ANALISA DATA

No Data Fokus Masalah Etologi

Dx
1 DS : Risiko Sakit fisik (COB)
1. Keluarga klien mengatakan Distress
klien sudah tidak Spiritual Penurunan Kesadaran
menjalankan ibadah
sebagai muslim selama Gangguan
sakit karena kondisi keyakinan/religiusitas
penurunan kesadaran
semenjak mengalami
kecelakaan pada tanggal 04 Risiko Distress
Desember 2022 jam 19.00 Spiritual
WIB
DO :
1. Diagnosa medis cedera otak
berat
2. Klien nampak berbaring
ditempat tidur dan tidur
3. Glascow Coma Scale (GCS):
E1VXM3 (somnolen)

DIAGNOSA KEPERAWATAN

No Diagnosa Keperawatan Tanggal Tanggal Keterang

Dx Perumusa Pencapaia an
n n
1 Risiko distress spiritual (D.0100) b.d 12 14 Desember
sakit fisik cedera otak berat, d.d klien Desember 2022
nampak berbaring ditempat tidur, 2022 Asma
penurunan kesadaran GCS E1VXM3
(Somnolen)
 RENCANA (INTERVENSI) TINDAKAN KEPERAWATAN
Diagnosa (SDKI) Tujuan dan Kriteria Hasil
Risiko distress spiritual Setelah dilakukan tindakan asuhan
(D.0100) b.d sakit fisik keperawatan selama 2x24 jam
cedera otak berat, d.d diharapkan risiko distress spiritual
klien nampak berbaring
teratasi, dengan kriteria hasil :
ditempat tidur, penurunan
Status Spiritual (L.01006)
kesadaran GCS E1V2M3
(koma) Indikator Awalan Tujuan
Kemampuan 2 3
beribadah Cukup Sedang
Memburu
k nyaman untuk pelaksanaan
Intervensi
Dukungan Pelaksanaan Ibadah
(1.09269)
Observasi
1. Identifikasi kebutuhan
pelaksanaan ibadah sesuai
dengan ajaran yang dianut
Terapeutik
2. Sediakan sarana yang aman dan
ibadah
3. Fasilitasi pemenuhan ritual pada
situasi khusus
(mis.mengazankan bayi,
menuntun syahadat,
melantunkan sholawat)
4. Fasilitasi penuntunan ibadah
oleh keluargan rohaniawan
Terapi Murattal (I.08249)
Observasi
1. Identifikasi aspek yang
difokuskan dalam terapi
Rasional
Dukungan Pelaksanaan
Ibadah (1.09269)
1. Untuk memastikan kebutuhan
sesuai pada yang dianut dan
spiritual terpenuhi
2. Sekitar lingkungan bed klien
dalam keadaan bersih, rapi
agar nyaman dalam proses
pelaksanaan ibadah
3. Memberikan ketennagan
kepada klien
4. Agar kondisi lebih khusu’doa
dan ibadah dipimpin oleh
ustad yang lebih memahami
 (mis.stimulus)
2. Identifikasi jenis terapi yang
digunakan berdasarkan
kemampuan klien (mis.
Mendengarkan)
3. Identifikasi media yang
dipergunakan (mis.speaker,
handphone, earphone)
4. Identifikasi lama dan durasi
pemberian sesuai kondisi
pasien
5. Monitor perubahan yang
diberikan
Terapeutik
1. Batasi rangsangan eksternal
selama terapi dilakukan
(mis.lampu, pengunjung,
suara, panggilan telepon)
2. Dampingi selama
mendengarkan Al-Quran
 IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari/ No Jam Implementasi Rasional Nama dan
Tanggal Dx TTD
12 8 10.00 Dukungan Pelaksanaan Ibadah (1.09269) 1. Keluarga kondusif dan ikut serta
Desember WIB Observasi dalam pelaksanaan ibadah sesuai
2022 1. Mengidentifikasi kebutuhan ajaran yang dianut
10.10 pelaksanaan ibadah sesuai dengan 2. Sekitar lingkungan bed klien dalam
WIB ajaran yang dianut keadaan bersih, rapi Asma
Terapeutik 3. Agar kondisi lebih khusu’doa dan
2. Menyediakan sarana yang aman dan ibadah dipimpin oleh ustad yang
nyaman untuk pelaksanaan ibadah lebih memahami
10.15 3. Menfasilitasi penuntunan ibadah
WIB oleh keluarga/rohaniawan
Terapi Murattal (I.08249) - Mendengarkan murottal al-Quran
Observasi terutama surat Yasin dengan
10.30 1. Mengidentifikasi aspek yang handphone, earphone, atau speaker
WIB difokuskan dalam terapi selama 30 menit setiap hari nya Asma
(mis.stimulus) dapat berdampak positif dan
2. Mengidentifikasi jenis terapi yang menstimulasi terhadap nilai Glascow
digunakan berdasarkan kemampuan Coma Scale (GCS) pada pasien
klien (mis. Mendengarkan) penurunan kesadaran.
3. Mengidentifikasi media yang - Didampingi oleh 1 anggota keluarga
dipergunakan (mis.speaker, yang dekat dengan klien, dijauhkan
handphone, earphone) dari suara yang bising
4. Mengidentifikasi lama dan durasi
 pemberian sesuai kondisi pasien
5. Monitor perubahan yang diberikan
Terapeutik
1. Membatasi rangsangan eksternal
selama terapi dilakukan (mis.lampu,
10.35 pengunjung, suara, panggilan
WIB telepon)
2. Mendampingi selama mendengarkan
Al-Quran
 CATATAN PERKEMBANGAN EVALUASI

No Hari/ No Evaluasi Sumatif Paraf &

Tanggal Diagnosa Nama
/Jam
1 Selasa/ 12 1 S:
Desember - Keluarga klien mengatakan klien sudah
/ 11.00 dapat menjalankan ibadah sebagai muslim
WIB dengan didampingi keluarga dan ustad
O:
Asma
- Diagnosa medis cedera otak berat
- Klien nampak berbaring ditempat tidur
dan tidur
- Glascow Coma Scale (GCS): E1VXM3
(koma)

A:
Indikator Awalan Tujuan
Kemampua 2 3
n beribadah Cukup Sedang
Memburuk

Resiko Distress Spiritual teratasi sebagian

P:
Lanjutkan intervensi setiap hari
1) Dukungan pelaksanaan ibadah
2) Terapi Murottal
3) Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak
dengan pasien dan lingkungan pasien