Disusun Oleh :
Tujuan :
Tujuan :
Mengidentifikasi pikiran negatif terhadap diri sendiri, orang lain atau lingkungan.
Tujuan :
Tujuan :
untuk memperoleh arti dan tujuan hidup, mencintai, keterikatan dan pengampunan
dari tuhan.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
ANSIETAS
SP 1 PASIEN
PENGERTIAN Kecemasan adalah emosi, perasaan yang timbul sebagai respon awal
terhadap stress psikis dan ancaman terhadap nilai-nilai yang berarti
bagi individu. Kecemasan sering digambarkan sebagai perasaan yang
tidak pasti, ragu-ragu, tidak berdaya, gelisah, kekhawatiran, tidak
tentram yang sering
disertai keluhan fisik
TUJUAN Klien mampu mengenal ansietas
1. Catatan medic
2. ATK
1. Catatan medic
2. ATK
KEGIATAN/ TINDAKAN:
1.4.1 Topik/ kegiatan/ “Baiklah mas, Kalau begitu bagaimana jika pagi ini
Tindakan kita
bercakap-cakap tentang kegelisahan yang mas rasakan?
1.4.2 Tujuan “ nanti kita ngobrol tentang kegelisahan mas yang rasakan
kegiatan/ ini tujuannya agar bisa tau sebab dari kegelisahan yang
Tindakan mbak
alami dan bisa menggali hal positif dari mbak “
1.4.3 Lama “Mas maunya berbincang – bincangnya berapa lama?
kegiatan/ Apakah 15 menit cukup? Baiklah mas, selama 15 menit
Tindakan kedepan kita
akan bercakap-cakap ya”
1.4.3 Tempat/ Posisi/ “Mas mau berbincang – bincangnya di mana? Saya ada
Tindakan dua
pilihan nih, mau di ruang keperawatan atau di taman
depan?”
2 INTI PERCAKAPAN SESUAI KEGIATAN/ TINDAKAN (SESUAIKAN
DENGAN SOP/SPO)
2.1 Pengkajian “Baiklah mas, tadi mas mengatakan bahwa mas cemas
dan gelisah. Kalau saya boleh tahu apa yang
menyebabkan mas merasa gelisah? Oh jadi mas merasa
takut dengan operasi yang akan mas lakukan karena ini
operasi pertama dalam hidup mas. Apa saja dampak yang
mas rasakan akibat rasa gelisah ini? Apakah sebelumnya
mas sudah pernah mengalami pengalaman dan perasaan
seperti ini? Bagaimana cara mas mengatasi hal tersebut?
Apakah cara tersebut bisa mengurangi rasa gelisah mas?
Baiklah mas, bagaimana kalau sekarang kita berlatih cara
untuk mengurangi rasa gelisah dengan teknik napas
dalam. Apakah mas bersedia? Sebelumnya apakah mas
sudah pernah mendengar dan melakukan hal ini? Baiklah,
kalau begitu saya akan mengajarkan mas. Pertama, mas
relaks saja ya, apakah mas
nyaman dengan posisi seperti ini? Nah kalo mas sudah
merasa
NO KEGIATAN CONTOH
KALIMAT
nyaman sekarang mas tarik napas dalam melalui hidung,
tahan 3-5 detik, kemudian hembuskan perlahan melalui
mulut ya mas. Perhatikan ketika mas mengambil napas,
bahu mas tidak naik ya. Relaks dan tenangkan pikiran
mas. Saya contohkan ya, mas. Bagaimana mas? Dapat
dipahami? Coba sekarang mas ulangi apa yang saya
contohkan tadi. Wah bagus sekali, mas sudah mampu
melakukannya. mas bisa melakukan latihan ini selama 5
sampai 10 kali sampai mas
merasa relaks atau santai.
2.2 Diagnosis Ansietas
Keperawatan
2.3 Langkah Tindakan Membantu klien mengenal (tanda, gejala, penyebab
dan akibat
Membantu mengajarkan teknik pengalihan
situasi/distraksi baik dari penglihatan, pendengaran
dan aktivitas
Melatih klien melakukan teknik pengalihan
situasi/distraksi
3 TERMINASI/ PENUTUP
3.1 Evaluasi Subjektif “Bagaimana perasaan mas setelah kita bercakap-cakap
dan
latihan teknik nafas dalamtadi ngobrol?”
3.2 Evaluasi Objektif “Bisa mas praktikkan kembali teknik nafas dalam yang
tadi sudah kita lakukan?”
Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai
dengan hasil tindakan yang telah dilakukan)
“Baiklah mas, mulai sekarang jika ibu merasa gelisah mas
bisa melakukan teknik nafas dalam yang tadi sudah kita
praktikan
untuk mengurangi rasa gelisah mas”
3.3 Rencana “Nah bagaimana kalau kita besok bertemu lagi untuk
Kegiatan/ PR/ membahas dan latihan kegiatan yang lain mas?”
Resep
(Pelanggan/ “Jangan lupa mas latihan hari ini tetap di praktekkan ya
Pasien) mas, walaupun tidak dengan saya.”
3.4 Rencana Kegiatan/ Tindakan/ Perjanjian Lanjutan (Tenaga Kesehatan)
3.4.1 “ Jadi besok kita ketemu lagi ya mas buat latihan?”
Kegiatan/
Tindakan
3.4.2 Waktu “Kira-kira besok saya akan mengunjungi mas pukul 09.00
pagi, bagaimana mas? mas bisa ?”
KEGIATAN/ TINDAKAN:
SP 2 (Pasien) Ansietas: Membantu klien dalam mengurangi rasa cemasnya
NO KEGIATAN CONTOH KALIMAT
1 PEMBUKAAN/ ORIENTASI
1.2 Salam Pertemuan Pertama
Pertemuan Kedua
“Selamat pagi mas R”
1.2 Evaluasi ”Bagaimana perasaan mas R hari ini? Masih ingat dengan
saya?”
1.3 Validasi ”Apakah mas masih merasa cemas? Coba mas R masih
ingat dengan pelajaran kita kemaren kan? Coba
dipraktikkan ke saya.”
”Bagus sekali mas R masih ingat dengan baik apa yang
kita pelajari kemaren.”
1.4 Kontrak
Khamida, Meilisa. 2016. Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi Dalam
Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Lansia.Jurnal Ilmiah Kesehatan, Vol. 9, No.
2, Agustus 2016, hal 121-128
Azizah, Lilik Ma’rifatul dkk. 2016. Teori dan Aplikasi Praktik Klinik-Buku Ajar Keperawatan
Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: Indomedia Pustaka
Tarida, Esra Devi. 2013. Strategi Pelaksanaan Tindakan Komunikasi Keperawatan Pada Klien
Dengan Ansietas. Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Keperawatan