I. PENDAHULUAN
A. Dasar
1. Maksud
2. Tujuan
II. PELAKSANAAN
Dalam mengukur pencapaian kinerja personel Polri, terdapat Peraturan
Kapolri Nomor 2 tahun 2018 tentang Penilaian Kinerja Anggota
Kepolisian Republik Indonesia dengan Sistem Manajemen Kinerja yang
merupakan komitmen institusi Polri untuk melakukan perbaikan
pengukuran kinerja dari sistem penilaian terdahulu (Daftar Penilaian
atau Dapen) yang terkesan hanya sebuah formalitas. Perbaikan sistem
pengukuran kinerja dilaksanakan dengan pertimbangan untuk
meningkatkan dan mengembangkan kinerja yang berbasis kompetensi,
maka perlu diciptakan sistem pengukuran yang objektif, transparan dan
4
Tabel 2.
Semester 1 Semester 2
%Kontrak
Tahun 2021 Tahun 2021 %Kontrak %Penilaian %Penilaian
Jumlah Kerja
Satuan Kerja Kerja PP PP Semester
Personel Semester 1
Penilaian Penilaian Semester 2 Semester 2 1 Tahun 2021
Kontrak Kontrak Tahun 2021
PP PP
POLRES KULON PROGO 1.129 1.080 1.084 1.100 1.101 97.43% 97.51% 97.51% 97.51%
5
Penilaian kinerja di Polres Kulonprogo belum dapat mencapai 100 %
karena masih terdapat kendala antara lain:
b. Perangkat keras server sistem aplikasi SMK online yang dikelola oleh
Divisi TIK Polri sering terkendala overload service ketika pengguna
SMK online mengalami peningkatan yang signifikan pada saat jam
kerja;
6
pelayanan dan bimbingan kepada para personel Polri guna
meminimalisir kendala terkait SMK.
7
III. PENUTUP
A. Simpulan
1) Implemementasi penilaian kinerja melalui SMK sebagaimana dalam
Perpol No 2 Tahun 2018 dan penggunaan aplikasi SMK online di
Polres Kulonprogo belum bisa terpenuhi 100 % dikarenakan
rendahnya tingkat pemahaman operator dan personel Polres
Kulonprogo.
3) Kendala overload service pada perangkat keras server sistem
aplikasi SMK online yang dikelola DIV TIK Polri disiasati dengan
menggunakan manajemen waktu untuk menghindari bottleneck.
B. Saran
Dalam rangka optimalisasi pelayanan SMK pada masa adaptasi
kebiasaan baru, disarankan sebagai berikut:
1) Melaksanakan kegiatan pelatihan, training of trainer secara
simultan, terintegrasi dan berkelanjutan untuk meningkatkan
kemampuan atau kompetensi operator dan anggota Polri dalam
menggunakan aplikasi SMK online.;
8
3) Mengalokasikan anggaran dalam DIPA pada Biro SDM untuk
kegiatan pelatihan peningkatkan kemampuan dan insentif kepada
para operator sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja dalam
memberikan pelayanan kepada personel Polri.