Pendahuluan
Ruang lingkup 1
Acuan normatif....
lstilah dan definisi .......,,....,. 1
Tipe......... ...........,..,.... z
Bentuk dan ukuran batang uji .......,..... 4
Panjang batang ujitanpa nilai regang dan toleransi pembulatan.. 15
Panjang batang uji proporsional dapat dibulatkan b mm
dengan toleransi 10 % ........ 15
Toleransidimensi dari bagian parallel batang uji ............. 15
Pendahuluan
standar ini telah dibahas dalam beberapa rapat teknis, rapat pra
konsensus serta rapat konsensus sejak buran oktober
1gg6 sampai dengan
bulan Desember 1996.
1 Ruang lingkup
1.1 Standar ini meliputi definisi acuan tipe bentuk dan ukuran batang uji yang
digunakan untuk ujitarik bahan logam.
1.2 Pemilihan bahan batang uji disesuaikan dengan standar bahan masing-
masing.
1'3 Batang uji lain yang tidak tercantum dalam standar ini dan bersifat khusus
dapat digunakan dengan mencantumkan pada standar masing-masing.
2 Acuan normatif
bagian parallel
bagian prismatis balang ujiyang berpenampang sama
3.2
panjang ukur
jarak antara dua tanda pada bagian paraler yang digunakan
sebagai panjang ukur
mula dalam menentukan pertambahan panjang
3.3
bagian penjepit
bagian yang harus dijepit oleh penjepit mesin uji
3.4
jari-jari bahu
jari-jari lekukan yang terdapat antara bagian parallel
dan bagian jepit sehingga
distribusitegangan pada bagian paralel dapat merata
1 dari 16
sNl 07-0371-1998
3.5
Jarak dan penjepit
panjang bagian batang ujiyang terletak diantara kedua alat jepit mesin uji
3.6
batang uji proporsional
batang uji dengan bentuk sama secara geometris dan menentukan ukuran-ukuran
yang penting sehingga proporsional dengan luas penampang bagian paralel
3.7
batang uji tidak proporsional
batang uji yang memiliki bentuk tetap tidak tergantung dari luas penampang bagian
paralel
4 Tipe
4.1 Berdasarkan bentuk dan ukurannya batang uji tarik dibedakan menjadi
14 macam dengan nomor batang uji dari nomor 1 sampai dengan nomor 14. Jenis-
jenis ini dikelompokkan menjadi batang uji proporsional dan batang uji tidak
proporsional sesuai Tabel 1.
4.2 Pemilihan batang uji yang diambil dari batang uji No. 1 sampai No. 14 harus
sesuai dengan persyaratan standar untuk bahan khusus, tetapi dianjurkan agar satu
jenis batang uji tersebut harus dipilih berdasarkan ketentuan yang diberikan dalam
Tabel 2 tergantung pada bentuk dan ukuran produk-produk logam tersebut.
2 dari 16
sNl 07-0371-1998
Keterangan :
1 Jika hendak melakukan perbandingan hasil uji tarik antara batang-batang uji yang
berbeda bahan dan ukurannya itu, dianjurkan untuk memakai batang uji yang memiliki
proporsi yang sama.
3 dari 16
sNl 07-0371-1eeS
2. Apabila penggunaan batang ujinya tidak sesuai sebagaimana ditetapkan dalam Tabel 2,
maka harusdipergunakan batang uji No, 18, No, 3, No.6, atau No. 7.
Gambar 1
Satuan:mm
No. Lebar Panjang ukur Panjang paralel Jari-jari Tebal
batang W Lo bahu R T
uii
4 dari 16
sNt 07,0371-1998
Gambar 2
Tabel4 Ukuran batang uji No. 2
Satuan: mm
Diameter atau jarak Panjang ukur Jarak jepit
tegak penampang Lo J
D
Keterangan :
Bentuk dan ukuran batang uji No. 3 seperti pada Gambar 3 dan Tabel
5.
Gambar 3
Satuan:mm
Diameter atau jarak Panjang ukur Jarak jepit
tegak penampang Lo J
D
Keterangan :
5 dari 16
sNt 07-0371-19e8
2. Batang uji ini pada bagian parallel boleh dikerjakan dengan mesin (diperkecit), untuk
3 25 mm, sedangkan panjang bagian parallellebih kurang 4,S D.
Bentuk dan ukuran batang uji seperti pada Gambar 4 dan Tabel 6.
Gambar4
Satuan:mm
Diameter D Panjang ukur Panjang Paralel Jari-jari bahu
Lo P R
Keterangan :
1. Bagian panllel batang uji ini harus dihaluskan dengan mesin, namun demikian untuk besi
tuang yang dapat ditempa pekerjaan penyelesaian akhirnya tidak dihatuskan dengan
mesin.
2. Apabila ukuran batang uji tidak memenuhi ketentuan ukuran pada Gambar 4 maka
diameter bagian paraleldan panjang ukurnya harus ditentukan dengan rumus berikut :
Lo = +dG-
Keterangan :
6 dari 16