Anda di halaman 1dari 9

Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

APLIKASI PENENTUAN BAHAN DAN PERHITUNGAN PEMBUATAN RODA GIGI PADA


MESIN FRAIS UNIVERSAL

Yosep*1
*1
Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Bandar Lampung
Jl. Zainal Abidin Pagar Alam No. 26
Labuhan Ratu Bandar Lampung 35142

Abstract
Semakin pesatnya perkembangan dibidang industri, mendorong upaya pemanfaatan sumber daya yang lebih
optimal. Selain sumber daya alam dan sumber daya manusia, komponen industri yang tidak kalah penting
adalah mesin produksi. Hampir semua perusahaan industri menggunakan mesin produksi dalam kegiatan
produksinya. Salah satu sparepart yang sangat penting dalam suatu mesin produksi adalah roda gigi. Roda
gigi pada mesin produksi berfungsi untuk mentransmisikan gerak, mengubah arah putaran, serta mengubah
kecepatan putaran mesin. Dalam proses pembuatan roda gigi penentuan bahan yang akan digunakan sangat
penting, karena akan menentukan kualitas kerja dan umur roda gigi tersebut. Selain itu dibutuhkan
perhitungan yang akurat untuk menentukan ukuran-ukuran dalam pembuatan roda gigi. Rumitnya
perhitungan dalam proses pembuatan roda gigi, sering kali membuat karyawan bengkel kesulitan
mengerjakannya, hal ini menyebabkan kurang efisien dalam hal waktu dan biaya. Perkembangan teknologi
komputer diharapkan dapat menjadi solusi untuk permasalahan ini. Teknologi komputer dapat digunakan
sebagai alat bantu dalam proses pembuatan roda gigi, yaitu untuk menentukan bahan roda gigi yang akan
digunakan dan menghitung ukuran-ukuran dalam pembuatan roda gigi. Aplikasi Penentuan Bahan dan
Perhitungan Pembuatan Roda Gigi merupakan aplikasi yang dikembangkan dengan menggunakan bahasa
pemograman Borland Delphi 7 dengan database menggunakan Ms. Access. Aplikasi ini diharapkan mampu
membantu konsumen dan karyawan bengkel dalam proses pembuatan roda gigi terutama dalam menentukan
bahan roda gigi dan perhitungan ukuran-ukuran roda gigi. Aplikasi yang sederhana ini (user friendly)
dimaksudkan agar pengguna mudah menggunakan aplikasi ini sehingga proses pembuatan roda gigi lebih
efektif dan efisien waktu dan biaya.
Keywords: Gerak ,Aplikasi, Sistem .

1. PENDAHULUAN mentransmisikan gerak, mengubah arah putaran,


serta mengubah kecepatan putaran mesin. Jenis
Bahan yang akan digunakan serta alat bantu roda gigi bermacam-macam diantaranya roda gigi
bagi karyawan bengkel dalam proses pembuatan lurus, roda gigi helik, roda gigi payung, roda gigi
roda gigi, sehingga kinerja karyawan menjadi lebih cacing, roda gigi rack, dan lain-lain. Mesin yang
Semakin pesatnya perkembangan dibidang digunakan dalam pembuatan roda gigi juga
industri, mendorong upaya pemanfaatan sumber bermacam-macam diantaranya Mesin Hobbing,
daya yang lebih optimal. Selain sumber daya alam Mesin Skrap, Mesin Frais, dan lain-lain, tapi yang
dan sumber daya manusia, komponen industri lebih sering digunakan adalah Mesin Frais karena
yang tidak kalah penting adalah mesin produksi. pengoperasiannya lebih mudah dengan hasil yang
Hampir semua perusahaan industri menggunakan akurat. Mesin Faris dapat dibagi menjadi beberapa
mesin produksi dalam kegiatan produksinya. jenis yaitu Mesin Frais Vertikal, Mesin Frais
Apabila mesin produksi suatu perusahaan Universal, Mesin Frais Hobber, Mesin Frais CNC
bermasalah atau rusak, maka proses produksi dan lain-lain. Mesin Frais yang sering digunakan
perusahaan tersebut juga menjadi terhambat. pada bengkel industri adalah Mesin Frais
Kurang diperhatikannya perawatan mesin serta Universal karena lebih banyak jenis pekerjaan
usia mesin yang sudah tua merupakan penyebab yang dapat dikerjakan oleh mesin ini.
komponen/sparepart mesin menjadi rusak,
sehingga mesin produksi tidak dapat beroperasi Dalam proses pembuatan roda gigi
dengan baik. penentuan bahan yang akan digunakan sangat
penting, karena akan menentukan kualitas kerja
Salah satu sparepart yang sangat penting dan umur roda gigi tersebut. Selain itu dibutuhkan
dalam suatu mesin produksi adalah roda gigi. Roda perhitungan yang akurat untuk menentukan
gigi pada mesin produksi berfungsi untuk ukuran-ukuran dalam pembuatan roda gigi, seperti
43
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

dimensi roda gigi, nomor pisau Frais, kecepatan 2. LANDASAN TEORI


putar Mesin Frais dan yang lebih rumit adalah
menghitung roda gigi pengganti dalam pembuatan a. Pengertian Sistem
roda gigi helik. Rumitnya perhitungan dalam Sistem adalah kumpulan dari elemen–elemen
proses pembuatan roda gigi, sering kali membuat yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
karyawan bengkel kesulitan mengerjakannya, hal tertentu (Jogiyanto, 2001, 2).
ini menyebabkan kurang efisien dalam hal waktu
dan biaya.
b. Pengertian Data dan Informasi
Perkembangan teknologi komputer Menurut Gordon B Davis (1986 : 4) “ Data
diharapkan dapat menjadi solusi untuk adalah sebagai bahan mentah dari informasi yang
permasalahan ini. Teknologi komputer dapat dirumuskan atau sekelompok lambang-lambang
digunakan sebagai alat bantu dalam proses tidak acak yang menunjukan jumlah atau tindakan
pembuatan roda gigi, yaitu untuk menentukan atau hal-hal “.
bahan roda gigi yang akan digunakan dan
menghitung ukuran-ukuran dalam pembuatan roda Informasi adalah data yang diolah menjadi
gigi. Karena itu perlu dibuat suatu sistem bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi
pendukung keputusan, sehingga proses pembuatan yang menerimanya (Jogiyanto, 2001, 8).
roda gigi menjadi lebih efektif dan efisien dalam Suatu informasi yang baik harus memenuhi 3
hal waktu dan biaya. Berdasarkan latar belakang (tiga) syarat utama, yaitu :
diatas, penulis bermaksud untuk membuat suatu
sistem pendukung keputusan dengan harapan dapat 1. Akurat, yaitu harus bebas dari kesalahan-
menjadi alat bantu bagi konsumen dalam kesalahan, tidak menyesatkan, dan harus
pengambilan keputusan menentukan baik. mencerminkan maksudnya.
Sehubungan dengan hal tersebut maka penulis 2. Tepat waktu, yaitu informasi tersebut tepat
menyusun laporan penelitian ini dengan judul : dan cepat sampai kepada si penerima dengan
“APLIKASI PENENTUAN BAHAN DAN tidak terlambat.
PERHITUNGAN PEMBUATAN RODA GIGI 3. Relevan, yaitu informasi tersebut mempunyai
PADA MESIN FRAIS UNIVERSAL ” manfaat untuk pemakai.

a. Perumusan Masalah c. Pengertian Analisis Informasi


Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai :
Untuk mempermudah dalam penyusunan
penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh
laporan penelitian ini, penulis membatasi
ke dalam bagian–bagian komponennya dengan
permasalahan pada sistem pendukung keputusan
maksud untuk mengidentifikasikan dan
sebagai alat bantu proses penentuan bahan dan
mengevaluasi permasalahan-permasalahan,
perhitungan dalam pembuatan roda gigi lurus dan
kesempatan–kesempatan, hambatan–hambatan
roda gigi helik pada Mesin Frais Universal saja,
yang terjadi dan kebutuhan–kebutuhan yang
hal ini dikarenakan keterbatasan waktu, dana, dan
diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-
literatur yang dimiliki penulis.
perbaikannya.
b. Tujuan Penelitian d. Desain Sistem
Tujuan dalam melakukan penelitian ini Menurut John Brunch & Gary Grudnitski,
adalah untuk memberikan solusi bagi desain sistem adalah :
permasalahan pengambilan keputusan dalam
menentukan bahan roda gigi dan perhitungan Penggambaran, perencanaan, dan pembuatan
ukuran-ukuran dalam pembuatan roda gigi lurus sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang
dan roda gigi helik pada Mesin Frais Universal. terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan
berfungsi (Jogiyanto, 2001, 194).
c. Manfaat Penelitian
e. Pengertian Sparepart
Manfaat dalam melakukan penelitian ini
adalah diharapkan dengan aplikasi sebagai alat Sparepart adalah suku cadang yang
bantu pendukung keputusan ini dapat membantu digunakan untuk menggantikan komponen yang
konsumen mendapatkan roda gigi dengan kualitas mengalami kerusakan pada suatu unit mesin.
yang baik serta dapat meningkatkan kinerja
karyawan bengkel sehingga pekerjaan menjadi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
lebih efektif dan efisien dalam hal waktu dan (2007 : 1099) ”Suku cadang adalah alat-alat
biaya.
44
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

(diperalatan teknik) yang merupakan bagian dari


mesin.”

Sparepart digunakan untuk :

1. Penggantian secara periodik pada unit yang


masih dalam masa garansi.
2. Penggantian karena masa pakai seperti halnya
overhaul.
3. Penggantian jika barang rusak dikarenakan
pecah atau hilang pada saat perbaikan.

f. Pengertian Roda Gigi


Salah satu elemen mesin yang berfungsi
untuk mentransmisikan momen puntir adalah roda
gigi. Roda gigi merupakan batang bulat yang
mempunyai gigi-gigi hasil dari pemotongan. Roda
gigi dipasangkan pada sebuah poros yang akan
mentransmisikan gerak tersebut kepada poros
kedua dan selanjutnya. Roda gigi dapat pula
digunakan untuk merubah arah putaran/gerakan, h. Alat Bantu Pengembangan Sistem
meningkatkan kecepatan artau menurunkan
kecepatan. 1. Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri
Berbagai macam bentuk roda gigi dapat dari suatu proses dan menggambarkan ruang
dibedakan berdasarkan posisi poros antara roda lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan
gigi penggerak dan roda gigi yang digerakkan, level tertinggi dari DFD yang menggambarkan
antara lain sebagai berikut : seluruh input ke sistem atau output dari sistem.
Sistem dibatasi oleh boundary (dapat digambarkan
1. poros sejajar (roda gigi lurus, roda gigi helik , dengan garis putus-putus). Dalam diagram konteks
roda gigi helik ganda, roda gigi dalam, roda hanya ada satu proses dan tidak boleh ada store.
gigi rack dan pinion)
2. Data Flow Diagram (DFD)
2. poros yang berpotongan (cacing dan roda Diagram alir data merupakan model dari
cacing, roda gigi helik) sistem untuk menggambarkan pembagian sistem
ke modul yang lebih kecil. Model ini
3. untuk poros yang bersinggungan (roda gigi menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja
payung/konis) antara fungsi yang berhubungan satu sama lain
dengan alir dan penyimpanan data sebagai
g. Ukuran Utama Roda Gigi Sistem peragkat analisis, model ini hanya mampu
Diametral Pitch memodelkan system dari satu sudut pandang yaitu
sudut pandang fungsi.
Tabel 2.1 Diametral
3. Konsep Entity Relationship Diagram
(ERD)
Entity Relationship Diagram (ERD)
merupakan suatu model jaringan kerja yang
mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan
dalam DFD. Dengan ERD kita dapat menguji
dengan mengabaikan proses yang harus dilakukan.
Tujuan utama dari penggambaran ERD adalah
menggambarkan objek-objek data (entity) dan
hubungan (relationship) yang ada pada objek-
objek tersebut.

4. Bahasa Pemrograman Borland Delphi 7

Dalam bukunya, M. Agus J Alam


menjelaskan bahwa Borland Delphi 7 adalah paket
45
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

bahasa pemrograman yang bekerja dalam sistem Sulitnya menentukan bahan roda gigi yang
operasi Windows, dan merupakan gabungan dari sesuai dengan kebutuhan mesin produksi dan
objek dan bahasa pemrograman atau sering disebut rumitnya perhitungan ukuran-ukuran roda gigi
sebagai bahasa pemrograman berorientasi objek seringkali menjadi masalah bagi konsumen dan
atau Object Oriented Programming (OOP). karyawan bengkel dalam pembuatan roda gigi.
Borland Delphi 7 menggunakan struktur bahasa Untuk itu penulis mencoba membuat suatu aplikasi
pemrograman Objek Pascal yang sudah banyak yang dapat membantu konsumen dan karyawan
dikenal dikalangan pemrograman profesional. bengkel dalam pembuatan roda gigi. Diharapkan
dengan adanya aplikasi ini dapat membantu dalam
Tampilannya dapat berubah-ubah. Bagian- pengambilan keputusan menentukan bahan roda
bagian Borland Delphi 7 yang biasanya gigi dan membantu karyawan bengkel dalam
ditampilkan adalah : pembuatan roda gigi untuk mendapatkan hasil
yang berkualitas baik dengan waktu dan biaya
a) Jendela utama Borland Delphi 7 yang terletak pengerjaan yang lebih efektif dan efisien.
di bagian atas. Jendelah ini berisi baris menu,
toolbar, dan kumpulan tab yang disebut
sebagai Component Palette.
b. Diagram Konteks
b) Jendela Object TreeView yang berisi tampilan
susunan objek.
c) Jendela Object Inspector yang berisi tab
Property dan Event.
d) Object Form yang nantinya dipakai untuk
mendesain tampilan program aplikasi.
e) Objek editor program yang nantinya dipakai
untuk menulis kode program atau bahasa
pemrogramannya.
3. METODOLOGI PENELITIAN Gambar 3.1 Diagram Konteks

a. Objek yang di teliti

Dalam proses pembuatan roda gigi, hal yang c. Data Flow Diagram (DFD)
penting untuk diperhatikan adalah penentuan
Diagram Nol menggambarkan keseluruhan
bahan roda gigi yang akan digunakan dan
dari Diagram Konteks, setiap bagian memiliki
perhitungan ukuran-ukuran roda gigi. Keputusan
hubungan yang terkait antara bagian satu dengan
dalam menentukan bahan roda gigi yang tepat
bagian yang lainnya dan saling bekerjasama dalam
sangat berpengaruh dengan kualitas roda gigi yang
menyelesaikan pekerjaan untuk mencapai suatu
dihasilkan. Faktor-faktor yang mempengaruhi
tujuan yang diinginkan oleh perusahaan.
dalam penentuan bahan roda gigi diantaranya
beban kerja, kecepatan putaran, dan tingkat d. Relasi Antar Tabel
kebisingan roda gigi tersebut. Faktor-faktor ini
harus disesuaikan dengan fungsi dan cara kerja Di bawah ini gambar relasi antar tabel,
suatu mesin produksi. Selain penentuan bahan roda
gigi, hal yang tidak kalah penting adalah
perhitungan ukuran-ukuran yang diperlukan dalam
pembuatan roda gigi. Dengan ukuran-ukuran yang
tepat akan didapatkan hasil roda gigi yang baik dan
proses pembuatan roda gigi menjadi lebih efektif
dan efisien dalam hal waktu dan biaya.
Perhitungan dalam pembuatan roda gigi
mempengaruhi profil gigi yang dihasilkan karena
bila profil roda gigi tidak sama maka roda gigi
tersebut tidak dapat bekerja dengan baik. Hasil
perhitungan sangat membantu dalam pembuatan
roda gigi seperti menentukan piringan kepala
pembagi, roda gigi pengganti dan pisau Frais yang
digunakan serta ukuran-ukuran lain yang
diperlukan. Gambar 3.2 Relasi Antar tabel

46
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

e. Rancangan Input Data Bahan Perhitungan Roda Gigi


Putaran Kepala Pembagi
Berikut ini adalah tampilan rancangan Kode Hitung Diameter Luar
Piringan Pembagi
Kode SPB Jumlah Gigi
antarmuka Input Data Bahan:
Lebar Gigi Putaran Lubang

Input Data Bahan Biaya Operasional


Modul

Tinggi Gigi Harga Bahan


Kode Bahan Nomor Pisau Ongkos Kerja

Nama Bahan Kecepatan Putaran Total Bayar


Kepala Pembagi
Harga
Lama Pengerjaan BARU HITUNG HARGA SIMPAN
Keterangan

Pencarian Bahan Gambar 3.5 Rancangan Input Perhitungan Roda Gigi


Berdasarkan Kode Bahan
Tambah/Batal Simpan Keluar Enter Text
Berdasarkan Nama Bahan h. Rancangan Output Laporan Data Bahan
Edit Hapus Cetak

Berikut ini adalah tampilan rancangan


antarmuka Output Laporan Bahan:
Gambar 3.3 Rancangan input data bahan

f. Rancangan Input Data Karyawan


LAPORAN DATA BAHAN
Berikut ini adalah tampilan rancangan
antarmuka Input Data Karyawan: Kode Bahan Nama Bahan Harga Keterangan

xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx


Input Data Bahan
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx

Kode Karyawan xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx

Nama Karyawan
Mengetahui
Alamat

Telepon (Kepala Bengkel)

Pencarian Data Karyawan

Berdasarkan Kode Karyawan


Tambah/Batal Simpan Keluar
Berdasarkan Nama Karyawan
Gambar 3.6 Rancangan Output Laporan Bahan
Edit Hapus Cetak

Gambar 3.4 Rancangan Input Data Karyawan i. Rancangan Output Laporan Data
Karyawan
g. Rancangan Input Perhitungan Roda Gigi
Berikut ini adalah tampilan rancangan
Berikut ini adalah tampilan rancangan
antarmuka Output Laporan Data Karyawan:
antarmuka Input Perhitungan Roda Gigi:

47
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

Gambar 3.9 Rancangan Output Laporan Pengambilan


Roda Gigi
LAPORAN DATA KARYAWAN
Kode Karyawan Nama Karyawan Alamat Telepon
l. Flowchart Program
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx
Gambar di bawah ini adalah flowchart program,
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx

xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx

Mengetahui

(Kepala Bengkel)

Gambar 3.7 Rancangan Output Laporan Data


Karyawan

j. Rancangan Output Hasil Proses

Berikut ini adalah tampilan rancangan


antarmuka Output Laporan Hasil Proses:

HASIL PROSES
Gambar 3.10 Flowchart Program

Jenis Roda Gigi : Roda Gigi Helik 4. HASIL DAN PEMBAHASAN


Bahan : xxxxxx
Diameter Luar : xxxx a. Hasil Dari Analisis Masalah
Jumlah Gigi : xxxx
Lebar Gigi : xxxx Hasil dari uraian analisis masalah maka dapat
Modul : xxxx
disimpulkan, bahwa untuk membantu proses
Tinggi Gigi : xxxx
Lama Pengerjaan : xxxx pembuatan roda gigi, terutama dalam menentukan
Harga Bahan : xxxx bahan roda gigi dan perhitungan ukuran-ukuran
Ongkos Kerja : xxxx pembuatan roda gigi, perlu dirancang dan dibuat
Total Bayar : xxxx sebuah sistem yang dapat menangani masalah
tersebut. Sistem yang dirancang dan dibuat adalah
sebuah aplikasi pendukung keputusan dalam
Gambar 3.8 Rancangan Output Hasil Proses menentukan bahan roda gigi serta perhitungan
ukuran-ukuran roda gigi.
k. Rancangan Output Laporan Pengambilan
Roda Gigi Dengan menggunakan aplikasi penentuan
bahan dan perhitungan pembuatan roda gigi ini
Berikut ini adalah tampilan rancangan diharapkan dapat membantu konsumen dan
antarmuka Output Laporan Pengambilan Roda karyawan bengkel dalam proses pembuatan roda
Gigi: gigi sehingga lebih efektif dan efisien dalam hal
waktu dan biaya. Data masukan yang diperlukan
dalam aplikasi ini berdasarkan data yang diberikan
konsumen yang kemudian diproses, dan hasil
LAPORAN PENGAMBILAN RODA GIGI proses ini yang akan menjadi pertimbangan bagi
Tanggal Tanggal Sisa Jumlah Sisa
konsumen dalam melakukan pemesanan
Kode
Pesan Pesan Selesai Bayar Bayar Transaksi pembuatan roda gigi. Bila konsumen setuju
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx
melakukan pemesanan, maka aplikasi akan
menghasilkan rincian perhitungan ukuran-ukuran
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx
roda gigi yang diberikan kepada karyawan bengkel
xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx untuk dikerjakan.

Mengetahui b. Implementasi Sistem

Aplikasi Penentuan Bahan dan Perhitungan


(Kepala Bengkel)
Pembuatan Roda Gigi dibuat menggunakan bahasa
pemrograman Borland Delphi 7. Dengan
48
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

menggunakan bahasa pemrograman ini, maka


tampilan yang dihasilkan akan lebih menarik dan
lebih mudah digunakan. Database yang digunakan
dalam aplikasi ini adalah menggunakan Microsoft
Access 2003. Adapun spesifikasi minimal
perangkat keras yang digunakan pada aplikasi ini
adalah :

1. Personal Computer (PC), Processor


Pentium IV 3,0 Ghz.
2. RAM DDR 512 MB.
3. Motherboard.
4. VGA (on board). Gambar 4.2 Tampilan menu utama
5. Harddisk 80 GB.
e. Tampilan Form Input Data Bahan
c. Tampilan Form Login
Berikut ini adalah tampilan antarmuka Form
Tampilan form login ini, berfungsi untuk Input Data Bahan :
menjaga keamanan data dimana pengguna diminta
untuk menginputkan password yang telah
ditentukan sebelumnya.

Gambar 4.3 Form input data bahan

Gambar 4.1 Tampilan Form Login f. Tampilan Form Input Data Karyawan

Setelah pengguna menginputkan password Berikut ini adalah tampilan antarmuka Form
dan password tersebut benar, maka penggguna Input Data Karyawan:
dapat masuk ke form menu utama dengan menekan
tombol Login. Sedangkan tombol Cancel
berfungsi untuk keluar dari program.

d. Tampilan Menu Utama


Berikut ini adalah tampilan antarmuka
Halaman Menu Utama :

Gambar 4.4 Form input data karyawan

g. Tampilan Form Proses Penentuan Bahan

49
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

Berikut ini adalah tampilan antarmuka j. Tampilan Form Laporan Pengambilan


Halaman Proses Penentuan Bahan : Roda Gigi

Gambar 4.8 Form laporan pengambilan roda gigi


Form ini merupakan tampilan yang berfungsi
Gambar 4.5 Form proses penentuan bahan untuk mencetak laporan transaksi pengambilan
roda gigi.
h. Tampilan From Proses Perhitungan Roda
Gigi Tombol Proses berfungsi untuk
menampilkan laporan transaksi pengambilan
Berikut ini adalah tampilan antarmuka secara keseluruhan, jika Option Seluruh
Halaman Perhitungan Roda Gigi : Transaksi dipilih dan dengan mengisi keterangan
tanggal yang akan ditampilkan berdasarkan
tanggal awal dan tanggal akhir. Tombol Proses
berfungsi untuk menampilkan hanya laporan
transaksi pengambilan sesuai kode pesanan, jika
Option Per Kode Pesanan dipilih dan dengan
mengisi kode pesanan yang akan ditampilkan.

5. KESIMPULAN DAN SARAN

a. Kesimpulan

Berdasarkan uraian pembahasan, maka


simpulan dari laporan ini adalah sebagai berikut :
Gambar 4.6 Form proses perhitungan 1. Dalam proses penentuan bahan roda gigi dan
perhitungan ukuran-ukuran pembuatan roda
i. Tampilan Form Transaksi Pengambilan gigi akan lebih cepat dan akurat bila
Roda Gigi menggunakan suatu aplikasi pendukung
Di bawah ini gambar form transaksi keputusan dan perhitungan yang
pengambilan roda gigi, terkomputerisasi.
2. Aplikasi penentuan bahan dan perhitungan
pembuatan roda gigi dengan menggunakan
bahasa Pemograman Borland Delphi dengan
database Ms. Access dapat mengolah data
pembuatan roda gigi dengan lebih cepat,
akurat dan efisien.
3. Aplikasi ini sangat sederhana (user friendly)
sehingga pengguna dapat dengan mudah
menggunakan aplikasi ini, sehingga dapat
meningkatkan kualitas pelayanan kepada
konsumen menjadi lebih baik serta
meningkatkan kinerja karyawan bengkel.

b. Saran
Gambar 4.7 Form transaksi pengambilan
Berdasarkan simpulan diatas maka dapat
dibuat saran sebagai berikut :
50
Expert-Jurnal Manajemen Sistem Informasi Dan Teknologi

1. Mengimplementasikan aplikasi ini sehingga


membantu dalam penentuan bahan dan
perhitungan ukuran-ukuran roda gigi
sehingga mempermudah proses pembuatan
roda gigi.
2. Aplikasi ini masih memiliki banyak
kekurangan, karena itu masih diperlukan
adanya pengembangan sistem, seperti
menambah jenis roda gigi yang dapat
dihitung atau menganalisa proses pembuatan
roda gigi menggunakan mesin lainnya.
3. Memberikan pelatihan tentang teknologi
informasi kepada pengguna agar kualitas
kinerja dapat ditingkatkan sehingga tujuan
perusahaan dapat dicapai.

DAFTAR PUSTAKA
1. Hartono, Jogiyanto, 2001, Analisis dan
Desain Sistem Informasi : Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi
Bisnis, Yogyakarta, Andi.

2. Kadir, Abdul, 1999, Konsep dan


Tuntunan Praktis Basis Data, Bandung,
Informatika.

3. Kristianto, Harianto, 2001, Konsep dan


Perancangan Database, Yogyakarta,
Andi.

4. M. Agus J. Alam, Belajar Sendiri


Borland Delphi 6.0, Jakarta, PT Elex
Media Komputindo.

5. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan


Nasional, 2007, Kamus Besar Bahasa
Indonesia Edisi Ketiga, Jakarta, Balai
Pustaka.

6. Suarna, Nana, 2004, Pedoman Panduan


Praktikum Microsoft Access 2002,
Bandung, Yrama Widya.

7. Wahana Komputer Semarang, 2002,


Kamus Lengkap Dunia Komputer,
Yogyakarta, Andi.

51

Anda mungkin juga menyukai