(Materi 19 September 2022)

TERTIB DALAM MEROKOK

Merokok merupakan aktivitas yang sangat tidak asing lagi dan sering kita temui di kehidupan
sehari-hari. Termasuk di lingkungan kerja tambang. Merokok mungkin merupakan hal biasa bagi
sebagian orang karena bisa menjadikan hidupnya lebih semangat, ada juga karena ingin terlihat trendi di
hadapan teman dan orang-orang disekitarnya. Sedangkan sebagian beranggapan bahwa kalau tidak
merokok hidupnya terasa ada yang kurang enak dan mulut terasa seakan kecut dan tidak enak. Namun,
Merokok merupakan aktivitas yang berdampak merugikan bagi kesehatan individu, keluarga,
masyarakat dan lingkungan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebab dalam rokok tersebut
lebih dari 4000 jenis bahan kimia berbahaya bagi kesehatan, mulai dari nikotin maupun zat lainnya yang
bisa menyebabkan kanker dan zat beracun bagi tubuh lainnya.
Merokok juga dapat mengganggu kenyamanan orang lain khususnya yang tidak merokok.
Perokok pasif juga memiliki risiko yang lebih tinggi dalam terkena penyakit seperti kanker paru-paru,
dan lain-lain. Maka dari itu sebagai perokok kita perlu untuk tertib dalam merokok.
Salah satu kebiasaan tertib dalam merokok adalah tidak merokok di sembarang tempat. Merokok
lah di area khusus untuk merokok. Atau jika tidak ada, merokoklah di tempat terbuka & jauh dari orang-
orang yang tidak merokok. Salah satu contohnya adalah merokok di kabin unit. Kegiatan ini merupakan
salah satu tindakan yang kurang displin dalam bekerja. Pasalnya kegiatan tersebut memiliki banyak
kerugian didalamnya. Kerugian ini diantaranya akan menyebabkan bau yang tidak enak di dalam kabin
terutama di area kokpit seperti setir dan dasbor. Aroma yang tidak sedap ini akan sulit dihilangkan jika
dilakukan dalam waktu yang cukup lama. Selain itu merokok di dalam kabin akan menyebabkan
rusaknya AC pada unit. Hal ini bermula dari asap rokok yang masuk kedalam sistem sirkulasi sehingga
akan mengendap dan menempel di evaporator AC. Akibatnya sirkulasi AC akan kotor dan menjadi
penyebab AC menjadi panas. Hal ini tentu akan menghambat produktivitas unit untuk bekerja secara
maksimal. Di tempat umum, merokok di kendaraan juga dapat merugikan orang lain, misalnya di
kendaraan roda dua. Karena abunya pasti akan berterbangan ke mana-mana dan bisa mengenai pengguna
kendaraan di belakangnya. Sampah puntung rokok juga jangan dibuang sembarangan. Meskipun kecil,
hal itu tetap dapat mencemari lingkungan, siapkanlah asbak untuk membuang abu rokok.
Kita tidak melarang Anda untuk total tidak merokok, namun kita harus bijak dan cerdas dalam
merokok. Jangan sampai hal yang kita lakukan justru merugikan orang lain dan lingkungan sekitar.
Dengan menerapkan tertib dalam merokok tentu akan menjaga lingkungan lestari dan keharmonisan
dalam hidup bermasyarakat dapat terwujud.

Saya pilih selamat!!

BBE... Be Best!!
Keselamatan... Bisa!!
Lingkungan… Lestari…
Safety is Our Priority
Prepared by HSE Dept.