Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN SUPERVISI

PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU

NAMA : Anisa Arrasy Shiddieqy, S.Kep


NIM : 2111437313

I. Latar Belakang
1. Karateristik Lansia
Setelah melakukan pengkajian dan kunjungan pada lansia selama 6 hari pada
minggu pertama dengan menjelaskan tujuan, maka perawat memutuskan bahwa Tn.S
dikelola sebagai lansia binaan selama dua minggu. Pada minggu pertama, kegiatan
difokuskan pada pengkajian selengkap-lengkapnya, terutama data yang dapat
menunjang tegaknya diagnosa keperawatan dan membuat rencana kegiatan yang
akan diimplementasikan pada minggu kedua. Diagnosa yang akan dilakukan
supervisi yaitu gangguan pola tidur pada Tn.S.
Berdasarkan pengkajian didapatkan data bahwa Tn.S mengeluhkan susah
tidur pada malam hari. Tn.S sering tidur diatas jam 12 malam . Setiap harinya Tn.S
minum kopi 2 kali sehari pagi dan malam. Pada siang hari biasanya Tn.S tidur siang selama
lebih kurang 1 jam. Pemeriksaan yang dilakukan pada Tn.S di dapatkan tekanan darah
130/80 mmHg, nadi 83 x/menit, suhu 36,50C, pernapasan 19 x/menit.

II. Proses Keperawatan


1. Diagnosa Keperawatan
a. Gangguan pola tidur
2. Intervensi Keperawatan
Diagnosa : Gangguan pola tidur
Tujuan dan kriteria hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan
pola tidur membaik, dengan kriteria :
 Keluhan sulit tidur menurun
 Merasa puas selama tidur
 Waktu tidur tercukupi
Intervensi:
1. Observasi :
 Identifikasi pola aktifitas dan tidur
 Identifikasi faktor pengganggu tidur
 Identifikasi makanan dan minuman yang mengganggu tidur
2. Terapeutik :
 Medikasi lingkungan (pencahayaan, kebisingan, suhu, tempat tidur)
 Batasi waktu tidur siang
 Lakukan prosedur untuk meningkatkan kenyamanan (mis: pijat, pengaturan
posisi, terapi akupresur)
3. Edukasi :
 Jelaskan pentingnya tidur cukup
 Anjurkan makanan atau minuman yang mengganggu tidur

III. Rancangan Kegiatan


A. Topik :
1) Metode : Diskusi dan demonstrasi
2) Media : Brosur, nursing kit
3) Waktu : Rabu 19 Januari 2022
4) Tempat : Wisma Dahlia di PSTW Khusnul Khotimah Pekanbaru

B. Strategi Pelaksanaan
Waktu Fase Kegiatan Respon Pasien
5 menit Orientas  Mengucapkan salam  Menjawab salam
 Memperkenalkan diri  Mendengarkan
 Memvalidasi keadaan lansia  Menjawab
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
kunjungan
15 menit Kerja  Mengidentifikasi pola tidur  Lansia menjawab
 Mengidentifikasi faktor dan berdiskusi
pengganggu bersama serta ikut
 Mengidentifikasi makanan mempraktekkan
dan minuman yang akupresur untuk
mengganggu tidur insomnia
 Berdiskusi dengan lansia
pentingnya tidur cukup bagi
kesehatan dan makanan atau
minuman yang menggagu
tidur
 Bersama lansia
mendiskusikan terkait
modifikasi lingkungan
(pencahayaan, kebisingan,
suhu, tempat tidur)
 Memperagakan akupresur
untuk mengatasi insomnia
10 menit Terminasi  Evaluasi pemahaman klien  Menjawab dan
 Memberikan reinforcement mendengarkan
positif  Menyepakati
 Membuat kontrak kontrak
selanjutnya
 Mengucapkan salam

IV. Kriteria Hasil


a. Kriteria struktur
1) Menyiapkan LP
2) Menyiapkan alat bantu atau media
3) Kontrak dengan lansia, tempat dan waktu sesuai rencana.
b. Kriteria Proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Lansia aktif dalam kegiatan.
c. Kriteria Hasil
1) Lansia mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh Ners Muda dan menerapkan
apa yang dijelaskan oleh Ners Muda.
2) Waktu tidur lansia tercukupi.

Anda mungkin juga menyukai