PRE-PLANNING

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PERTEMUAN-3 (Kunjungan Ketiga)

A. Latar Belakang
1. Latar belakang
Setelah dilakukan pengkajian dan perumusan masalah pada keluarga Tn. S, ditemukan
masalah bahwa Ny. S yang mengalami TB pleura masih mengalami nyeri yang terasa
pada dada saat melakukan aktivitas, hal tersebut dirasakan sedikit mengganggu Ny. S.
Ny. S mengungkapkan selalu minum OAT yang diberikan dokter. Namun, Ny. S juga
mengatakan bahwa selama ini kurang berolahraga dan melakukan kegiatan di luar
ruangan. Hal ini dapat mempengaruhi kondisi Ny. S, dimana biasanya cahaya matahari
langsung dapat mematikan bakteri tuberkulosis (TB) dalam waktu 5 menit (Kenedyanti,
2017).
Selain itu Tn. S juga kurang berolahraga dan dibuktikan dengan IMT Tn. S masuk
dalam interpretasi obesitas. Pada An. S juga ditemukan masalah yaitu konstipasi yang
tidak disertai dengan konsumsi buah dan sayur yang cukup sehingga dapat
memperburuk kondisi.
Keluarga Tn. S sudah menerapkan protocol kesehatan selama di luar dan di dalam
rumah. Bahkan saat 3 bulan pertama Ny. S terdiagnosa, hampir seluruh anggota
keluarga menggunakan masker saat berada di dalam rumah.
2. Masalah keperawatan:
a. Kesiapan Peningkatan Manajemen Kesehatan (D.0112)
b. Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko (D.0099)
c. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif pada An. S (D.0117)

B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
a. Kesiapan Peningkatan Manajemen Kesehatan (D.0112)
b. Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko (D.0099)
c. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif pada An. S (D.0117)
2. Tujuan umum :
Setelah dilakukan penyuluhan selama 40 menit, diharapkan diharapkan keluarga Tn. S
mampu memahami mengenai konsep penyakit TBC dan pengobatannya, serta cara
mengatasi keluhan nyeri yang dirasakan Ny.S, perubahan hidup sehat dengan
 berolahraga dan rutin mengonsumsi sayuran dan buah-buahan bagi seluruh anggota
keluarga Tn. S.
3. Tujuan khusus:
a. Keluarga Tn. S mengetahui mengenai konsep penyakit TBC dan pengobatannya
b. Keluarga Tn. S mengetahui cara mengatasi keluhan nyeri yang dirasakan Ny.S,
c. Keluarga Tn. S mengetahui pentingnya perubahan hidup sehat dengan berolahraga
d. Keluarga Tn. S mengetahui pentingnya rutin mengonsumsi sayuran dan buah-
buahan.
C. Rancangan Kegiatan
1. Topik : Penyuluhan
2. Metode : Ceramah
3. Media : PPT
4. Waktu : Senin, 20 Desember 2021 pukul 15.00-15.30
5. Tempat : Rumah keluarga, Bpk. S
6. Strategi Pelaksanaan :
No. Fase Waktu Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Keluarga
1. Orientasi 5 menit a) Mengucapkan a) Menjawab
salam salam
b) Memperkenalkan b) Menerima
diri c) Memperhatikan
c) Menjelaskan d) Memberikan
tujuan kunjungan informasi
d) Memvalidasi
keadaan keluarga
2. Kerja 25 menit a) Menjelaskan a) Mendengarkan
mengenai konsep penjelasan
penyakit TBC dan b) Mengajukan
pengobatannya pertanyaan
b) Menjelaskan cara
mengatasi
keluhan nyeri
yang dirasakan
Ny.S,
 c) Menjelaskan
mengenai
pentingnya
perubahan hidup
sehat dengan
berolahraga
d) Menjelaskan
mengenai
pentingnya rutin
mengonsumsi
sayuran dan buah-
buahan.

3. Terminasi 10 menit a) Melakukan diskusi a) Mengikuti

b) Membuat kontrak diskusi
untuk pertemuan b) Membuat
selanjutnya kesepakatan
c) Mengucapkan c) Menjawab
salam salam

7. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
a) Pre planning disiapkan sebelum melakukan kunjungan
b) Mempersiapkan SAP
c) Mempersiapkan media penyuluhan
d) Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai rencana
b. Proses
a) Pelaksanaan sesuai waktu strategi pelaksanaan
b) Keluarga mengikuti dan memperhatikan penyuluhan mengenai konsep penyakit
TBC dan pengobatannya, serta cara mengatasi keluhan nyeri yang dirasakan
Ny.S, perubahan hidup sehat dengan berolahraga dan rutin mengonsumsi
sayuran dan buah-buahan bagi seluruh anggota keluarga Tn. S.
c. Hasil
a) Struktur
1) Pre planning disiapkan sebelum melakukan kunjungan
2) SAP tersedia
3) Materi dan media penyuluhan tersedia
4) Kontak dengan keluarga tepat dan sesuai rencana
b) Proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Keluarga mengikuti penyuluhan
3) Keluarga menanyakan pertanyaan
c) Hasil
1) Klien dan keluarga mampu mengungkapkan masalah kesehatannya dan
memahami masalah kesehatan yang terjadi pada keluarga
2) Kontrak pertemuan selanjutnya