Sheril Galih Servianto/19020114035/2019-B

TUGAS SASTRA JAWA KUNA 1

DASAMUKHA DAN SAUDARANYA

Sumali memperkawinkan anaknya si Kaikasi kepada Begawan Wisrawa karena menginginkan
cucu yang setara dengan Waisrawana.

Beberapa lama menikah dengan sang Pertapa, melahirkan anak seorang raksasa berwajah
seram, biru warna tubuhnya merah matanya tajam taringnya, semua yang menyelimuti badannya
menakutkan, mulai dengan berkepala sepuluh bertangan dua puluh. Lalu mendapat julukan dan
oleh karena itu bernama Dasasirsa Dasagriwa. Bahkan lahirnya mengiringi malapetaka setelah
dilahirkan dari rahim secara paksa: darah yang keluar seperti hujan dari awan; cahaya matahari
terlihat pucat, lintang kemukus berterbangan: menari-nari sang anak kecil; semua menjadi
pertanda buruk dikemudian hari.

Setelah Kaikasi melahirkan anak laki-laki yang berwajah menyeramkan, tinggi besar
tidak ada bandingannya bila dilihat. Kumbhakarna itu telinganya, berwujud seperti periuk, itulah
yang menyebabkan ia diberi nama Kumbhakarna.

Lalu melahirkan lagi sang Sumaliputri berwajah tidak terang dan kejam. …… seperti
itulah wujud kukunya; lalu diberi nama si Surpanakha. Dan yang terakhir Kaikasi melahirkan
anak yang rupawan bertabiat baik teguh dan memiliki sifat yang utama. Namanya disegani dan
ditakuti, semua orang tidak ada yang berani, seperti itulah Wibhisana yang dikatakan mirip
dengan sang ayah.

Lalu muncul perilaku buruk; Dasagriwa ingin membuat ketakutan dan kesakitan didunia.
Sang Kumbhakarna terkejut dan panik, para guru dibunuhnya dan menerimanya. Namung Sang
Wibhisana tidak mengikutinya, mulai tidak mengikuti tindakan kedua kakaknya. Hanya
mengikuti kehendak yang ia percaya yaitu mengikuti ilmu kautaman itu sendiri.