Anda di halaman 1dari 2

Pengkajian:

1. Pola Aktifitas atau istirahat


Pasien mengatakan:
- “Sering mengantuk dan bosan di dalam kelas”.
- “Menjadi malas untuk belajar”.
- “Pasien jarang beribadah.
2. Integritas ego
Pasien mengatakan:
- “Penggunaan napza bertujuan untuk bersenang-senang pada saat rekreasi
atau santai.”
3. Nyeri
- (Pasien tidak mengeluh nyeri)
4. Seksualitas
- (Pasien tidak mengeluh ada gangguan di organ genital atau masalah
kesehatan reproduksi)
5. Interaksi sosial
Pasien mengatakan:
- Mengonsumsi alkohol karena terpengaruhi lingkungan sosial atau pergaulan

Diagnosa keperawatan
1. Ansietas berhubungan dengan penyalahgunaan zat yang ditandai dengan sulit
berkonsentrasi
2. Prilaku kesehatan cenderung berisiko berhubungan dengan pemilihan gaya hidup
tidak sehat

Diagnosa Tujuan Kriteria Hasil Intervensi Rasional


Keperawatan
Ansietas Ansietas teratasi Observasi : Dengan
Berhubungan dengan hasil: 1. Identifikasi memanta
Dengan 1. Perilaku kemampuan u prilaku
Penyalahgunaa gelisah(4) mengambil keputusan diharapka
n Zat Yang 2. Prilaku 2. Monitor tanda-tanda n tidak
Ditandai tegang(4) ansietas terjadi
Dengan Sulit Terapeutik: gelisah
Berkonsentrasi 1. Gunakan pendekatan lebih
yang tenang dan lanjut
meyakinkan pada
Edukasi: pasien
1. Anjurkan keluarga untuk
tetap bersama Dengan
2. Anjurkan mengungkapkan memanta
perasaan dan persepsi u prilaku
Kolaborasi: diharapka
1. Pemberian obat n tidak
antlansietas terjadi
tegang
lebih
lanjut
pada
pasien
Distres Spiritual Status spiritual teratasi Observasi: Dengan
Berhubungan dengan hasil: 1. Identifikasi pandangan memanta
Dengan 1. Kemampuan tentang hubungan u
Gangguan beribadah(4) antara spiritual dan kemampu
sosio-kultural 2. Spiritual(4) kesehatan n
Ditandai 2. Identifikasi harapan beribadah
dengan tidak dan kekuatan pasien diharapka
mampu 3. Identifikasi ketaatan n tidak
beribadah dalam beragama terjadi
Terapeutik: kemalasan
1.Menyediakan privasi dan dalam
waktu tenag untuk aktivitas beribadah
spiritual
2. vasilitasi melakukan
kegiatan ibadah
Edukasi:
1. Ajarkan metode
relaksasi, meditasi,
dan imajinasi
terbimbing

Kolaborasi:
1. Atur
kunjungan
dengan
rohaniawan

Anda mungkin juga menyukai