Anda di halaman 1dari 11

TUGAS PAPER

LESTI dan MEDIA


Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pancasila

Dosen Pengampu

Ahmad Murtajib M.S.i

Disusun Oleh :

1. Mohammad Khusnul 2211032


2. Sukron Isnaeni 2211077
3. Syifa Indah Meilani 2211005
4. Lulu khasanah 2211006
5. Lutfiyah Ningsih 2211130

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NAHDLATUL ULAMA
KEBUMEN
2022
ABSTRAK

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah kekerasan yang terjadi


dalam kehidupan rumah tangga, entah berada dalam keadaan sudah kawin
maupun hanya sebatas kumpul kebo. KDRT umumnya dilakukan di antara orang
yang sudah memiliki hubungan kekeluargaan dan umumnya terjadi pada suami-
istri sah atau pasangan serumah. Kekerasan ini juga dapat menimpa anak, orang
tua, atau lanjut usia, dapat berupa kekerasan fisik maupun verbal serta
dilatarbelakangi oleh emosi, masalah ekonomi, pertentangan agama, ataupun
perselingkuhan. Kekerasan dapat memiliki tingkatan mulai dari yang ringan hingga
berat seperti pemukulan, pencekikan, atau bahkan berujung kematian, serta dapat
menggunakan teknologi atau alat.

1
KRONOLOGI

1. Kasus bermula pada hari Rabu, 28 September 2022. Saat itu Lesti
Kejora melaporkan sang suami atas tuduhan tindak pidana kekerasan
dalam rumah tangga atau yang lebih dikenal KDRT. Laporan itu
dilakukan di Polres Metro Jakarta Selatan. Guna memperkuat
laporannya, Lesti melampirkan barang bukti berupa hasil visum.

2. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan pada
Jumat (30/9) tindakan dugaan kekerasan yang dilakukan Rizky
adalah karena dituding telah berselingkuh dari Lesti.

Setelah mengetahui suaminya berselingkuh, Lesti Kejora kemudian


meminta Rizky Billar untuk memulangkannya ke rumah orang tua.
Namun hal itu justru menyulut emosi Rizky Billar. "Rizky Billar emosi
karena Lesti ini meminta dipulangkan saja ke orang tuanya sehingga
melakukan KDRT seperti yang dilaporkan," katanya. Rizky Billar
kemudian diduga melakukan kekerasan fisik terhadap sang istri usai
ketahuan selingkuh.

Zulpan menyampaikan bahwa pertama kali KDRT terjadi pada pukul


01.51 WIB. Rizky Billar berusaha mendorong dan membanting korban
ke kasur.Tak hanya itu, korban juga dicekik pada bagian leher. Lalu
KDRT terjadi dua kalinya pada pukul 09.47 WIB."Rizky Billar
melakukan kekerasan dengan menarik tangan korban ke arah kamar
mandi kemudian membanting ke lantai dan dilakukan berulang kali
sehingga tangan korban dan leher sebelah kiri korban serta tubuhnya
merasa sakit," ujar dia.

3. Lesti Kejora kemudian melaporkan kejadian itu pada malam harinya


ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ia juga melampirkan bukti visum
serta membawa 2 orang saksi, yakni Novitasari, yang tak lain adalah
asisten rumah tangga dan Firda Novia Rita, karyawan Leslar
Entertainment.

4. Pada hari Senin, 3 Oktober 2022, Kasi Humas Polres Metro Jakarta
Selatan AKP Nurma Dewi menerangkan bahwa berkas perkara kini
naik dari tahap penyelidikan ke penyidikan. Pada hari yang
sama, Kediaman Lesti dan Billar yang berada di Cilandak, Jakarta
Selatan, didatangi pihak Kepolisian untuk olah TKP.

2
5. Pada saat menjalani pemeriksaan terkait dugaan KDRT di Polres
Metro Jakarta Selaan pada hari Kamis, 6 oktober 2022. Sayangnya,
ia mangkir dari pemeriksaan tersebut.Kuasa hukum Rizky Billar, Ade
Erfil Manurung mengatakan bahwa kliennya terkena gangguan psikis
lantaran maraknya pemberitaan bernada kurang baik di media sosial.

6. Billar akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polres Jakarta Selatan


pada Rabu (12/10/2022). Billar menjalani pemeriksaan selama 8 jam.
Awalnya Billar dicerca 38 pertanyaan sebelum kemudian bertambah
menjadi 48 pertanyaan.

7. Penetapan status tersangka tersebut usai Billar memenuhi panggilan


pemeriksaan. Namun Billar sendiri tetap kukuh membantah telah
melakukan KDRT terhadap Lesti.

8. Billar terancam 5 tahun penjara atas pasal 44 ayat 1. "Sesuai fakta


hukum tersangka disangka dengan pasal 44 kekerasan fisik didukung,
ancaman hukuman 5 tahun penjara," ujar Kabid Humas Polda Metro
Jaya, Kombes Endra Zulpan.

3
Penyelesaian

Akhir dari kasus tersebut adalah pada akhirnya Lesti mencabut laporan atau
tuntutannya kepada Bilar dengan alasan memperhitungkan masa depan
anaknya. Penyidik Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan menghentikan
penyidikan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilaporkan
Lesti Kejora terhadap Rizky Billar setelah pasangan suami istri itu sepakat
damai. “Malam ini kami selaku penyidik telah selesai melaksanakan
rangkaian proses mekanisme restorative justice yang kami ambil dalam
menangani perkara yang dilaporkan oleh saudari Lesti Kejora,” Komisaris
Polisi Irwandy Idrus Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta
Selatan, Selasa (18/10/2022). Irwandy mengatakan kedua belah pihak
juga telah memenuhi seluruh persyaratan yang diperlukan untuk
menyelesaikan permasalahan rumah tangga Lesti-Billar dengan
perdamaian.
“Syarat materil dan formil yang diatur dalam Perpol Nomor 8 Tahun
2021 terkait Restorative Justice sudah dipenuhi dan alhamdulillah telah
dinyatakan selesai,” ujarnya, seperti dilaporkan Antara. Lesti Kejora yang
juga hadir dalam kesempatan itu berharap agar masalah yang terjadi dalam
biduk rumah tangganya bisa menjadi pembelajaran untuk dirinya dan
suaminya. “Insya Allah hari ini proses perdamaian diproses dengan cepat,
Insya Allah ini akan menjadi pembelajaran yang besar juga untuk kami
berdua khususnya,” kata Lesti di Polrestro Jakarta Selatan.
Ia berharap keputusan perdamaian ini bisa menjadi pelajaran yang
membuat kedua pasangan selebritis itu lebih baik lagi. Ke depannya, Lesti
berharap Billar menjadi suami dan ayah yang baik dengan memberikan
contoh untuk keluarganya di masa depan. “Mau gimanapun kan ini sudah
kesepakatan keluarga orang tua dan saya keluarga besar untuk
memutuskan perdamaian ini,” tutupnya.

4
Analisis
Setiap insan berhak atas hak asasinya masing masing. Oleh karenanya,
setiap orang juga berhak menentukan pilihannya sendiri sendiri. Tidak ada
paksaan dalam ruang lingkup hak asasi. Menurut kami sudah sesuai
prosedur hukum, Ketika warga negara Indonesia mendapat perlakuan yang
tidak baik seperti contoh korban KDRT ia berhak melapor ke pihak yang
berwajib dan disini kasus lesti sudah ditangani baik oleh kepolisian, Hak
Lesti Kejora sebagai korban KDRT yang diatur dalam pasal 10 UU PKDRT,
di antaranya yaitu:

1. Perlindungan sementara atau berdasarkan penetapan pengadilan,


perlindungan dari pihak keluarga, kepolisian, kejaksaan, pengadilan,
advokat, lembaga sosial, atau pihak lain.
2. Pelayanan kesehatan yang diperlukan secara medis.
3. Perhatian khusus harus diberikan untuk melindungi privasi korban.
4. Dukungan dari penasihat hukum pada setiap tahapan prosedur
pemeriksaan sesuai dengan hukum.
5. Layanan bimbingan rohani.

Hak Rizky Billar


a. Sebelum ditetapkan sebagai Tersangka
Hak Rizky Billar berdasarkan Pasal 8 Ayat (1) UU No 8 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman dan Penjelasan umum UU No. 8 Tahun 1981 tentang
Hukum Acara Pidana atau KUHAP adalah:

“Setiap orang yang disangka, ditangkap, ditahan, dituntut, atau dihadapkan


di depan pengadilan wajib dianggap tidak bersalah sebelum ada putusan
pengadilan yang menyatakan kesalahannya dan telah memperoleh
kekuatan hukum tetap.”

Asas praduga tak bersalah ini wajib diterapkan sebelum adanya keputusan
Hakim yang bersifat tetap. Dengan anggapan tidak bersalah ini, hak-hak
yang bersangkutan harus dihormati. Hak asasi manusia orang tersebut
harus tetap dilindungi dengan proses hukum yang adil.

b. Apabila telah ditetapkan sebagai Tersangka


Berdasarkan UU No 8 tahun 1981 tentang KUHAP adalah:

Pasal 50 :

1. Tersangka berhak atas penyidikan segera oleh petugas polisi dan


pilihan untuk diserahkan kepada penuntut umum sesudahnya.
2. Tersangka berhak meminta agar penuntut umum segera mengajukan
perkaranya di pengadilan.
3. Terdakwa berhak atas sidang pengadilan yang mendesak.
5
Pasal 54 :

“Guna kepentingan pembelaan, tersangka atau terdakwa berhak mendapat


bantuan hukum dari seorang atau lebih penasihat hukum selama dalam
waktu dan pada setiap tingkat pemeriksaan, menurut tatacara yang
ditentukan dalam undang-undang ini.”

Hak Anak Rizky Billar dan Lesty Kejora


Hak anak Rizky Billar dan Lesty Kejora adalah:

1. Memastikan bahwa semua hak asasi anak ditegakkan tanpa


memandang warna kulit, kelas, jenis kelamin, etnis, budaya, atau
bahasa, serta status hukum, urutan kelahiran, dan kesehatan fisik
atau mental mereka;
2. Prasarana dan sarana untuk mendukung pelaksanaan perlindungan
anak
3. Menjamin pemeliharaan, perlindungan, dan kesejahteraan anak
dengan memperhatikan hak dan kewajiban orang tua, wali, atau
orang lain yang pada umumnya membawahi anak dan bertugas
menyelenggarakan penyelenggaraan perlindungan anak;
4. Memperoleh jaminan bahwa anak-anak akan diizinkan menggunakan
hak kebebasan berbicaranya sesuai dengan usia dan tingkat
kecerdasannya.

Kita sebagai warga negara, tidak memaksakan keputusan akhir bahwa lesti
memiliki hak mencabut laporannya, dengan alasan memperhitungkan nasib
anaknya kelak. Semua orang pasti memiliki kesalahan baik disengaja
maupun tidak disengaja dan lesti ingin memperbaiki rumah tangganya
untuk menjadi lebih baik, lesti memberikan kesempatan kepada suaminya
untuk menjadi ayah yang lebih baik untuk anaknya. Karena kelak anaknya
pasti sangat membutuhkan ayahnya.

6
Keterkaitan Dengan Nilai Nilai Pancasila Dengan Kasus di atas

1. Ketuhanan Yang Maha Esa. Pada sila pertama, jelas bahwa kasus KDRT
tersebut bertentangan dengan norma agama karena menyakiti dan
melakukan penganiayaan terhadap istrinya sendiri. Padahal didalam agama
tentunya dilarang untuk menyakiti, menganiaya, dan melakukan kekerasan
terhadap orang lain apalagi terhadap istrinya sendiri.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab. Berdasarkan sila kedua, kasus


tersebut tidaklah sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan, karena
pada kasus ini Lesti di cekik bahkan dibanting hingga menyebabkan dirinya
harus dirawat di rumah sakit.

3. Persatuan Indonesia. Kasus ini tidak sesuai dengan nilai Pancasila yang
ketiga. Karena rumah tangga Lesti jadi terpecah belah.

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam


permusyawaratan atau perwakilan. Adanya kasus ini berdasarkan sila ke 4
yaitu apa yang dialami oleh Lesti itu terjadi dikarenakan kurangnya
musyawarah dan tidak adanya kebijaksanaan yang baik dalam berrumah
tangga antara lesti dan suaminya. Sehingga akhirnya terjadi cekcok dan
berujung pada penganiayaan. Atau dengan kata lain kesalahpahaman
dalam berumah tangga.

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Berdasarkan sila ke 5, kasus


ini sudah selesai. Karena pihak korban yaitu Lesti sudah mendapat
penangangan hukum dari pihak kepolisian secara adil dalam menangangi
kasus ini dengan baik.

7
Tindakan Media atas Kasus ini

Media televisi yaitu Indosiar dan SCTV pasti akan ikut membela Lesti
dan tentunya menggiring warganet untuk membela Lesti atas kasus KDRT
ini. Namun media dari pihak lain kemungkinan masih ragu untuk bela Lesti
atau tidaknya. Akan tetapi setelah Lesti mencabut laporan kasus KDRTnya
tersebut, media televisi Indosiar dan SCTV mulai kecewa terhadap Lesti.
Warganet yang mengetahui hal ini juga kecewa atas tindakan yang
dilakukan Lesti.
Salah satu peran media adalah menyampaikan berita dengan benar
dan sesuai realita. Pada kasus KDRT yang dialami oleh Lesti ini, pastinya
banyak media yang meliput. Terlebih lagi Lesti adalah seorang publik figur
yang cukup terkenal. Tentunya peran media sangat berpengaruh. Yaitu
menyampaikan kepada semua orang kebenaran terkait kasus ini.

8
KESIMPULAN

Kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Rizky Billar merupakan
pelanggaran hak asasi manusia. Pelanggaran hak asasi manusia dalam
KDRT dapat diselesaikan melalui prosedur hukum (Ajudikasi) atau mediasi
(Non Ajudikasi). Tindakan harus segera dilakukan terhadap pelaku dan
korban KDRT untuk melindungi masing-masing haknya. Menghentikan
KDRT dalam segala manifestasinya guna memelihara rumah tangga yang
bahagia dan sejahtera.

9
SUMBER REFERENSI

https://www.haibunda.com/trending/20220930075230-93-285602/7-
perkembangan-dugaan-kdrt-rizky-billar-kronologi-hingga-kondisi-lesti-kejora

https://id.wikipedia.org/wiki/Kekerasan_dalam_rumah_tangga

https://www.kompasiana.com/alfiaminatul/619b255d06310e6cdb24f536/pancasi
la-ke-dua-kekerasan-dalam-rumah-tangga

10

Anda mungkin juga menyukai