Type III
rumus yang digunakan dalam metode Distribusi Probabilitas Log Pearson Type III
Keterangan rumus :
Log XT = nilai logaritma hujan rencana dengan periode ulang T
_____
Log XT = nilai rata-rata dari log X = Σ Log Xi
______
n
Contoh Perhitungan !
Untuk contoh perhitungan kita masih gunakan data curah hujan maksimum (Xi) yang
digunakan pada pembahasan sebelumnya dan kita akan coba hitung hujan rencana periode
ulang 2 tahun, 5, 20, 50 dan 100 tahun menggunakan metode Distribusi Probabilitas Log
____ ____
Tahun Xi (mm) Log Xi ( Log Xi – Log X )2 ( Log Xi – Log X )3
n
10
= 2,1971
Nilai Cs yang sudah didapat dipakai untuk mencari nilai T pada lampiran Tabel Frekuensi KT
untuk Distribusi Log Pearson Type III, maka didapat :
T = 2 dan Cs = 0,541 maka nilai KT = - 0,018
T = 5 dan Cs = 0,541 maka nilai KT = 0,837
T = 20 dan Cs = 0,541 maka nilai KT = 1,685
T = 50 dan Cs = 0,541 maka nilai KT = 2,108
T = 100 dan Cs = 0,541 maka nilai KT = 2,401
Hujan rencana untuk periode ulang 2 tahun (X2) :
_____
1. Log X2 = Log X + (KT x S Log X) = 2,1971 + (-0,018 x 0,1369)
= 2,1946
X2 = 156,53 mm
Log Pearson Type III, untuk periode ulang 2 tahun, 5, 20, 50 dan 100 tahun. (*)
Beberapa waktu lalu telah dibahas perhitungann hujan rencana dengan Distribusi
Probabilitas Gumbel tapi tidak secara gamblang dan periode ulang tahunnya pun tidak
sinkron dengan beberapa periode ulang yang dibahas pada metode berikutnya yakni 2 tahun,
5, 20, 50 dan 100 tahun. Oleh karena itu harus disinkronkan periode ulangnya agar bisa
dilakukan perbandingan antar empat metode yang digunakan dalam perhitungan hujan
rencana.
Nah, berikut rumus untuk perhitungan Distribusi Probabilitas Gumbel di bawah ini.
Kelihatannya agak berbeda dari rumus sebelumnya, itu cuma kelihatannya saja tapi
sebenarnya sama saja, karena rumus sebelumnya merupakan penjabaran dari rumus ini
___
XT = X + S x K
dimana :
XT = hujan rencana (mm)
_
X = nilai rata-rata dari hujan
S = Standar deviasi dari data hujan
K = Faktor frekuensi Gumbel : K = Yt – Yn
_______
Sn
Yt = reduced variate (lampiran tabel)
Sn = reduced standar (lampiran tabel)
Yn = reduced mean (lampiran tabel)
Contoh Perhitungan
Diketahui data hujan harian maksimum 10 tahun pengamatan seperti tertera dalam tabel.
Hitunglah besar curah rencana dengan periode ulang 2 tahun, 5, 20, 50 dan 100 tahun
__
Tahun Xi (Xi – X )2
(mm) __
2004 134 954,81 *) Hitung nilai rata-rata ( X )
2005 173 65,61 __
2006 241 5791,21 X = Σ (Xi)
2007 131 1149,21 ______
2008 121 1927,21
n
2009 126 1513,21
2010 106 3469,21
= 1649
2011 138 723,61 ________
2012 234 4774,81
2013 245 6416,01 10
Σ 1649 26784,9
Rata-rata 164,9 = 164,9
Stand dev 54,55
*) Hitung Deviasi Standar (S)
_ 0,5 0,5
S = Σ( Xi – X)2 = 26784,9
_______ _______ (bentuk akar bisa disederhanakan menjadi X 0,5)
10 -1 9
= 54,55
Dengan jumlah data (n) = 10 maka didapat nilai Sn dan Yn yang diambil dari lampiran :
Sn 0,9497
Yn 0,4952
Lalu kemudian hitung hujan rencana untuk periode ulang 2 tahun, 5, 20, 50 dan 100 tahun
dengan Yt untuk masing-masing periode ulang dan hasil perhitungannya tertera dalam tabel
di bawah ini;
Rekap Hasil Perhitungan Hujan Rencana Untuk Empat Metode yang Dipakai
Periode Ulang Hujan Rencana (mm)
Gumbel Normal Log Normal Log Pearson Type III
1 2 3 4 5
X2 tahun 154,06 164,9 157,43 156,53
X5 tahun 222,61 210,72 205,11 204,92
X20 tahun 307,07 254,36 264,00 267,73
X50 tahun 360,59 276,72 295,12 305,91
X100 tahun 400,69 292,00 328,15 335,50
Sumber Pustaka :
Kamiana, I Made. 2001. Teknik Perhitungan Debit Rencana Bangunan Air. Graha Ilmu. Yogyakarta