KEARIFAN LOKAL
“EKSISTENSI WISATA KAMPUNG ADAT CIREUNDEU”
Oleh:
Anggota 1 (NISN 1)
Anggota 2 (NISN 2)
Anggota 3 (NISN 3)
Anggota 4 (NISN 4)
Oleh:
Anggota 1 (NISN 1)
Anggota 2 (NISN 2)
Anggota 3 (NISN 3)
Anggota 4 (NISN 4)
LEMBAR PERSETUJUAN
Judul Projek (Font Times New Roman 12, Bold)
Oleh:
KELOMPOK tema projek(spasi)kelas
Anggota 1 (NISN 1)
Anggota 2 (NISN 2)
Anggota 3 (NISN 3)
Anggota 4 (NISN 4)
Laporan projek ini telah diperiksa dan disetujui serta dinyatakan memenuhi
syarat sebagai salah satu tugas projek siswa kelas …. oleh:
Tanggal: Tanggal:
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Bidang Kurikulum
NIP.196511131989031006
v
LEMBAR PERNYATAAN
Anggota 1 Anggota 2
Anggota 3 Anggota 4
Anggota 5 Anggota 6
ABSTRAK
Bagian abstrak dalam artikel Anda berfungsi untuk menjelaskan secara singkat isi
artikel Anda. Abstrak dimaksudkan untuk menjadi penjelasan dari artikel anda.
Bagian abstrak berisi maksimal 250 kata yang meringkas tujuan, metode, hasil,
dan kesimpulan. Jangan gunakan singkatan pada abstrak. Cara mudah untuk
menulis abstrak adalah mengutip poin yang paling penting di setiap bagian artikel
anda. Kemudian gunakan deskripsi singkat dari hasil penelitian atau kajian Anda.
Ditulis dengan format kiri-kanan, Times New Roman 12, spasi 1.0.
Kata kunci: terdiri dari 3-5 kata, dengan format Times New Roman 10, rata kiri
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat dan hidayah-
Nya kami diberikan kemudahan untuk menyelesaikan laporan projek ilmiah yang
berjudul "Eksistensi Wisata Kampung Adat Cireundeu" sesuai dengan waktu
yang ditentukan.
Tujuan dari penulisan laporan projek ilmiah ini adalah untuk pemenuhan
tugas kelas XI IPA 2 dan untuk mengetahui Eksistensi Wisata Kampung Adat
Cireundeu
Laporan projek dapat tersusun berkat bimbingan dan bantuan dari berbagai
pihak, oleh karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada Naskia
Achmad,S.Pd selaku pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan
sarannya, tidak lupa kepada bapak ibu guru dan teman-teman semua yang telah
mendukung dan membantu dalam penyusunan laporan projek ini.
Harapan kami bahwa laporan projek dapat bermanfaat bagi para pembaca
untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai Eksistensi Wisata
Kampung Adat Cireundeu.
Kami sebagai penulis menyadari bahwa laporan projek ini masih sangat jauh
dari kata sempurna. Maka dari itu kritik dan saran dari seluruh pihak senantiasa
kami harapkan agar kami bisa menyusun lebih baik lagi. Semoga laporan projek
ini dapat membawa pemahaman dan pengetahuan bagi kita semua tentang
Eksistensi Kampung Adat Cireundeu.Akhir kata penulis mengucapkan mohon
maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan. Sekian dan terima kasih.
viii
DAFTAR ISI
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian ............................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 4
1.3 Tujuan Penelitian ......................................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian ....................................................................................... 4
BAB V: PENUTUP
5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 48
5.2 Saran .......................................................................................................... 48
BAB I
PENDAHULUAN
Empat kalimat tersebut seolah merangkum sejarah konsumsi rasi alias beras
singkong di Desa Cireundeu. Hal tersebut berkaitan pula dengan tradisi nenek
moyang mereka yang kerap berpuasa mengonsumsi beras selama waktu
tertentu.
Tujuan puasa tersebut adalah mendapat kemerdekaan lahir batin. Ritual yang
juga sekaligus menguji keimanan seseorang dan pengingat akan kekuatan
Tuhan Yang Maha Esa.
Pengolahan singkong menjadi rasi telah dilakukan masyarakat Kampung Adat
Cireundeu selama kurang lebih 85 tahun. Hal tersebut membuat mereka
mandiri soal pangan. Kehidupan di sini bisa dibilang tak terpengaruh gejolak
ekonomi-sosial, terutama soal fluktuasi harga beras.
Begitu sampai di gerbang masuk Kampung Adat Cireundeu, kita akan
disambut oleh monumen Meriam Sapu Jagat. Simbol Satria Pengawal Bumi
Parahyangan ini juga dilengkapi tugu mungil bertuliskan Wangsit Siliwangi,
yaitu jujur, ksatria, membela rakyat kecil, sayang pada sesama, dan menjadi
wibawa.
Sebutkan manfaat apa saja yang di dapat untuk kalian sebagai peneliti projek,
untuk sesama teman kalian sebagai siswa, untuk guru, untuk sekolah, dan
masyarakat luas.
Untuk guru :
1. Mengembangkan kualitan pembelajaran menjadi lebih menarik
2. Meningkatkan pemahaman siswa terhadap apa yang mereka teliti
Untuk Sekolah :
1. Sebagai bahan pertimbangan terhadap peningkatan kinerja guru
2. Sebagai upaya peningkatan kualitan pengolahan pengajaran
BAB II
LANDASAN TEORI
yang berasal dari padi akan ada perasaan aneh yang dirasakan,
memakan nasi bukan berarti dilarang oleh para tokoh warga kampung
cireundeu, tetapi perasaan tersebut muncul karena rasa menjunjung
tinggi dan menghargai mengenai adat yang masih kental di kampung
cireundeu. Tradisi dapat diartikan sebagai kebiasaan yang telah
dilakukan secara turun-menurun dalam masyarakat. Lebih jauh tradisi
merupakan suatu mekanisme yang dapt memperlancar perkembangan
ribadi anggota masyarakat. W.S. Rendra menyatakan bahwa tradisi
merupakan sesuatu yang penting karena tanpa tradisi, pergaulan
bersama akan menjadi kacau, dan hidup manusia akan menjadi
biadab. Tetapi jika tradisi tersebut bersifat absolut, nilai tradisi sebagai
pembimbing akan merosot dan menjadi penghalang kemajuan. Oleh
sebab itu tradisi yang diterima perlu direnungkan kembali dan
disesuaikan dengan zamannya. Mengenai tradisi dikampung
Cireundeu yang masih kental akan sunda wiwitan, serta mengenai
stigma jika memakan nasi berbahan dasar padi, akan merasakan
perasaan aneh pada tubuh, hal tersebut tidak membuat tokoh-tokoh
adat di kampung Cireundeu memberi hukuman kepada masyarakat
adat jika melakukan kesalahan, karena perasaan aneh yang dirasakan
pelaku bukan berasal dari tokoh adat, namun rasa menghormati dan
menjunjung tinggi nenek moyang dan komitmen mengenai tradisi
yang diajarkan kepada masyarakat adat lainnya.Keilmuan yang
membahas tentang sosial disebut sebagai sosiologi. Roucek dan
Warren dalam Soekanto (2001:20) berpendapat bahwa sosiologi
merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antar manusia dalam
kelompok-kelompok. Sedangkan menurut Soemardjan dan Solaeman
6
2.1 Subjudul
2.2 Subjudul
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
Istilah asing ditulis dengan huruf miring (italic), ditulis dengan spasi 1.25,
dengan font Times New Roman ukuran 12 pt, setiap awal paragraf menjorok
dengan ukuran 1. Rata kiri-kanan.
3.1 Subjudul
3.2 Subjudul
BAB IV
Bagian ini ditulis dengan spasi 1.25, dengan font Times New Roman
ukuran 12 pt. Istilah asing ditulis dengan huruf miring (italic), setiap awal
paragraph menjorok dengan ukuran 1, rata kiri-kanan. Hasil merupakan bagian
utama artikel ilmiah yang berisi hasil analisis data dan hasil pengujian
hipotesis. Pembahasan merupakan bagian terpenting dari keseluruhan isi
artikel ilmiah, memuat jawaban masalah penelitian, penafsiran temuan-
temuan, pengintegrasian temuan dari penelitian ke dalam kumpulan
pengetahuan yang telah ada, penyusunan teori baru atau pemodifikasian teori
yang sudah ada.
4.1 Subjudul
4.2 Subjudul
4.3 Subjudul
Daftar berpoin ditulis sebagai berikut:
Poin pertama
Poin kedua
Poin ketiga
Dan seterusnya
Tulis referensi menggunakan format APA, seperti (Van der Geer,
Hanraads, & Lupton, 2000) atau (Strunk & White, 1979). Lihat panduan
pengutipan APA. Gunakan fasilitas referensi seperti Mendeley, Endnote,
Zotero, Citavi, atau Google Scholar. Semua yang dikutip harus muncul di Daftar
Pustaka, semua yang ditulis di Daftar Pustaka harus dikutip.
Untuk memperjelas hasil secara verbal data dapat disajikan dalam bentuk
tabel atau gambar (grafik dikategorikan sebagai gambar Gambar dicantumkan
dengan posisi center (ditengah), diberikan nomor angka arab (Gambar 1, Gambar
2,
) dan keterangan dengan format Times New Roman 12 Keterangan gambar
yang terdiri dari 1 baris diketik dengan format rata tengah. Sedangkan keterangan
gambar yeng terdiri dari 2 baris atau lebih diketik dengan format rata kiri-kanan.
Keterangan gambar dicantumkan di bagian bawah gambar.
Persamaan dan rumus harus diketik menggunakan Equation Editor atau
Mathtype, dan diberi nomor secara berurutan dengan angka Arab dalam tanda
kurung di sisi kanan (jika disebut secara eksplisit dalam teks). Perhatikan contoh
berikut.
Pastikan bahwa simbol yang digunakan telah terdefinisi sebelumnya atau
didefisikan segera setelah dimunculkan. Anda dapat mengedit contoh gambar di
atas dan disesuaikan dengan artikel anda untuk memudahkan pengeditan.
(1)
(2)
(3)
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Simpulan merupakan pernyataan singkat tentang hasil dan temuan yang
didapatkan. Saran-saran mengacu pada hasil dan pembahasan (tidak harus ada)
atau identik dengan penelitian lanjut pada masa yang akan datang. Bagian ini
ditulis dengan spasi 1.25, dengan font Times New Roman ukuran 12 pt. Istilah
asing ditulis dengan huruf miring (italic), setiap awal paragraph menjorok dengan
ukuran 1, rata kiri-kanan. Ditulis dalam bentuk paragraf tanpa penomoran. Jika
9
bermaksud memberikan penomoran dapat diformat samacam ini, (1) ini adalah
penomoran pertama, (2) ini adalah penomoran kedua, dan (3) ini adalah
penomoran ketiga.
5.2 Saran
Simpulan merupakan pernyataan singkat tentang hasil dan temuan yang
didapatkan. Saran-saran mengacu pada hasil dan pembahasan (tidak harus ada)
atau identik dengan penelitian lanjut pada masa yang akan datang. Bagian ini
ditulis dengan spasi 1.25, dengan font Times New Roman ukuran 12 pt. Istilah
asing ditulis dengan huruf miring (italic), setiap awal paragraph menjorok dengan
ukuran 1, rata kiri-kanan. Ditulis dalam bentuk paragraf tanpa penomoran. Jika
bermaksud memberikan penomoran dapat diformat samacam ini, (1) ini adalah
penomoran pertama, (2) ini adalah penomoran kedua, dan (3) ini adalah
penomoran ketiga.
10
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Pada bagian ini cantumkan dokumentasi, surat izin penelitian dan lain sebagainya
yang perlu untuk dilampirkan.