Insert workgroup name on slide master

ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
PERTEMUAN: 1
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
MACAM-MACAM ALIRAN FLUIDA
PERSAMAAN DASAR DINAMIK

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS

Last Updated: September 14, 2021

 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA ALIRAN STEADY
TUNGGAL DAN ALIRAN UNSTEADY
BERCABANG
ALIRAN UNIFORM
ALIRAN NON UNIFORM
ALIRAN ALIRAN SEPERATED
FLUIDA DINAMIK ALIRAN NON SEPARERED
ALIRAN STREAM LINE
PERSAMAAN DASAR
ALIRAN STREAM TUBE
ALIRAN LAMINER
LOSSES
ALIRAN TURBULEN

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Aliran Steady :
TUNGGAL DAN Suatu aliran fluida dimana parameter dari
BERCABANG
aliran tersebut tidak akan berubah dengan
adanya perubahan waktu. (Suatu aliran yang
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK mempunyai kapasitas dan luas penampang
yang tetap atau mempunyai kecepatan
PERSAMAAN DASAR yang sama dv/dt = 0).
LOSSES
Aliran Unsteady :
CONTOH SOAL Suatu aliran fluida dimana parameter dari
aliran tersebut akan berubah dengan adanya
TUGAS
perubahan waktu
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN steady laminar non steady laminar

FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL
steady turbulent
TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Aliran Uniform :
TUNGGAL DAN
BERCABANG Suatu aliran fluida dimana parameter dari
aliran tersebut tidak akan berubah dengan
ALIRAN adanya perubahan tempat (dv/ds = 0) atau
FLUIDA DINAMIK suatu aliran dimana besar dan arah dari
kecepatan gerakan fluida tak berubah dari
PERSAMAAN DASAR
satu titik ke titik yang lain.
LOSSES
Aliran Non Uniform :
CONTOH SOAL Suatu aliran fluida dimana parameter dari
TUGAS aliran tersebut akan berubah dengan adanya
perubahan tempat atau posisi
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR a. kondisi uniform (aliran seragam)

aliran tidak berubah terhadap jarak.
LOSSES
b. kondisi non uniform (aliran tdk seragam)
CONTOH SOAL aliran berubah terhadap jarak. Contoh
aliran di saluran/sungai pada kondisi ada
TUGAS pengaruh pembendungan/terjunan, ada
penyempitan/pelebaran yang ekstrim.
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Aliran separated:
TUNGGAL DAN Suatu aliran fluida dimana parameter dari
BERCABANG
aliran tersebut mempunyai Aliran yang
tidak terjadi separasi
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
Aliran Non separated :
PERSAMAAN DASAR Suatu aliran fluida dimana parameter dari
LOSSES
aliran tersebut terjadi separasi.

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
Aliran separated
PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
Aliran Non separated
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Aliran Stream Line :
FLUIDA PIPA Suatu aliran fluida yang merupakan garis lurus
TUNGGAL DAN
BERCABANG didalam suatu fluida atau sedang dilewati oleh
partikel-partikel fluida yang ditunjukkan oleh
tangen/garis singgung yang dilukis pada
ALIRAN streamline tersebut.
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Aliran Stream Tube :
TUNGGAL DAN Suatu aliran fluida yang merupakan kumpulan dari
BERCABANG
beberapa stream line (garis lurus) atau suatu
kondisi tertutup yang dibatasi oleh streamline
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Aliran Laminer :
TUNGGAL DAN Suatu aliran fluida yang partikel-partikelnya
BERCABANG
bergerak dalam lapisan-lapisan yang sejajar dan
besar serta arah dari kecepatannya konstan pada
ALIRAN setiap titik yang terletak dalam suatu lapisan
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Aliran Turbulen :
BERCABANG

ALIRAN Suatu aliran fluida yang stream line

FLUIDA DINAMIK
saling berpotongan satu sama lain atau
PERSAMAAN DASAR suatu aliran dimana gerakan
LOSSES partikel-partikelnya mempunyai besar
dan arah kecepatan yang bervariasi
CONTOH SOAL
pada sembarang titik tertentu.
TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN PERTEMUAN : 2
BERCABANG
PERSAMAAN – PERSAMAAN DASAR
ALIRAN FLUIDA DINAMIK
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
PERSAMAAN KONTINUITAS

PERSAMAAN DASAR
PERSAMAAN BERNOULLI

LOSSES PERSAMAAN ENERGI

CONTOH SOAL
PERSAMAAN MOMENTUM
TUGAS

Last Updated: September 14, 2021

 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Persamaan Kontinuitas :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG Untuk fluida incompressible :

ALIRAN Q = v1.A1 = v2.A2 maka Q = v. A

FLUIDA DINAMIK
Untuk fluida compressible :
PERSAMAAN DASAR
Q1  1 . v1 . A1  Q2  2 . v2 . A2  maka Q   . v. A
LOSSES
Dimana : Q = kapasitas fluida (m3/det)
CONTOH SOAL V = kecepatan aliran (m/det)
A = luas penampang saluran (m2)
TUGAS  = kerapatan massa fluida (kg/m3)
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN v2
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN A2
BERCABANG
v1
p2
Z2

ALIRAN 2
FLUIDA DINAMIK Z1
A1
V2
p1

PERSAMAAN DASAR 1 Q2

V1

LOSSES Q1
Garis dantum nol

CONTOH SOAL
p v2
 g .z   kons tan
TUGAS  2
◄
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Persamaan Bernoulli :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN 2 2
BERCABANG p1 v1 p2 v2
 g.z1    g .z 2 
1 2 2 2
ALIRAN p1
2
v p v
2
p v
2
p v
2
FLUIDA DINAMIK  z1  1  2  z2  2   1  z1  1  2  z2  2
g.1 2 g g . 2 2g  2g  2g

PERSAMAAN DASAR

p
LOSSES  head tekanan

CONTOH SOAL
v2
 head kecepa tan
TUGAS 2.g
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Maka persamaan Bernoulli secara umum adalah :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN p v2
BERCABANG  z  kons tan
 2g
Sedangkan persamaan Bernoulli riel adakah :
ALIRAN
p v2
FLUIDA DINAMIK  z   HL  kons tan
 2g
PERSAMAAN DASAR dimana :
HL = head losses (kerugian head)
LOSSES  = berat jenis (N/m3)
g = Grafitasi bumi (m/s2)
CONTOH SOAL p = tekanan
z = elevasi (m)
TUGAS  = berat jenis air ( 10000 N/m3), jika grafitasi diambil
10 m/dtk2
◄
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Kesetimbangan Energi :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Energi diruas kiri = Energi diruas kanan
BERCABANG
Besar energi fluida masuk = Besar energi fluida keluar

ALIRAN v2
FLUIDA DINAMIK
A2
PERSAMAAN DASAR p2
v1
2
LOSSES Z2
Losses

CONTOH SOAL A1
Z1 p1
TUGAS 1 Garis dantum nol

►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN v2
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG A2
p2
v1
ALIRAN 2
FLUIDA DINAMIK Z2

PERSAMAAN DASAR A1
Z1 p1
LOSSES 1 Garis dantum nol

CONTOH SOAL Energi Input = Energi Output

2 2
p1 v1 p2 v2
TUGAS  z1    HL   z2 
 2.g  2.g
◄ ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Persamaan Energinya :
TUNGGAL DAN
BERCABANG 2 2
p1 v1 p2 v2
 z1    z2   losses (1  2)
 2g  2g
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
p
 z  Hidrolik Grade line (HGL)
PERSAMAAN DASAR 

LOSSES 2
p v
z  = Energi Grade line (EGL)
 2g
CONTOH SOAL

TUGAS
◄
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Momentum M =m.v
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN M1 = m1 . vx1
BERCABANG M2 = m2 . vx1 = m1 . vx2
dimana m1 = m2 ; m = massa fluida
Vx1 = kecepatan input; Vx2 = kecepatan output
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK m2
vx2

PERSAMAAN DASAR
A2
m1
p2
LOSSES vx1
2

CONTOH SOAL
A1
TUGAS p1
1
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN PERTEMUAN: 3
BERCABANG

ALIRAN PERSAMAN DASAR HEAD LOSSES :

FLUIDA DINAMIK
- Bilangan Reynold
PERSAMAAN DASAR
- Koeffisien Gesek
LOSSES - Koeffisien Hambatan
CONTOH SOAL
- Mayor Losses
- Minor Losses
TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA  .v.D v.D
TUNGGAL DAN Re  
 n
BERCABANG
Dimana :  = kerapatan massa (kg/m3)
ALIRAN µ = viskositas dinamik (pa dtk)
FLUIDA DINAMIK v = kecepatan (m/det)
D = diameter pipa (m)
PERSAMAAN DASAR  = viskositas kinematik (m2/dtk)
( )
n(nu ) 
LOSSES ()

Untuk aliran laminer dimana Re < 2300.

CONTOH SOAL
Untuk aliran turbulen dimana Re > 2300.
TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Koeffisien Gesek (f ) :
TUNGGAL DAN
BERCABANG Faktor gesekan yang terjadi pada pipa (saluran)

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK Untuk Aliran Laminer koeffisien hambatan :
64
PERSAMAAN DASAR
f 
Re
LOSSES Untuk Aliran Turbulent koeffisien hambatan :
0,3164
CONTOH SOAL f  0 , 25
Re
TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG
Koeffisien Hambatan (k) :
ALIRAN Tergantung pada bentuk
FLUIDA DINAMIK
konstruksinya, misal adanya
PERSAMAAN DASAR kran, saringan, sambungan,
LOSSES
belokan dan lain-lain, Nilainya
sesuai dengan tabel.
CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Mayor Losses :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Kerugian aliran yang disebabkan oleh
BERCABANG
gesekan antara pipa dengan fluida.
2
ALIRAN L v
FLUIDA DINAMIK HLmayor  f . .  Pers. Darcy Weisbach
D 2g
PERSAMAAN DASAR Dimana :
Hlmayor = kerugian mayor (m)
LOSSES f = koeffisien gesek
L = panjang pipa (m)
CONTOH SOAL D = diameter pipa (m)
v = kecepatan aliran (m/s)
TUGAS g = grafitasi (10 m/s2)
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Minor Losses : (HLmn )
TUNGGAL DAN
BERCABANG
Kerugian aliran yang disebabkan oleh
suddent construction dan suddent
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK expantion 2
v
PERSAMAAN DASAR
H mn  k.  (m)
2.g
LOSSES Dimana :
HLmn = Losses minor (m)
k = koeffisien hambatan (m)
CONTOH SOAL
v = kecepatan aliran (m/s)
TUGAS g = grafitasi ( 10 m/s2)
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Minor Losses suddent construction : (HLmn )
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG Kerugian aliran yang disebabkan oleh
adanya bentuk konstruksi saluran
ALIRAN 2
FLUIDA DINAMIK v
H mn  k.
PERSAMAAN DASAR 2.g
Dimana :
LOSSES HLmn = Losses minor (m)
k = koeffisien hambatan konstruksi
CONTOH SOAL (pada tabel)
v = kecepatan aliran (m/s)
TUGAS g = grafitasi ( 10 m/s2)
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Minor Losses suddent expantion: (HLmn )
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Kerugian aliran yang disebabkan oleh perubahan
BERCABANG
bentuk penanpang saluran. 2
v
- Pembesaran mendadak : H mn  k.
ALIRAN 2.g
FLUIDA DINAMIK
2 2
 d  2

k  1   1  
d2
PERSAMAAN DASAR Ad21
1
A1
  d 2  
LOSSES
Dimana :
CONTOH SOAL HLmn = Losses minor (m)
k = koeffisien hambatan pembesaran
d1 = diameter input (m)
TUGAS d2 = diameter output (m)
v = kecepatan pada input (m/s) ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Minor Losses suddent expantion: (HLmn )
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Kerugian aliran yang disebabkan oleh perubahan
BERCABANG
bentuk penanpang saluran.

- Pengecilan mendadak : v2
ALIRAN H mn  k.
FLUIDA DINAMIK 2 2.g
d1 d2
PERSAMAAN DASAR
1 
k    1
LOSSES c 
Harga C pada tabel.

A2/A1 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,9 1,0
CONTOH SOAL c 0,624 0,632 0,643 0,659 0,681 0,712 0,755 0,813 0,892 1,00

k = koeffisien hambatan pengecilan d1 = diameter input (m)

TUGAS d2 = diameter output (m) v = kecepatan pada output (m/s)

►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Minor Losses suddent expantion: (HLmn )
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG - Menyudut :

V2 v2
ALIRAN d1
H mn  k.
FLUIDA DINAMIK d2 2.g
V1

PERSAMAAN DASAR
k = koeffisien hambatan menyudut
LOSSES d1 = diameter input (m)
d2 = diameter output (m)
CONTOH SOAL v2 = kecepatan pada output (m/s)

TUGAS
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Nilai k untuk pemyempitan di dapat dari tabel sbb :
TUNGGAL DAN
BERCABANG

ALIRAN
FLUIDA DINAMIK

PERSAMAAN DASAR

LOSSES

CONTOH SOAL
v2
H mn  k.
TUGAS 2.g
◄
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN CONTOH SOAL
BERCABANG
PIPA LURUS

ALIRAN PIPA BERCABANG

FLUIDA DINAMIK
ENERGI GRADE LINE
PERSAMAAN DASAR

LOSSES INSTALASI POMPA

CONTOH SOAL

TUGAS
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA 1. Minyak mempunyai karakteristik sebagai berikut,
TUNGGAL DAN mengalir melalui pipa panjang.
BERCABANG
Diketahui :
Kekentalan mutlak  = 0,1 Pa det
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK Rapat relatif rpl = 0,850
Panjang pipa L = 3048 m
Diameter pipa D = 305 mm = 0,305 m
PERSAMAAN DASAR
Laju aliran atau kapasitas Q = 44,4 .10-3 m3/det.
LOSSES Ditanyakan :
Berapakah head losses HLm yang terjadi dalam
CONTOH SOAL meter.

TUGAS
◄ ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN v2
BERCABANG
A2

ALIRAN p2
FLUIDA DINAMIK v1
2
Z2
Losses
PERSAMAAN DASAR
A1
LOSSES Z1 p1
1 Garis dantum nol
CONTOH SOAL

TUGAS
◄
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Jawab :
TUNGGAL DAN Q 44,4 . 10-3
BERCABANG
v = ------- = ------------------ = 0,61 m/s
A /4 . d2
ALIRAN
FLUIDA DINAMIK
.v.d 0,850 . 0,61 . 0,305
PERSAMAAN DASAR Re = -------------- = ------------------------- = 1,5814
µ 0,1
LOSSES

CONTOH SOAL

TUGAS
◄ ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Berarti alirannya adalah laminer sehingga :
TUNGGAL DAN
BERCABANG 64 64
f = -------- = ---------------- = 40,47
ALIRAN Re 1,5814
FLUIDA DINAMIK
L v2
PERSAMAAN DASAR HLm = f . -------. ---------
d 2g
LOSSES
3048 . 0,61²
= 40,47 ------------------- = 7760,2353 m
CONTOH SOAL 0,305 . 19,62
TUGAS
◄ ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA 2. Sebuah Pompa BC harus mengalirkan minyak ke
TUNGGAL DAN
BERCABANG reservoir D .

Diketahui :
ALIRAN Rapat relative rpl 0,762
FLUIDA DINAMIK Kapasitas Q = 0,16 m3/detik,
Dengan ketentuan sebagai berikut :
PERSAMAAN DASAR Energi yang hilang dari A ke B = 2,5 J/N
Energi yang hilang dari C ke D = 6,5 J/N
LOSSES
Ditanya :
CONTOH SOAL a. Berapa daya pompa yang harus diberikan ke
sistem dalam KW
TUGAS b. Gambar garis Energinya.
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN
FLUIDA PIPA Jawab
TUNGGAL DAN
BERCABANG
66,5 m

ALIRAN Tinggi 60 m
FLUIDA DINAMIK
Tinggi 15 m
D
PERSAMAAN DASAR 12,5 m
A

LOSSES f= 0,3
f= 0,3
POMPA

CONTOH SOAL
B C

TUGAS Tinggi 3 m

◄ ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN Dengan menganggap head kecepatan = nol atau
FLUIDA PIPA konstan. Untuk menghitung energi dari A ke D
TUNGGAL DAN
BERCABANG menggunakan dantum B C (seperti gambar).

PA VA²
ALIRAN --------- + zA + -------- + Hp - Hturun =
FLUIDA DINAMIK g. 2.g

PERSAMAAN DASAR PD VD²

-------- + zD + ---------
LOSSES g. 2.g

CONTOH SOAL [0 + diabaikan + (15-3)] + Hp - (2,5 + 6,5) =

[ 0 + diabaikan +(60-3)]
TUGAS H pompa = 57 + 9 - 12 = 54 m atau 54 J/N
◄
►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN a. Jadi daya yang harus diberikan ke sistem :
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN Daya Pompa NP = .g.Q.Hp
BERCABANG = 0,762 . 9810 . 0,16 . 54
= 64,6 KW

ALIRAN Karena pompa tersebut harus menaikan minyak

FLUIDA DINAMIK setinggi (60 - 15) = 45 m , dan juga harus mengatasi
9 m rugi energi dalam pipa, jadi 54 m yang harus
PERSAMAAN DASAR diberikan ke sistem

LOSSES b. Garis energi di A adalah 15 m diatas dantum nol.

Dari A ke B rugi energi 2,5 m maka garis energi di
B adalah (15-2,5 = 12,5).
CONTOH SOAL
Pompa tersebut menambahkan energi 54 m, maka
energi di C menjadi (12,5 + 54) = 66,5 m, Rugi
TUGAS
energi di C sampai D sebesar 6,5 m maka garis
energi di D = 66,5 - 6,5 = 60 m. ►
 Insert workgroup name on slide master
ALIRAN 2
FLUIDA PIPA input
TUNGGAL DAN TURBIN
BERCABANG
Contoh Soal 3:
Sebuah turbin dengan instalasi seperti
ALIRAN pada gambar
FLUIDA DINAMIK
output

Diketahui :
PERSAMAAN DASAR Diameter pipa input 0,25 m
Diameter pipa output 0,4 m,
LOSSES Selisih ketinggian antara pipa input dan pipa output sebesar
1,5 m.
Tekanan input 2 bar dan tekanan output 0,5 bar
CONTOH SOAL Kapasitas turbin (Q = 0,3 m3/det).

TUGAS Ditanya :
a. Berapa Head turbin (Ht) dalam meter.
b. Hitung daya turbin. (KW).
FT-MESIN UTB 2015
 Insert workgroup name on slide master
Jawab :
ALIRAN
FLUIDA PIPA
TUNGGAL DAN
BERCABANG Pi vi²
-------- + zi + ------- + 0 – HTurbin =
.g 2.g
ALIRAN Po vo²
FLUIDA DINAMIK
-------- + zo + ---------
.g 2.g
PERSAMAAN DASAR

LOSSES
 2.105 6,04 2   0,5.105 2,4 2 
   1,5     0  H T
 9810 19,62   9810 19,62 
CONTOH SOAL
a. Ht = ( 23,764) - (10,856) = 12,889 meter
TUGAS
b. Daya turbin = Q . .g . H T = 0,3 . 9810. 12,889 = 37,93233
KW