Anda di halaman 1dari 8

Tanggal : 04 januari 2011

DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN
2. GAMBAR SKETSA STRUKTUR
3. MUTU BAJA
4. PERHITUNGAN BERAT
5. PERHITUNGAN DAYA DUKUNG
5.a CANTILEVER HOIST CRANE
5.b BALOK UTAMA MENSUPPORT BALOK HOIST CRANE LINE A & LINE B
5.c KOLOM UTAMA GUNAKAN CROSS WF

6. SAMBUNGAN
6.a BALOK - KOLOM
6.b BASE PLATE DAN PONDASI SETEMPAT

7. BASE PLATE DAN PONDASI SETEMPAT (FOOTING)


8. LAMPIRAN
A. TABEL BAJA
B. FAKTOR TEKUK
C.
Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

1. PENDAHULUAN
Analisa struktur ini sebagai perencanaan DETAIL STRUKTUR sesuai desain sketsa, dimana
ukuran struktur dengan tinggi 4 m, lebar 4 m dan Panjang 8 m. Struktur ini akan
digunakan sebagai shelter penutup Equipment STP System.
Rencana kolom dan beam menggunakan Hollow 100 mm x 100 mm x 6 mm, dengan
asumsi pin connection disetiap titik sambung.
Beban yang diperhitungkan seperti berat sendiri (Dead Load) dan beban hidup (Life
Load), Beban Angin (Wind Load).
Pondasi sebagai penahan beban diatas nya akan dilakukan analisa daya dukung sesuai
daya dukung ijin yang dikeluarkan oleh dinas terkait.

2 GAMBAR STRUKTUR BAJA.

Asumsi Kolom dengan Lk = 1,0

Asumsi balok utama :

Beban Terpusat = 15.000 kg


Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

3 MUTU BAJA

4 PERHITUNGAN BERAT
BERAT SAAT OPERASI.
a) Berat BUNDLE = 15.000 kg
b) Berat sendiri balok utama K 200X100x5.5x8 …….. = 42,6 kg/m’

5 PERHITUNGAN DAYA DUKUNG

5.a CANTILEVER HOIST CRANE


1. Momen yang terjadi = 3.750 x 200 cm = 750.000 kgcm
2. Momen tahan yang terjadi = M/W = 750.000 kgcm / 2400 kg/cm3 = 312,5 cm3
Digunakan WF 250x125x6x9 dengan Momen tahan 324.00 cm3 > 312,5 cm3

5.b BALOK UTAMA MENSUPPORT BALOK HOIST CRANE LINE A & LINE B
Reference Cantilever maka digunakan WF 250 x125x6x9

5.c KOLOM UTAMA GUNAKAN CROSS BEAM

Kolom gunakan K 200X100x5.5x8 ………….Lk = L = 350 cm


Beban Vertikal HOIST + Berat sendiri struktur =
= 1.875kg + 150 kg = 2.025 kg
Momen = (1/12) x 2.025 x 350 = 59.062,5 kg cm
Tegangan yang terjadi :  t = ώ P/A + M/S
Lk / i = 1.0(350) /6,03 = 58,04 --- > ώ = 1,317

 t = {(1,317 x 2.025)/54,32} + {250.000/197,14} =


= 49,09 + 1.268,13 = 1317,22 kg/cm2 < 2.400 kg/cm2…..Safe !

Cross beam K200x100x5.5x8 dapat digunakan sebagai kolom


Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

6 FRAME TAMPAK ATAS

SPACE FRAME
Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

7. BASE PLATE DAN PONDASI SETEMPAT (FOOTING)

Berat Bundle 1.875 kg/kolom


Berat Struktur 296,6 ~ 300 kg TOTAL BERAT TIAP
KOLOM 2.175 kg

Angkur Baut 8 ꬾ 16 mm – 90 cm

Base Plate 300 mm x 300 mm - tebal 16 mm


Tegangan tanah yang terjadi = P/A
=2.175/(30x30)
=2,42 kg/cm2 > dari daya dukung tanah 0,5 kg/cm2
Struktur ini digunakan balas dari beton precast
dengan ukuran 80x80x60 sebagai penopang agar
dapat memperluas sebaran beban yang bekerja.

Daya dukung ijin tanah 0,5 kg/cm2


Daya dukung balas kayu = (2.175/(80x80)
= 0,33 kg/cm2 <0,5 kg/cm2 .. safe !!
Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

9. TABLE BAJA
Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

Tabel Faktor Tekuk Baja (ω) – PPBBI – 1984 – Halaman 12


Tanggal : 04 januari 2011
DETIL PERENCANAAN
STRUKTUR BAJA Prepared By : RR

Anda mungkin juga menyukai