Anda di halaman 1dari 3

TATALAKSANA PASCA

PAJANAN

No. Dokumen:PPI/ /2022

No. Revisi :
SOP

TanggalTerbit :

Halaman :

UPTD
PUSKESMAS I Wayan Sudiantara, SKM
MOLINO
NIP.19750415 199503 1 003

1. Pengertian Perlindungan kesehatan petugas atau tindakan yang segera diberikan


kepada yang terkena pajanan. Pajanan berupa darah atau cairan tubuh
yang telah terkontaminasi dan dapat masuk tubuh seseorang melalui
parental, tusukan jarum, percikan pada mukosa mata, dan pada kulit yang
tidak utuh (luka)

2. Tujuan Sebagai Acuan untuk penanganan pasca pajanan.

3. Kebijakan
4. Referensi Pedoman Tekhnis PPI di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama 2020. Prosedur/SOP Tatalaksana Pasca Pajanan.
5. Prosedur / 1. Jika tertusuk benda tajam bekas pakai maka:
Langkah- a) Jangan panic
langkah b) Cuci di bawah air mengalir, biarkan darah yang keluar
sebanyak banyak dan jangan memijit area Iuka (karena akan
membuat sisa bekas tusukan semakin masuk kedalam Iuka,
kemudian obati Iuka.
c) Lapor pada atasan, untuk segera membuat laporan ke
Penanggung jawab PPI sebagai bahan upaya pencegahan dan
pengobatan diklinik.
d) Dilakukan penelusuran jarum bekas pakai pasien dengan tujuan
memastikan apakah betul bekas pakai pasien, dan apakah pasien
terpapar HIV, HepB atau lainnya.
e) Jika pasien negative maka kasus tidak dilanjutkan, petugas
diberikan konseling kesehatan.
f) Jika pasien positif maka pastikan status petugas (korban) tidak
terpapar dari HIV, Hepatitis dengan pemeriksaan laboratorium ,
jika negative maka petugas diberikan konseling saja dan
immunisasi sesuai ketentuan.
g) Setelah diberikan immunisasi kepada petugas dilakukan
pengawasan 3, 6, 12 bulan atau sesuai standard yang ditetapkan
oleh fasilitas pelayanan kesehatan.
2. Jika terpajan cairan tubuh pasien :
a) Cuci atau bilas dengan air mengalir sebanyak banyaknya.
b) Jika ada Iuka pada area percikan maka lakukan prosedur di atas.

a. Diagram
Alir
b. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
c. Unit Terkait
d. Dokumen -
terkait
e. Rekaman No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl Mulai
historis Diberlakukan
perubahan 1. Sistem penomoran Penomoran

2. Komponen SOP Penambahan


komponen SOP
3. Perubahan isi Perubahan kebijakan
komponen

Anda mungkin juga menyukai