2
4 KEGIATAN
PENGEMBANGAN KAWASAN
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
JENIS UDANG BUDIDAYA
Kawasan Pengembangan :
Kawasan Pengembangan : Kawasan Pengembangan :
Sumatera, Jawa, Kalimantan,
Sulsel, Sulbar, Sulteng, Jawa, Kalimantan, dan
Sulawesi, Bali-NTB dan Maluku-
Kaltim, Aceh, Kaltara, Papua
Malut Sulawesi,
9
TARGET PRODUKSI DAN KAWASAN BUDIDAYA UDANG 2020-2024
100.000 Ha
1 MODEL KLASTER TAMBAK UDANG TAHUN 2020
DI 5 LOKASI (@ 5 HA)
Buol
Potensi Pengembangan
7
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
MODEL MILENIAL SHRIMP
2 FARM (MSF) TAHUN 2020
JEPARA 40 Ha
BBPBAP Jepara
PEMDA
Kementerian Kelautan dan Perikanan
3
Republik Indonesia
BPBAP Situbondo
20 Paket
BLUPPB Karawang
20 Paket
Pendampingan dari UPT DJPB dan
penyuluh (BRSDM).
BBPBAP Jepara
20 Paket
Masyarakat
48 Paket 1 Pompa dan 12 9
Kincir/paket
28
INVESTASI SWASTA DALAM Kementerian Kelautan dan Perikanan
MENDORONG INVESTASI
Fasilitasi permodalan
KKP
Kemudahan investasi
MENDORONG dan perijinan
USAHA
PERTAMBAKAN
UDANG YANG Koordinasi dan komunikasi
RAMAH antar KL terkait
INVESTASI
31
USULAN PENGEMBANGAN
KAWASAN BARU
MODEL KAWASAN EKONOMI KHUSUS UDANG
1 DI 5 LOKASI
Parigi Moutong
Sambas
Aceh Timur
Batam
Lampung
Timur
LOKASI
KEBUTUHAN SARANA
Desa : Palapi • Pakan : 70.000 ton
Kecamatan : Taopa • Benur : 3 miliar ekor
Kabupaten : Parigi Moutong • Cold Storage : 5000 ton
Propinsi : Sulawesi Tengah • Pabrik Pakan : 28.000 ton/ha
Titik Koordinat : 0.425806, 121.060372 • Hatchery : 2 miliar ekor/siklus
Jarak Masuk dari Jalan Trans Sulawesi ke Lokasi : 3,5 km KEBUTUHAN PRASARANA (PUPR & ESDM)
Kondisi jalan : sebagian aspal, sebagian tanah • Jalan produksi : 170 km
Listrik : Dari Trans Sulawesi • Saluran air : 36 km
Status tanah : HGU yang ditetapkan oleh ATR • Listrik : 25.000 KVA
sebagai HGU terlantar sejak 2017
14
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
Nilai Investasi dan Operasional Nilai Produksi tiap Keuntungan per Tahun
tiap Wilayah Wilayah/Tahun (1.000 Ha) (1.000 Ha)
(1.000 Ha)
Rp. 3,0 T Rp. 1,282 T
Rp. 1,607 T
SATU TAHUN TERDIRI DARI 2,5 SIKLUS SATU TAHUN TERDIRI DARI 2,5 SIKLUS
15
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
Aceh Timur
Lampung Sukamara
Selatan
Cianjur
• Masing-masing lokasi akan dibangun 200 klaster MSF di 5 Lokasi, sehingga total terdapat 1.000 klaster.
• Masing-masing titik terdiri dari 60 kolam bundar, diameter 20 m
• Anggaran per titik Rp. 11,12 Milyar (Investasi + Operasional dan Dukungan Manajemen)
• Total anggaran untuk 1000 titik sebesar Rp. 11,12 Triliun 16
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
➢ Modal investasi tambak Rp. 5,6 M /Klaster ➢ Produktivitas 72.000 Kg/Klaster/Siklus Nilai Produksi – Operasional (per siklus)
➢ Operasional per siklus Rp. 3,77 M/Klaster ➢ Harga udang/kg Rp 60.000 Rp. 4,32 M – Rp. 3,77 M
Total Biaya Rp 9,37 M/Klaster Nilai Produksi/Ha Rp. 4,32 M Keuntungan Rp. 550 Juta/Klaster
/siklus
Nilai Investasi dan Operasional Nilai Produksi 1.000 Klaster per Keuntungan 1.000 Klaster per
1.000 Klaster Tahun Tahun
Rp. 9,37 T Rp. 12.96 T Rp. 1,650 T
17
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
PENYEDERHANAAN PERATURAN
PERIZINAN BERUSAHA LINTAS SEKTOR
UNTUK KEGIATAN PEMBUDIDAYAAN
UDANG/IKAN DI TAMBAK
39
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
PENYEDERHANAAN IZIN
USAHA TAMBAK
Perlu penyeragaman
retribusi antar daerah untuk
obyek yang sama
MORATORIUM PENINDAKAN
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
Moratorium
penindakan
perijinan usaha
tambak
42
SINERGITAS KELEMBAGAAN
Kementerian Kelautan dan Perikanan