IMPLEMENTASI METODE RELIABILITY CENTERED

MAINTENANCE (RCM) DAN FMEA PADA PRINTING

PROLINK MACHINE
(STUDI KASUS: PT. JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk)

Disusun oleh:

Nama : ADITYA FIRNANDA HADI SAPUTRA

NIM : 181020700040

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

2021
1. Judul

IMPLEMENTASI METODE RELIABILITY CENTERED

MAINTENANCE (RCM) DAN FMEA PADA PRINTING PROLINK

MACHINE. (STUDI KASUS: PT. JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk)

2. Latar Belakang

Perkembangan teknologi yang ada di Indonesia saat ini berjalan dengan

cepat dan semakin canggih. Sehingga dapat dirasakan dalam berbagai

kegiatan dan kehidupan sehari-hari, khususnya dalam bidang industri

manufaktur. Seiring dengan perkembangan perekonomian secara global,

semakin banyak metode yang digunakan manusia dalam memenuhi

kebutuhannya, sehingga muncul berbagai inovasi terhadap dunia bisnis.

Berbagai macam inovasi di munculkan dalam dunia bisnis, salah satunya

inovasi tekologi yang semakin canggih. Dengan kecanggihan teknologi yang

semakin tinggi akan timbul harapan meningkatnya produktifitas suatu

perusahaan. Perubahan teknologi yang digunakan dapat menimbulkan

perubahan dari komponen input serta output yang dihasilkan. Dengan

semakin meningkatnya kebutuhan produktivitas dan penggunaan teknologi

yang tinggi berupa mesin serta fasilitas produksi maka kebutuhan akan fungsi

perawatan semakin bertambah besar

Dalam menjalankan suatu perusahaan secara berkelanjutan dan kesetabilan

proses produksi maka perlu direncanakan kegiatan perawatan yang dapat

mendukung kelancaran suatu mesin dalam berproduksi. Kelancaran dan

kualitas mesin merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk

mendukung berjalannya produksi sehingga dapat mempengaruhi kelancaran

suatu proses produksi serta kualitas suatu produk yang dihasilkan. Keandalan

dan kelancaran suatu mesin ini dapat membantu untuk memperkirakan suatu

kerja mesin yang nantinya dapat diprediksi kapan diadakan jadwal perawatan

yang bertujuan untuk dapat bekerja sesuai dengan tujuan yang diinginkan

pada jangka waktu tertentu.

PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk memiliki mesin yang menggunakan

teknologi berbasis komputerisasi dengan keakurasian yang cukup tinggi.

Salah satunya adalah mesin printing prolink. mesin ini digunakkan untuk

memberikan gambar dan tulisan pada karung plastik dengan cepat.

Kecanggihan mesin ini dapat mencetak secara langsung satu rol gulungan

karung dengan cepat dan minim sekali menimbulkan kegagalan dalam proses

produksi. Permasalahan yang timbul terkait kerusakan mesin printing

prolink adalah seringnya kerusakan di bagian rubber rol yang sering aus, rol

patah, puly timing belt, bearing, coupling dan pompa tinta yang macet hal

tersebut dapat mengakibatkan jam berhenti (downtime) dan delay pada proses

produksi yang mengakibatkan kinerja mesin menjadi kurang efektif dan

efisien. Efektivitas suatu proses produksi perlu didukung adanya manajemen

perawatan dan pemeliharaan pada mesin, untuk itu yang efektif dalam

pemeliharaan mesin untuk dapat menanggulangi dan mencegah masalah

tersebut. Dalam pemeliharaan mesin tersebut dapat ditangani dan diupayakan

secara berkelanjutan sehingga mampu meningkatkan efektivitas dari mesin

tersebut.

Oleh karena itu, diperlukan suatu penelitian untuk merencanakan interval

pemeliharaan untuk komponen kristis mesin sehingga dapat meningkatkan

 kehandalan mesin supaya dapat memproduksi bahan bangunan sesuai target

yang diberikan perusahaan. Reliability Centered Maintenance (RCM) adalah

sebuah metode untuk menentukan tugas pemeliharaan yang akan menjamin

sebuah perancangan sistem keandalan. RCM berfungsi untuk mengatasi

penyebab dominan dari kegagalan yang nantinya akan membawa pada

keputusan maintanance yang berfokus pada pencegahan terjadinya jenis

kegagalan yang sering terjadi. Perhitungan ini dapat digunakan untuk

mengetahui interval waktu perawatan mesin yang telah dilaksanakan di

pabrik karung tersebut secara efektif. (Denur,dkk 2017).

3. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka perumusan masalah pada

penelitiaan ini adalah bagimana mentukan tindakan perawatan, agar mesin

berjalan sesuai dengan apa yang sudah dijadwalkan menggunakan

pendekatan Reliabillity Centered Maintenance?

4. Tujuan dan manfaat penelitian

1. Menentukan jadwal interval waktu perawatan mesin printing

prolink.

2. Memberikan tindakan dalam perawatan mesin printing prolink

untuk kedepannya.

5. Posisi penelitian

Dalam penelitian yang saya lakukan ini, sebelumnya belum ditemukan

penelitian tentang perawatan mesin printing prolink. Penelitian ini saya

lakukan guna membantu perusahaan dalam mencari akar permasalahan karna

seringnya kerusakan mesin tersebut.

6. Lokasi dan waktu penelitian

PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk

Oktober

September

Agustus

Juli

0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5

laporan oprator catatan kerusakan pengamatan

7. Cara pengambilan data

Cara pengambilan data yang saya lakukan dengan meminta catatan kerusakan

pada mesin printing prolink pada kepala maintanance yang ada di perusahaan

tersebut. Saya juga mengamati secara langsung mesin tersebut di sela sela

jam kerja saya sebagai maintanance. Saya juga bertanya dengan oprator

tentang mesin tersebut tentang kerusakan erusakan ringan yang sering terjadi.
8. Metode penelitian yang digunakan

Mulai

Studi Lapangan Studi Literatur

Identifikasi Masalah

Penguumpulan Data

Pengolahan Data

Analisa Dan Pembahasan

Usulan / Rekomendasi

Kesimpulan Dan Saran

Selesai