Anda di halaman 1dari 4

PERESEPAN PSIKOTROPIKA DAN

NARKOTIKA

No. Dokumen :
146.SOP/Farmasi/429.114.10/2016
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 14 Maret 2016
Halaman : 1/2
drg Wahyu P, MAP
PUSKESMAS
NIP.
KERTOSARI
196502271992032003
1. Pengertian Narkotika : adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau
bukan tanaman,baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat
menimbulkan pengaruh tertentu bagi mereka seperti berupa
pembiusan,hilangnya rasa sakit,sampai hilangnya kesadaran dan
menyebabkan efek ketergantungan.
Psikotropika : adalah zat atau obat baik alamiah maupun
sintetis,bukan narkotika yang bersifat atau berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang
menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
2. Tujuan Sebagai bahan acuan penerapan langkah-langkah peresepan
psikotropika dan narkotika .
3. Kebijakan Surat Keputusan Plt. Kepala Puskesmas No. 188.4/ /
429.114.10/2016 , tentang peresepan psikotropika dan narkotika .
4. Referensi Buku Pedoman pengelolaan narkotika dan psikotropika di apotek
edisi I .
5. Alat dan Bahan  Resep,
 Laporan psikotropik dan narkotika,
 Kertas,
 Obat
6. Prosedur Langkah-langkah peresepan psikotropik dan narkotik
a. Petugas farmasi menerima resep narkotik dan psikotropik dari
unit layanan yg sudah di tanda tangani dokter,
b. Petugas Farmasi membaca resep dan memberi nomor urut
kepada pasien, nomor urut tersebut di catat di lembar resep
c. Petugas Farmasi mengkaji resep apakah sudah lengkap atau
belum, jika sudah lengkap resep di siapkan, jika belum lengkap
resep di konsultasikan kepada penulis resep
d. Petugas farmasi menyiapkan obat sesuai resep,
e. Petugas farmasi menyiapkan obat sesuai resep, jika racikan
dihitung dosisnya , jika bukan racikan obat lansung di ambilkan
sesuai resep
f. Petugas farmasi menulis pengeluaran di buku khusus obat
psikotropik dan narkotika sesuai jumlah obat dengan
mencentumkan nama, umur dan alamat pasien.
g. Petugas farmasi melakukan peracikan bila diperlukan
h. Petugas farmasi memberi etiket/aturan pakai obat
i. Petugas farmasi melakukan pemeriksaan ulang terhadap resep,
j. Petugas farmasi menyerahkan obat kepada pasien dengan di beri
penjelasan tentang aturan pakai obat, penyimpanan dan efek
samping obat.

7. Unit terkait  Pemeriksaan umum,


 Pemeriksaan gig dan mulut,
 KIA ,KB dan imunisasi.
8. Dokumen terkait  Laporan obat psikotropika dan narkotika

9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


historis
perubahan

PERESEPAN PSIKOTROPIK DAN NARKOTIKA

SOP PERESEPAN PSIKOTROPIK DAN NARKOTIK/2


PUSKESM drg Wahyu P, MAP
AS NIP.
KERTOSAR 1965022719920320
I 03

Unit : ……………………………………………………………………
Penanggung Jawab : ……………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan :……………………………………………………………………

TIDA
NO URAIAN KEGIATAN YA
K

1 Apakah Petugas farmasi menerima resep psikotropik


dan narkotik dari unit layanan yg sudah di tanda tangani
dokter ?

2 Apakah petugas farmasi membaca resep dan memberi


nomor urut kepada pasien ?

3 Apakah Petugas Farmasi mengkaji kelengkapan resep


kalau belum pakah dikonsultasikan kepada penulis
resep?
4 Apakah Petugas Farmasi menyiapkan obat sesuai
resep ?

5 Apakah Petugas Farmasi menulis pengeluaran di buku


khusus obat psikotropik dan narkotik sesuai jumlah obat
dengan mencantumkan nama,umur dan alamat pasien ?
6 Apakah Petugas Farmasi melakukan peracikan obat bila
diperlukan?

7 Apakah Petugas Farmasi memberikan etiket?

8 Apakah Petugas Farmasi melakukan pemeriksaan ulang


terhadap resep?

9 Apakah Petugas Farmasi menyerahkan obat kepada


pasien dengan diberi penjelasan tentang aturan pakai
obat, penyimpanan dan efek samping obat ?

Compliance rate (CR) : …………….. Pelaksana / auditor

SOP PERESEPAN PSIKOTROPIK DAN NARKOTIK/2


……………………………………….
NIP:
………………..........................

SOP PERESEPAN PSIKOTROPIK DAN NARKOTIK/2

Anda mungkin juga menyukai