Area allocation diagram (AAD) merupakan kelanjutan dari ARC dimana dalam ARC diketahui
kesimpulan dari tingkat kepentingan antar aktivitas (Apple, 1990 [8]). Berarti bahwa ada sebagian
aktivitas harus dekat dengan aktivitas yang lainnya dan juga sebaliknya. Sehingga dapat dikatakan
bahwa hubungan antar aktivitas mempengaruhi tingkat kedekatan antar tata letak aktivitas
tersebut. Kedekatan tata letak aktivitas tersebut dapat dilihat dalam Area Allocation Diagram
(AAD). AAD memberikan informasi yang dapat dilihat hanya pemanfaatan area saja, sedangkan
gambar visualisasinya secara lengkap dapat dilihat pada template yang merupakan hasil akhir dari
penganalisisan dan perencanaan tata letak fasilitas dan pemindahan bahan. ARC dan AAD
merupakan jenis peta yang menggambarkan hubungan antar ruangan-ruangan akibat dari alasan-
alasan tertentu yang harus dipenuhi.
Setiap departemen pada AAD ukurannya akan disesuaikan dengan luas lantai dan penataletakan
awal pada ARD yang telah terbentuk. Karena dari data luas lantai hanya diketahui nilai luas
departemen saja, sehingga harus dilakukan perhitungan untuk mengetahui ukuran panjang dan
lebar setiap departemen. Penentuan panjang dan lebar departemen untuk pembuatan AAD dapat
dilakukan dengan melakuakn perhitungan seperti contoh berikut ini. Adapun dasar pertimbangan
dalam prosedur pengalokasian area diagram (AAD) adalah:
a) Aliran produksi, material dan peralatan.
b) Informasi aliran, aliran personil dan hubungan antar departemen.
c) Tempat yang dibutuhkan
d) Area relation diagram
115
116
Berikut merupakan data luas lantai departemen berdasarkan perthitungan luas lantai.
Ukuran mesin
Total (cm) total luas Total Luas Lantai +
Departemen Nama mesin m2
kebutuhan lantai mesin Toleransi (300%)
Panjang Lebar
Berikut adalah gambar ARD (activity realtionship diagram) terpilih, ARD ini merupakan hasil
revisi dari OMH.
Meja Pengeboran
Meja Pemotongan 1 Meja Penghalusan 1 Meja Pelabelan
1
Meja Pengeboran
Meja Pemotongan 3 Meja Penghalusan 3 Shipping
2
6.3 Pengolahan Data
117
Berikut merupakan AAD yang sudah dimasukkan operator dan mesin yang dapat dilihat pada
gambar 6.2 dibawah ini.
118
6.4 Analisis
AAD yang terpilih ini didapatkan dari ARD dengan perhitungan material handling cost yang
paling murah. Susunan departemen pada AAD sama seperti pada ARD akan tetapi ukuran luas
lantai dari departemen tersebut dipertimbangkan lagi, sehingga membuat bentuk AAD yang sesuai
dengan kondisi nyatanya, AAD ini dibuat hanya untuk bagian receiving, pabrikasi, assembly dan
shipping. AAD yang dibuat ini memiliki luas sebesar 6278.16 m 2 dengan ukuran panjang sebesar
80.8 meter dan lebar sebesar 77.7 meter. AAD ini terdiri dari departemen receiving, meja
pengukuran, meja pemotongan, meja penghalusan, meja pengirisan, meja pembentukan, meja
pengeringan, meja perakitan, meja pengecatan, meja pemeriksaan, meja pelabelan, meja
pengemasan dan shipping.