Nama : Nur Amini Tawakkal

Nim : 20700120033

Kelas : A. Pendidikan Matematika

Tugas Pra Kelas (Korelasi Rank Spearman)

Salah satu dosen UIN Alauddin Makassar ingin mengetahui apakah terdapat
hubungan yang signifikan antara nilai ujian statistika deskriptif dan nilai ujian
statistika inferensial pada mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
Berikut data yang diperoleh oleh peneliti sebagai berikut:

77 72

82 87

70 74

80 73

89 88

84 76

73 75

74 79

90 83

71 77

72 81

76 70

81 84

91 90

75 71
Penyelesaian Sacara Manual

1. Membuat Hipotesis Penelitian

Tidak ada hubungan yang signifikan antara nilai ujian
statistika deskriptif dan nilai ujian statistika inferensial pada
mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
Ada hubungan yang signifikan antara nilai ujian statistika
deskriptif dan nilai ujian statistika inferensial pada
mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
2. Menentukan Nilai Koefisien Korelasi Rank Spearman
a. Merubah data numerik menjadi ranking dan menghitung nilai selisih
variabel menggunakan tabel.

77 72 8 13 -5 25

82 87 5 3 2 4

70 74 15 11 4 16

80 73 7 12 -5 25

89 88 3 2 1 1

84 76 4 9 -5 25

73 75 12 10 2 4

74 79 11 7 4 16

90 83 2 5 -3 9

71 77 14 8 6 36

72 81 13 6 7 49

76 70 9 15 -6 36

81 84 6 4 2 4

91 90 1 1 0 0

75 71 10 14 -4 16

jumlah 0 266

b. Menghitung nilai koefisien korelasi

 c. Menentukan arah dan kekuatan korelasi
Nilai koefisien korelasi Spearman yang diperoleh adalah yang
artinya berada pada kategori “Kuat”. Karena berada pada rentang

3. Uji Signifikansi Korelasi Spearman

a. Menetukan
karena uji dua arah (two-tailed), maka
nilai , dengan .

Sedangkan
b. Menentukan nilai

√ √
√ √
4. Menentukan Kriteria Uji Signifikansi
Jika | | maka ditolak
Jika | | maka diterima
5. Menarik Kesimpulan
Karena | | , maka ditolak dan diterima. Artinya
ada hubungan yang signifikan antara nilai ujian statistika deskriptif dan
nilai ujian statistika inferensial pada mahasiswa prodi Pendidikan
Matematika UINAM.

Penyelesaian Secara SPSS

1. Buka aplikasi SPSS. Klik Variable View pada sebelah kiri jendela SPSS.
2. Masukkan data seperti gambar dibawah ini.
3. Selanjutnya klik Data View, kemudian isi variabel sesuai dengan data yang
diperoleh.

4. Selanjutnya untuk uji korelasi Rank Spearman, klik Analyze Correlate

Bivariate, kemudian masukkan variabel Nilai Ujian Statistika Deskriptif dan
Nilai Ujian Statistika Inferensial ke kolom Variabels dan klik Spearman pada
Correlation Coefficients serta Two-tailed pada Test of Significance dan juga
pastikan flag significant correlation tercentang kemudian klik OK dan
Output SPSS akan muncul.

a. Membuat Hipotesis
Tidak ada hubungan yang signifikan antara nilai ujian
statistika deskriptif dan nilai ujian statistika inferensial
pada mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
 Ada hubungan yang signifikan antara nilai ujian statistika
deskriptif dan nilai ujian statistika inferensial pada
mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
b. Taraf Signifikan

c. Dasar Pengambilan Keputusan

, maka
d. Kriteria Kekuatan Hubungan Korelasi
 Korelasi Sangat Lemah
 Korelasi Cukup
 Korelasi Kuat
 Sangat Kuat
 Korelasi Sempurna
e. Kriteria Arah Hubungan Korelasi
 Nilai correlation coefficient bernilai positif, maka
hubungan kedua variabel searah.
 Nilai correlation coefficient bernilai negatif, maka
hubungan kedua variabel tidak searah.
Output

Kesimpulan dan Interpretasi

Berdasarkan output diatas, diperoleh hasil signifikansi atau Sig. (2-
tailed) sebesar karena nilai Sig. (2-tailed) , maka
artinya ada hubungan (korelasi) yang signifikan antara nilai ujian
statistika deskriptif dan nilai ujian statistika inferensial.
Selain itu, diperoleh angka koefisien korelasi sebesar 0,525*, artinya
memiliki korelasi yang kuat pada tingkat kekuatan hubungan (korelasi)
antara nilai hasil ujian statistika deskriptif dan nilai ujian statistika
inferensial pada mahasiswa prodi Pendidikan Matematika UINAM.
Kemudian, pada angka koefisien korelasi pada hasil diatas bernilai
positif yaitu 0,525, sehingga hubungan kedua variabel tersebut bersifat
searah (jenis hubungan searah), dengan demikian dapat diartikan
bahwa jika nilai ujian statistika mahasiswa meningkat, maka nilai ujian
statistika inferensial mahasiswa pada prodi Pendidikan Matematika
UINAM juga akan meningkat.