Anda di halaman 1dari 1

KOMPRES HANGAT

Definisi
Kompres merupakan salah satu penatalaksanaan non farmakologi yang dapat
digunakan untuk menurunkan demam. Alat untuk kompres seperti buli-buli dan washlap
dapat menimbulkan sensasi relaksasi berupa hangat dan dingin pada area yang diperlukan.
(Barbara, Glenora, Berman Audry, & Shirlee, 2010)
Kompres hangat adalah tindakan yang dilakukan dengan memberikan cairan hangat
untuk memenuhi kebutuhan rasa nyaman, mengurangi atau membebaskan nyeri, mengurangi
atau mencegah terjadinya spasme otot, dan memberikan rasa hangat, dan tujuannya untuk
memperlancar sirkulasi darah, dan mengurangi rasa sakit atau nyeri (Uliyah & Hidayah 2008
Tujuan
Tujuan kompres hangat adalah memberikan rangsangan pada hipotalamus untuk
menurunkan suhu tubuh. Hipotalamus akan memberikan sinyal hangat yang selanjutnya
menuju hipotalamus untuk merangsang area preoptik sehingga agar sistem efektor dapat
dikeluarkan. Setelah sistem efektor mengeluarkan sinyal, maka pengeluarn panas tubuh akan
melakukan dilatasi pembuluh darah perifer dan seseorang mengeluarkan keringat (Potter &
Anne Griffin Perry, 2011).
Penggunaan kompres angat untuk area yang tegang dan nyeri dapat meredakan nyeri
tegang dan nyeri dapat meredakan nyeri dengan mengurangi spesme otot yang disebebkan
oleh iskemia, yang merangsang nyeri dan menyebabkan vasodilatisi dan peningkatan aliran
darah ke area tersebut (Andormoyo, 2013).
Manfaat
Wowor et al (2017) menyatakan bahwa manfaat kompres air hangat adalah
menurunkan suhu dan memberikan sensasi hangat, dan rasa nyaman pada tubuh.
Hyphotalamus akan memberikan sinyal melalui sumsum tulang belakang setelah area tubuh
yang di tuju diberikan kompres. Setelah hypothalamus dirangsang maka sinyal akan
dikeluarkan melalui sistem efektor untuk mengaktifkan reseptor pengeupan untuk
mengeluarkan keringat dan terjadi vasodilatasi.
Menurut Fauziyah, 2013
1. Melebarkan pembuluh darah dan memperbaiki peredarah dijaringan tersebut
2. Pada otot, panas mememiliki efek menurun ketegangan.
3. Meningkatkan sel darah darah putih secara total dan fenomena reaksi peradangan
serta adanya dilatasi pembuluh darah yang mengakibatkan peningkatan sirkulasi
darah serta peningkatan kapiler.
Referensi
Anisa, K. D. (2019). Efektifitas kompres hangat untuk menurunkan suhu tubuh pada an. d
dengan hipertermia. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), 122-
127.

Anda mungkin juga menyukai