BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang sangat pesat telah

membuat kegiatan bisnis dan aktivitas kehidupan manusia semakin meningkat, sehingga

keberadaan dan peranan teknologi ini di segala bidang sangat diperlukan. Khususnya

bagi para pelaku bisnis yang menghadapi banyak persaingan dalam dunia bisnis, baik

dari dalam negeri maupun dari luar negeri, sangat memerlukan dukungan teknologi

komunikasi dan informasi ini. Oleh karena itu, setiap perusahaan dituntut untuk dapat

mempunyai strategi informasi yang dapat mendukung tercapainya keberhasilan

perusahaan.

Dengan semakin ketatnya persaingan bisnis, maka perusahaan membutuhkan

perencanaan strategi sistem dan teknologi informasi untuk memenangkan persaingan.

Keberadaan strategi informasi dan pemanfaatan teknologi informasi merupakan bagian

dari strategi perusahaan didalam pencapaian visi dan misi perusahaan. Teknologi

informasi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi yang tepat waktu, akurat

dan cepat.

PT. Asuransi Purna Artanugraha yang berlokasi di Gedung PELNI Kemayoran Lt.

9, Jl. Angkasa No. 18 Jakarta merupakan perusahaan lokal yang bergerak dalam bidang

asuransi kerugian. PT. Asuransi Purna Artanugraha memiliki beberapa produk asuransi

yaitu asuransi kebakaran, asuransi kendaraan bermotor, asuransi pengangkutan, asuransi

kapal, asuransi konstruksi, asuransi pemasangan, asuransi mesin, asuransi alat berat,

asuransi kebongkaran, asuransi uang, asuransi uang dalam lemari besi, asuransi
 2

kecelakaan diri, asuransi peralatan elektronik, asuransi kejujuran dan lain-lain. PT.

Asuransi Purna Artanugraha telah menjalin kerjasama dengan bank pemerintah dan

kelompok perusahaan yang bergerak dalam berbagai kegiatan seperti perbankan,

keuangan, investasi serta industri-industri lainnya. Kepercayaan pemakai jasa asuransi

merupakan kunci sukses perusahaan, oleh karena itu pelayanan dalam memberikan

jaminan dan perlindungan atas kepentingan harta benda nasabah dari tahun ke tahun

terus ditingkatkan.

Di bidang reasuransi dan asuransi, PT. Asuransi Purna Artanugraha didukung oleh

perusahaan terkemuka yang memiliki reputasi internasional di luar negeri yang

mendukung operasional perusahaan sebagai rekanan yang memiliki peran strategis.

Permasalahan yang teridentifikasi dan terkait dengan topik Perencanaan Strategi

Informasi adalah belum dimanfaatkannya secara optimal teknologi informasi guna

mendukung perusahaan dalam memenangkan persaingan dengan perusahaan sejenis.

Salah satu indikasinya dapat terlihat dari cara berkomunikasi antar kantor pusat dan

kantor cabang dengan cara berkirim data masih menggunakan cara konvensional seperti

menggunakan disket, CD, flash disk, email yang rentan akan faktor keamanan dan

membutuhkan waktu yang lama. Selain itu karyawan PT. Asuransi Purna Artanugraha

mengalami kesukaran di dalam menggunakan program aplikasi yang digunakan untuk

mendukung kegiatan operasional sehari-hari.

Oleh karena itu, PT. Asuransi Purna Artanugraha perlu membuat suatu

perencanaan strategi informasi untuk menghadapi persaingan bisnis dalam industri yang

sejenis dan mengembangkan produk yang memenuhi kemauan pasar serta mampu

mengoptimalkan kinerja seluruh bagian dalam perusahaan.

 3

Atas pertimbangan permasalahan tersebut diatas, diperlukan perencanaan strategi

sistem informasi bagi perusahaan. Dengan demikian skripsi ini disusun dengan judul

“Perencanaan Strategi Informasi Pada PT. Asuransi Purna Artanugraha”.

1.2 Ruang lingkup

Adapun ruang lingkup penulisan skripsi ini meliputi :

1. Analisis sistem yang berjalan dengan menggunakan analisis Porter, SWOT,

value chain, visi, misi, goal, critical success factors, key performance

indicator, analisis subjek data, analisis organisasi, analisis proses bisnis,

analisis aplikasi, analisis aspek teknis, analisis arsitektur informasi, analisis

arsitektur jaringan.

2. Usulan pengembangan model bisnis dan arsitektur informasi PT. Asuransi

Purna Artanugraha khususnya pada produk asuransi marine hull (asuransi

kerugian pada kapal laut). Meliputi usulan struktur organisasi, usulan proses

bisnis, usulan arsitektur informasi, usulan arsitektur data, usulan arsitektur

perangkat keras, usulan jadwal implementasi serta estimasi biaya.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Tujuan pembuatan skripsi ini adalah :

1. Mempelajari strategi perusahaan dan menganalisis sistem informasi yang

berjalan baik secara manual maupun komputerisasi.

2. Mengindentifikasi masalah yang ada pada PT. Asuransi Purna Artanugraha,

beserta kekuatan dan kelemahan dari PT. Asuransi Purna Artanugraha.

 4

3. Memberikan suatu kerangka kerja atau usulan strategi informasi kepada

perusahaan.

Sedangkan manfaat yang akan didapat adalah :

1. Mendapatkan solusi untuk mengatasi masalah dan kelemahan yang

teridentifikasi.

2. Memperoleh gambaran arah tujuan perusahaan sehingga dapat

mengidentifikasikan masalah yang menghambat pencapaian misi perusahaan.

3. Membantu mengarahkan perusahaan untuk mencapai visi dan misinya dengan

mengatasi permasalahaan yang ditemui dengan memanfaatkan teknologi

informasi yang sesuai, sehingga PT. Asuransi Purna Artanugraha dapat

bersaing dan meraih pangsa pasar yang lebih luas.

4. Memberikan dasar perencanaan strategi sistem dan teknologi informasi untuk

meningkatkan kinerja perusahaan di masa depan.

1.4 Metodologi

Dalam penyusunan skripsi ini digunakan beberapa metode yaitu:

1. Metode Pengumpulan Data

a. Studi kepustakaan

Penelitian kepustakaan dilakukan dengan membaca dan meringkas

sumber-sumber bacaan baik berupa buku-buku, majalah, jurnal yang

berhubungan dengan permasalahan yang dibahas. Metode ini digunakan

untuk mendapatkan teori dan konsep-konsep dasar mengenai perencanaan

strategi informasi. Metode ini juga digunakan untuk mendapatkan informasi

 5

mengenai lingkungan eksternal perusahaan seperti pesaing, nasabah dan lain-

lain.

b. Observasi

Melakukan pengamatan secara langsung di PT. Asuransi Purna

Artanugraha. Metode ini dilakukan untuk mendapatkan data mengenai

lingkungan internal perusahaan seperti proses bisnis yang sedang berjalan,

infrastruktur yang dimiliki dan sebagainya.

c. Wawancara

Melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait dengan

permasalahan yang dibahas. Metode ini dilakukan untuk mendapatkan data

mengenai sistem yang sedang berjalan dan kebutuhan yang diperlukan oleh

perusahaan.

2. Metode analisis

a. Analisis Porter adalah sebuah metode analisis yang memiliki 5 elemen

pendukung untuk menganalisis lingkungan perusahaan.

b. Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) digunakan

untuk identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk mengetahui

kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman untuk merumuskan strategi

perusahaan.

c. Analisis CSF digunakan untuk identifikasi area kunci dimana segala sesuatu

harus berjalan dengan benar bagi bisnis untuk tumbuh.

3. Metode perancangan

a. Arsitektur sistem aplikasi berupa usulan aplikasi-aplikasi yang akan

digunakan oleh perusahaan.

 6

b. ERD digunakan untuk menggambarkan usulan arsitektur data yang baru

untuk perusahaan.

c. Arsitektur perangkat keras diberikan dengan menjabarkan usulan perangkat

keras yang akan digunakan serta topologi jaringan yang baru untuk

perusahaan.

1.5 Sistematika Penulisan

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi

penelitian dan sistematika penulisan secara garis besar.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab ini berisi uraian tentang teori-teori dan pendapat para pakar yang berhubungan

dengan perencanaan strategi informasi.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

Bab ini berisi uraian tentang latar belakang, prosedur-prosedur yang dilaksanakan

dalam sistem yang sedang berjalan, serta permasalahan yang terjadi pada

perusahaan.

BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR

INFORMASI

Bab ini berisi usulan pengembangan model bisnis dan arsitektur informasi,

diuraikan tentang rancangan sistem yang diusulkan untuk memperbaiki sistem

yang ada.
 7

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan dari pembahasan dan analisis yang telah dilakukan pada

bab-bab sebelumnya. Selanjutnya diberikan saran-saran yang diharapkan dapat

bermanfaat dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.