Anda di halaman 1dari 14

Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

ANALISIS LAGU DAERAH SEBAGAI ALTERNATIF MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Amalia Husna Zahrotus Septiana


PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya (amaliahusna87@gmail.com)

Delia Indrawati
PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya

Abstrak
Musik memiliki keterkaitan dengan matematika berupa konsep pola, rumus, dan hitungan yang dapat
digunakan sebagai variasi pembelajaran berbasis etnomatematika. Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan analisis unsur matematika pada lagu daerah serta mendeskripsikan strategi pembelajaran
dalam mengintegrasikan lagu daerah sebagai alternatif media pembelajaran matematika di sekolah dasar.
Pada penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yakni
wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur matematika pada lagu
daerah yakni penjumlahan pecahan berpenyebut sama, penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda, perkalian
pecahan, pengolahan data (modus), serta penyajian data (tabel, diagram batang, dan diagram garis). Strategi
pembelajaran berbasis etnomatematika menggunakan media pembelajaran lagu daerah yang disesuaikan
dengan tujuan pembelajaran matematika menurut National Council of Teachres of Mathematics (NCTM)
yakni tujuan budaya.
Kata Kunci: etnomatematika, lagu daerah, matematika, media pembelajaran.

Abstract
Music has a connection with mathematics in the form of concepts of patterns, formulas, and calculations
that can be used as a variation on ethnomatematics based learning. This study aims to describe the analysis
of mathematical elements in folk songs and describe learning strategies in integrating folk songs as an
alternative media for learning mathematics in elementary schools. In this study using a qualitative approach
to data collection techniques, namely interviews and documentation studies. The results showed that the
mathematical elements in the regional song are the sum of the same-denominated fractions, the sum of
different-denominated fractions, fraction multiplication, data processing (mode), and data presentation
(tables, bar charts, and line charts). Ethnomatematics-based learning strategies use regional song learning
media that are adjusted to the learning objectives of mathematics according to the National Council of
Teachers of Mathematics (NCTM), namely cultural goals.
Keywords:ethnomatematics, a folk song, mathematics, media learning

akan berhenti pada titik tertentu. Terdapat unsur-unsur


PENDAHULUAN kebudayan menurut Koentjaraningrat (2009) yakni
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, system
berbagai macam suku, ras, agama, dan wilayah. Hal peralatan hidup dan teknologi, system mata pencaharian
tersebut menyebabkan Indonesia memiliki berbagai hidup, sistem religi, serta kesenian. Setiap unsur
macam kebudayaan mulai dari tarian, lagu, rumah adat, kebudayan tersebut akan menjelma kedalam 3 wujud
dan patung. Budaya merupakan suatu hal yang harus kebudayaan. Seperti halnya unsur kesenian merupakan
dimiliki sekaligus menjadi ciri khas dari sebuah wujud dari ide kesenian, aktivitas kesenian, dan benda
daerah(Arwanto, 2017). Beberapa kebudayaan di kesenian.
Indonesia banyak yang sudah diakui oleh dunia Kesenian merupakan sebuah bentuk dari hasil cipta
(UNESCO) di antaranya wayang kulit, batik, gamelan, rasa dan karsa manusia, selain itu kesenian merupakan
angklung, dan tari saman. Kebudayaan merupakan hasil wujud dari budaya. Kesenian sering dikaitkan dengan
dari kebiasaan suatu masyarakat yang perlu untuk kebudayaan suatu daerah. Kesenian juga identik dengan
dilestarikan. musik, tari, dan hasta karya manusia (rupa). Indonesia
Kebudayaan tidak terlepas dari perkembangan merupakan Negara yang berkembang pesat dalam bidang
manusia. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan dari tari, musik, maupun rupa. Hal ini menyebabkan seni dapat
Bakker (2005) yakni fenomena kebudayaan merupakan digunakan manusia dalam berbagai bidang. Seni
suatu karya budaya untuk manusia. Kebudayaan mempunyai berbagai manfaat untuk kehidupan manusia
merupakan suatu hal yang terus berlangsung dan tidak

914
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

yaitu digunakan untuk sarana hiburan sampai sarana Etnomatematika merupakan sebuah pendekatan yang
pendidikan. Implementasi seni pada pendidikan di dapat digunakan untuk menjelaskan realitas hubungan
antaranya yaitu seni dapat digunakan untuk melatih antara budaya, lingkungan dan matematika(Putri, 2017).
kreativitas dan talenta seorang siswa. Pembelajaran matematika merupakan pembelajaran yang
Salah satu contoh bentuk implementasi seni dalam berasal dari kebudayaan maupun kehidupan masyarakat.
pendidikan di sekolah dasar adalah dengan adanya musik Pembelajaran berbasis etnomatematika memadukan
pada materi pembelajarannya. Musik sendiri merupakan pembelajaran matematika dengan kebudayaan yang ada
salah satu kesenian yang berkembang pesat dari zaman ke seperti kesenian, tarian dan bahkan musik. Banyak yang
zaman. Adapun unsur unsur dalam musik yakni terdiri dari dapat kita ambil dari jenis-jenis kebudayaan tersebut.
instrumen, irama, melodi, dan tempo (Widyatama, 2012). Pembelajaran matematika yang diintegrasikan dengan
Pembelajaran musik pada siswa sekolah dasar terdapat musik merupakan sebuah integrasi yang baik dikarenakan
dalam buku tematik diantaranya terdapat lagu-lagu tentang dapat membantu mengurangi kecemasan matematika pada
pendidikan karakter serta lagu-lagu tradisional. anak (An & Tillman, 2015). Musik hakekatnya
Keberadaan lagu tradisional dalam pembelajaran siswa merupakan hal yang terdekat dengan manusia sejak dalam
pada sekolah dasar dapat menjadi sebuah cara agar anak- kandungan akan menjadi sesuatu yang diingat untuk
anak tetap dapat mengenal lagu daerah maupun lagu seorang anak. selain itu, dalam musik juga terkandung
tradisional yang perlu untuk dilestarikan. Pada buku unsur matematis yang nantinya dapat dijadikan sebagai
tematik siswa sekolah dasar baik revisi 2017 dan 2018 salah satu media untuk mengajarkan pembelajaran
tertera lagu lagu daerah didalamnya seperti pada kelas 1 matematika. Matematika dengan musik merupakan
revisi 2017 tema 2 terdapat lagu “Hey Yamko Rambe sesuatu yang berhubungan, hal tersebut dikarenakan
Yamko” dan pada kelas 4 revisi 2017 di tema 8 terdapat keduanya memiliki persamaan yakni sama sama memiliki
beberapa lagu daerah diantaranya “Injit Injit Semut”, konsep, pola, rumus, dan hitungan. Hitungan dalam musik
“Kicir-Kicir”, dan “Apuse”. Perbedaan pembelajarannya terletak dalam ketukan nadanya, sedangkan polanya
saat di kelas 1 siswa hanya diajak untuk menyanyi dan di terletak pada iramanya.
kelas 4 siswa diajak untuk menyanyi dan mengetahui not Mengacu pada kajian teori diatas, untuk melakukan
lagu dan biramanya. Selain itu, musik juga dapat penelitian tentang analisis terhadap musik tradisional
digunakan sebagai stimulus dalam meningkatkan daerah sebagai salah satu alternatif media pembelajaran
kemampuan pikiran seseorang (Yanuarita, 2012). Musik matematika. Alasan peneliti menjadikan musik sebagai
merupakan alunan nada yang tersusun secara indah yang dasar penelitian ini karena musik merupakan suatu hal
dapat digunakan sebagai salah satu terapi otak dan dapat yang sering dijumpai dan didengar oleh setiap manusia.
menstimulus kerja otak agar dapat berpikir dengan jernih. Jenis musik yang diambil adalah musik tradisional daerah.
Selain musik terdapat juga pembelajaran matematika Selain itu musik tradisional daerah merupakan musik yang
yang merupakan mata pelajaran yang di pelajarai pada menjadi perlambang, perwujudan, serta nilai budaya yang
siswa sekolah dasar. Menurut Flower (dalam Sundayana, sesuai dengan jejak sejarah pada suatu daerah tertentu.
2014), pada pembelajaran matematika terdapat beberapa Setiap daerah memiliki karakter budaya masing-masing
konsep yang tercantum didalamnya yaitu bilangan dan dan tidak bisa disamakan. Karakter budaya dan tradisi
pengolahan data serta geometri dan pengukuran. yang berbedapada tiap-tiap menjadikan ciri suatu ciri khas
Pembelajaran matematika juga merupakan proses dari daerah tersebut. Pada musik tradisional daerah
mengoperasikan rumus matematika dalam pemecahan biasanya mengandung sebuah cerita mengenai daerah asal
masalah baik dibidang ekonomi, politik, sosial, dan dari musik tersebut. Hal tersebut selain digunakan sebagai
budaya(Nuraini, 2018). Implementasi dari pembelajaran sarana hiburan, namun juga digunakan sebagai sarana
matematika dapat diterapkan pada permasalahan sehari- komunikatif seni dengan memperkenalkan suatu keunikan
hari, selain itu pembelajaran matematika juga berasal dari daerah melalui sebuah lagu.
permasalahan yang ada dilingkungan manusia. Terdapat Lagu tradisional daerah “Rek Ayo Rek” dan
beberapa tujuan pembelajaran matematika menurut “Semanggi Suroboyo” merupakan lagu tradisional dari
National Council of Teachres of Mathematics (NCTM) daerah Surabaya. Pada kedua lagu tesebut menceritakan
diantaranya yakni tujuan praktis, tujuan kemasyarakatan, baik itu kebiasaan masyarakat Surabaya dan keunikan dari
tujuan profesional, dan tujuan budaya. Ditinjau dari tujuan kota Surabaya yang juga disebut sebagai kota pahlawan.
pembelajaran matematika terdapat tujuan budaya, dalam Kedua lagu tersebut merupakan lagu keroncong dari kota
hal ini pembelajaran matematika dapat digunakan sebagai Surabaya. Lagu “Rek Ayo Rek” merupakan representasi
proses mengembangkan sekaligus menghasilkan suatu dari salah satu jalan di daerah Surabaya yakni Jalan
kebudayaan dengan arti lain, matematika juga berasal dari Tunjungan dan kebiasaan yang sering dilakukan oleh
kebudayaan. masyarakat Surabaya. Sedangkan lagu “Semanggi

915
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

Suroboyo” merepresentasikan makanan khas dari kota Penelitian yang dilakukan oleh Linda Indiyarti Putri
Surabaya yakni pecel semanggi yang sangat terkenal dan (2017) mahasiswi Universitas Islam Sultan Agung
sekarang sudah mulai jarang ditemukan. Kedua lagu Semarang dengan judul “Eksplorasi Etnomatematika
tersebut memiliki nilai tradisi yang harus dikenal dan Kesenian Rebana Sebagai Sumber Belajar Matematika
dijaga oleh masyarakat daerah kota Surabaya. Pada Jenjang MI” didapatkan beberapa konsep
Pada penelitian ini, peneliti melakukan analilis pembelajaran matematika pada kesenian rebana
terhadap partitur notasi balok maupun notasi angka dari diantaranya pada bentuk alat musik Rebana didapatkan
lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo”. Analisis konsep matematika tentang bangun datar (lingkaran) dan
tersebut bertujuan untuk mendeskripsikan unsur bangun ruang (tabung dan kerucut), sedangkan pada
matematika apa saja yang ada dalam partitur kedua lagu teknik memainkan rebana ditemukan konsep tentang
tersebut serta cara mengintegrasikan musik tradisional penjumlahan, pengurangan serta perkalian. Pada
daerah sebagai alternatif media pembelajaran matematika. penelitian tersebut penelitian difokuskan pada eksplorasi
Untuk mengintegrasikan hal tersebut diperlukan adanya bentuk alat musik serta cara bermain alat musik rebana.
strategi pembelajaran yang sesuai. Strategi pembelajaran Selain itu, hasil yang didapatkan dari eksplorasi konsep
diartikan sebagai perencanaan yang didalamnya terdapat matematika pada kesenian rebana digunakan sebagai
kegiatan yang berpola untuk mencapai tujuan sumber belajar untuk pembelajaran matematika pada
pembelajaran yang telah dicanangkan (Sanjaya, 2009). materi penjumlahan, pengurangan, perkalian, bangun
Berdasarkan hal tersebut untuk mendapatkan strategi datar, serta bangun ruang.
pembelajaran yang tepat dalam mengintegrasikan musik Penelitian yang dilakukan oleh Stefanus Surya Osada
tradisional daerah sebagai alternatif media pembelajaran (2019) mahasiswa Universitas Sanata Dharma
matematika dibutuhkan kesesuaian antara strategi dengan Yogyakarya dengan Judul “Etnomatematika Dalam Titi
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Selain itu dengan Laras Dan Irama Pada Karawitan Jawa” meneliti tentang
adanya hasil analisis musik tradisional daerah sebagai unsur matematika yang terdapat pada titi laras dan irama
alternatif media pembelajaran matematika diharapkan dalam karawitan Jawa. Hasil penelitian yang dilakukan
dapat memberikan variasi pada pembelajaran matematika oleh Surya Osada (2018)menjelaskan bahwa pada titi laras
dan menjadi salah satu contoh dari pembelajaran yang (sebutan notasi dalam karawitan) terdapat unsur matematis
berbasis etnomatematika. yang digunakan dalam nama titi laras khususnya jenis
Penelitian ini juga berlandaskan pada relevansi dengan pelog. Pemberian nama laras-laras (nada-nada), terlihat
penelitian yang sudah ada sebelumnya. Hal tersebut bahwa sebagian besar pemberian nama nada berdasarkan
menjadikan dilakukannya penelitian ini, yang kemudian urutan bilangan dari satu sampai tujuh dengan titi laras
memperhatikan perbandingan antara penelitian ini dengan (notasi) angka. Sedangkan hasil yang didapatkan pada
penelitian sebelumnya baik itu persamaan maupun proses analisis irama dalam karawitan jawa ditemukan
perbedaannya. Kurniawan Wahyu Pratama konsep matematika sama dengan (=) pada jenis irama
(2019)mahasiswa Universitas Negeri Surabaya dengan lancar dan ditemukan pola penjumlahan dan perkalian
judul “Pengaruh Musik Klasik Dan Musik Tradisi bilangan pecahan dalam jenis irama tanggung, irama
terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa kelas V Sekolah dados, irama wiled dan irama wiled-rangkep.
Dasar”. Pada penelitian tersebut musik tradisional Berdasarkan pernyataan di atas, peneliti tertarik untuk
digunakan sebagai media pembelajaran dalam melakukan penelitian tentang “Analisis Musik Tradisional
pembelajaran matematika pada materi Interpretasi data. Daerah Sebagai Alternatif Media Pembelajaran
Pada penelitian tersebut didapatkan bahwa ternyata musik Matematika”. Musik tradisional daerah yang digunakan
tradisi berpengaruh dalam membantu meningkatkan hasil merupakan partitur notasi angka dan notasi balok pada
belajar matematika kelas V sekolah dasar pada materi lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo”. Pada
interpretasi data. Selain itu dari penelitian tersebut penelitian ini peneliti akan menggali tentang unsur
didapatkan bahwa musik tradisi memiliki pengaruh yang matematika apa saja yang terdapat pada notasi angka dan
yang lebih baik daripada musik klasik, hal tersebut notasi balok lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi
dikarenakan musik tradisi lebih populer dan sesuai dengan Suroboyo”. Setelah itu peneliti akan merumuskan strategi
kebiasaan serta karakteristik siswa dibandingkan dengan pembelajaran yang memungkinkan untuk
musik klasik. Pada pelaksanaannya musik klasik dan mengintegrasikan musik tradisional daerah sebagai
musik tradisi diperdengarkan selama pembelajaran alternatif media pembelajaran matematika pada sekolah
matematika berlangsung, musik digunakan sebagai dasar.
backsound selama pembelajaran matematika berlangsung
dan ternyata mampu meningkatkan hasil belajar siswa. METODE

916
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

Pada penelitian “Analisis Musik Tradisional Daerah penelitian. Teknik pengumpulan data yang kedua yakni
Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Matematika”, menggunakan teknik studi dokumen. Studi dokumen
peneliti menggunakan pendekatan penelitian deskriptif digunakan pada penelitian kualitatif yang membutuhkan
kualitatif. Berlandaskan pemaparanSugiyono dokumen-dokumen untuk menunjang penelitian.
(2017)mengenai penelitian deskriptif kualitiatif, metode Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-
penelitian yang digunakan dalam penelitian inibersumber karya monumental dari seseorang. Studi dokumen pada
dari pemikiran peneliti yang ditunjang oleh literatur penelitian ini berupa partitur lagu “Rek Ayo Rek” dan
penguat untuk temuan yang dilakukan peneliti. Oleh sebab “Semanggi Surabaya” yang digunakan untuk menunjang
itu, peneliti merupakan sumber data utama dari penelitian proses analisis musik tradisional daerah sebagai alternatif
kualitatif ini yang merupakan analisis musik tradisional media pembelajaran matematika. Dokumen pendukung
daerah sebagai alternatif media pembelajaran matematika. pada penelitian ini berupa artikel, jurnal, buku, skripsi,
Hasil temuan yang sudah didapatkan kemudian berita yang digunakan untuk penguat musik tradisional
dideskripsikan dan diperkuat menggunakan teori-teori daerah maupun materi matematika di sekolah dasar.
yang memiliki kesesuaian dengan subyek penelitian. Pada tahapan proses pengumpulan data, peneliti
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil memerlukan alat bantu yang disebut dengan instrumen
analisis unsur matematika yang ada pada partitur notasi penelitian.Instrumen penelitian terbagi menjadi dua jenis
balok dan notasi angka pada musik tradisional daerahdan yakni instrumen utama dan instrumen
untuk mengetahui bagaimana strategi pembelajaran pendukung(Sugiyono, 2017). Pada penelitian kualitatif,
berbasis etnomatematika yang digunakan untuk kualitas instrumen terdapat dalam validitas instrumen
mengintegrasikan musik tradisional daerah sebagai sedangkan kualitas pengumpulan data berhubungan
alternatif media pembelajaran matematika. dengan cara yang digunakan untuk mengumpulkan data,
Pada penelitian ini, peneliti membutuhkan data yang artinya sebuah intrumen pada penelitian kualitatif harus
bersumber dari diri peneliti, literatur, dan praktisi melalui tahapan validasi agar dikatakan layak untuk
lapangan. Berdasarkan pernyataan Arikunto (2013) digunakan sebagai alat pengumpulan data. Pada penelitian
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ada tiga ini terdapat 2 jenis intrumen penelitian yakni instrumen
yakni diri peneliti, literatur, dan praktisi lapangan. Data utama dan instrumen pendukung. Instrumen utama yakni
yang didapatkan dari sumber data diri peneliti berupa hasil diri peneliti sendiri dimana peneliti bertugas untuk
analisis unsur matematika yang ada dalam musik menetapkan fokus penelitian, memilih informan,
tradisional daerah yang nantinya dapat digunakan sebagai melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data,
alternatif media pembelajaran matematika di sekolah analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan.
dasar. Sumber data kedua berupa literatur yang didapatkan Sedangkan instrumen pendukung dalam penelitian ini
dari partitur notasi angka, partitur notasi balok, skripsi, dibagi menjadi 3 (tiga) hal yakni tabel analisis konsep,
jurnal, artikel, buku, berita, dan lain sebagainya yang pedoman wawancara, dan lembar validasi. Tabel analisis
digunakan sebagai penunjang dan penguat untuk deskripsi konsep digunakan sebagai panduan untuk menganalisis
hasil pemikiran peneliti. Sumber data yang ketiga unsur matematika yang ada dalam musik tradisional
diperoleh dari praktisi lapangan yang ditujukan untuk daerah dari Surabaya.Pedoman wawancara digunakan
perwakilan guru pada masing-masing kelas mulai dari sebagai acuan untuk melakukan wawancara kepada
kelas 1 hingga kelas 6 yang digunakan untuk menemukan praktisi lapangan. Lembar validasi instrumen digunakan
data tentang karakteristik siswa dan sekolah serta untuk memvalidasi instrumen penelitian berupa pedoman
tanggapan dan saran mengenai penelitian yang dilakukan wawancara, pedoman dokumentasi, serta tabel yang
oleh peneliti. digunakan untuk menganalisis unsur matematika dalam
Sugiyono (2017)memaparkan bahwa teknik musik tradisional daerah. Uji validasi dilakukan oleh ibu
pengumpulan data merupakan sesuatu hal yang utama dan Neni selaku dosen rumpun matematika di jurusan PGSD.
paling penting dalam sebuah penelitian. Adapun teknik Analisis data merupakan suatu proses mencari dan
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menyusun data yang diperoleh dari sumber data dengan
berupa wawancara dan studi dokumen. Hal tersebut cara mengorganisasikan data yang diperoleh sesuai
menyesuaikan dengan tujuan penelitian yang ingin dengan tujuan penelitian yang ingin dicapai serta membuat
dicapai. Teknik pengumpulan data yang pertama yakni kesimpulan.Proses analisis data dimulai setelah
menggunakan teknik wawancara, dalam hal ini peneliti melakukan pengumpulan data. Teknik analisis yang
menggunakan jenis wawancara semiterstruktur. Hal digunakan yakni model Miles and Huberman(Sugiyono,
tersebut ditujukan agar proses wawancara yang terjadi 2017). Teknik ini dimulai dengan melakukan data
lebih luwes namun tetap memperhatikan poin-poin reduction (reduksi data), data display (penyajian data),
penting yang nantinya akan digunakan sebagai data dan diakhiri dengan conclusion drawing/verification

917
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

(penarikan kesimpulan). Tahap reduksi data pada Lagu tradisional derah berjudul “Rek Ayo Rek”
penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan unsur merupakan lagu dengan genre keroncong pop yang
matematika apa saja yang sudah ditemukan pada musik diciptakan oleh seniman yang bernama Bapak Is
tradisional daerah khususnya Surabaya, unsur matematika Haryanto. Lagu tradisional daerah ini dipopulerkan oleh
tersebut dituliskan dengan rinci dan detail serta strategi musisi senior Mus Mulyadi pada tahun 1970-an.
pembelajaran yang sesuai untuk mengintegrasikan musik Alphonsius Is Hariyanto lahir di kota Tegal pada tanggal
tradisional daerah sebagai alternatif media pembelajaran 22 Agustus 1940, beliau berkarya sebagai penulis lagu
matematika. Pada tahap kedua yakni penyajian data, Indonesia mulai tahun 1970-an hingga tahun 2000-an. Is
unsur matematika yang telah ditemukan pada tahapan Hariyanto menciptakan lagu dengan berbahasa Indonesia
reduksi data kemudian disajikan. Penyajian data dapat maupun bahasa Jawa kurang lebih 3000 lagu (Wikipedia,
dilakukan dengan cara menyajikan data dalam bentuk n.d.), Is Hariyanto wafat di Jakarta pada tanggal 22 Mei
tabel, grafik, dan sejenisnya. Unsur matematika yang tahun 2009 pada umur 68 Tahun (Liputan 6, 2009). Lagu
terkandung dalam musik tradisional daerah akan disajikan “Rek Ayo Rek” menceritakan suasana kota Surabaya saat
dalam bentuk tabel kemudian dinarasikan kedalam bentuk itu khususnya di daerah Tunjungan.
deskrisi, sedangkan untuk strategi pembelajaran dalam Daerah Tunjungan memiliki sejarah yang sangat kuat
mengintegrasikan musik tradisional daerah sebagai yang perlu untuk diingat oleh warga kota Surabaya yakni
alternatif media pembelajaran matematika bisa disajikan terjadinya perobekan bendera merah putih biru milik
dengan deskripsi. Tahap terakhir yakni penarikan belanda pada tanggal 19 September 1945 pukul 10.30 pagi
kesimpulan, langkah terakhir yang dilakukan pada yang dilakukan oleh para pejuang Suroboyo dan kemudian
penelitian ini adalah penarikan kesimpulan dan melakukan dikibarkan bendera merah putih milik Indonesia (Soenarjo
verifikasi. Kesimpulan yang dikemukakan di awal bersifat & Aminuddin, 2006). Daerah Tunjungan selalu memiliki
sementara dan bisa berubah seiring dengan penelitian yang daya tariknya bahkan hingga akhir abad 20. Pada era
dilakukan. Namun, apabila kesimpulan yang sudah setelah kemerdekaan jalan Tunjungan biasa digunakan
dikemukakan didukung oleh bukti-bukti ketika peneliti sebagai rekreasi “mlaku-mlaku nang Tunjungan” mulai
melakukan penelitian maka kesimpulan tersebut bersifat dari Jalan Basuki Rahmat- Jalan Praban- Jalan Tunjungan.
kredibel. Pada penelitian ini peneliti membuat kesimpulan Kawasan Jalan Tunjungan juga menjadi pusat rekreasi
mengenai unsur-unsur matematika yang ada dalam partitur yang dilengkapi berbagai Department Store seperti Siola
notasi angka maupun notasi balok pada lagu “Rek Ayo di pertigaan Jalan Genteng Kali dan Jalan Tunjungan,
Rek” dan “Semanggi Suroboyo” serta strategi berlanjut ke arah selatan yang terdapat deretan toko-toko.
pembelajaran yang dapat digunakan untuk Lagu tradisional daerah “Rek Ayo Rek” memiliki cerita
mengimplementasikan musik tradisional sebagai alternatif serta nilai-nilai yang terdapat pada setiap liriknya. Lagu
media pembelajaran matematika di sekolah dasar. ini sangat khas dengan bahasa serta kebiasaan warga kota
Uji keabsahan data merupakan proses untuk Surabaya, dalam lagu ini juga menggunakan latar
memastikan bahwa data yang diperoleh bersifat kredibel. termpat di jalan Tunjungan yang menjadi pusat kota
Penelitian kualitatif ini dinyatakan valid apabila data yang Surabaya dan terdapat peristiwa bersejarah yang pernah
diperoleh sesuai dengan data yang dilaporkan tidak terjadi di jalan tersebut. Pada lagu ini juga menggunakan
terdapat perbedaan. Penelitian ini menggunakan teknik latar waktu malam hari dengan gemerlap lampu yang
Triangulasi untuk memastikan keabsahan data yang dimiliki kota Surabaya dan suasana keramaian serta
dilampirkan. Jenis triangulasi yang digunakan oleh keindahan yang ada di Jalan Tunjungan Kota Surabaya
peneliti adalah triangulasi sumber. Triangulasi sumber pada zaman dahulu.
merupakan teknik untuk menguji keabsahan data dengan Sejarah Lagu Semanggi Suroboyo
cara melakukan pengecekan terhadap data yang diperoleh Lagu tradisional daerah berjudul “Semanggi Suroboyo”
dari beberapa sumber. Penelitian ini menggunakan merupakan lagu keroncong yang diciptakan oleh S.
beberapa sumber di antaranya; praktisi lapangan (guru Padimin pada tahun 1950-an. Lagu “Semanggi Suroboyo”
matematika SD dan guru/pelatih musik), peneliti, serta ini dipopulerkan oleh Tatiek Wiyono. Bapak S. Padimin
refrensi. Pengujian kredibilitas ini digunakan untuk merupakan komposer keroncong asal surabaya pada tahun
pengecekan data yang telah didapatkan dari berbagai 1941-1942. Beliau datang ke Surakarta bersama Mek
sumber data penelitian, dalam hal ini data yang diperoleh Suryo Amijoyo, Sutikno, S. Padimin, Dulrazak, Suyono,
dapat dideskripsikan, dikategorikan berdasarkan Oyik, Pawiro, Suling, dan Atmo . S. Padimin juga
pandangan yang sama dan berbeda, serta dispesifikasikan. merupakan ketua perkumpulan Orkes Keroncong
Cendrawasih adapun anggotanya yakni Suciati, S.
HASIL DAN PEMBAHASAN Akhiyat, Am. Yahya, Sutarsih, Ms. Hudi, Hetty, dan
Sejarah lagu Rek Ayo Rek Kustiyati. Lagu Semanggi Surabaya terdapat pada salah

918
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

satu album “Old Favourites. Vol. 1” yang dipublikasikan Frankenstein, 1997). Pembelajaran berbasis
oleh Lokananta Recording pada tahun 2000- etnomatematika juga sudah mulai diterapkan untuk
an(Perpustakaan Nasional RI, 2020). Lagu “Semanggi pembelajaran matematika di SDN Benowo I Surabaya, hal
Suroboyo” diciptakan oleh S. Padimin untuk menceritakan tersebut diungkapkan dalam hasil wawancara dengan 6
makanan khas kota pahlawan yakni pecel semanggi mulai guru di SDN Benowo 1 Surabaya. Didapati 4 dari 6 guru
dari keenakannya, komponennya, harganya, serta di SD tersebut sudah menerapkan pembelajaran berbasis
keunikannya. Hingga saat ini lagu tersebut masih etnomatematika. Hal tersebut dipaparkan oleh guru kelas
diperdengarkan dan diajarkan kepada generasi-generasi 2,3,4, dan 5. Hasil yang didapatkan dari proses wawancara
muda untuk tetap mengenal, mengajarkan, dan menyatakan bahwa pembelajaran berbasis
memamerkan makanan khas kota Surabaya agar anak etnomatematika sudah mulai diterapkan oleh para guru
generasi muda saat ini tetap tahu mengenai makanan pecel untuk membantu pemahaman siswa karena jika
semanggi yang saat ini sudah jarang ditemukan. menggunakan permasalahan maupun kondisi dari
Pecel semanggi merupakan salah satu makanan khas lingkungan siswa materi yang diajarkan akan lebih mudah
dari Surabaya. Seperti namanya , makanan ini berbahan untuk dimengerti oleh siswa.
dasar tanaman semanggi. Kuliner pecel semanggi berasal Salah satu contoh Pembelajaran etnomatematika
dari wilayah Surabaya Barat yang berbatasan dengan kota yakni pada pengintegrasian antara pembelajaran musik
Gresik yakni daerah Benowo, Surabaya, Jawa Timur. Saat dengan pembelajaran matematika. Adanya penggunaan
ini di daerah Seperti yang tertulis dalam penggalan lirik unsur matematika dalam aplikasi musik dapat digunakan
“Semanggi Suroboyo”, Kuliner pecel semanggi juga sebagai salah satu media pembelajaran. Unsur matematika
dilengkapi dengan krupuk puli yang merupakan krupuk yang digunakan untuk melambangkan dan menotasikan
yang terbuat dari nasi. Selain itu, pada lagu “Semanggi musik diantaranya adanya birama yang dituliskan
Surabaya” juga disebutkan makanan khas kota Surabaya menggunakan pecahan, notasi balok yang memiliki nilai
lainnya yakni lontong balap, namun dilirik selanjutnya nilai notasi dalam bentuk pecahan, prinsip bangun datar
menceritakan tentang makanan semanggi suroboyo yang dan bangun ruang yang ada dalam alat music, serta
menjadi kegemaran pada zaman dahulu di kota Surabaya. penggunaan angka 1 sampai 6 untuk menotasikan tangga
Keunikan dari makanan pecel semanggi juga nada pada musik. Berdasarkan hasil wawancara dengan
diceritakan dalam syair lagu “Semanggi Suroboyo”. guru kelas di SDN Benowo 1 Surabaya menunjukkan
Adapun beberapa keunikan dari makanan semanggi bahwa semua guru menyatakan bahwa musik memiliki
surabaya adalah menggunakan kulupan yang terdiri dari kemungkinan untuk dijadikan sebagai media
sayur semanggi, kangkung, dan tauge atau kecambah, pembelajaran pada pembelajaran matematika. Hasil
bumbu pecelnya yang khas (ketela rambat, kacang tanah, wawancara dengan guru diperoleh 4 guru yang
petis, gula jawa, gula pasir, garam, taburan bawang putih menyatakan bahwa penggunaan musik sebagai alternatif
goreng), krupuk puli sebagai pelengkap, dan disajikan media pembelajaran dapat digunakan dengan cara memilih
dengan cara dipincuk dengan daun pisang. Budidaya lagu yang bersifat familiar untuk siswa, kemudian
tanaman semanggi sendiri saat ini akan banyak ditemui di memanfaatkan nada dari lagu tersebut sedangkan untuk
daerah barat kota Surabaya yakni daerah kawasan liriknya bisa diubah menyesuaikan dengan materi
Kendung hingga Sawo. Desa Kendung merupakan desa pembelajaran matematika yang akan diajarkan. Hasil
yang terletak di kecamatan Benowo, Surabaya di desa wawancara 2 guru lainnya mengatakan bahwa penggunaan
tersebut terdapat wisata kampung semanggi yang alat musik bisa dijadikan sebagai sarana belajar untuk
membudidayakan dan melestarikan berbagai olahan mengenal bangun datar, bangun ruang, serta adanya
kuliner Semanggi hingga saat ini (Kurniawati, 2019). kemungkinan untuk digunakan sebagai media dalam
Selain terdapat kuliner pecel semanggi, pada desa tersebut mengajarkan tentang bilangan. Mempertimbangkan hal
juga terdapat berbagai macam olahan tanaman semanggi tersebut memberikan kemungkinan bahwa musik dapat
serta budidaya tanaman semanggi. Oleh karena itu, desa digunakan sebagai alternatif media pembelajaran
tersebut dijadikan wisata kampung semanggi dikarenakan matematika.
kita bisa belajar dan mengetahui mulai dari proses Tabel 1. Hasil analisis notasi balok lagu “Rek Ayo Rek”
budidaya tanaman semanggi hingga proses pengolahan No. Notasi (bar) Analisis matematis Keterangan
1. 1 1 1 1 1 1 Materi
tanaman semanggi menjadi berbagai macam olahan yang je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 penjumlahan
bisa digunakan sebagai buah tangan (oleh-oleh) untuk rek – a-yo-rek 1 1 1 1 1
= ( + )+ + + dan perkalian
4 8 8 4 4 pecahan
wisatawan yang mengunjungi tempat wisata tersebut.
1 1 1 1 Materi
Etnomatematika (Ethnomathematics) merupakan 2. + + +
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
konsep baru yang muncul dari pengintegrasian antara mla-ku-mla pecahan
budaya, matematika, pendidikan, serta politik (Powell &

919
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

berpenyebut berpenyebut
sama sama
20. 1 1 1 1 Materi perkalian
dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 dan
1 1 1 1 1 1 1
3. + + + Materi -to =( + )+ penjumlahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan 2 4 4
pecahan
ku-nang-tun-ju pecahan 21. 1 1 1 1 Materi
+ + +
berpenyebut Qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
sama Ma-si-o pecahan
4. 1 1 1 1 Materi berpenyebut
dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 penjumlahan sama
1 1 1
ngan =( + )+ dan perkalian 22. 1 1 1 1 1 1 Materi perkalian
2 4 4 pecahan je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 dan
1 1 1 1 1 1 Materi mung-nyeng-gal-nyeng 1 1 1 1 1
5. penjumlahan
je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 penjumlahan
= ( + )+ + +
4 8 8 4 4 pecahan
rek – a-yo-rek 1 1 1 1 1 1 1 1 1
= ( + )+ + + dan perkalian 23. + + + Materi
4 8 8 4 4 pecahan qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
1 1 1 1 Materi
6. + + + gol-a-ti-le pecahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan berpenyebut
ra-me-ra pecahan sama
berpenyebut 24. 1 1 1 1 Materi perkalian
sama dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 dan
1 1 1 1 1 1 1
7. + + + Materi -go =( + )+ penjumlahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan 2 4 4 pecahan
me-be-ba-reng pecahan 25. 1 1 1 1 Materi
+ + +
berpenyebut Qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
sama So-po-nger- pecahan
8. 1 1 1 1 Materi berpenyebut
dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 penjumlahan sama
1 1 1
ngan =( + )+ dan perkalian 26. 1 1 1 1 1 1 Materi perkalian
2 4 4 pecahan je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 dan
1 1 1 1 1 1 Materi 1 1 1 1 1
9. ti-na-sib-a penjumlahan
je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 penjumlahan
= ( + )+ + +
4 8 8 4 4 pecahan
1 1 1 1 1
cak – a-yo-cak = ( + )+ + + dan perkalian 27. 1 1 1 1 Materi
+ + +
4 8 8 4 4 pecahan qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
1 1 1 1 Materi
10. + + + wak-la-gi-mu pecahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan berpenyebut
so-po-ge pecahan sama
berpenyebut 28. 1 1 1 1 Materi perkalian
sama dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 dan
1 1 1 1 Materi 1 1 1
11. + + + -jur penjumlahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
=( + )+
2 4 4 pecahan
lem-me-lu-a pecahan 29. 1 1 1 1 Materi
+ + +
berpenyebut Qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
sama Ke-nal-a pecahan
12. 1 1 1 1 Materi berpenyebut
dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 penjumlahan sama
1 1 1
ku =( + )+ dan perkalian 30. 1 1 1 1 1 1 Materi perkalian
2 4 4
pecahan je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 dan
1 1 1 1 1 1 Materi 1 1 1 1 1
13. nak-e-sing-do penjumlahan
je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 penjumlahan
= ( + )+ + +
4 8 8 4 4 pecahan
1 1 1 1 1
cak – a-yo-cak = ( + )+ + + dan perkalian 31. 1 1 1 1 Materi
+ + +
4 8 8 4 4 pecahan qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
1 1 1 1 Materi
14. + + + dol-ru-jak-cing pecahan
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan berpenyebut
de-lek-ke pecahan sama
berpenyebut 32. 1 1 1 1 Materi perkalian
sama dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 dan
1 1 1 1 Materi 1 1 1
15. + + + -ngur
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
=( + )+
2 4 4
penjumlahan
na-lan-cah-a pecahan pecahan
berpenyebut Berdasaran hasil analisis pada lagu daerah “Rek Ayo Rek”
sama
16. 1 1 1 1 Materi terdapat dua kali pengulangan pola yang sama.
dQ ( + ( × )) +
2 2 2 4 penjumlahan Pengulangan pola pertama dari nomor 1-4, 5-8, 9-12, dan
1 1 1
-yu =( + )+ dan perkalian
2 4 4 pecahan 13-16. Pengulangan pola yang kedua dari nomor 17-20,
1 1 1 1
17. + + + Materi 21-24, 25-28, dan 29-32. Sesuai dengan pengulangan pola
Qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
Nga-lor-ngi- pecahan diatas maka didapatkan pola pada lagu “Rek Ayo Rek”
berpenyebut yakni bait 4-4-4-4 dan reff 4-4-4-4. Selain itu, didapatkan
sama
18. 1 1 1 1 1 1 Materi perkalian 3 materi pecahan yaitu penjumlahan pecahan senilai,
je q q ( + ( × )) + + +
4 2 4 8 4 4 dan perkalian pecahan, serta penjumlahan pecahan tidak
1 1 1 1 1
dul-li-wat-to = ( + )+ + + penjumlahan
4 8 8 4 4 pecahan senilai. Adapun Muatan materi dan penjelasan sesuai
1 1 1 1 Materi
19. + + + dengan Kompetensi Dasar (KD) matematika
qqqq 4 4 4 4 penjumlahan
to-ngum-bah-mo pecahan pecahan Permendikbud. No 37 Tahun 2018 pada kurikulum 2013
yang didapatkan dari hasil analisis yakni : (1) Materi

920
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

penjumlahan pecahan berpenyebut sama, Materi tersebut dinotasikan dmemiliki nilai yakni setengah dari not
dapat dijumpai dari penjumlahan balok not (titinada) yang setengah dalam hal ini terdapat prinsip perkalian pecahan
1
memiliki bentuk atau nama not yang sama. Pada notasi yakni 1 × yang jika dioperasikan akan menghasilkan 1.
2 2 4
balok dari lagu “Rek Ayo Rek” ditemukan balok not
Tabel 2. Hasil analisis notasi balok lagu “Semanggi
(titinada) dengan bentuk atau nama yang sama yaitu
Suroboyo”
seperti pada notasi(bar) mla- ku mla dinotasikan (♩♩♩♩)
No Notasi (bar) Analisis matematis Keterangan
memiliki prinsip penjumlahan pecahan dengan penyebut 1. Materi
1 1 1 1 1 1 1
yang sama yakni 1 + 1 + 1 + 1 selain itu juga terdapat JnY + + + + + +
4 8 8 8 8 8 8
penjumlahan
4 4 4 4 Se-mang-gi-su-ra-ba pecahan
2. 11111 Materi
pada notasi (bar) Nga-lor ngi yang dinotasikan ( Q q q q) hEen ++++ penjumlahan
dalam notasi tersebut terdapat satu tanda istirahat dari not ya lon-tong-ba 28888 pecahan
1 3. 1 1 1 1 1
jadi jika ditafsirkan sama sama memiliki prinsip je j e 4
+( × )+ +
2 4 8 4 Materi
4 1 1 1
penjumlahan dengan penyebut sama yaitu 1 1 1 1 lap-wo-no-kro +( × )+ perkalian dan
+ + + . 2 4 8 penjumlahan
4 4 4 4 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 pecahan
= + + + + +
(2) Materi penjumlahan pecahan dengan penyebut 𝟒 𝟖 𝟖 𝟒 𝟖 𝟖
4.
w 4
berbeda,Materi tersebut dijumpai dari penjumlahan balok -
mo 4
not (titinada) yang memiliki nama maupun bentuk yang 5. 1 1 1 1 1 1 1
+ + + + + + Materi
berbeda, namun juga terdapat kemungkinan apabila balok EenY 8 8 8 8 8 8 8
1 penjumlahan
di-ma-kan-e-nak-se-ka + pecahan
not (titinada) tersebut diikuti oleh not bertitik. Pada notasi 1
8
1 1 1 1 1 1
6. +( × )+ + +( × )
balok lagu “Rek Ayo Rek” terdapat 2 (dua) variasi dari oooo 8 2 8
1 1
16 8
1 1
2 8
1 1
+ + +( × )+ + Materi
penjumlahan pecahan yang berpenyebut berbeda yakni li-sa-yur-semang- 16 8
1 1 1
2 8 16 8

gi-kru-puk-pu +(×)+ perkalian dan


2 8 16
yang pertama terdapat pada notasi (bar) Rek a-yo rek yang penjumlahan
𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏
= + + + + + + pecahan
𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖
dinotasikan menjadi jeqqnotasi (bar) tersebut memiliki + 𝟏 + 𝟏 +𝟏+ 𝟏 + 𝟏
𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔
prinsip matematika yakni penjumlahan pecahan dengan 7. Materi
111 1
1 1 1 1 1
penyebut tidak sama yakni 4 + 8 + 8 + 4 + 4 yang dalam
qhn + + + penjumlahan
li-bung-ma 428 8 pecahan
hal tersebut menghasilkan nilai yang sama dengan nilai 8.
w 4
-
birama yakni 4. Notasi (bar) yang kedua yang memiliki ri 4
4 9. Materi
1 1 1 1 1 1 1
prinsip matematika penjumahan pecahan dengan penyebut JnY + + + + + +
4 8 8 8 8 8 8
penjumlahan
Har-ga-nya-sa-ngat-mu- pecahan
berbeda yakni pada notasi (bar) –ngan pada bait pertama 10. Materi
11111
lirik lagu “Rek Ayo Rek” yang dinotasikan menjadi d Q not hEen ++++ penjumlahan
rah sa-yur-semang 28888 pecahan
balok tersebut memiliki prinsip penjumlahan pecahan 1 + 11. 1 1 1 1 1
2 je je +(×)++
4 2 4 8 4 Materi
1 1 1 1 1
+ sehingga apabila dijumlahkan akan menghasilkan gi-su-ra-ba +(×)+
perkalian dan
4 4 2 4 8 penjumlahan
𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏
nilai birama yakni 4. (3) Materi perkalian pecahan, pada =+++++
pecahan
4 𝟒𝟖𝟖𝟒𝟖𝟖
notasi balok lagu “Rek Ayo Rek” terdapat materi tentang 12.
w 4
-
melakukan perkalian pecahan yang diperoleh dari prinsip ya 4
13. 1 1 1 1 1 1 1
yang digunakan untuk menilai adanya not bertitik, not + + + + + + Materi
EenY 8 8 8 8 8 8 8
1 penjumlahan
bertitik sendiri memiliki harga setengah dari not di-du-kung-ser-ta-di-ju +
8 pecahan
1 1 1 1 1 1 1
sebelumnya. Lagu “Rek Ayo Rek” memiliki 2 jenis not 14.
oooo 8
+( × )+ + +( × )
2 8 16 8 2 8
1 1 1 1 1 1
bertitik yang ditemukan didalamnya yaitu jyang dijumpai + + +( × )+ + Materi
al-ma-suk-kam- 16 8
111
2 8 16 8
perkalian dan
+(×)+
pada permulaan lagu pada lirik Rek dan dyang dijumpai pung-klu-ar-kam 2 8 16 penjumlahan
𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏
= + + + + + + pecahan
pada akhir bait pertama yaitu pada lirik –ngan. Kedua not 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖
+ 𝟏 + 𝟏 +𝟏+ 𝟏 + 𝟏
𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔
bertitik tersebut jelas memiliki harga yang berbeda karena 15. Materi
111 1
dilihat dari not sebelumnya yang tentunya sudah berbeda. qhn + + + penjumlahan
pung-bung-be 428 8 pecahan
Harga not bertitik pada notasi Rek yang dinotasikan j 16.
w 4
memiliki nilai yakni setengah dari not seperempat jadi -
li 4
untuk mengetahui harga not bertitik pada notasi tersebut 17. 11111 Materi
yakni dengan cara melakukan perkalian antara setengah Q qqn ++++ penjumlahan
Se-dap-be 44488
dengan seperempat (1× )1dari hasil perkalian tersebut pecahan
18. 1 1 1 11 1 Materi
2 4 je q q +(×)+++
1 4 2 4 84 4 perkalian dan
maka diperoleh , sedangkan pada lirik –ngan yang nar-bum-bu-nya 𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏 penjumlahan
=++++
8 𝟒𝟖𝟖𝟒𝟒 pecahan
19. Materi
1 1 1 1 1 1 1
Yq n + + + + + +
8 8 8 8 4 8 8
penjumlahan
_dan-e-nak-ra-sa- pecahan

921
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

1
20.
w 4 8
+ 18 + 18 dan ketika dijumlahkan maka hasilnya adalah
-
nya 4
8
21. 111 1 Materi jika disederhanakan menjadi 4 yang merupakan birama
Qqqq + + + penjumlahan 8 4
Kang-kung-tu 444 4 pecahan dari lagu “Semanggi Suroboyo”. Selain itu, juga terdapat
22. Materi
q nY 1 1 1 1 1 1 1
+ + + + + + penjumlahan variasi lain yaitu pada lirik –kang-kung tu yang apabila
4 8 8 8 8 8 8
ri-cu-ku-lan-di-cam-pur pecahan dinotasikan menjadi Q q q q dan diterjemahkan kedalam
23. 1 1 1
q nY 1 1 1 1 1 1 1 Materi matematika menjadi 1 + + + . Sehingga dalam hal ini
+ + + + + + penjumlahan 4 4 4 4
nya-dan-tak-lu-pa- 4 8 8 8 8 8 8
pecahan
tem-pe- ditemukan 2 variasi untuk materi tentang melakukan
24. penjumlahan pecahan dengan penyebut sama. (2) Materi
w 4
-
nya 4 penjumlahan pecahan dengan penyebut berbeda, pada lagu
25.
JnY 1 1 1 1 1 1 1
+ + + + + +
Materi
penjumlahan
“Semanggi Suroboyo” terdapat beberapa variasi yang
4 8 8 8 8 8 8
Ma-ri-bung-ma-ri-be pecahan ditemukan untuk materi penjumlahan pecahan dengan
26. 11111 Materi
hEen ++++ penjumlahan
penyebut berbeda. Variasi pertama ditemukan pada notasi
li-se-pin-cuk 28888 pecahan (bar) lirik se-mang-gi su-ra-ba, har-ga-nya sa-ngat-mu,
27. 1 1 1 1 1
+(×)++
je j e 4 2 4 8 4 Materi dan ma-ri bung ma-ri be dalam notasi (bar) lirik tersebut
ha-nya-se-ta 1 1 1 perkalian dan
+(×)+
penjumlahan
memiliki notasi balok yang sama yakni Qeeeeee yang
2 4 8 1 1
𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏 pecahan + +
=+++++ apabila dituliskan kedalam matematika menjadi 4 8
𝟒𝟖𝟖𝟒𝟖𝟖
28. 1 1 1 1 1
w 4 + + + + , pola penjumlahan tersebut juga
- 8 8 8 8 8
li 4
dijumpai pada notasi lirik ri cu-ku-lan di-cam-pur dan nya
29. 1 1 1 1 1 1 1
+ + + + + + Materi
EenY 8 8 8 8 8 8 8
1 penjumlahan
dan tak lu-pa tem-pe yang dinotasikan menjadi qeeeeee.
Ten-tu-me-mu-as-kan-
ha +
8
pecahan Variasi kedua terdapat pada notasi (bar) lirik ya lon-tong
1 1 1 1 1 1 1
30. +( × )+ + +( × ) Materi ba-, -rah sa-yur semang-, dan-li se-pin-cuk yang
oooo 8
+
2 8
+ +( ×
16 8 2 8
1 1)1+1+11 perkalian dan
ti-ma-ri-be-li-sa- 16 8
111
2 8 16 8 penjumlahan dinotasikan menjadi hEeee, notasi tersebut apabila
yur-semang +(×)+ pecahan 1 1 1
2 8 16
diterjemahkan ke dalam matematika menjadi + + + 2 8
𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 8
= + + + + + + 1 1
+
𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖
𝟏 + 𝟏 𝟏
+ + 𝟏 + 𝟏 + . Variasi ketiga terdapat pada notasi (bar) lirik –lap
𝟏𝟔 𝟏𝟔 𝟖 𝟏𝟔 𝟏𝟔 8 8
31. 111 1 Materi wo-no-kro-, -gi su-ro-bo-, dan ha-nya se-ta- yang
qhn + + + penjumlahan
gi-bung-be 428 8 pecahan dinotasikan menjadi jeje, notasi tersebut apabila
32. 1 1
w 4 diterjemahkan ke dalam matematika menjadi ( + ) +
Berdasarkanli hasil analisis lagu 4“Semanggi Suroboyo”
-
1 1 1 1
4 8
+ ( + ) + . Variasi keempat terdapat pada notasi
ditemukan 2 kali pengulangan pola. Pengulangan pola 8 4 8 8
pertama pada nomor 1-4, 9-12, dan 25-28. Pengulangan (bar) lirik –li sa-yur semang-gi kru-puk pu-, -al ma-suk
pola kedua dari nomor 5-8, 13-16, dan 29-32. Namun pada kam-pung klu-ar kam-, dan –ti ma-ri be-li sa-yur semang-
bagian reff yakni pada nomor 17-24 tidak terdapat pola yang dinotasikan oooo, notasi tersebut apabila
1 1
yang sama. Adapun pada lagu “Semanggi Suroboyo” diterjemahkan ke dalam matematika menjadi ( + ) +
ditemukan pola birama yakni 4-4-4-4.. Pada lagu 8 16
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
“Semanggi Suroboyo” juga terdapat materi pecahan yang +(+ )+ +( + )+ +( + )+ .
16 8 16 16 8 16 16 8 16 16
terkandung didalamnya. Sesuai dengan Kompetensi Dasar Variasi kelima terdapat pada notasi (bar) lirik –li bung-ma,
(KD) yang telah diatur dalam Permendikbud. No 37 Tahun -pung bung-be, dan –gi bung-be yang dinotasikan qhee,
2018 pada kurikulum 2013, maka diperoleh 3 (tiga) materi notasi tersebut apabila diterjemahkan ke dalam
yang sesuai dengan hasil analisis pecahan dalam notasi 1 1 1
matematika menjadi 1 + + + . Variasi keenam
balok lagu “Semanggi Suroboyo” yaitu: (1) Materi 4 2 8 8

penjumlahan pecahan dengan penyebut sama, materi terdapat pada notasi (bar) lirik se-dap be- yang dinotasikan
tersebut terdapat dalam hasil analisis pecahan pada lagu menjadi Qqqee dan apabila diterjemakan ke dalam
1 1 1 1
“Semanggi Suroboyo”. Pada lagu ini terdapat materi matematika menjadi 1 +
4
+4 4 + 8 + 8. Variasi ketujuh
tentang penjumlahan pecahan dengan penyebut sama pada terdapat pada notasi (bar) lirik –nar bum-bu-nya yang
lirik di-ma-kan e-nak se-ka, di-du-kung ser-ta di-ju,-dan e-
dinotasikan menjadi jeqq dan apabila di terjemahkan ke
nak ra-sa, dan ten-tu me-mu-as-kan ha yang memiliki pola 1 1
dalam matematika menjadi ( + ) + 1 + 1. Jadi, dalam
notasi sama yakni Eeeeeeee yang apabila diterjemahkan 4 8 4 4

kedalam matematika akan menjadi + 1 1 1


+ + + +
1 1 lagu “Semanggi Surabaya” ditemukan tujuh variasi
8 8 8 8 8 penjumlahan pecahan dengan penyebut berbeda. 3)

922
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

Materi perkalian pecahan, pada lagu “Semanggi penyajian data dalam bentuk diagram batang, kelas V
Suroboyo” terdapat beberapa variasi yang ditemukan (lima) Sekolah Dasar dapat digunakan pada materi
untuk materi perkalian pecahan. Hal tersebut didapatkan penyajian data dalam bentuk diagram batang maupun
dari prinsip not bertitik pada notasi balok sebuah lagu. diagram garis, dan pada kelas VI (enam) media ini dapat
Pada lagu “Semanggi Suroboyo” ditemukan 2(dua) jenis digunakan dalam materi pengolahan data tepatnya pada
not bertitik yang memiliki harga berbeda. Jenis pertama materi penentuan modus.
seperti yang ada pada bait pertama dengan lirik –lap yaitu Hasil representase data dari analisis partitur angka lagu
j, not bertitik dalam notasi tersebut memiliki harga Rek Ayo Rek dan Semanggi Suroboyo kurangsesuai
setengah dari not sebelumnya yaitu not seperempat yang apabila digunakan sebagai media pada materi pengolahan
1 1
apabila dituliskan kedalam matematika menjadi 1 × = . dan penyajian data tertentu. Seperti halnya pada materi
2 4 8 tentang penyajian data dalam bentuk diagram gambar
Jenis kedua terdapat pada bait kedua tepatnya pada lirik –
(piktogram) di kelas V, media ini kurang sesuai
li yaitu i, not bertitik tersebut apabila diterjemahkan
dikarenakan jumlah dari masing-masing nada yang
kedalam matematika maka akan memiliki nilai setengah
1 memiliki perbedaan yang signifikan sehingga tidak dapat
dari not seperdelapan 1 1 . Jadi dalam lagu disajikan kedalam diagram gambar. Media ini juga kurang
2
×=
8 16
“Semanggi Suroboyo” terdapat 2 macam variasi perkalian sesuai apabila digunakan pada materi pengolahan data
1 1
pecahan yakni 1 × = dan 1 × 1 = 1 . yakni median dan mean, hal tersebut dikarenakan partitur
2 4 8 2 8 16 angka dari kedua lagu ini terdiri dari susunan nada-nada
Tabel 3. Hasil analisis notasi angka lagu “Rek Ayo Rek”
yang tidak bisa dinyatakan nilai tengah maupun rata-
dan “Semanggi Suroboyo”
ratanya, namun untuk materi modus media ini dapat
Jumlah Ketukan Nada
No Lagu Sol La Si Do Re Mi Fa Sol La
digunakan karena dalam partitur angka suatu lagu dapat
(5<) (6<) (7<) (1) (2) (3) (4) (5) (6) digunakan untuk menentukan ketukan nada terbanyak.
1 Rek Ayo 20 16 4 41 41 32 - 8 14
Rek
Sehingga pada hal ini tidak semua materi pengolahan dan
2 Semanggi 11, 9,5 1 22 23, 32, 1 14 5 penyajian data dapat disampaikan dengan menggunakan
Suroboyo 5 5 5 partitur angka lagu “Rek Ayo Rek” maupun “Semanggi
Berdasarkan hasil analisis tersebut didapatkan pada Suroboyo”.
kedua lagu yakni lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Hasil analisis partitur notasi balok dan notasi angka
Suroboyo” terdapat nada terendah yakni sol rendah (5<) lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo”
sedangkan nada tertinggi hanya sampai nada La (6). Pada membuktikan bahwa pada musik tradisional daerah
lagu “Rek Ayo Rek” jumlah nada sol rendah (5<) yaitu 20 terdapat unsure matematika didalamnya, sehingga
ketukan, sedangkan jumlah nada tertinggi yakni nada La memungkinkan apabila musik tradisional daerah
(6) adalah 14 ketukan, jumlah total seluruh nada yang ada digunakan sebagai media pembelajaran matematika di
pada lagu “Rek Ayo Rek” berjumlah 176. Nada yang Sekolah Dasar. Berdasarkan analisis dari notasi balok
memiliki jumlah ketukan paling banyak dalam lagu “Rek diperoleh materi tentang penjumlahan pecahan
Ayo Rek” adalah nada do (1) dan re (2) yang masing berpenyebut sama, penjumlahan pecahan berpenyebut
masing memiliki jumlah ketukan nada sebanyak 41 kali. berbeda, serta perkalian pecahan. Terdapat berbagai
Pada lagu “Semanggi Suroboyo” jumlah nada terendah macam variasi bentuk penjumlahan maupun perkalian
yakni nada sol rendah (5<) sebanyak 11,5 ketukan, pecahan dalam kedua lagu tersebut, hal tersebut
sedangkan jumlah nada tertinggi yakni nada la (6) disesuaikan dengan notasi balok yang tersusun dalam
sebanyak 5 ketukan, jumlah total seluruh nada yang ada 1(satu) bar lagu yang kemudian di terjemahkan kedalam
pada lagu “Semanggi Suroboyo” sebanyak 120 Ketukan. matematika sehingga menghasilkan penjumlahan dan
Terdapat satu nada yang memiliki jumlah ketukan perkalian pecahan. Sedangkan pada notasi angka dalam
terbanyak yakni nada Mi (3) yang berjumlah 32,5 ketukan. lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Surabaya”
Repersentase nada-nada tersebut dapat dijadikan sebagai didapatkan materi pentang pengolahan dan penyajian data.
salah satu media pembelajaran pada materi interpretasi Hal tersebut didapatkan dari hasil analisis notasi angka
data. Berdasarkan Permendikbud. No 37 Tahun 2018 berdasarkan perbedaan nada yang muncul dan nilai
pada kurikulum 2013, Kompetensi Dasar (KD) mata ketukan pada setiap nadanya. Berdasarkan hal tersebut
pelajaran matematika yang membahas tentang materi maka didapatkan materi tentang pengolahan data yaitu
interpretasi data atau penyajian data pada jenjang penentuan modus nada pada setiap lagu dan juga penyajian
Sekolah Dasar terdapat pada kelas IV, V, dan VI. Pada data dalam bentuk tabel yang kemudian dapat disajikan
kelas 4. Adapun materi yang memungkinkan untuk dalam bentuk diagram batang dan diagram garis. Sehingga
menggunakan media pembelajaran ini adalah pada kelas didapatkan, pada lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi
IV (empat) Sekolah Dasar dapat digunakan untuk materi Suroboyo” terdapat 4 unsur matematika yang terkandung

923
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

di dalamnya yakni penjumlahan pecahan berpenyebut satu bentuk realisasi dari salah satu tujuan pembelajaran
sama, penjumlahan pecahan dengan penyebut berbeda, matematika menurut National Council of Teachres of
perkalian pecahan, serta pengolahan dan penyajian data. Mathematics (NCTM) yakni tujuan budaya yang artinya
Penggunaan lagu tradisional daerah sebagai media matematika memiliki peranan atau nilai-nilai dalam
pembelajaran matematika merupakan salah satu bentuk perkembangan budaya salah satunya dalam musik
pembelajaran yang berbasis etnomatematika. Untuk tradisional daerah.
mengintegrasikannya dibutuhkan strategi pembelajaran Pada penerapan pembelajaran kurikulum 2013,
yang jelas dan kreatif agar bisa menciptakan pembelajaran pembelajaran ditekankan pada saintifik, inquiri, dan
yang variatif dan juga inovatif. Strategi pembelajaran pemecahan masalah. Trianto(2009) menyatakan
menurut Sanjaya(2009) merupakan perencanaan yang bahwastrategi pembelajaran inkuiri merupakan
didalamnya terdapat kegiatan yang berpola untuk suaturangkaian kegiatan belajar yang melibatkanseluruh
mencapai tujuan pembelajaran yang telah dicanangkan. kemampuan pesertadidik untuk mencari dan menyelidiki
Penyususnan strategi pembelajaran yang baik diperlukan secarasistematis, kritis, logis, dan analitis sehinggamereka
agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang akan dapat memutuskan sendiri penemuannyadengan percaya
disampaikan. Adapun proses matematika pada PISA diri.Proses dalam pembelajaran inquiri merupakan proses
(GTK DIKDAS, 2020) terdiri dari: 1) mampu perpindahan dari pengamatan menjadi pemahamanyang
merumuskan masalah secara matematika. 2) mampu melibatkan keterampilan berpikir kritis dankreatif siswa.
menggunakana konsep, fakta, prosedur dan penalaran Selain strategi pembelajaran inquiri, terdapat strategi
dalam matematika. 3) Menafsirkan, menerapkan dan pembelajaran REACT yang dapat digunakan dalam
mengevaluasi hasil dari suatu proses matematika. Merujuk pembelajaran matematika. Adapun strategi REACT
kepada ketiga hal tersebut strategi pembelajaran yang menurut Crawford(2001)terdiri dari 5 aspek yakni
dirumuskan diharapkan mampu mencapai ketiga proses mengaitkan (Relating),mengalami (Experiencing),
tersebut. Pada poin pertama yakni mampu merumuskan menerapkan (Applying), bekerjasama (Cooperating), and
masalah secara matematika hal tersebut dapat dilakukan mentransfer (Transffering). Langkah-langkah
dengan menerjemahkan notasi balok pada lagu kedalam pembelajaran yang menerapkan strategi REACT dimulai
bilangan pecahan dan mengidentifikasi jumlah nada yang dengan mengaitkan materi yang dipelajari dengan konteks
sama dalam lagu tradisional daerah yang merupakan pengalaman kehidupan nyata atau pengetahuan
bagian dari materi pengolahan dan penyajian data. Poin sebelumnya (relating), melakukan kegiatan eksplorasi,
kedua dapat dicapai dengan diketahuinya hubungan antara penemuan, dan pencarian untuk menemukan konsep yang
not balok yang tersusun dalam satu bar dengan birama dipelajari (experiencing), menerapkan konsep yang telah
pada suatu lagu serta didapatkannya jumlah ketukan pada dipelajari untuk digunakan, dengan memberikan latihan
setiap nada dalam satu lagu. Untuk poin ketiga dapat latihan (applying), memberikan kepada siswa belajar
dilakukan dengan melakukan kegiatan evaluasi dan latihan melalui bekerjasama dan berbagi (cooperating), dan
pada setiap materi baik itu materi pecahan maupun memberikan kesempatan kepada siswa untuk
pengolahan dan penyajian data. Tercapainya ketiga unsur menggunakan pengetahuan yang dipelajarinya dalam
tersebut dapat memberikan pembuktian bahwa notasi menyelesaikan masalah matematika dan pada aplikasi
balok dan notasi angka dapat digunakan sebagai alternatif matematika lain yang serupa.
media untuk mengajarkan materi matematika khususnya Mempertimbangkan teori-teori tersebut dengan
untuk materi pecahan serta pengolahan dan penyajian data. mempertimbangkan juga pengaplikasian, kelebihan, dan
Mempertimbangkan hal tersebut, agar pelaksanaan kekurangan pada penelitian penelitian diatas maka
pembelajaran matematika yang berbasis etnomatematika disusunlah strategi pembelajaran dengan menggunakan
dapat dilaksanakan dengan baik diperlukan adanya strategi media musik tradisional daerah sebagai alat pendukung
pembelajaran. Untuk menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran matematika. Berikut strategi pembelajaran
kepada siswa tidak hanya menggunakan strategi yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan musik
pembelajaran yang baik namun juga harus didukung tradisional daerah sebagai alternatif media pembelajaran
dengan adanya alat bantu pembelajaran atau biasa disebut matematika di Sekolah Dasar. Strategi pembelajaran yang
media pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran dapat dilakukan untuk menyampaikan materi pecahan
musik tradisional daerah sebagai alat untuk menggunakan media pembelajaran musik tradisional
menyampaikan materi dalam pembelajaran matematika di daerah: (1) Melakukan identifikasi pengetahuan siswa
sekolah dasar sangat dimungkinkan. Hal tersebut (pemahaman awal) tentang nilai pecahan pada notasi balok
dikarenakan media ini mampu digunakan sebagai (balok not, tanda istirahat, serta not bertitik). (2)
alternatif dalam menyampaikan tujuan pembelajaran yang Menyajikan notasi balok lagu “Rek Ayo Rek” dan
ingin dicapai. Selain itu media ini juga merupakan salah “Semanggi Suroboyo” mengidentifikasi not bertitik yang

924
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

ada pada setiap lagu dan menentukan nilai not bertitik Melakukan konfirmasi dan pengecekan terhadap hasil
tersebut. (3) Melakukan kegiatan mengenali, melihat, temuan siswa untuk memastikan kebenaran dari apa yang
memahami, dan menafsirkan balok not (setiap bar notasi telah ditemukan siswa, mulai dari nada terendah dalam
lagu) kedalam bentuk pecahan. (4) Membuat catatan lagu, nada tertinggi dalam lagu, serta nada yang memiliki
tentang hasil penafsiran pada setiap bar notasi lagu baik itu ketukan paling banyak dalam lagu. (8) Melakukan proses
“Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo” secara penyajian data yang mana hasil identifikasi nada disajikan
berkelompok. (5) Merencanakan dan melakukan tanya dalam bentuk tabel dan kemudian di interpretasikan
jawab kepada siswa mengenai penjumlahan pecahan yang kedalam bentuk diagram batang dan diagram garis. (9)
ada pada setiap bar notasi lagu dan hubungannya dengan Melakukan kegiatan evaluasi dengan cara dengan cara
nilai birama pada kedua lagu tersebut. (6) Melakukan mencermati dan menilai hasil catatan-catatan dan proses
pengontrolan terhadap pola berpikir siswa dengan mulai belajar siswa sesuai dengan rubrik penilaian evaluasi
mengkategorikan antara penjumlahan pecahan siswa. Pada strategi pembelajaran ini lebih menekankan
berpenyebut sama dan penjumlahan pecahan dengan kepada ketelitian serta pemahaman terhadap konsep dari
penyebut berbeda. (7) Bersama-sama melakukan tanda musik yang ada dalam notasi angka agar mampu
pengoperasian bilangan pecahan baik itu berpenyebut mengidentifikasi nada-nada yang sama dan kemudian
sama maupun berpenyebut berbeda untuk membuktikan mengkategorikan berdasarkan nilai ketukan pada masing-
kebenaran dari penjumlahan pecahan yang ada dalam masing nada dalam satu lagu. Proses identifikasi nada
setiap bar notasi lagu. (8) Memberikan beberapa latihan yang sama di perlukan ketelitian yang tinggi karena siswa
soal tentang penjumlahan pecahan dalam bentuk harus mampu mengelompokkan nada-nada yang sama.
penjumlahan balok not maupun tanda istirahat yang Penggunaan media dalam mengajarkan konsep
kemudian siswa diminta untuk menentukan nilai pecahan identik dengan media konkret sedangkan pada
biramanya. (9) Melakukan kegiatan evaluasi dengan cara operasi hitung (penjumlahan) bilangan pecahan biasa
mencermati dan menilai hasil catatan-catatan dan proses digunakan soal soal secara langsung ataupun dengan
belajar siswa sesuai dengan rubrik penilaian evaluasi menggunakan soal cerita sama halnya dengan materi
siswa. Strategi pembelajaran tersebut menekankan kepada pengolahan data yang kebanyakan guru langsung fokus
pengetahuan awal siswa dan memerlukan daya ingat serta kedalam soal cerita. Strategi yang telah disusun dalam
ketelitian untuk mengidentifikasi dan menterjemahkan penelitian ini bisa digunakan untuk variasi dalam
notasi balok menjadi bentuk pecahan sehingga dapat pembelajaran matematika. Penggunaan musik tradisional
diperoleh nilai birama dalam suatu lagu. Pembelajaran sebagai alternatif media pembelajaran matematika di
matematika yang dilakukan dengan strategi ini dapat sekolah dasar merupakan suatu hal yang baru. Pada
membantu dalam mengasah ketelitian serta pola berpikir pelaksanaannya dibutuhkan ketelitian serta pola berfikir
siswa yang lebih kompleks. kritis agar dapat mengikuti setiap langkah pembelajaran.
Adapun Strategi pembelajaran yang dapat digunakan Musik tradisional daerah sebagai media pembelajaran
untuk mengimplementasikan musik tradisional daerah matematika dapat melatih pola berpikir High Order
sebagai alternatif media pembelajaran matematika dalam Thinking Skills (HOTS) pada siswa. High Order Thinking
materi pengolahan dan penyajian data, yaitu: (1) Skills (HOTS) merupakan proses berpikir siswa dalam
Melakukan identifikasi pengetahuan awal siswa mengenai level kognitif yang lebih tinggi yang dikembangkan dari
materi tentang pengolahan data dan bentuk-bentuk berbagai konsep, metode kognitif, serta capaian
penyajian data. (2) Menyajikan notasi angka dari lagu pembelajaran. Pola berpikir tersebut dapat dilatih dengan
“Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo” dan meminta menggunakan media ini dikarenakan dalam penggunaan
siswa untuk melakukan pengamatan terhadap notasi angka media ini siswa diharuskan melakukan kegiatan analisis,
tersebut. (3) Memberikan penjelasan kepada siswa identifikasi dan pemahaman terhadap nilai-nilai not balok
mengenai tanda-tanda yang ada dalam notasi angka lagu serta arti tanda-tanda yang ada dalam notasi angka. Setelah
tersebut, misalnya tanda titik (.) yang memiliki makna memahami kedua hal tersebut barulah siswa dapat
perpanjangan dari not sebelumnya. (4) Melakukan mengidentifikasi baik notasi balok maupun notasi angka
identifikasi nada-nada yang sama dalam satu bait lagu kedalam unsur matematika sesuai dengan strategi yang
yang terdiri dari 4 bar notasi. (5) Menuliskan serta telah disusun dan disesuaikan dengan baik.
menjumlahkan hasil dari identifikasi nada berdasarkan
nilai ketukan pada nada yang muncul. (6) Memberikan PENUTUP
latihan kepada siswa untuk melatih ketelitian siswa dengan Simpulan
cara mulai mengidentifikasi nada nada yang sama dan Pada setiap struktur lagu memiliki pola, pada jumlah
menuliskan jumlah akhir dari seluruh nada yang muncul birama lagu “Rek Ayo Rek” terdapat pola 4 birama yang
dalam lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo”. (7) ketukannya diulang sama persis sebanyak 4 kali

925
Analisis Lagu Daerah Sebagai Alternatif Media

sedangkan pada lagu “Semanggi Suroboyo” terdapat pola An, S. A., & Tillman, D. A. (2015). Music Activities as a
4 birama yang ketukannya diulang sama persis sebanyak 3 Meaningful Context for Teaching Elementary
kali. Pada notasi lagu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Students Mathematics: A Quasi-Experiment Time
Series Design with Random Assigned Control
Suroboyo” ditemukan beberapa unsur matematika di
Group. European Journal of Science and
dalamnya. Unsur matematika yang terdapat pada notasi Mathematics Education, 3(1), 45–60.
balok kedua lagu yakni materi tentang penjumlahan
pecahan dengan penyebut sama, penjumlahan pecahan Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
dengan penyebut berbeda, dan perkalian pecahan.
Sedangkan unsur yang ditemukan pada notasi angka kedua Arwanto. (2017). Eksplorasi Etnomatematika Batik
lagu yakni materi tentang pengolahan data berupa modus Trusmi Cirebon Untuk Mengungkap Nilai Filosofi
Dan Konsep Matematis. Jurnal Pendidikan
dan materi tentang penyajian data berupa tabel, diagram
Matematika, 7(1).
batang, dan diagram garis. Adanya unsur-unsur tersebut
menjadikan musik tradisional daerah memiliki Bakker, J. (2005). Filsafat Kebudayaan Sebuah
kemungkinan unuk dijadikan sebagai alternatif media Pengantar. Yogyakarta: Kanisius.
pembelajaran matematika pada materi penjumlahan dan Crawford, L. . (2001). Teaching Contextually: Research,
perkalian pecahan serta pengolahan dan penyajian data. Rationale, and Techniques for Improving Student
Berdasarkan unsur-unsur yang telah ditemukan dalam Motivation and Achievement in Mathematics and
science. Texas: CCI Publishing, INC.
notasi balok maupun notasi angka pada lagu “Rek Ayo
Rek” dan “Semanggi Suroboyo” maka disusunlah strategi GTK DIKDAS. (2020). Mari Mengenal PISA: PISA
pembelajaran untuk mengajarkan materi penjumlahan dan memonitor dan membandingkan hasil pendidikan
perkalian pecahan serta pengolahan dan penyajian data dalam soal literasi membaca, literasi matematika
dan literasi sains. Diroktorat Guru Dan Tenaga
menggunakan media musik tradisional daerah.
Kependidikan Pendidikan Dasar. Retrieved from
Penyusunan strategi pembelajaran disesuaikan dengan http://pgdikdas.kemdikbud.go.id/read-news/mari-
proses matematika pada PISA serta merupakan salah satu mengenal-pisa
perwujudan dari tujuan pembelajaran matematika menurut
Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi.
National Council of Teachres of Mathematics (NCTM) Jakarta: PT. Rineka Cipta.
yaitu matematika memiliki peranan atau nilai-nilai dalam
perkembangan budaya salah satunya dalam musik Liputan 6. (2009). Selamat Jalan Is Haryanto. Retrieved
from ShowBiz Liputan 6 website:
tradisional daerah.
https://www.liputan6.com/showbiz/read/231155/sel
Saran amat-jalan-is-haryanto
Beberapa saran yang dapat dipaparkan berdasarkan hasil
Nuraini, L. (2018). Integrasi Nilai Kearifan Lokal Dalam
penelitian ini. Lembaga pendidikan seperti sekolah,
Pembelajaran Matematika SD/MI Kurikulum 2013.
diharapkan dapat menerapkan pembelajaran berbasis Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2).
etnomatematika. Dengan melibatkan bahasan baru seperti
kearifan lokal, agar pembelajaran matematika disekolah Perpustakaan Nasional RI. (2020). Keroncong & stambul
[rekaman suara] : old favourites Orkes keroncong
menjadi lebih variatif. Pada penerapannya, Guru dapat “Cendrawasih” pimpinan : S. Padimin. Retrieved
menggunakan strategi pembelajaran yang telah disusun from Online Public Access Catalog website:
dengan matang agar tidak terjadi miskonsepsi dalam https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=2
penyampaian materi. Selain menjadi alternatif media 60252
pembelajaran untuk pembelajaran matematika, temuan ini Powell, A. B., & Frankenstein, M. (1997).
dapat digunakan sebagai sarana untuk tetap melestarikan Ethnomathematics: Challenging Eurocentrism In
lagu tradisional dari daerah Surabaya. Mathematics Education. Albany, NY: SUNY Press.
Penggunaan media pembelajaran musik tradisional daerah Putri, L. I. (2017). Eksplorasi Etnomatematika Kesenian
khas Surabaya ini dapat dilaksanakan di sekolah yang Rebana Sebagai Sumber Belajar Matematika Pada
berada di daerah Surabaya, dikarenakan pemilihan lagu Jenjang MI. Jurnal Ilmiah “PENDIDIKAN
yang digunakan merupakan lagu tradisional dari Surabaya. DASAR,” 4(1).
Lagu daerah lain maupun lagu nasional juga dapat Sanjaya, W. (2009). Strategi Pembelajaran Berorientasi
digunakan sebagai media pembelajaran matematika pada Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada.
materi penjumlahan dan perkalian pecahan serta
Soenarjo, H., & Aminuddin, K. (2006). Mana Soerabaya
pengolahan dan penyajian data dengan memperhatikan Koe. Surabaya: Pustaka Eureka.
hasil analisis serta penyususnan strategi pembelajarannya.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan
Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
DAFTAR PUSTAKA

926
JPGSD. Volume 08 Nomor 05 Tahun 2020, 914 - 927

Bandung: Alfabeta.
Sundayana, R. (2014). Media dan Alat Peraga dalam
Pembelajaran Matematika (Bandung). Alfabeta.
Surya Osada, S. (2018). Etnomatematika Dalam Titi Laras
Dan Irama Pada Karawitan Jawa. Prosiding Seminar
Nasional Pendidikan Matematika Etnomatnesia,
0(0). Retrieved from
http://www.jurnal.ustjogja.ac.id/index.php/etnomat
nesia/article/view/2367
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-
Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Wahyu Pratama, K., & Yermiandhoko, Y. (2019).
Pengaruh Musik Klasik Dan Musik Tradisi
Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V
SD Laboratorium Unesa Ketintang. Jurnal
Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(3).
Retrieved from
https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurna l-
penelitian-pgsd/article/view/28028
Widyatama, S. (2012). Sejarah Musik Dan Apresiasi Seni
Musik Di Asia. Jakarta: Balai Pustaka.
Wikipedia. (n.d.). Is Haryanto - Wikipedia bahasa
Indonesia, ensiklopedia bebas. Retrieved July 7,
2020, from
https://id.wikipedia.org/wiki/Is_Haryanto
Yanuarita, F. A. (2012). Memaksimalkan Otak Melalui
Senam Otak. Teranova Books.

927

Anda mungkin juga menyukai