0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan4 halaman
Dokumen ini memberikan informasi mengenai analisis tindakan keperawatan pengukuran tekanan darah yang dilakukan oleh mahasiswa keperawatan terhadap pasien dengan diagnosa nyeri akut. Tindakan tersebut meliputi persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi pengukuran tekanan darah secara sistematis dan terstruktur untuk mengetahui kondisi kesehatan jantung dan pembuluh darah pasien.
Dokumen ini memberikan informasi mengenai analisis tindakan keperawatan pengukuran tekanan darah yang dilakukan oleh mahasiswa keperawatan terhadap pasien dengan diagnosa nyeri akut. Tindakan tersebut meliputi persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi pengukuran tekanan darah secara sistematis dan terstruktur untuk mengetahui kondisi kesehatan jantung dan pembuluh darah pasien.
Dokumen ini memberikan informasi mengenai analisis tindakan keperawatan pengukuran tekanan darah yang dilakukan oleh mahasiswa keperawatan terhadap pasien dengan diagnosa nyeri akut. Tindakan tersebut meliputi persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi pengukuran tekanan darah secara sistematis dan terstruktur untuk mengetahui kondisi kesehatan jantung dan pembuluh darah pasien.
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN 2022 / 2023 1. Tindakan Keperawatan yang dilakukan: Mengukur tekanan darah
2. Nama Pasien: Nama : Tn.Y
3. Diagnosa Medis: Nyeri Akut
4. Persiapan Alat dan Bahan:
Tensimeter Stetoskop Sarung tangan ( handskun) Buku catatan
5. Tujuan tindakan keperawatan yang dilakukan:
Untuk mengetahuikondisi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
6. Langkah-langkah yang dilakukan:
No Tindakan
1 Pra Interaksi (Bobot 1)
a. Verifikasi Order b. Siapkan Lingkungan : jaga Privasi B/P c. Persiapan Pasien 2 Persiapan Alat (Bobot 1) a. Tensimeter lengkap b. Stetoskop c. Sarung Tangan Bersih d. Buku catatan 3 Orientasi (Bobot 1) a. Beri salam (assalamuikum, identifikasi pasien minimal 2 identitas : meminta pasien menyebutkan Nama/TTL/RMK b. Kontrak Waktu Prosedur c. Jelaskan Tujuan Prosedur d. Memberikan Klien Kesempatan untuk bertanya e. Meminta Persetujuan klien/keluarga f. Mendekatkan alat kepasien 4 Tahap Kerja ( bobot 6) a. Baca Basmalah b. Membawa alat kedekat pasien c. Mencuci tangan 6 langkah d. Memakai Sarung Tangan e. Mengatur posisi pasien (tidur/terlentang/semi fowler/duduk) f. Tentukan ukuran manset yang tepat. Lebarkan kantung yang dapat dikembangkan didalam manset harus mencapai 40 % dari lingkar titik tengah lengan dimana manset digunakan g. Tentukan sisi terbaik untuk penempatan manset. Hindari ekremitas dengan jalur IV, adanya trauma atau paralisis h. Lilitkan manset dengan bagian sentral manset diatas arteri brachialis 2-3 cm diatas antecubital i. Letakkan manometer sejajr dengan mata j. Tutup katup stignomanometer k. Pasang Stetoskop ditelinga dengan benar l. Letakkan diafragma stetoskop diatas arteri bracialis dengan i tepat dan tidak menyentuh baju atau palpasi arteri radialis dengan 3 ujung jari. m. Pompa dan naikan air raksa hingga 30 mmHg lebih tinggi dari saat nadi tidak terdengar (Systole) n. Turunkan air raksa secara perlahan dengan kecepatan 2-3 mmHg perdetik dan identifikasi posisi jarum spignomanometer pada saat bunyi pertama terdengar kembali dan bunyi terakhir o. Turunkan air raksa sampai nol p. Kempiskan manset dan tunggu 30 detik bila akan mengulang Prosedur q. Lepaskan manset dari lengan pasien r. Rapikan alat dan pasien s. Lepaskan sarung Tangan t. Melakukan cuci tangan 6 langkah u. Catat tindakan yang dilakukan 5 Tahap terminal (bobot 1) a. Evaluasi Respon Klien (subjektif & Objektif) b. Simpulkan Kegiatan c. Penkes singkat d. Kontrak Waktu selanjutnya e. Mengucapkan Hamdalah dan mendoakan kesembuhan pasien dengan mengucapkan Syafakillah 6 Dokumentasi (bobot 1) a. Nama pasien, jenis tindakan, hari, tanggal, jam pelaksanaan tindakan, nama dan tanda tangan perawat pelaksana