PERCOBAAN 2 TPS 1 B
1
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
2
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
3
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
4
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
5
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
6
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
7
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
8
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
9
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
10
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
11
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
12
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
13
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
14
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
15
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
16
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
17
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
18
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
19
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
20
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
21
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
22
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
23
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
24
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
25
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
26
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
27
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
28
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
29
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
30
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
31
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
32
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
33
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
34
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
35
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
36
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
37
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
38
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
39
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Agar tidak terjadi
kesalahan saat
pemakaian alat-alat
laboratorium,
40
seorang praktikan
sebaiknya mengetahui
prinsip kerja dan fungsi
dari alat-alat
laboratorium tersebut.
Selain itu keselamatan
alat-alat laboratorium
harus
diperhatikan agar dapat
berfungsi dengan baik.
Banyak sekali alat ukur
yang
diciptakan manusia baik
yang tradisional maupun
41
yang sudah menjadi
produk
teknologi modern. Salah
satu contohnya alat ukur
besaran massa seperti
neraca
atau timbangan.
Mengukur adalah membandingkan sesuatu yang diukur dengan besaran
sejenisatau alat ukur yang ditetapkan sebagai satuan. Besaran adalah sesuatu yang
dapat diukur,mempunyai nilai yang dapat dinyatakan dengan angka-angka dan
memiliki satuantertentu. Sedangkan satuan adalah pernyataan yang menjelaskan
arti dari suatu besaran(Rully Bramasti dan Eko Sujatmiko, 2012).
42
Fungsi dari neraca digital maupun analitik secara umum adalah alat
pengukur massa. Kegunaan ini tergantung skala dari neraca tersebut, misalnya
neraca yang ada dipasar swalayan dengan yang berada di laboratorium tentu
sensitivitas dan skala neracanya jauh berbeda. Neraca pada umumnya digunakan
untuk menimbang dengan ketelitian tinggi, seperti transaksi logam mulia. Oleh
karena itu, pengujian neraca untuk memastikan kebenaran pengukuran harus
dilakukan ( Nasution, 2012).
Massa adalah suatu sifat fisika dari suatu benda yang digunakan untuk
menjelaskan berbagai perilaku objek yang terpantau. Dalam kegunaan sehari-hari,
massa biasanya di sinonimkan dengan berat. Namun, menurut pemahaman ilmiah
modern, berat suatu objek diakibatkan adanya interaksi antara massa dengan
medan gravitasi (JThorneBOT, 2015).
43
III. ALAT DAN BAHAN
3.1.1 Alat
1. Neraca Analitik
2. Kaca Arloji
3. Spatula
4. Kuas
5. Tissue
3.1.2 Bahan
1. Asam Oksalat
44
6. Kemudian dilihat waterpass. Perhatikan gelembung pada waterpass jika
gelembung udara tidak berada dalam lingkaran, diatur dengan memutar
kaki – kaki neraca.
V. DATA PENGAMATAN
Dari pengamatan kali ini kami dapat menentukan hasil atau berat suatu bahan
kimia sebagai berikut:
45
VII. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada percobaan kali ini, praktikan dituntut untuk menimbang bahan yang
telah ditentukan sesuai dengan arahan atau ketentuan dari instruktur laboratorium.
Instruktur laboratorium memberikan aturan penimbangan bahan pada angka atau
massa yang telah ditentukan sebesar 1,0000 gr. Kemudian penentuan angka
minimal range penimbangan sebesar 0,9990 gr dan angka maksimal range
penimbangan sebesar 1,0010 gr. Dan diperoleh data – data dari hasil praktikum
sesuai dengan tabel 5.1 data pengamatan. Pada praktikan 1 didapatkan hasil
penimbangan sebasar 1,0009 gr , praktikan 2 didapatkan hasil penimbangan
sebesar 1,0003 gr , praktikan 3 didapatkan hasil penimbangan sebesar 1,0010 gr.
46
VIII. KESIMPULAN DAN SARAN
8.1 KESIMPULAN
1. Praktikan dapat menentukan jenis dan fungsi dari neraca analik yang terdapat
pada laboratorium.
8.2 SARAN
2. Praktikan harus hati – hati dalam memasukkan bahan/zat ke kaca arloji untuk
menghindari terjadimya tumpahan.
47
IX. DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/5903399/
LAPORAN_PRAKTIKUM_TEKNIK_LABORATURIUM
dari Wikipedia:http://id.m.wikipedia.org/
48