Anda di halaman 1dari 23

HOME CARE

MK PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI ⬧ 2022


1.
PENGERTIAN
◦ Suatu pelayanan kesehatan secara komprehensif yang diberikan
kepada klien individu atau keluarga di tempat tinggal mereka
(Warhola)

◦ Pelayanan home care disediakan kapan pun saat seseorang lebih


memilih tinggal di rumah namun membutuhkan perawatan secara
terus menerus yang tidak mudah dan tidak tidak efektif jika
HOME CARE dilakukan oleh keluarga dan teman (National Association for Home
Care, 1996)

◦ Pelaksanakan kunjungan rumah pada keluarga yang berisiko oleh


perawat. Pelayanan diberikan secara langsung pada keluarga di
rumah yang menderita penyakit akut maupun kronis (Depkes RI
dalam konsep Perkesmas)

3
Home care
Merupakan bagian sekaligus cikal bakal dari Community
Health Nursing

4
Di Luar Negeri
◦ Dimulai sejak tahun 1800-an, Fokus pada orang sakit,
Orientasi pada individu, Curing
◦ Saat ini : banyak dimanfaatkan oleh keluarga lansia
◦ Perawatan lanjutan dari rumah sakit
Home care
Di Indonesia
◦ Sebagian besar dikerjakan di puskesmas melalui program
perkesmas
◦ Diikerjakan oleh perawat praktik mandiri

5
2.
TUJUAN
tujuan
∙ Meningkatkan fungsi keluarga dalam merawat anggota keluarga yang
mempunyai risiko tinggi masalah kesehatan (perkesmas)
∙ Menurut Warhola : Memandirikan klien dalam pemeliharaan kesehatan,
meningkatkan derajat kesehatan, upaya pencegahan penyakit dan risiko
kekambuhan serta rehabilitasi kesehatan

◦ Menolong” pasien dan anggota keluarga mereka untuk mencapai kemandirian.


Pelayanan ditujukan pada pemulihan dan stabilisasi dari keadaan sakit sang
pasien di rumah.

7
3.
DASAR HUKUM
◦ Pasal 1 : (6) dan (7)
◦ Pasal 23 : (1)-(4)
◦ Pasal 24 (1)

Undang-unda ◦ Pasal 31

ng Nomor 36 ◦ Pasal 32

Tahun 2009 ✍ Tenaga kesehatan berwenang untuk menyelenggarakan


kesehatan sesuai keahlian dan kompetensi
tentang
Kesehatan ✍ Harus memenuhi ketentuan kode etik, standard profesi,
pelayanan, SOP dan hak pengguna layanan

✍ Kewajiban penyelamatan nyawa pasien dan pencegahan


kecacatan, tidak menolak pasien

9
Undang-unda
ng Nomor 36 ◦ Pasal 44 : (1)
Tahun 2014 ◦ Pasal 46: (1)
tentang ✍ Kewajiban memiliki STR dan perizinan
Tenaga praktik
Kesehatan

10
✍ Batasan lingkup praktik
◦ Pasal 1
keperawatan : asuhan
Undang-unda ◦ Pasal 18: (1) keperawatan
ng Nomor 38 ◦ Pasal 19 : (1) (2)
✍ Tugas perawat dalam
Tahun 2014 ◦ Pasal 28 : (2)
praktik keperawatan
tentang ◦ Pasal 29 (1)
Keperawatan ◦ Pasal 3 (2) ✍ Kewajiban memiliki

◦ Pasal 15 (4) STR dan perizinan


praktik
◦ Pasl 34 (1)

11
✍ Batasan lingkup praktik
Permenkes RI No. keperawatan : asuhan
26/2019 ttg Pasal 3
◦ keperawatan
Peraturan
Pelaksanaan UU ◦ Pasal 15 (4)
✍ Wewenang perawat vokasi
Keperawatan ◦ Pasal 34 (1)
✍ Kewajiban praktik mandiri

12
Kepmenkes RI No. HK.
01.07/Menkes/425/2020 tentang Standard
Profesi Perawat

Lainnya
Kepmenkes RI No. 908/Menkes/SK/VII/2010
tentang Penyelenggaraan Pelayanan
Keperawatan Keluarga

13
3.
MANFAAT
Membantu pasien beradaptasi terhadap
berbagai keterbatasan fisik baik yang bersifat
sementara maupun menetap sehingga pasien
dapat menjalankan aktivitas rutinnya
senormal mungkin
3.
LINGKUP LAYANAN

Preventif, Promotif dan Rehabilitatif


Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan
gaya hidup, keamanan, lingkungan, dinamika
keluarga dan Menerapkan Asuhan Keperawatan di
rumah pasien

LINGKUP
PELAYANAN Kegiatan :
✔ Perawatan luka
✔ Memmberikan nutrisi parenteral dan enteral
✔ Memerikan obat
✔ Terapi darah
✔ Layanan bantuan pemenuhan KDM
✔ Upaya berhenti merokok

16
∙ Praktik keperawatan harus didasarkan pada kode etik,
standar pelayanan, standar profesi, dan standar
prosedur operasional
∙ Pengkajian komprehensif, mencakup sosio-demografi,
4. lingkungan, support system, status kesehatan, status
PRINSIP fungsional dan pemanfaaan pelayanan kesehatan
∙ Melibatkan berbagai sumber yang ada di sekitar
pasien dan keluarga.
∙ Menjalankan Interprofesional dan interdisiplin
kolaborasi,

17
5.
PERAN
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang
maksimal agar masyarakat mampu meningkatkan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
sehingga akan terwujud derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya
1. Melakukan pengkajian keperawatan kesehatan di keluarga
2. Membantu penemuan kasus penyakit
3. Melaksanakan tindakan keperawatan kesehatan bagi
keluarga, berdasarkan asuhan keperawatan yang telah
Perawat vokasi dibuat oleh perawat profesi melalui penugasan atau
pendelegasian.
sebagai anggota tim
dalam memberi 4. Mengevaluasi hasil tindakan keperawatan keluarga
asuhan keperawatan 5. Menjalin kemitraan dalam perawatan kesehatan
masyarakat
6. Melakukan penyuluhan kesehatan bagi keluarga
7. Melakukan penatalaksanaan keperawatan komplementer
dan alternatif.
19
Wewenang perawat sebagai pelaksana tugas :
a. Melakukan pengobatan untuk penyakit umum dalam hal
tidak terdapat tenaga medis
b. Merujuk klien sesuai dengan ketentuan pada sistem
rujukan
Kondisi Keterbatasan c. Melakukan pelayanan kefarmasian secara terbatas
: dalam hal tidak terdapat tenaga kefarmasian.

d. Melakukan tindakan wewenang perawat profesi


tenaga medis,
tenaga kefarmasian,
perawat profesi
Syarat dan ketentuan :
◦ Bertugas di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah
◦ Dilakukan oleh perawat praktik mandiri yang tidak terdapat
RS/Puskesmas/Pustu/Poskesdes
◦ Telah mendapat penyesuaaian kompetensi (pelatihan)
20
Menerima pelimpahan wewenang untuk
melakukan tindakan medis
Perawat vokasi
Mandat Delegatif
sebagai anggota tim
dalam memberi (di bawah (disertai pelimpahan
pengawasan tenaga tanggung jawab)
asuhan keperawatan medis) •Memasang infus
•Terapi parenteral •Menyuntik
•Menjahit luka •Imunisasi dasar
•Tindakan lain sesuai •Tindakan lain sesuai
kompetensi kompetensi

21
✔ Peningkatan pengelolaan diri
✔ Pengajaran
✔ Mobilisasi
6.
✔ Kotaborasi
Fungsi ✔ Penguatan
Perawat ✔ Pemecahan masalah
✔ Penemuan kasus

22
THANKS!
Any questions?

23

Anda mungkin juga menyukai