Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR PERSIAPAN MENYULUH (LPM)

Judul : Menerapkam sistem tanam pola Jajar Legowo 4:1


Tujuan : Setelah mengikuti penyuluhan ini petani mampu mengetahui
sistem tanam pola Jajar Legowo 4:1
Metode : Ceramah dan diskusi
Media : Folder
Waktu : 60 Menit
Alat Bantu : Laptop, Proyektor,

Uraian Kegiatan Waktu


Pokok Kegiatan Keterangan
(Menit)
Pendahuluan
 Pengantar Salam pembuka dan dilanjutkan 10 PP melakukan
dengan obrolan yang difokuskan pembukaan dan
pada materi yang akan disampaikan
mengucapkan salam.
(Climate Setting)
 Menjelaskan tentang tujuan
 Penjelasan dilaksanakannya penyuluhan dan Menjelaskan tujuan
Tujuan hasil yang ingin dicapai penyuluhan (Goal
Clarification)
Isi/Materi    40
 Penjelasan  isi Menjelaskan teknik  budidaya padi Menjelaskan materi
materi sistem jajar legowo 4 :1 penyuluhan secara jelas
sehingga petani dapat
 Tanya jawab Menjelaskan Manfaat penerapan
sistem tanam padi sistem jajar memahami apa yang
legowo 4:1 disampaikan.
(Experiencing)
Memberikan kesempatan kepada
peserta untuk bertanya Diskusi dengan petani
apabila ada materi yang
kurang dipahami dan
dijelaskan. (Processing)
Pengakhiran Penutup 10
- Kesimpulan Menyimpulkan materi
kegiatan.
(Generalizing)
- RTL
Petani menyusun
Rencana Tindak Lanjut
yang akan dilakukan
setelah penyuluhan.
(Applying)
- Salam Penutup
PP melakukan
penutupan. (Closure)

Padalarang , Juli 2022


Mengetahui
Koordinator Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian
Asep Sofyan, SST Muhammad Alwi Ibrahim
NIP. 19630928 198802 1 001
SINOPSIS
MANFAAT DARI PENERAPAN SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO 4 : 1

Cara tanam padi jajar legowo merupakan salah satu teknik produksi yang memungkinkan
tanaman padi dapat menghasilkan produksi yang cukup tinggi serta memberikan kemudahan
dalam aplikasi pupuk dan pengendalian organisme pengganggu tanaman. Padi yang merupakan
tanaman pangan utama penduduk, sebagian besar diproduksi di lahan sawah. Belum optimalnya
produktivitas padi lahan sawah antara lain karena serangan hama, penyakit dan gulma. Melalui
perbaikan cara tanam padi dengan sistem jajar legowo diharapkan selain dapat meningkatkan
produksi, pengendalian organisme pengganggu dan pemupukan mudah dilakukan.

Sistem tanam legowo 4:1 merupakan pola tanam dengan hanya memberikan
tambahan tanaman sisipan pada kedua barisan tanaman pinggir. Bila menggunakan jarak
tanam 20 cm x 10 cm x 40 cm akan diperoleh populasi tanaman ± 300.000 rumpun/hektar,
sedangkan dengan jarak tanam 25 cm x12,5 cm x 50 cm akan diperoleh populasi tanaman ±
192.000 rumpun/hektar dengan persentase peningkatan hanya sebesar ±20 % dibanding pola
tegel (25x25) cm. Pola ini cocok diterapkan pada lokasi dengan tingkat kesuburan tanah yang
tinggi. Meskipun penyerapan hara oleh tanaman lebih banyak, tetapi karena tanaman lebih
kokoh sehingga mampu meminimalkan resiko kerebahan selama pertumbuhan
.
Tujuan Budidaya Secara Jajar Legowo : Memanfaatkan radiasi surya bagi tanaman
pinggir, Tanaman relatif aman dari serangan tikus, karena lahan lebih terbuka, Menekan
serangan penyakit karena rendahnya kelembaban dibandingkan dengan cara tanam biasa,
Populasi tanaman bertambah 30 %, Pemupukan lebih efisien, Pengendalian hama penyakit dan
gulma lebih mudah dilakukan daripada cara tanam biasa.
Tahapan Kegiatan Sistem Jarwo : Pembuatan baris Tanam, Pemupukan, Penyiangan,
Pengendalian Hama dan Penyakit
Cara tanam padi jajar legowo merupakan salah satu teknik produksi yang memungkinkan
tanaman padi dapat menghasilkan produksi yang cukup tinggi serta memberikan kemudahan
dalam aplikasi pupuk dan pengendalian organisme pengganggu tanaman. Penerapan Jajar
Legowo selain meningkatkan populasi pertanaman, juga mampu menambah kelancaran sirkulasi
sinar matahari dan udara disekeliling tanaman pingir sehingga tanaman dapat berfotosintesa
lebih baik.

Padalarang , Juli 2022


Mengetahui
Koordinator Jabatan Fungsional Penyuluh Pertanian

Asep Sofyan, SST Muhammad Alwi Ibrahim


NIP. 19630928 198802 1 001

Anda mungkin juga menyukai