BAB V

FITTING

5.1. MAKSUD TUJUAN

Tujuan dari praktikum ini adalah untuk memahami jenis-jenis fitting yang
biasa digunakan dalam peralatan produksi beserta kegunaan dan kelemahan
masing-masing fitting dalam penggunaannya.
5.2. DASAR TEORI
Pipe fittings berarti fittings-fittings atau komponen alat penyambung /
penghubung pipa. Pipe fittings ini merupakan bagian yang penting pada suatu
sistem perpipaan (piping system) dan yang meliputi sebagian terbesar pada
penggunaannya. Secara umum dapat diartikan bahwa fungsi dari pipe fittings
adalah sebagai komponen alat-alat penghubung, sehingga antara pipa dengan pipa,
antara pipa dengan peralatan lain yang diperlukan seperti accessories dan fittings-
fittings Iainnya, menjadi saling berhubungan satu sama lain dan dengan maksud
merubah arah aliran, mencabangkan aliran, menutup aliran dan lain-lain sesuai
dengan yang dikehendaki.
5.2.1. Jenis – Jenis Fitting
a. Elbow
Elbow digunakan untuk menghubungkan pipa dengan tujuan mengubah arah
aliran fluida yang bersudut 45o atau 90o. Standar yang tersedia adalah untuk 45o
dan 90o masing–masing untuk welded, screwed type, dan street elbow.
b. Return Bend
180o return bend digunakan untuk menghubungkan pipa dengan tujuan sebagai
pengubah aliran fluida yang membelokkan 180 o. Jenisnya adalah long radius dan
short radius.
c. Reducer
Reducer digunakan sebagai penghubung antara pipa dengan pipa lain yang
berbeda diameternya. Jenis reducer adalah threaded reducer, welded reducer, dan
socket reducer.
  Jenis threaded reducer adalah:
 Reducer coupling
Kedua ujungnya mempunyai female thread type.
 Swage
Kedua ujungnya mempunyai male thread type.
 Bushing
Kedua ujungnya mempunyai ulir yang berbeda, yaitu female thread type
dan male thread type.
 Jenis welded reducer adalah:
 Concentric reducer, memiliki center line yang sama dari diameter besar
ke diameter kecil. Umumnya digunakan pada penyambungan jaringan pipa
posisi vertikal.
 Excentric reducer, memiliki center line tidak terletak simetris dari
diameter besar dan diameter kecil. Umumnya digunakan bilamana bottom
of pipe yang diinginkan mempunyai level sama.
d. Tee
Tee banyak digunakan untuk aliran bercabang dimana aliran utama berada
pada satu garis lurus dan salah satu yang lain tegak lurus terhadap aliran utama.
Jenis tee adalah:
 Straight tee, memiliki cabang dengan diameter yang sama dengan aliran
utama
 Reducing tee, memiliki cabang dengan diameter yang lebih kecil dari
diameter aliran utama
e. Cross
Cross digunakan untuk sambungan bercabang empat pada jaringan pipa.
Aliran utama berada pada satu garis lurus dan lainnya tegak lurus terhadap aliran
utama. Fitting ini ada yang welded dan thread.
f. Cap
Cap digunakan untuk menutup ujung dari jaringan pipa.
g. Lateral
 Lateral fungsinya sama dengan tee, tetapi saluran keluarnya membentuk
sudut 45 terhadap pipa induknya. Jenisnya ada dua, yaitu lateral dan reducing
0

lateral. Reducing lateral mempunyai diameter saluran keluar yang lebih kecil dari
pada saluran utama.
h. Union
Union digunakan untuk memudahkan menyambung/melepaskan jaringan
melalui thread tanpa memutar jaringan pipa. Satu unit union terdiri dari satu
union ring dan dua sleeve.
i. Coupling
Coupling berfungsi sebagai penyambung pipa dengan pipa yang berdiameter
sama. Cara pemasangannya dengan menggunakan thread dan socket.
j. Plug
Plug digunakan untuk menutup/menyumbat female thread fitting. Fitting ini
tidak bisa digunakan untuk menyumbat jaringan pipa secara langsung, kecuali
ujung pipa sudah terpasang female thread fitting. Jenis plug antara lain hexagon
head plug, square head plug, dan bull plug.
k. Nipple
Nipple merupakan pipa pendek digunakan untuk menyambung dua female
thread fitting yang sama diameternya. Terdiri dari hexagon equal nipple, hexagon
reducing nipple, barrel nipple, welding nipple.
.3. DESKRIPSI ALAT
5.3.1. Nama Alat : Return Bend Long Radius
Fungsi : Digunakan untuk menghubungkan pipa dengan tujuan
sebagai pengubah arah aliran dengan membelokkan 180°.
Mekanisme : Dengan menggunakan alat untuk diputar yaitu dengan
male thread.
Gambar :

Gambar 5.1. Return Bend Long Radius

http://www.micronsteel.com/asme-b16-9-long-radius-pipe-bend/
 Spesifikasi :
Tabel V-1
Spesifikasi Return Bend Long Radius
Dimensions ASME/ANSI B16.9, ASME B16.28, MSS-SP-43
Size 1/2″NB TO 48″NB IN
Type Seamless / ERW / Welded / Fabricated
75 / 100 / 150 / 250 / 300 / 500 / 800 / 1,000 / 1,200
Bend Radii
/ 1,500 mm
Bending Radius(R) R=1D, 2D, 3D, 5D, 6D, 8D, 10D or Custom
Bending angle (θ) 15°, 30°, 45°, 60°, 90°, 135°, 180°
5.3.2. Nama Alat : Return Bend Short Radius
Fungsi : Digunakan untuk menghubungkan pipa dengan tujuan
sebagai pengubah arah aliran dengan membelokkan 180°.
Mekanisme : Dengan menggunakan alat untuk diputar yaitu dengan
male thread.
Gambar :

Gambar 5.2. Return Bend Short Radius

https://www.kanakmetal.com/asme-b16-9-short-radius-pipe-bend.html
 Spesifikasi :
Tabel V-2
Spesifikasi Return Bend Short Radius
OD 38.0 mm - 206.0 mm.
Seamless 1/2 inch to 24 inch; Welded / ERW : 2
Size
inch to 36 inch.
Type Seamless / ERW / Welded / Fabricated
75 / 100 / 150 / 250 / 300 / 500 / 800 / 1,000 / 1,200
Bend Radii
/ 1,500 mm
Bending Radius(R) 2.5D, 3D, 5D, 10D, 22D Bends.
Supplier / Manufacturer of 15 Deg, 22 Deg, 22.5
Bending angle (θ) Deg, 30Deg, 45 Deg, 60Deg, 90 Deg, 135 Deg, 180
Degree Elbow or custom.
5.3.3. Nama Alat : Coupling
Fungsi : Sebagai penyambung pipa dengan pipa yang berdiameter
sama.
Mekanisme : Cara pemasangannya dengan menggunakan thread dan
socket.
Gambar :

Gambar 5.3. Coupling

http://www.sunnysteel.com/coupling-fittings.php
 Spesifikasi :
Tabel V-3
Spesifikasi Coupling
ASTM A105, F304, F316, F304L, F316L, A182,
Material
F11, F22, and F91
Pressure 2000LBS, 3000LBS, 6000LBS, 9000LBS
Size 1/4 to 4 inches
Standard ANSI B16.9/B16.28 and MSS SP-43/SP-75
Connection ends butt welded, threaded
Thread types NU, EU, STC, LTC and BTC
Surface treatment Shot blasted, rust-proof black oil
Packing Plywood Case/ Pallet/ other
5.3.4. Nama Alat : Straight Tee
Fungsi : Sebagai penyambung tiga buah pipa.
Mekanisme : Dipasang ke pipa dengan metode penyambungan
threaded.
Gambar :

Gambar 5.4. Straight Tee

https://www.redearthsteels.com/asme-b16-9-straight-cross-tee.html
 Spesifikasi :
Tabel V-4
Spesifikasi Straight Tee
Specifications ASME B16.9 Buttweld Straight Tee & Cross
ANSI B16.9 Buttweld
Seamless Butt Weld Fittings: 1/2" - 10"
Straight Tee Pipe
Welded Butt Weld Fittings: 1/2" - 48"
Fittings size
ASME B16.9 Straight ASME/ANSI B16.9, ASME B16.28, MSS-SP-43,
Cross Dimensions BS4504, BS4504, BS1560, BS10
SCH10, SCH20, SCH30, STD SCH40, SCH60, XS,
Buttweld Straight
SCH 80, SCH 100, SCH 120, SCH 140, SCH 160,
Cross Thickness
XXS available with NACE MR 01-75
Stainless Steel Buttweld
Seamless / ERW / Welded / Fabricated Pipe
Straight Tee & Cross
Fittings
Types
Cross Pipe
DN15-DN1200
Fittings Type
Connection Welding
R=1D, 2D, 3D, 5D, 6D, 8D, 10D or Custom Pipe
Bending Radius
Fittings
½" NB to 24" NB in Sch 10s, 40s, 80s, 160s, XXS.
Size Range
(DN6~DN100)
Angle : 22.5 deg, 30deg, 45 deg, 90 deg, 180 deg,
1.0D, 1.5D, 2.0D, 2.5D, 3D, 4D, 5D, 6D, 7D-40D.
ASME B16.9 Straight
Standard: ASME B16.9, ASME B16.28, ASME
Cross Fittings
B16.25, MSS SP-75 DIN2605 JISB2311 JISB2312
JISB2313, BS, GB, ISO
Manufacturing process Push, Press, Forge, Cast, etc.
Stainless Steel Buttweld EN 10204/3.1B
Straight Tee & Cross Raw Materials Certificate
Fittings Test 100% Radiography Test Report
Certificates Third Party Inspection Report, etc
5.3.5. Nama Alat : Threaded Cup
Fungsi : Digunakan untuk menutup ujung dari bagian pipa.
Mekanisme : Dipasang dengan menggunakan threaded.
Gambar :

Gambar 5.5. Threaded Cup

https://www.marcelpiping.com/asme-b16-11-forged-threaded-screwed-cap/
 Spesifikasi :
Tabel V-5
Spesifikasi Threaded Cup
ASME 16.11, MSS SP-79, MSS SP-95, 83, 95, 97,
Dimensions
BS 3799
Size 1/8″ NB TO 4″ NB
Class 3000 LBS, 6000 LBS, 9000 LBS
Threaded (S/W) & SCREWED (SCRD) – NPT,
Type
BSP, BSPT
Form Threaded Cap, Threaded End Cap
Hot Dipped Galvanizing, Epoxy & FBE Coating,
Value Added Services:
Electro Polish, Sand Blasting, Threading, Soldering
Stainless Steel, Alloy Steel, Duplex, Nickel Alloys,
Production Grades:
Low temperature Steel, Carbon Steel, Cupro Nickel
5.3.6. Nama Alat : Welded Cup
Fungsi : Digunakan untuk menutup ujung dari bagian pipa.
Mekanisme : Dipasang dengan menggunakan welded.
Gambar :

Gambar 5.6. Welded Cup

https://www.marcelpiping.com/pipe-end/
 Spesifikasi :
Tabel V-6
Spesifikasi Welded Cup
Dimensions  ASME/ANSI B16.9, ASME B16.28, MSS-SP-43
Sizes 1/2″NB TO 36 “NB IN
Types End Pipe, Pipe Cap, Dish Cap, Lateral Cap
Schedule 5S, 10S, 20S, S10, S20, S30, STD, 40S,
Wall Thickness S40, S60, XS, 80S, S80, S100, S120, S140, S160,
XXS and etc.
Hot Dipped Galvanizing, Epoxy & FBE Coating,
Value Added Services
Electro Polish, Sand Blasting, Threading, Soldering
Stainless Steel, Alloy Steel, Duplex, Nickel Alloys,
Production Grades
Low temperature Steel, Carbon Steel, Cupro Nickel
5.3.7. Nama Alat : Hexagonal Equal Nipple
Fungsi : Nipple adalah pipa pendek yang digunakan untuk
menyambung dua female – threaded fitting yang sama
diameternya.
Mekanisme : Dipasang dengan menggunakan threaded.
Gambar :

Gambar 5.7. Hexagonal Equal Nipple

https://www.redearthsteels.com/asme-b16-11-threaded-hex-nipple.html
 Spesifikasi :
Tabel V-7
Spesifikasi Hexagonal Equal Nipple
ASME 16.11, MSS SP-79, MSS SP-95, 83, 95, 97,
Dimensions
BS 3799
Size 1/8″ NB TO 4″ NB
Class 3000 LBS, 6000 LBS, 9000 LBS
Threaded (S/W) & SCREWED (SCRD) – NPT,
Type
BSP, BSPT
Form Threaded Hex Nipple
Hot Dipped Galvanizing, Epoxy & FBE Coating,
Value Added Services:
Electro Polish, Sand Blasting, Threading, Soldering
Stainless Steel, Alloy Steel, Duplex, Nickel Alloys,
Production Grades:
Low temperature Steel, Carbon Steel, Cupro Nickel
5.3.8. Nama Alat : Welding Nipple
Fungsi : Nipple adalah pipa pendek yang digunakan untuk
menyambung dua female – threaded fitting yang ujungnya
di las.
Mekanisme : Dipasang dengan menggunakan welded.
Gambar :

Gambar 5.8. Welding Nipple

https://www.redearthsteels.com/socket-weld-pipe-nipple.html
 Spesifikasi :
Tabel V-8
Spesifikasi Welding Nipple
Product Socket Weld Pipe nipple
Size 1/2"NB TO 4"NB IN
Class 3000 LBS, 6000 LBS, 9000 LBS
Socket Weld (S/W) & SCREWED (SCRD) – NPT,
Type
BSP, BSPT   
45 Deg Elbow, 90 Deg Elbow, Forged Elbow,
Form
Threaded Elbow, Socket Weld Elbow.
5.3.9. Nama Alat : 45° Elbow Connection
Fungsi : Untuk menyambung dua buah pipa.
Mekanisme : Dipasang ke pipa dengan metode penyambungan
threaded.
Gambar :

Gambar 5.9. 45° Elbow Connection

https://www.redearthsteels.com/45-degree-threaded-elbow.html
 Spesifikasi :
Tabel V-9
Spesifikasi 45° Elbow Connection
ASME 16.11, MSS SP-79, MSS SP-95, 83, 95, 97,
Dimensions
BS 3799
Size 1/8″ NB TO 4″ NB
Class 33000 LBS, 6000 LBS, 4500 LBS
Socket Weld (S/W) & SCREWED (SCRD) – NPT,
Type
BSP, BSPT
45 Deg Threaded Elbow, Forged Threaded 45°
Form
Elbow
Hot Dipped Galvanizing, Epoxy & FBE Coating,
Value Added Services:
Electro Polish, Sand Blasting, Threading, Soldering
Stainless Steel, Alloy Steel, Duplex, Nickel Alloys,
Production Grades:
Low temperature Steel, Carbon Steel, Cupro Nickel
5.3.10. Nama Alat : 90° Street Elbow
Fungsi : Untuk menyambung dua buah pipa.
Mekanisme : Dipasang ke pipa dengan metode penyambungan
threaded.
Gambar :

Gambar 5.10. 90° Street Elbow

https://www.redearthsteels.com/90-degree-threaded-elbow.html
 Spesifikasi :
Tabel V-10
Spesifikasi 90° Street Elbow
Dimensions ASME 16.11, MSS SP-79, MSS SP-95, 83, 95, 97,
BS 3799
Size 1/8″~4″ (DN6~DN100)
Class 3000 LBS, 6000 LBS, 9000 LBS
Type Socket Weld (S/W) & SCREWED (SCRD) – NPT,
BSP, BSPT   
Form 90 Deg Threaded Elbow, Threaded Elbow,
Threaded Pipe elbow
Value Added Services: Hot Dipped Galvanizing, Epoxy & FBE Coating,
Electro Polish, Sand Blasting, Threading, Soldering
Production Grades: Stainless Steel, Alloy Steel, Duplex, Nickel Alloys,
Low temperature Steel, Carbon Steel, Cupro Nickel