Anda di halaman 1dari 2

TUGAS.

1
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH II (EKMA4313)

NAMA: ADI PERMANA PUTRA


NIM : 041567892

PT Angkasa mempunyai sebuah peralatan berupa mesin usaha yang mempunyai nilai
perolehan sebesar Rp100 juta. Mesin tersebut dapat digunakan selama 5 tahun. Nilai residu
kendaraan tersebut pada akhir tahun kelima adalah sebesar Rp10 juta. Biaya depresiasi yang
dibebankan setiap tahun untuk mesin ini.
Berdasarkan data tersebut hitunglah penyusutan untuk mesin tersebut dengan menggunakan:
a. Metode Aktivitas
b. Metode garis lurus
c. Metode pembebasan yang menurun.
Jawab:
a. Metode Aktivitas
Juka perusahaan dalam menghitung depresiasi tidak menggunakan jumlah unit yang di
produksi sebagai dasarnya, maka depresiasi dihitung sebagai berikut:
Rp100.000.000,00 – Rp10.000.000,00 = Rp90.000.000,00
Jika mesin tersebut digunakan selama 5 tahun, maka nilai penyusutan per tahun mesin
tersebut adalah:
Rp90.000.000,00 : 5 = Rp18.000.000,00

b. Metode garis lurus


Apabila mesin tersebut digunakan selama 5 tahun maka depresiasi per tahun dapat
dihitung sebagai berikut:

(Rp100.000.000,00 – Rp10.000.000,00) : 5 = Rp18.000.000,00

Adapun program depresiasi mesin untuk 5 tahun (selama umur ekonomisnya) dapat
dilihat pada tabel berikut:
Program depresiasi dengan metode garis lurus

Tahun Harga Depresiasi Per- Akum. Nilai buku akhir


perolehan (Rp) tahun (Rp) Depresiasi Akhir tahun (Rp)
tahun (Rp)
0 - - - 100.000.000,00
1 100.000.000,00 18.000.000,00 18.000.000,00 82.000.000,00
2 100.000.000,00 18.000.000,00 36.000.000,00 64.000.000,00
3 100.000.000,00 18.000.000,00 54.000.000,00 46.000.000,00
4 100.000.000,00 18.000.000,00 72.000.000,00 28.000.000,00
5 100.000.000,00 18.000.000,00 90.000.000,00 10.000.000,00

c. Metode pembebanan yang menurun.


Dengan menggunakan proporsi untuk masing-masing tahun maka depresiasi per tahun
dapat dihitung sebagai berikut:

Tahun ke-1 = 5/15 x (Rp. 100.000.000,00 – Rp. 10.000.000,00) = Rp. 30.000.000,00


Tahun ke-2 = 4/15 x (Rp. 100.000.000,00 – Rp. 10.000.000,00) = Rp. 24.000.000,00
Tahun ke-3 = 3/15 x (Rp. 100.000.000,00 – Rp. 10.000.000,00) = Rp. 18.000.000,00
Tahun ke-4 = 2/15 x (Rp. 100.000.000,00 – Rp. 10.000.000,00) = Rp. 12.000.000,00
Tahun ke-5 = 1/15 x (Rp. 100.000.000,00 – Rp. 10.000.000,00) = Rp. 6.000.000,00
Jumlah = Rp. 90.000.000,00

Sedangkan program depresiasi untuk 5 tahun, seperti Tabel berikut:


Tahun Harga Depresiasi Per- Akum. Nilai buku akhir
perolehan (Rp) tahun (Rp) Depresiasi Akhir tahun (Rp)
tahun (Rp)
0 - - - 100.000.000,00
1 100.000.000,00 30.000.000,00 30.000.000,00 70.000.000,00
2 100.000.000,00 24.000.000,00 54.000.000,00 46.000.000,00
3 100.000.000,00 18.000.000,00 72.000.000,00 28.000.000,00
4 100.000.000,00 12.000.000,00 84.000.000,00 16.000.000,00
5 100.000.000,00 6.000.000,00 90.000.000,00 10.000.000,00

Sumber:
BMP Akuntansi Keuangan Menengah II, Modul 1, halaman 1.66 – 1.70

Anda mungkin juga menyukai