Anda di halaman 1dari 3

PERAWATAN METODE KANGURU (PMK)

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD
LUBUK SIKAPING 160/PROGNAS 1/II/2018 00 1/3

SPO Tanggal Terbit : Ditetapkan Oleh :


(STANDAR Direktur RSUD Lubuk Sikaping :
5 Februari 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL
)
dr. Yong Marzuhaili
NIP. 19740928 200604 1 009
Pengertian Adalah metode perawatan BBLR seperti bayi kangguru
berada dalam kantung kangguru selama diperlukan. Bayi
berada didalam dekapan ibu dalam posisi tegak, kepala
miring kekiri atau kekanan sehingga bayi merasakan
sumber panas secara alami (36.5°C - 37.5 °C) terus
menerus langsung dan kulit ibu kekulit bayi serta
mendapatkan kehangatan udara dalam kantung/baju ibu
yang berada dalam lingkungan bayi ibu serta
memudahkan dan memperlancar ASI.
Tujuan Untuk :
1. Meningkatkan hubungan emosi ibu – anak.
2. Menstabilkan suhu tubuh, denyut jantung dan
pernafasan bayi.
3. Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan bayi
dengan lebih baik.
4. Mengurangi stres pada ibu dan bayi.
5. Mengurangi lama menangis pada bayi.
6. Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi.
7. Meningkatkan produksi ASI.
8. Menurunkan resiko terinfeksi selama perawatan.
9. Mempersingkat masa rawat rumah sakit.
Kebijakan SK Direktur : No.104/PROGNAS 1/RSUD.LS/I/2018
tentang rumah sakit melaksanakan program PONEK 24
jam.
Prosedur I. Kriteria dan persyaratan :
a. Kriteria dan persyaratan
- Berat lahir < 2000-2500 gram (PMK Kontiniu).
- Berat lahir < 2000 gram (PMK Intermiten) .
PERAWATAN METODE KANGURU (PMK)

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD
LUBUK SIKAPING 160/PROGNAS 1/II/2018 00 2/3

SPO Tanggal Terbit :


(STANDAR
5 Februari 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL
)
Prosedur - Grafik berat badan cendrung naik .
- Kondisi secara umum baik.
- Suhu tubuh stabil (36,5 — 37,5°C).
- Mempunyai cukup kemampuan untuk menghisap
dan menelan.
- Ibu atau penggganti bersedia untuk proses
melaksanakan PMK.
- Bayi sudah tidak memerlukan infus
b. Persyaratan dan persiapan ibu :
- Bersedia dan mau menerima PMK.
- mempunyai kemampuan fisik dan mental.
- Siap pakaian (baju dengan kancing didepan).
- Kain panjang untuk menahan bayi.
- Kuku harus bersih dan tidak diperkenankan.
menggunakan cat kuku.
II. Tahapan pelaksanaan metode kangguru
1. Menyampaikan informasi kepada ibu atau keluarga
mengapa bayi perlu dirawat dengan metode
kangguru.
2. Ibu / pengganti ibu membersihkan daerah dada dan
perut dengan cara mandi memakai sabun 2—3 kali
sehari.
3. Ibu / pengganti ibu memotong kuku dan mencuci
tangan.
4. Bayi jangan dimandikan, cukup dibersihkan dengan
kain bersih dan hangat.
5. Memasang tutup kepala / topi dan popok bayi,
setiap popok bayi basah karena buang air besar
atau kecil segera diganti.
6. Bayi diletakkan dalam posisi vertikal, letaknya
dapat ditengah payudara atau sedikit kesamping
PERAWATAN METODE KANGURU (PMK)

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD
LUBUK SIKAPING 160/PROGNAS 1/II/2018 00 3/3

SPO Tanggal Terbit :


(STANDAR
5 Februari 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL
)
Prosedur kanan atau kiri sesuai kenyamanan bayi serta ibu.
Saat ibu duduk / tidur posisi bayi tetap tegak
mendekap ibu.
7. Setelah bayi dimasukkan kedalam baju ikat kain
selendang disekeliling / mengelilingi ibu dan bayi.
8. Mengajari ibu / pengganti ibu memperhatikan hal -
hal sebagai berikut :
- Perhatikan pernafasan bayi.
- Perhatikan tanda - tanda bayi sakit.
- Pemantauan tumbuh kembang.
- Imunisasi.
- ASI eksklusif.
9. PMK Intermiten tergantung kondisi bayi, bisa 1-2
kali dalam sehari.

Unit Terkait  Ruang Perinatologi,


 Rawat Gabung.

Anda mungkin juga menyukai