Anda di halaman 1dari 10

Penerapan Metode Simple Multi Attribute Ranting

Technique (SMART) Sebagai Pendukung Keputusan Dalam


Menentukan Jurusan
(Studi Kasus : SMAN 2 Mataram)

Oleh:

Anna Mawaddah
1901010237

Program Studi Ilmu Komputer


Fakultas Teknik Dan Desain
Universitas Bumigora
Mataram
2022
BAB I

PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Sekolah Menengah Atas adalah jenjang pendidikan menengah
pada pendidikan formal di Indonesia urusan di Sekolah Menengah Atas
(SMA) digunakan sebagai acuan untuk menyalurkan bakat dan
kemampuan dari siswa Penjurusan pada siswa SMA dilakukan ketika
siswa berada dikelas X. Penjurusan siswa merupakan hal rutin yang
dilakukan pada Sekolah Menengah Atas (SMA). Penjurusan belajar siswa
SMA merupakan pengelompokan minat belajar untuk mempermudah
siswa dalam menekuni bidang ilmu dalam pendidikan tingkat lanjut.
Penjurusan dilakukan dengan tujuan untuk mengarahkan siswa agar
nantinya dapat menekuni bidang tertentu pada level pendidikan
selanjutnya Selly Marselina Hutabarat (2021).

Berdasarkan Observasi yang penulis lakukan di SMA Negeri 2


Mataram di dapati bahwa sistem penentuan penjurusan siswa yang
berjalan di SMA Negeri 2 Mataram pada saat ini masih menggunakan
Microsoft excel, sehingga membutuhkan waktu tidak sedikit. Selain itu
memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi, sehingga resiko kesalahan
dalam proses perhitungan semakin besar. Resiko Kesalahan dalam
proses perhitungan penjurusan siswa berdampak pada hasil pemilihan
program studi. Oleh karena itu diperlukan sebuah metode baru yaitu
Sistem Pengambilan Keputusan untuk proses penjurusan siswa dengan
menerapkan Simple Multi Atribute Rating Technique (SMART) D. Apriadi
(2020).

Metode Simple Multi Atribute Rating Technique (SMART)


merupakan metode yang dalam penerapannya mempertimbangkan
beberapa kriteria dan alternatif yang mampu membantu pengguna dalam
menentukan pilihannya dengan lebih tepat sehingga dapat digunakan
dalam sistem penunjang keputusan. Untuk melakukan pembobotan
Simple Multi Atribut Rating Technique (SMART) dapat dilakukan dengan,
mengurutkan kepentingan suatu atribut dari level terburuk ke level terbaik
S. G. Andika (2020).

Implementasi metode SMART dalam sistem pendukung


keputusan ini sangat baik, metode ini dapat digunakan berdasarkan bobot
dan kriteria yang sudah ditentukan. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa untuk mendapatkan nilai keputusan harus melalui proses input
nilai dan bobot masing-masing kriteria, nilai dan bobot di-input
berdasarkan tingkat kepentingan kriteria yang dipilih. Hasil analisis yang
didapatkan adalah hasil perangkingan nilai terbesar untuk dijadikan
bahan dalam proses
pengambilan keputusan D. Apriadi (2020).

Sistem pendukung keputusan sangat diperlukan untuk dapat


menyelesaikan permasalahan karena berdasarkan beberapa penelitian
terdahulu yang menggunakan sistem pendukung keputusan
menggunakan metode SMART dalam menentukan penjurusan siswa
seperti pada penelitian (Elvika Rahmi : 2022) “Penerapan Metode Smart
(Simple Multi Attribute Rating Technique) Dalam Menentukan Jurusan Di
Sma Imelda Medan”. Dimana sistem pendukung keputusan
menggunakan metode ini merupakan suatu sistem yang mampu
memecahkan masalah secara efesian, efektif, yang bertujuan untuk
membantu pengambilan keputusan dengan memilih berbagai alternatif
keputusan E. Rahmi (2022).

Berdasarkan permasalahan di atas maka penulis berinisiatif


mengambil judul penelitian “Penerapan Metode Simple Multi Attribute
Ranting Technique (SMART) Sebagai Pendukung Keputusan Dalam
Menentukan Jurusan (Studi Kasus : SMAN 2 Mataram)” dengan data
alternatif meliputi nisn, nama, jenis kelamin, kelas, alumni sekolah
sedangkan untuk data kriteria penilaiannya meliputi nilai
pembelajaran ,nilai kepribadian dan nilai tes akademik. Diharapkan
dengan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) tersebut dalam proses
penentuan penjurusan siswa SMA Negeri 2 Mataram dapat berjalan
sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan petujuk teknis yang telah
ditetapkan oleh sekolah.

2. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat
disimpulkan masalah yaitu bagaimana cara membangun aplikasi Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Penjurusan Siswa SMA Negeri 2
Mataram menggunakan Metode Simple Multi Attribute Ranting
Technique (SMART) Berbasis WEB?
3. Batasan masalah
a. Aplikasi yang dibuat adalah aplikasi berbasis WEB dengan
memanfaatkan bahasa pemograman PHP.
b. Aplikasi ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan peran pengambil
keputusan, tapi untuk membantu dan mendukung pengambil
keputusan
c. Data yang digunakan berasal dari data siswa kelas X di SMA Negeri 2
Mataram.
d. Data alternatif meliputi NISN, nama siswa, jenis kelamin, kelas dan
alumni sekolah sedangkan untuk data kriteria penilaiannya meliputi
nilai pembelajaran, nilai kepribadian dan nilai tes.
4. Tujuan dan manfaat
Adapun tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:

i. Tujuan
1. Membangun aplikasi berbasis WEB yang mampu untuk
mengefisiensi kan waktu, pikiran dan tenaga dalam
menjalankan dan melakukan keputusan pemilihan
penjurusan siswa SMA Negeri 2 Mataram
2. Memudahkan staff kesiswaan khususnya SMA Negeri 2
Mataram dalam mengambil suatu keputusan penentuan
penjurusan siswa.
3. Memberikan perhitungan yang lebih akurat dengan
memanfaatkan sebuah metode perhitungan yaitu Simple
Multi Attribute Ranting Technique (SMART).

ii. Manfaat

1. Bagi Objek Penelitian


a. Memudahkan pengguna untuk melakukan suatu
keputusan.
b. Sebagai media alternatif dalam penentuan penjurusan
siswa dengan menggunakan algoritma perhitungan.
c. Sebagai alternatif Sistem Pengambilan Keputusan yang
lebih modern.

2. Bagi Penulis
Sebagai Salah satu syarat kelulusan Program
Sarjana (S1) pada Program Studi Ilmu Komputer
Universitas Bumigora Mataram.

5. Metodologi
Berikut ini merupakan tahapan yang dilakukan dalam
pengembangan sistem pendukung keputusan :

1. Planning
Merupakan tahapan awal dalam merancang suatu perangkat lunak.
Planning atau perencanaan berisi keseluruhan tahapan yang akan
dikerjakan dalam membuat suatu sistem perangkat lunak.

2. Analisis
Merupakan proses pengumpulan kebutuhan piranti lunak untuk
mengetahui ruang lingkup informasi, fungsi-fungsi yang dibutuhkan
kemampuan yang akan dihasilkan dari perangkat lunak tersebut

3. Analysis
Merupakan proses pengumpulan kebutuhan piranti lunak untuk
mengetahui ruang lungkup informasi, fungsi-fungsi yang dibutuhkan
kemampuan yang akan dihasilkan dari perangkat lunak tersebut
4. Design
Penggambaran dari perangkat lunak yang akan di buat berisi tentang
struktur data, arsitektur, presedur, dan karakteristik antar muka.

5. Coding
Proses penulisan bahasa pemrogaman agar perangkat lunak dapat
dijalankan oleh mesin.

6. Implementation
Proses implementasi dari perangkat lunak yang telah kita buat.

6. Perbandingan dengan skripsi/ta sebelumnya

No Penulis Tahun Judul Pembahasan Perbedaan

1 Suryanto, 2020 Sistem hasil persentase Pada penelitian


Muhamm Pendukung sistem suryanto (2020)
ad berada pada kisaran menggunakan
Keputusan
angka SMART dalam
Safrizal
Pemilihan 83.57 % dan pemilihan
Karyawan Manager karyawan
didapatkan hasil teladan
Teladan
persentase sistem sendangkan
dengan berada penelitian
Metode pada kisaran angka penulis
83%. menggunakan
SMART
Sehingga dapat metode SMART
(Simple memberikan dalam
Multi rekomendasi menentukan
yang tepat dan penjurusan
Attribute
sesuai serta siswa dengan
Rating dapat membantu menggunakan
Technique) dalam kriteria penilaian
penilaian pemilihan Nilai Mata
karyawan teladan. Pelajaran, Nilai
Test Akademik
dan Nilai
Kepribadian.

2 mulia 2018 sistem faktor yang pada penelitian


rahmayu, pendukung mempengaruhi ini
rosi keputusan calon siswa dalam menggunakan
kusuma pemilihan memilih jurusan metode ahp
serli jurusan memiliki empat dengan kriteria
pada smk kriteria yaitu yaitu bakar,
putra kriteria bakat, minat, minat, kualitas
nusantara kualitas jurusan dan jurusan dan
jakarta peluang karir peluang kair
menggunakan dimana kriteria bakat sedangkan
metode berada diurutan penelitian
analytical pertama yang paling penulis
hierarchy banyak dipilih calon menggunakan
process (ahp) siswa, selanjutnya metode smart
kualitas jurusan, dengan data
minat, dan terakhir alternatif
peluang karir. meliputi nisn,
sedangkan alternatif nama, jenis
yang disiapkan kelamin, kelas,
berjumlah empat alumni sekolah
alternatif yaitu teknik sedangkan
komputer jaringan untuk data
(tkj), akuntansi, kriteria
pemasaran, dan penilaiannya
administrasi meliputi nilai
perkantoran. pembelajaran ,ni
lai kepribadian
dan nilai tes.

3 Elda 2022 Sistem Dalam Pembuatan Pada penelitian


.
Ranisa, Pendukung penelitian ini peneliti ini
3
Kirman Keputusan melakukan menggunakan
Pemilihan penelitian di Sekolah metode SAW
Jurusan Di Menengah Atas dan penelitian
Sma Muhammadiyah 4 dilakukan pada
Muhammadiya Kota Bengkulu yang SMA 4 Kota
h 4 Kota beralamat di Bengkulu
Bengkulu Jalan Bali, Kota sedangkan
Menggunakan Bengkulu, yang penulis
Metode Saw dilaksanakanpada menggunakan
bulan Maret 2021. metode SMART
Dalam penelitian ini dalam
peneliti menentukan
melakukan keputusan
pengamatan penentuan
langsung kesekolah penjurusan di
untuk SMAN 2
memperoleh data Mataram
yang akurat dengan data
mengenai informasi alternatif
yang dibutuhkan. meliputi nisn,
nama, jenis
kelamin, kelas,
alumni sekolah

7. Jadwal kegiatan

Waktu kegiatan (/bulan)


N Kegiata
o. n Januari Februari Maret April Mei Juni

1 Bab I            

2 Bab II            
3 Bab III            
4 Bab IV            
5 Bab V            
Uji
6 seminar            
& revisi
Mataram, 12 Desember 2022

Telah dikonsultasikan dengan Mahasiswa


dosen pembimbing

(Haerani, S.Kom., M.Eng.)


NIK. 18.6.298 (Siti Aini)
NIM. 1901010242

Disetujui oleh

Ka Prodi S1 Teknik Informatika

(Lilik Widyawati, M.Kom)


NIK. 19.6.356

HALAMAN TAMBAHAN

IDENTITAS

NIM : 1901010242

Nama Lengkap : Siti Aini

PRODI : S1 ILMU KOMPUTER

PEMINATAN (u/S1 IK) : Rekayasa Perangkat Lunak

NO.HP : 08980119331
EMAIL : sitiaini817@gmail.com

TOPIK SKRIPSI/TA : Penerapan Metode Simple Multi Attribute


Ranting Technique (SMART) Sebagai
Pendukung Keputusan Dalam Menentukan
Jurusan (Studi Kasus : SMAN 2 Mataram)
KATA KUNCI : Sistem Pendukung Keputusan, SMART,
Penentuan Jurusan.

DOSEN CALON : Haerani, S.Kom., M.Eng.


PEMBIBING

Anda mungkin juga menyukai