Anda di halaman 1dari 15

10111810013036 Wardatus Salsabila

10111810013037 Alvin Januar Ramadhan


10111810013040 Achmad Amartya Kholili
10111810013041 Fadilla Tunggadewi
10111810013043 M Yash Har Febrian
10111810013049 Taurina Suhardji
10111810013052 Aldila Ghaisaningtyas
10111810013056 Firdaus Zamroni Fauzi
Desain Acuan dan Perancah 10111810013061 Muhammad Rifky Falah
10111810013068 Zamroni Urfan
Plat Garasi 10111810013070 Robertus Bellarvino
Garasi
Garasi merupakan tempat untuk
menyimpan mobil dan sebagainya
(KBBI)
Spesifikasi
Bangunan

Nama proyek : Pengerjaan bekisting plat lantai


Fungsi proyek : Kamar di atas garasi
Luas pengerjaan : 12 m2 (3 x 4 m)
Tebal plat : 12 cm
Bahan Acuan dan perancah
Jumlah Gambar

Balok Membujur 8/10


2
– 400 cm

Balok Melintang 5/7 –


8
400 cm

Papan 1,5/20 – 400


15
cm

Tie Rod

Papan Multiplek t =
4
8mm

Kayu Dolken 14
Beban Rencana
Akan direncanakan bekisting plat lantai dari papan dengan tebal papan 15
mm
Jarak s.k.s balok melintang (5/7) = 50 cm
Jarak s.k.s balok membujur (8/10) = 100 cm
Perhitungan Papan Kayu
Bekisting
1
W = ( ) x 100 x (0,015)² = 0,00375 cm
6
3

Beton basah : 0,12 x 2400 = 288 kg/cm2


Berat sendiri : 0,015 x 400 = 6 kg/cm2
Beban hidup : = 100 kg/cm2
Total = 394 kg/cm2
b = 100 cm, Berat Total = 394 kg/cm

1
Momen = (8) x 394 x 0,6² = 17,73 kg.cm
σ ijin papan kayu = 75 kg/cm2
𝑀 15
W = (𝜎 𝑖𝑗𝑖𝑛) = 75 = 0,2 cm3

1 0,2 𝑥 6
(6) x 100 x t² = 0,2 →t = ( ) = 0,012 cm < 1,5 cm (OK)
100
Perhitungan Balok Melintang
Bekisting
Direncanakan balok 5/7
1
W = ( ) b h2 = 40,83 cm3
6
Berat beban yang dipikul :
Berat sendiri : b.h.400 : 5 x 7 x 400 = 14000 kg/m
Berat papan : b.qpapan : 2 x 400 = 800 kg/m
Total = 14800 kg/m
(148 kg/cm)
Momen yang terjadi :
1
M = ( ) q L2 = 37 kg.cm
8
Kontrol tegangan :
𝑀 37
𝜎o = ( ) < 𝜎ijin = = 0,9 < 1.13
𝑊 40,83
Kontrol
5
lendutan :
L4
384 𝑞𝑝𝑙𝑎𝑡 𝑝𝑎𝑝𝑎𝑛
δ= +
𝐸𝐼 < δijin = 1,05 < 4,047
Perhitungan Balok Membujur
Bekisiting
Direncanakan balok 8/10
1
W = (6) b h2 = 133,33 cm3
Beban yang dipikul :
Berat sendiri : b.h.400 : 8 x 10 x 400 = a32000 (kg/m)
Berat : b.qpapan+balok : 8 x 542 = 4336 (kg/cm)
Total = 4656 kg/cm
Momen yang terjadi :
1
M = (8) q L2 = 582 kg.cm
Kontrol tegangan
𝑀 582
𝜎o = (𝑊) < 𝜎ijin = 133,3 = 4,366 < 17.4
Kontrol
5
lendutan
L4
384 𝑞𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
δ= 𝐸𝐼 < δijin = 11,367< 18,09
Metode Pelaksanaan
Pekerjaan Persiapan

● Menentukan elevasi lantai II kemudian


lakukan penandaan sebagai acuan dalam
pembekistingan pelat lantai

● Elevasi dasar atas bekisting pelat lantai


adalah = El. LT II - (tebal spesi + keramik)
- tebal pelat beton

● Oleskan minyak bekisting pada multiplek


dan papan
Pekerjaan Pemasangan Acuan dan perancah
● Pasang multiplek di balok beton (sekeliling
daerah rencana plat)

● Pasang balok tepi (kayu ukuran 5/7) di


sekeliling multiplek untuk menyangga balok
membujur

● Pasang balok kayu membujur 8/10 searah


balok beton di atas balok tepi dengan jarak
100cm antar balok

● Pasang balok kayu melintang 5/7 dengan jarak


50 cm diatas balok kayu membujur
● Pasang balok penyangga, kicker, dan balok
kolom sesuai perencanaan

● Pasang papan kayu ukuran 1,5/20 di atas


balok kayu 5/7 hingga menutupi permukaan
rencana pengecoran plat lantai

● Rapatkan konstruksi perancah dengan cara


memadatkan bagian kicker dan balok
penyangga

● Pasang ikatan angin dan dilakukan


pengecoran plat lantai
● Bekisting harus dibuat dan dipasang sesuai dengan bentuk,
ukuran dan posisi seperti yang disyratkan pada gambar
● Bekisting harus cukup kuat untuk memikul tekanan atau
beban yang diakibatkan oleh beton basah, beban
pelaksanaan dan beban-beban lainnya
● Bekisting harus cukup kaku (stabil) artinya harus dapat
menghasilkan bentuk yang tetap sesuai beton yang
direncanakan
Perencanaan Ukuran Balok
1
h balok utama = 400 = 33,3333 … ~ 33 𝑐𝑚
12

1
b balok utama = 33 = 16,5 ~ 15 𝑐𝑚
2

Perencanaan Tebal Plat lantai


Tebal Plat Lantai : 12 cm

Anda mungkin juga menyukai