Anda di halaman 1dari 22

¤ LANGKAH PERHITUNGAN DRAINASE PERKOTAAN

ж ANALISA CURAH HUJAN


1. PERHITUNGAN LOG PERSON
Langkah-langkah perhitungan distribusi Log Pearson Tipe III adalah: (Soemarto, 1999).
1.     Mengubah data curah hujan harian maksimum tahunan dalam bentuk logaritma.
2.    Menghitung nilai rerata logaritma dengan rumus:
n

 i 1
Log Xi
LogX 
n
dengan:
Log X = Rerata logaritma hujan harian maksimum
n = banyaknya data

3.          Menghitung besarnya simpangan baku (standar deviasi) dengan rumus:

 Log Xi  Log X 
n
2

i 1
S
n 1
S = simpangan baku (standar deviasi)

4.          Menghitung koefisien kemencengan dengan rumus:

 
n
3
n  Log Xi  Log X
i 1
Cs 
n 1)(n  2) S3

5.          Menghitung logaritma curah hujan rancangan dengan periode ulang tertentu:
Log X = Log X + K . S
Dengan:
Log X = logaritma
= faktor sifat besarnya curah
distribusi Log hujanTipe
Person untuk periode
III yang ualng Tfungsi
merupakan tahun koefisien kemencengan (Cs) terhadap kata ulang atau probabilitas (P) ditentukan dari
K Tabel
6.          Mencari antilog dari Log X untuk mendapatkan curah hujan rancangan dengan kala ulang tertentu.

NO TAHUN X (mm) Log X (mm) log Xi - log x' (log Xi - log x)2 (log Xi - log x)3

1 2006 132 2.121 0.161 0.026 0.004


2 2011 106 2.025 0.066 0.004 0.000
3 2014 103 2.013 0.053 0.003 0.000
4 2012 99 1.996 0.036 0.001 0.000
5 2013 96 1.982 0.023 0.001 0.000
6 2007 94 1.973 0.014 0.000 0.000
7 2010 87 1.940 -0.020 0.000 0.000
8 2015 80 1.903 -0.056 0.003 0.000
9 2008 73 1.863 -0.096 0.009 -0.001
10 2009 60 1.778 -0.181 0.033 -0.006
19.594 0.000 0.081 -0.002

rerata = 1.959
standar deviasi = 0.095 0.095
CS = -0.0381
2. UJI KESESUAIAN FREKUENSI (SMIRNOV-KOLMOROV)
1.          Data diurutkan dari kecil ke besar
2.          Menghitung peluang empiris (Pe) dengan rumus Weibull (Soewarno, 1995:114):

m
Pe 
n 1
Dengan:
Pe = peluang empiris
m = nomor urut data
n = banyaknya data

3.          Menghitung peluang teoritis (R) dengan rumus:


Pt = 1 – Pr
Dengan:
Pr = Probabilitas yang terjadi

4.          Menghitung simpangan maksimum (  maks ) dengan rumus:

 maks = Pt  Pe

5.            Menentukan nilai  tabel


Menyimpulkan hasil perhitungan, yaitu apabila  maks <  tabel maka distribusi teoritis yang digunakan untuk menentukan persamaan distribusi
dapat diterima dan apabila  maks >  tabel maka distribusi teoritis yang digunakan untuk menentukan persamaan distribusi tidak dapat diterima
 maks  tabel

PROBABILITAS PROBABILITAS D
X DISTRIBUSI DISTRIBUSI
NO X (mm) Log X (mm) RERATA S (mm) K (Pe-Pt)
(mm) PENGAMATAN TEORITIS
Pe (%) Pt (%) (%)
1 132.0 2.121 1.959 0.095 1.701 9.09 11.11 -2.02
2 106 2.025 1.959 0.095 0.696 18.18 22.22 4.04
3 103 2.013 1.959 0.095 0.564 27.27 33.33 -6.06
4 99 1.996 1.959 0.095 0.382 36.36 44.44 -8.08
5 96 1.982 1.959 0.095 0.241 45.45 55.56 -10.10
6 94 1.973 1.959 0.095 0.145 54.55 66.67 -12.12
7 87 1.940 1.959 0.095 -0.210 63.64 77.78 -14.14
8 80 1.903 1.959 0.095 -0.594 72.73 88.89 -16.16
9 73 1.863 1.959 0.095 -1.014 81.82 100.00 -18.18
10 60 1.778 1.959 0.095 -1.912 90.91 111.11 20.20

Rekapitulasi Uji Smirnov - Kolmogorov


uji smirnov kolmogorov test
Data = 10
Signifikan (%) = 5
D kritis = 41 %
D maksimum = 20.20 %
Kesimpulan Hipotesis Log Pearson diterima
3. UJI CHI SQUARE PADA LOG PEARSON TYPE III

χ 2h  
n
O i  E i 2 dengan:
i 1 Ei  h2 = parameter Chi Square terhitung
G = jumlah sub grup
O1 = jumlah nilai pengamatan pada sub grup ke i
Ei = jumlah nilai teoritis pada sub grup ke i

JUMLAH DATA
NO NILAI BATAS SUB KELOMPOK (Oi-Ei)2 (Oi-Ei)2 / Ei
Oi Ei

1 P<=20,4545 2 1 1 1.00
2 20,4545<P<49,2272 3 3 0 0.00
3 49,2272<P<69,6818 2 2 0 0.00
4 69,6818<P<90,1364 2 2 0 0.00
5 P>=90,1364 1 2 1 0.50
Jumlah 10 10 2

X2 hitung = (Oi-Ei)2 / Ei G = 1 + 1,33 Ln x 4.06243817368208 5


Rekapitulasi Uji Chi Square dk = G -( R + 1) = 5 -(2+1) =2
uji smirnov kolmogorov test Ei = N/G = 10/5 =2
dk = 2 a = 5% DX = (Xmax - Xmin)/(G-1) 20.45454545455
Harga Chi square = 2 % X awal = Xmin - 1/2 D X 49.77272727273
Harga Chi square Tabel = 5.991 %
Interprestasi hasil = Persamaan distribusi teoritis dapat diterima

70.2272727272727
70.22727272727 90.6818181818182
90.68181818182 111.136363636364
111.1363636364 131.590909090909
131.5909090909 152.045454545455
4. REKAPITULASI HASIL PERHITUNGAN HUJAN RANCANGAN

KALA ULANG HUJAN RANCANGAN (mm)


NO METODE LOG PEARSON TYPE
III 162.629694
( TAHUN )

1 2 162.63
2 5 177.62
3 10 184.36
4 25 191.21
5 50 194.24
6 100 197.14
7 200 199.52
UJI SMIRNOV KOLMOROV
Interprestasi Hasil :
- Jika D Maksimum (%) < D Kritis (%) .....> Distribusi teoritis yang digunakan bisa diterima
D Maksimum (%) 20.20 %
Derajat Signifikan, α (%) 5
D Kritis 41 %
HIPOTESA DITERIMA
UJI CHI SQUARE
Interprestasi Hasil :
- Apabila P>5% ....>Distribusi teoritis diterima
- Apabila P<1% ....>Distribusi teoritis tidak diterima
- Apabila 1%<P<5% ....>Tidak mungkin diambil keputusan perlu tambah data
CHI SQUARE HITUNG 2
P (%) 5.99 %
CHI SQUARE KRITIS (P=5%) 5.99 %
Derajat Kebebasan 2
HIPOTESA DITERIMA
ж INTENSITAS CURAH HUJAN
1. PERHITUNGAN INTENSITAS CURAH HUJAN DENGAN KALA ULANG 10 TAHUN
Mononobe (Subarkah : 20), dengan persamaan:
2
R  24  3
I  24  
24  t 
Dengan:
I = intensitas hujan (mm/jam)
t = lamanya hujan, menit untuk (1) sampai (3), jam untuk (4)
R24 = curah hujan- maksimum harian selama 24 jam (mm)

Waktu konsentrasi dihitung dengan teoritis, tetapi karena daerah pertanian yang diukur secara langsung tidak terlalu besar, sebagai berikut:
maka besarnya waktu konsentrasi dihitung dengan menggunakan rumus
0,77
 Ls 
Tc  0, 0195   menit
 S
Dengan:
L = panjang saluran (m)
S = kemiringan rerata saluran

Perhitungan waktu konsentrasi disajikan pada Tabel berikut:

RUAS JALAN SALURAN MENUJU L (m) Siope Tc (Jam) Tc (menit) R24 (mm)

D.I Panjaitan Saluran 2 Kiri Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 2 Kanan Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 3 Kiri Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 3 Kanan Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 4 Kiri Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 4 Kanan Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 5 Kiri Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 5 Kanan Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 6 Kiri Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 6 Kanan Saluran 1 100.0000 0.001000 0.161 9.661 184.36
Saluran 1 Titik Q 500.0000 0.001000 0.556 33.361 184.36
2. PERHITUNGAN DEBIT LIMPASAN
Q = 0,278 C.I.A.

Dengan:
Q = debit banjir (m3/det)
C = koefisien pengaliran
A = luas DAS (hektar)
I = intensitas hujan (mm/jam)

RUAS JALAN SALURAN MENUJU C I (mm/jam) A (km2) Qah (m3/dt)

D.I Panjaitan Saluran 2 Kiri Saluran 1 0.600 215.946 0.283 10.186


Saluran 2 Kanan Saluran 1 0.600 215.946 0.232 8.352
Saluran 3 Kiri Saluran 1 0.600 215.946 0.241 8.686
Saluran 3 Kanan Saluran 1 0.600 215.946 0.370 13.329
Saluran 4 Kiri Saluran 1 0.600 215.946 0.365 13.162
Saluran 4 Kanan Saluran 1 0.600 215.946 0.241 8.667
Saluran 5 Kiri Saluran 1 0.600 215.946 0.237 8.545
Saluran 5 Kanan Saluran 1 0.600 215.946 0.283 10.190
Saluran 6 Kiri Saluran 1 0.600 215.946 0.248 8.939
Saluran 6 Kanan Saluran 1 0.600 215.946 0.240 8.635
Saluran 1 STA 0+500 Saluran 1 STA 0+000 0.900 94.523 0.358 8.474

3. PERHITUNGAN KAPASITAS SALURAN DRAINASE PADA KONDISI TAHUN 2015 DENGAN KALA ULANG 5 TAHUN
Perhitungan dimensi saluran digunakan rumus kontinuitas dan rumus Manning, sebagai berikut:
Q=V.A
V=(1/n).r2/3.S1/2

Dengan:
Q = debit pengaliran (m3/det)
V = kecepatan rata-rata aliran (m/det)
A = luas penampang basah saluran (M2)
n = koefisien kekasaran Manning
r = jari-jari hidraulis (m)
S = kemiringan dasar saluran

Ada beberapa bentuk penampang saluran yang dipakai, yaitu:


1.        Penampang saluran segiempat
Abx y
P = b + 2y
by
R=
b + 2y

Dengan:
b = lebar saluran (m)
y = dalam saluran tergenang air tanah (m)
A = luas (m2)
P = keliling basah (m)
R = jari-jari hidrolis (m)

2.        Penampang saluran trapesium


A =  b + zy  y
P = b + 2y 1  z 2

R=
 b + zy  y
b + 2y 1  z 2
Dengan:
b = lebar saluran (m)
y = dalam saluran tergenang air tanah (m)
z = kemiringan saluran
A = luas (m2)
P = keliling basah (m)
R = jari-jari hidrolis (m)

DIMENSI EXISTING
RUAS JALAN SALURAN
RUAS JALAN SALURAN
b (m) b (m) h(m) A (m2) P (m) R (m) n

D. I Panjaitan Saluran 2 Kiri 0.9800 0.7000 0.6000 0.9800 2.6127 0.3751 0.0130
Saluran 2 Kanan 1.2600 0.8000 0.9000 1.5840 3.4126 0.4642 0.0130
Saluran 3 Kiri 0.3600 0.3600 0.2000 0.1555 1.0943 0.1421 0.0130
Saluran 3 Kanan 0.4000 0.4000 0.4000 0.2240 1.2616 0.1775 0.0130
Saluran 4 Kiri 0.6600 0.6600 0.2000 0.5227 2.0061 0.2606 0.0130
Saluran 4 Kanan 0.6600 0.6600 0.2000 0.5227 2.0061 0.2606 0.0130
Saluran 5 Kiri 0.7500 0.7500 0.5000 0.8438 2.4271 0.3476 0.0130
Saluran 5 Kanan 0.7500 0.7500 0.5000 0.8438 2.4271 0.3476 0.0130
Saluran 6 Kiri 0.2000 0.2000 0.2000 0.0480 0.6079 0.0790 0.0130
Saluran 6 Kanan 0.2000 0.2000 0.2000 0.0480 0.6079 0.0790 0.0130
Saluran 1 1.1000 1.3000 1.3100 3.6439 5.3850 0.6767 0.0130

BATAS SALINAN

DIMENSI RENCANA
RUAS JALAN SALURAN
b (m) h(m) s(m) A (m2) P (m) R (m) n

D. I Panjaitan Saluran 2 Kiri 1.00 4.00 1.50 28.0000 15.4222 1.8156 0.0130
Saluran 2 Kanan 2.00 3.00 0.90 14.1000 10.0722 1.3999 0.0130
Saluran 3 Kiri 1.00 3.00 2.00 21.0000 14.4164 1.4567 0.0130
Saluran 3 Kanan 3.00 4.50 4.00 94.5000 40.1080 2.3561 0.0130
Saluran 4 Kiri 3.00 4.50 4.00 94.5000 40.1080 2.3561 0.0130
Saluran 4 Kanan 1.00 3.00 1.00 12.0000 9.4853 1.2651 0.0130
Saluran 5 Kiri 1.00 3.00 1.00 12.0000 9.4853 1.2651 0.0130
Saluran 5 Kanan 1.00 3.50 1.50 21.8750 13.6194 1.6062 0.0130
Saluran 6 Kiri 1.00 3.00 1.00 12.0000 9.4853 1.2651 0.0130
Saluran 6 Kanan 1.00 3.00 1.00 12.0000 9.4853 1.2651 0.0130
Saluran 1 2.00 2.50 3.00 23.7500 17.8114 1.3334 0.0130

DIMENSI RENCANA
RUAS JALAN SALURAN
b (m) h(m) s(m) A (m2) P (m) R (m) n
I (mm/jam)

215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
215.946
94.523
DIMENSI EXISTING Debit
rancangan 10 KETERANGAN
Debit
rancangan 10 KETERANGAN
S Q (m3/dt) tahun (m3/dt)

0.01000 4.0008 10.186 TIDAK MENCUKUPI


0.01000 4.6115 8.352 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 2.0949 8.686 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 2.4300 13.329 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 3.1381 13.162 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 3.1381 8.667 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 3.8032 8.545 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 3.8032 10.190 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 1.4157 8.939 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 1.4157 8.635 TIDAK MENCUKUPI
0.01000 5.9290 8.474 TIDAK MENCUKUPI

ATAS SALINAN

DIMENSI RENCANA Debit


rancangan 10 KETERANGAN
S Q (m3/dt) tahun (m3/dt)

0.010 11.4480 10.186 CUKUP


0.010 9.6262 8.352 CUKUP
0.010 9.8847 8.686 CUKUP
0.010 13.6204 13.329 CUKUP
0.010 13.6204 13.162 CUKUP
0.010 8.9980 8.667 CUKUP
0.010 8.9980 8.545 CUKUP
0.010 10.5499 10.190 CUKUP
0.010 8.9980 8.939 CUKUP
0.010 8.9980 8.635 CUKUP
0.010 9.3190 8.474 CUKUP

DIMENSI RENCANA Debit


rancangan 10 KETERANGAN
S Q (m3/dt) tahun (m3/dt)
1. TABEL NILAI K DISTRIBUSI LOG PEARSON TYPE III
KOEFISIEN ASIMETRI, Cs Negatif

T (th) 1.0101 1.0526 1.1111 1.25 2 5 10 25 50


Cs:P(%) 99 95 90 80 50 20 10 4 2
0 -2,326 -1,645 -1,202 -0,842 0.000 0.842 1.282 1.751 2.054
-0.1 -2,400 -1,673 -1,292 -0,836 0.017 0.846 1.270 1.716 2.000
-0.2 -2,472 -1,700 -1,301 -0,830 0.033 0.850 1.258 1.680 1.945
-0.3 -2,544 -1,726 -1,309 -0,824 0.050 0.853 1.245 1.643 1.890
-0.4 -2,615 -1,750 -1,317 -0,816 0.066 0.855 1.231 1.606 1.834
-0.5 -2,606 -1,774 -1,323 -0,808 0.083 0.856 1.216 1.567 1.777
-0.6 -2,755 -1,797 -1,320 -0,880 0.099 0.857 1.200 1.528 1.720
-0.7 -2,824 -1,019 -1,333 -0,790 0.116 0.857 1.183 1.488 1.663
-0.8 -2,021 -1,039 -1,336 -0,780 0.132 0.856 1.166 1.448 1.606
-0.9 -2,057 -1,050 -1,339 -0,769 0.148 0.854 1.147 1.407 1.549
-1.0 -3,022 -1,077 -1,340 -0,758 0.164 0.852 1.128 1.366 1.492
-1.1 -3.087 -1,104 -1,340 -0,758 0.180 0.848 1.107 1.324 1.435
-1.2 -3,149 -2,300 -1,340 -0,956 0.195 0.844 1.086 1.282 1.379
-1.3 -3,211 2,327 -1,333 -0,956 0.210 0.838 1.064 1.240 1.324
-1.4 -3,271 -2,4 -1,333 -0,944 0.225 0.832 1.041 1.198 1.270

2. NILAI KRITIS D0 UNTUK UJI SMIRNIV-KOLMOROV -27 -2327

α
0.200 0.100 0.050 0.010
n
5 0.450 0.510 0.560 0.670
10 0.320 0.370 0.410 0.490
15 0.270 0.300 0.340 0.400
20 0.230 0.260 0.290 0.360
25 0.210 0.240 0.270 0.320
30 0.190 0.220 0.240 0.290
35 0.180 0.200 0.230 0.270
40 0.170 0.190 0.210 0.250
45 0.160 0.180 0.200 0.240
50 0.150 0.170 0.190 0.230
n<50 n1,07/0,5 n1,22/0,5 n1,36/0,5 n1,63/0,5

α : derajat kepercayaan

3. HARGA CHI-SQUARE
Probablity of deviation greather then x2

x2
(dk) 0.200 0.100 0.050 0.010 0.001
1 1.642 2.706 3.841 6.635 10.827
2 3.219 4.605 5.991 9.210 13.815
3 4.642 6.251 7.815 11.345 16.268
4 5.989 7.779 9.488 13.277 18.465
5 7.289 9.236 11.070 15.086 20.517
6 8.558 10.645 12.592 16.812 22.457
7 9.803 12.017 14.067 18.475 24.322
8 11.030 13.362 15.507 20.090 26.125
9 12.242 14.987 16.919 21.666 27.877
10 13.442 15.987 18.307 23.209 29.588
11 14.631 17.275 19.675 24.725 31.264
12 15.812 18.549 21.026 26.217 32.909
13 16.985 19.812 22.362 27.688 34.528
14 18.151 21.064 23.685 29.141 36.123
15 19.311 22.307 24.996 30.578 37.697
16 20.465 23.542 26.296 32.000 39.252
17 21.615 24.769 27.587 33.409 40.790
18 22.760 25.989 28.869 34.805 42.312
19 23.900 27.204 30.144 36.191 43.820
20 25.038 28.412 31.410 37.566 45.315

dk : Derajat Bebas

4. NILAI KOEFISIEN PENGALIRAN

NO KONDISI PERMUKAAN TANAH KOEFISIEN PENGALIRAN (C)


1 Jalan beton dan jalan aspal 0.70 - 0.95
2 Jalan kerikil dan jalan tanah 0.40 - 0.70
3 Bahu jalan:
Tanah berbutir halus 0.40 - 0.65
Tanah berbutir kasar 0.10 - 0.20
Batuan masif keras 0.70 - 0.85
Batuan masif lunak 0.60 - 0.75
Daerah perkotaan 0.70 - 0.95
4 Daerah pinggir kota 0.60 - 0.70
5 Daerah industri 0.60 - 0.90
6 Permukiman padat 0.40 - 0.60
7 Permukiman tidak padat 0.40 - 0.60
8 Taman dan kebun 0.20 - 0.40
9 Persawahan 0.45 - 0.60
10 Perbukitan 0.70 - 0.80
11 Pegunungan 0.75 - 0.90

4. NILAI KOEFISIEN KEKASARAN MANNING

NO JENIS BAHAN SALURAN n


1 Gorong-gorong lurus dan bersih 0.010
2 Gorong-gorong dengan lengkungan dan sedikit kotoran 0.011
3 Saluran pembuang dengan bak kontrol 0.013
4 Saluran dari tanah bersih 0.016
5 Saluran dari tanah berkerikil 0.022
6 Saluran dari tanah dengan sedikit tanaman/rumput 0.022
7 Saluran alam bersih dan lurus 0.025
8 Saluran alam bersih berkelok-kelok 0.033
9 Saluran alam dengan tanaman pengganggu 0.050
100 200 1000
1 0.5 0.1
2.326 2.576 3.090
2.252 2.482 2.950
2.178 2.388 2.810
2.104 2.291 2.670
2.029 2.201 2.530
1.955 2.108 2.400
1.880 2.016 2.270
1.806 1.926 2.140
1.733 1.837 2.020
1.660 1.749 1.900
1.588 1.664 1.790
1.518 1.581 1.600
1.449 1.501 1.280
1.383 1.424 1.180
1.318 1.351 1.130
ALIRAN (C)
0.95
0.70

0.65
0.20
0.85
0.75
0.95
0.70
0.90
0.60
0.60
0.40
0.60
0.80
0.90

n
- 0.013
- 0.014
- 0.017
- 0.020
- 0.030
- 0.033
- 0.033
- 0.014
- 0.080

Anda mungkin juga menyukai