Anda di halaman 1dari 4

KEPERAWATAN ISLAMI

“TUGAS SOAL KASUS ASKEP SPIRITUAL”

DOSEN PENGAMPU:
Ns. DIENA JULIANA, S.Kep, M.Kes
NIDN.1102039301

DISUSUN OLEH :
ZIKRI NURHIDAYAT
821223032

PROGRAM STUDI ALIH JENJANG


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM PONTIANAK
TAHUN 2022
Soal Kasus

Tn. Idris, 40 tahun, agama Islam, status pernikahan: bercerai, dirawat dengan
infark miokardial (MCI). Tn. Idris mengeluh sering tidak dapat tidur pada malam
hari dan berkata kepada perawat yang bertugas dinas malam "Apakah anda sering
mempertanyakan keberadaan tuhan?" Memahami bahwa pertanyaan ini
mempunyai banyak arti bagi klien, perawat mengajukan pertanyaan spesifik untuk
menetapkan apakah klien mempunyai kebutuhan spiritual yang tidak terpenuhi.
Dua hari kemudian, klien tetap tidak dapat tidur dan terus membahas tentang
Tuhan. Hasil pengkajian perawat menunjukkan bahwa sejak harus masuk rumah
sakit, tn. Idris tidak lagi aktif dalam kegiatan agama dan mengikuti pengajian rutin
seperti biasa. Ia berkata: "Ketika saya berpikir tentang kematian dan tidak tahu
apa yang terjadi setelah kematian, saya merasa sangat takut. Apakah orang lain
juga merasakan hal yang sama seperti saya merasa saya?" Tn. Idris ingin
menggali keyakinan agamanya yang selama ini tidak terlalu dihayatinya dan
berkata ingin dikunjungi oleh pemuka agama Islam.
ASUHAN KEPERAWATAN SPIRITUAL

A. ANALISA DATA
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
1 DS: Kondisi Penyakit Distres Spiritual
- Px mengatakan tidak bisa Kronis
tidur dan menanyakan
keberadaan tuhan.
- Px mengatakan tidak
mengetahui apa yang
terjadi setelah kematian
dan merasa takut
- px mengatakan ingin
menggali tentang
keyakinan agamanya
DO:
- Px bertanya kepada
perawat mengenai
keberadaan tuhan.
- Px tidak tampak lesu dan
sulit tidur
- Sejak masuk rumah sakit
px tidak aktif dalam
mengikuti kegiatan
agama dan pengajian
seperti biasanya
- Px tampak ketakutan

     
B.  INTERVENSI
No Diagnosa Tujuan/ kriteria Intervensi
Keperawatan
1. Distres Spiritual Setelah dilakukan tindakan keperawatan Dukungan perkembangan spiritual (1.09269)
(D.0082) b.d kondisi 3x24 jam diharapkan status spiritual Terapeutik :
penyakit kronis 1. Sediakan lingkungan yang tenang untuk refleksi
(L.09091) membaik dengan kriteria hasil: diri.
1) Verbalisasi makna dan tujuan hidup 2. Fasilitasi mengidentifikasi masalah spiritual
3. Fasilitasi mengeksplorasi keyakinan terkait
meningkat.
pemulihan tubuh, pikiran dan jiwa
2) Kemampuan beribadah membaik. Edukasi :
3) Verbalisasi perasaan keberdayaan 1. Anjurkan membuat komitmen spiritual berdasarkan
keyakinan dan nilai.
meningkat. 2. Anjurkan berpatisipasi dalam kegiatan ibadah (hari
raya, ritual) dan meditasi.
Kolaborasi :
1. Rujuk pada pemuka agama/kelompok agama (jika
perlu)
2. Rujuk kepada kelompok pendukung, program
spiritual (jika perlu)

Anda mungkin juga menyukai