0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan1 halaman
Perubahan kas terjadi karena penyetoran dan penarikan nasabah serta transaksi antar bank. Bank dapat menyimpan kelebihan kas di Bank Indonesia (BI) melalui rekening giro. Sistem impres dan fluktuasi digunakan untuk mencatat biaya kas harian dan bulanan. Giro Wajib Minimum (GWM) memungkinkan bank menyimpan dana sebagai giro di BI untuk memenuhi kebutuhan kliring.
Perubahan kas terjadi karena penyetoran dan penarikan nasabah serta transaksi antar bank. Bank dapat menyimpan kelebihan kas di Bank Indonesia (BI) melalui rekening giro. Sistem impres dan fluktuasi digunakan untuk mencatat biaya kas harian dan bulanan. Giro Wajib Minimum (GWM) memungkinkan bank menyimpan dana sebagai giro di BI untuk memenuhi kebutuhan kliring.
Perubahan kas terjadi karena penyetoran dan penarikan nasabah serta transaksi antar bank. Bank dapat menyimpan kelebihan kas di Bank Indonesia (BI) melalui rekening giro. Sistem impres dan fluktuasi digunakan untuk mencatat biaya kas harian dan bulanan. Giro Wajib Minimum (GWM) memungkinkan bank menyimpan dana sebagai giro di BI untuk memenuhi kebutuhan kliring.
2. Bank bisa menyetor/menarik di rekeningnya di BI 3. Kas kecil/biaya kas internasional 4. Kas sering menampung pengiriman uang secara fisik antar bank atau cabang 5. Fluktuasi : 6. Impres fund system : tidak dicatat setiap kali biaya dikeluarkan, tetapi diakhir bulan 7. Fluctuating system : biaya2 yang dikeluarkan setiap harinya dicatat, jadi diakhir hanya tinggal mencatat dana kas kecilnya saja 8. GWM (dipakai Ketika perekonomian sedang lesu/tidak baik) : jika nasabah menyimpan dananya dalam bentuk giro dibank/BI, maka Bank juga bisa menyimpan uang dalam bentuk Giro di BI agar saat terjadi kliring dapat digunakan untk transaksi 9. Ketika masyarakat naruh giro ke Bank, maka kita yg punya hutang (bank yg berhutang) dikredit 10. Ketika bank yng punya giro di BI, maka Gironya BI bertambah (BI yang berhutang) didebet - merupakan kekayaan bank yang dititipkan di BI 11. GWM ini berupa rupiah maupun valas, dalam rupiah dapat berupa : Cek BI, Bilyet Giro, dll 12. Ketika perekonomian sedang lancer/ baik BI meminta bank untuk lebih menyalurkan uangnya ke BI agar tidak terjadi inflansi 13. PPI 2018 mengenai GWM 14. DPK BUK : 15. Apa tujuan instrument makro? Kebijakan untuk mencegah/mengurangi resiko sistematik dan gangguan terhadap fungsi intermediasi antar bank 16. Resiko sistematik adalah resiko yang tidak bisa dikendalikan, dia ada/ bisa dikurangi/hanya bisa ditekan namun tidak bisa dihilangkan secara permanen 17. Real Time Gross Settlement : pemenuhan giro bisa dalam bentuk real time sehingga lebih mudah 18. pemerintah mengatur situasi uang yang beredar dinegaranya, supaya tidak berlebih dan kekurangan (kebijakan moneter)