Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

MANAJEMEN NYERI
DI RUANG RENGAS DENGKLOK
Dosen Pembimbing : Ns. Aditiya Rahman,S.kep

Disusun Oleh :

Sinta Safitri (1800001032)

Tingkat II

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


AKADEMI KEPERAWATAN RS. EFARINA
PURWAKARTA
2019
Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Manajemen Nyeri
Topik : Nyeri

Sub Topik :
1. Pengertian pengertian nyeri
2. Tujuan manajemen nyeri
3. Cara sederhana mengatasi nyeri

Hari/Tanggal : Rabu/18 Desember 2019

Tempat : RSUD Karawang di Rengas Dengklok

Waktu : 15 menit

Sasaran : Ny. K

A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan proses penyuluhan selama 15 menit diharapkan
pasien/keluarga pasien mampu memahami tentang manajemen nyeri
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit pasien dapat
menjelaskan kembali tentang :
a. Pengertian pengertian nyeri
b. Tujuan manajemen nyeri
c. Cara mengatasi nyeri

B. Metode Penyuluhan
1. Demonstrasi
2. Tanya Jawab
C. Media
1. Leaflet
D. Materi (Uraian Terlampir)
1. Pengertian pengertian nyeri
2. Tujuan manajemen nyeri
3. Cara mengatasi nyeri
E. Pengorganisasian
1. Pembicara : Sinta Safitri
F. Strategi Pelaksanaan

No Tahap Waktu Kegiatan Sasaran


Kegiatan Penyuluhan
1. Pembukaan 3 Menit a. Mengucapkan a. Menjawab
salam Salam
b. Memperkenalkan b. Mendengarkan
diri dan menyimak
c. Menjelaskan c. Bertanya
tujuan pokok mengenai
materi perkenalan
d. Menjelaskan dan tujuan jika
pokok ada yang
pembahasan kurang jelas
e. Kontrak waktu
2. Pelaksanaan 5 menit a. Pengertian
pengertian nyeri
b. Tujuan Mendengarkan
manajemen nyeri dan Menyimak
c. Cara mengatasi
nyeri
3. Evaluasi 5 menit a. Memberikan Bertanya dan
kesempatan Menjawab
untuk bertanya pertanyaan
b. Memberikan
kesempatan
untuk menjawab
pertanyaan
4. Penutup 2 menit a. Menyampaikan a. Mendengarkan
kesimpulan dan ikut serta
materi b. Mendengarkan
b. Mengakhiri dan
kegiatan memperhatikan
penyuluhan c. Menjawab
c. Mengucapkan
salam

G. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Pasien dan keluarga pasien ditempat penyuluhan
b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Rengas Dengklok
c. Media yang digunakan dalam penyuluhan leaflet
2. Evaluasi Proses
a. Pasien dan keluarga pasien antusias terhadap materi penyuluhan
b. Memberikan kesempatan kepada pasien/keluarga menjawab
pertanyaan yang sudah berikan.
3. Evaluasi Hasil
a. Pasien/Keluarga pasien mampu memahami pengertian Nyeri
b. Pasien/Keluarga pasien mampu memahami tujuan manajemen nyeri
c. Pasien/Keluarga pasien mampu memahami cara menangani nyeri

Metode evaluasi : Tanya Jawab

H. Sumber
1. https://doktersehat.com/chf-Manajemen-Nyeri
2. https://academia.edu
I. Pengesahan
Purwakarta, 18 Desember 2019

Sasaran Pemberi Penyuluh

(..................................) (.............................)

Mengetahui,

Dosen Pembimbing

(.................................)
J. Lampiran Materi
1. Pengertian Nyeri
Nyeri merupakan suatu perasaan yang menimbulkan ketegangan dan
siksaan bagi yang mengalaminya.
Nyeri merupakan suatu ketidaknyamanan yang meningkat dan sensasinya
sangat subjektif, serta menimbulkan gangguan dan perubahan aktivitas
fisik,psikis yang meliputi emosi, pola fikir dan sebagainya.
2. Pengertian teknik mengatasi nyeri
Suatu hubungan untuk mengurangi rasa tidak nyeri pada seseorang.
3. Tujuan Manajemen Nyeri
a. Menangani nyeri akut atau kronis
b. Memberikan rasa nyaman
c. Mengurangi ketergantungan pasien pada obat-obatan penghilang rasa
sakit
4. Cara Sederhana Mengatasi Nyeri
a. Distraksi
Pengalihan pada hal-hal lain sehingga lupa terhadap nyeri yang
sedang dirasakan.
Misalnya
1) Mengombrol dengan orang lain
2) Membayangkan hal-hal yang indah
3) Baca buku atau menonton
4) Mendengarkan musik
b. Relaksasi
Tiga hal penting dalam relaksasi adalah :
1) Posisi yang tepat (nyaman)
2) Pikiran tenang
3) Lingkungan tenang
Teknik relaksasi
1) Menarik nafas dalam melalui hidung
2) Keluarkan perlahan-lahan melalui mulut dengan gerakan lambat
dan teratur
3) Nafas beberapa kali dengan irama normal
4) Ulangi nafas dalam dengan konsentrasi pikiran
c. Stimulasi kulit
Strategi penghilang nyeri tanpa obat yang sederhana yaitu dengan
manggosok kulit. Masase adalah stimulasi kutaneus tubuh secara
umum, sehingga dipusatkan pada punggung dan bahu. Masase dapat
membuat pasien menjadi lebih nyaman karena masase membuat
relaksasi otot.
Maksudnya untuk menghalangi sampainya rangsangan nyeri keotak
agar rangsangan nyeri tidak dipersepsikan,
Misalnya :
1) Menggosok kulit atau mengusap-usap kulit
2) Kompres dengan air panas atau hangat

Anda mungkin juga menyukai