=2022=
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
POLRES KULONPROGO
I. PENDAHULUAN
Para pemimpin wajib menjadi role model, setidaknya dalam hal akhlak,
cara berfikir, cara berperilaku dan bertindak, kejujuran, dan
ketegasannya. Pada prinsipnya pemimpin harus menjadi sosok manusia
yang luar biasa (extraordinary person), harus lebih banyak berkarya
daripada banyak berbicara. Dipundak pemimpinlah melekat tanggung-
jawab untuk melakukan perubahan dan pembaharuan organisasi.
Dengan karakter seperti itulah, maka seorang pemimpin dapat disebut
sebagai role model.
A. Dasar
1. Maksud
2. Tujuan
II. PELAKSANAAN
Sistim karir adalah suatu sistim kepegawaian, dimana untuk
pengangkatan pertama didasarkan atas kecakapan yang bersangkutan,
sedang dalam pengembangannya lebih lanjut, masa kerja, kesetiaan,
pengabdian dan syarat-syarat obyektif lainnya juga menentukan. Sistim
prestasi kerja adalah suatu sistim kepegawaian, dimana pengangkatan
seseorang untuk menduduki sesuatu jabatan atau untuk naik pangkat
didasarkan atas kecakapan dan prestasi yang dicapai oleh pegawai yang
diangkat. Kecakapan tersebut harus dibuktikan dengan lulus dalam ujian
dinas dan prestasi dibuktikan secara nyata. Sistim prestasi kerja tidak
memberikan pengharapan terhadap masa kerja.
1. Tidak memiliki target yang jelas, memiliki bidikan karir yang tidak
focus dan tidak bersemangat. membidik karir yang spesifik,
meliputi jenjang karir yang hendak dicapai, Berapa lama ingin
mencapainya, apa saja potensi penghambat untuk mencapainya,
Strategi apa untuk mengantisipasi dan mengatasinya.
5
Berdasarkan hal tersebut maka peran role model dalam hal ini
Kapolres sangatlah signifikan dalam pengembangan karier personel
dilingkungan kerjanya. Secara konkrit personel dapat mencontoh
Kapolres saat menjabat bagaimana sikapnya kepada bawahan,
bagaimana cara memerintah, bagaimana saat memimpin koordinasi, dan
secara keseluruhan bagaimana mengarahkan visi misi instansi yang
dipimpin bisa tercapai.
Gambar 1
Pengarahan Kapolres Kulonprogo kepada personel tentang pembinaan karier
7
Gambar 2
Pengarahan Kapolres Kulonprogo bersama Karo SDM Polda DIY
kepada personel tentang pembinaan karier
Gambar 3
Kegiatan Kapolres dalam rangka serah terima jabatan
sebagai bagian dalam pembinaan karier
8
Gambar 4
Kegiatan Kapolres memimpin tanda tangan pakta integritas untuk menjamin akuntabilitas
dalam mengemban jabatan
Gambar 6
Kegiatan diskusi antara Kapolres dan personel sebagai wahana transfer knowledge
9
Tantangan yang sering dihadapi oleh pimpinan sebagai role model yaitu
bagaimana dapat memilih pendekatan penilaian prestasi kerja pegawai
yang dapat memberikan rasa adil, dan benar secara peraturan
kelembagaan juga menyentuh tujuan pelaksanaan program penilaian itu
sendiri. Usaha untuk meningkatkan semangat kerja bagi para pegawai
bukanlah hal yang mudah, karena menyangkut sikap mental dan
perilaku individu. Dengan demikian perlu diterapkan metode serta
analisis kebijaksanaan pengembangan karir. Hal tersebut dimaksudkan
agar para pegawai dapat mengubah, membentuk dan menata kembali
kehidupan kelompok ataupun organisasi dalam praktek penerapan
fungsi-fungsi manajemen.
10
III. PENUTUP