Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM PELATIHAN MFK

TAHUN 2019

I. PENDAHULUAN
Semakin hari ilmu pengetahuan semakin maju berkembang searah perkembangan ilmu
pengetahuan. Sebagai rumah sakit, RS AR Bunda Prabumulih juga patut mengembangkan
pengetahuan sesuai perkembangan zaman. Pelatihan bertujuan untuk memberikan informasi
dan pengetahuan kepada setiap orang yang terkait dengan lingkungan rumah sakit. Baik itu
informasi terbaru (ter-update) atau mengulang materi-materi yang sudah ada sekadar untuk
merefresh ingatan.

II. LATAR BELAKANG


Manajemen Fasilitas dan keselamatan merupakan salah satu pokja akreditasi yang
mencakup seluruh elemen di rumah sakit karena menyangkut keselamatan seluruh manusia
yang berhubungan dengan operasional rumah sakit. Pencegehan kejadian kecelakaan atau
meminimisasi kejadian cidera atau keamanan harus didukung oleh seluruh unit penunjang di
rumah sakit. Minimal setiap orang tahu dan paham tanda bahaya, sikap tidak aman sehingga
tidak terjadi kecerobohan dalam melakukan tindakan dalam pekerjaan. Selain itu juga mereka
harus tahu dan siap mengenai upaya yang harus dilakukan jika terjadi keadaan darurat,
kecelakaan dan keadaan tidak aman yang terjadi di sekitar mereka.
Maka dari itu upaya untuk menambah pengetahuan setiap orang yang ada di rumah sakit
adalah dengan cara memberikan pelatihan keselamatan dan keamanan. Dan juga
mengikutsertakan dalam kegiatan simulasi untuk menangani keadaan darurat.

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setiap orang di rumah sakit memahami tentang peran serta individu dalam rumah
sakit tentang MFK.
2. Tujuan Khusus
Setiap orang memahami peran serta masing dalam
a. Tanggap bencana internal dan eksternal
b. Keamanan peralatan medis
c. Keamanan dan keselamatan pasien
d. Keselamatan karyawan

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


a. Melaksanakan pelatihan mfk untuk karyawan dan penyewa lahan
b. Melakukan pelatihan peralatan medis dari produsen jika ada alat medis baru
c. Mengadakan simulasi kebakaran per ruangan
d. Mengadakan simulasi tanggap bencana eksternal

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

NO KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH KERJA

01. Melaksanakan pelatihan mfk 1. Mapping pengetahuan karyawan tentang MFK


untuk karyawan dan penyewa 2. Pengajuan proposal pelatihan
lahan 3. Pelaksanaan pelatihan
4. Evaluasi kegiatan
5. Pencatatan dan pelaporan

02. Evaluasi pelatihan peralatan 1. Melakukan pelatihan dari produsen untuk operator
medis dari produsen jika ada dan pemeliharaan peralatan medis jika ada alat
alat medis baru medis baru
2. Evaluasi kegiatan
3. Pencatatan dan pelaporan

03. Mengadakan simulasi 1. Pengajuan proposal pelatihan


kebakaran per ruangan 2. Melaksanakan pelatihan
3. Evaluasi kegiatan
4. Pencatatan dan pelaporan

04. Mengadakan simulasi tanggap 1. Pengajuan proposal simulasi


bencana eksternal 2. Pelaksanaan simulasi
3. Evaluasi kegiatan
4. Pencatatan dan pelaporan

VI. SASARAN

NO KEGIATAN INDIKATOR TARGET

01. Melaksanakan pelatihan mfk 1. Mapping pengetahuan karyawan 95 %


untuk karyawan dan tentang MFK
penyewa lahan 2. Pengajuan proposal pelatihan 100 %
3. Pelaksanaan pelatihan 100 %

02. Evaluasi pelatihan peralatan 1. Melakukan pelatihan sari produsen 100 %


medis dari produsen jika ada untuk operator dan pemeliharaan
alat medis baru peralatan medisika ada alat medis baru

03. Mengadakan simulasi 1. Pengajuan proposal pelatihan 100 %


kebakaran per ruangan 2. Melaksanakan pelatihan 100 %

04. Mengadakan simulasi 1. Pengajuan proposal simulasi 100 %


tanggap bencana eksternal 2. Pelaksanaan simulasi 100 %
VII. JADWALPELAKSANAAN KEGIATAN
RINCIAN BULAN
NO
KEGIATAN 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12
01. Melaksanakan pelatihan
mfk untuk karyawan dan √ √ √ √
penyewa lahan

02. Evaluasi pelatihan


peralatan medis dari
produsen jika ada alat √ √ √ √
medis baru

03. Mengadakan simulasi


kebakaran per ruangan √

04. Mengadakan simulasi


tanggap bencana eksternal √

05. Evaluasi dan pelaporan √ √ √ √


VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA
1. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi program ini dilakukan setiap bulan sekali dengan melihat pencapaian
kegiatan yang dilaksanakan bulan sebelumnya dibandingkan dengan
perencanaan program sistem utilitas RS. AR. Bunda Tahun 2019.
2. Pelaporan
Dilakukan pelaporan setiap tiga bulan sekali kepada Direktur.

IX. PENCATATAN, PELAPPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan
Kegiatan pencatatan dilakukan dengan pembuatan rekapitulasi program sistem
utilitas Rumah Sakit AR. Bunda Prabumulih.
2. Pelaporan
Pelaporan atas pelaksanaan kegiatan program disampaikan berupa laporan tri
wulan dan tahunan yang merupakan rekapitulasi kegiatan program sistem utilitas
RS. AR. Bunda Prabumulih tahun 2019 yang dilaporkan kepada Direktur.
3. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan dilakukan dengan mengkaji biaya, kuantitas, kualitas, waktu
dan sumber daya lainnya yang diperlukan untuk pelaksanaan program sistem
utilitas RS.AR. Bunda tahun 2019. Evaluasi dilakukan pada bulan Desember
2019.

Anda mungkin juga menyukai