Anda di halaman 1dari 4

Palangka Raya, 04 Januari 2023

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Selamat Siang, Alhamdulillah saya panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah
Subhanahu wata’ala yang mana masih diberikan kesehatan sehingga dapat membuat
modul ini.
Modul ini di susun untuk memudahkan siswa-siswi dalam memperoleh
pengetahuan selain yang di sampikan oleh bapak/Ibu guru.
Saya berharap modul ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
siswa-siswi. Bahkan tidak hanya itu, saya berharap lebih jauh lagi agar modul ini dapat di
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Saya sadar masih banyak kekurangan didalam penyusunan modul ini, karena itu
keterbatasan pengetahuan serta pengalaman saya. Untuk itu saya begitu mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dari siswa-siswi demi kesempurnaan modul ini.

Langkah-langkah membaca Modul


1. Sebelum membaca modul siswa wajib untuk berdoa sesuai dengan keyakinannya
masing-masing.
2. Membaca tujuan pembelajaran dengan berurutan.
3. Membaca materi dengan seksama.
4. Membuat rangkuman sesuai dengan tujuan pembelajaran.
5. Berdoa untuk mengakhiri dalam membaca modul agar yang di pelajari dapat
bermanfaat dikemudian hari.

TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa mampu menjelaskan tentang suhu.
2. Siswa mampu menyebutkan alat yang digunakan untuk mengukur suhu.
3. Siswa mampu menyebutkan skala suhu.
4. Siswa mampu menuliskan skala termometer Celcius.
5. Siswa mampu menuliskan skala termometer Reamur.
6. Siswa mampu menuliskan skala termometer Fahrenheit.
7. Siswa mampu menuliskan skala termometer Kelvin.
8. Siswa mampu membandingkan skala Celcius, Reamur, dan Kelvin.
9. Siswa mampu menyelesaikan soal-soal tentang suhu.

Modul FISIKA : Suhu (Pertemuan Ke-1)


Palangka Raya, 04 Januari 2023

A. Suhu

Gambar diatas merupakan macam-macam termometer yang salah satunya


digunakan untuk mengukur suhu badan. Ketika kalian sedang sakit demam, tentu
kamu merasakan tubuhmu kalian lebih panas daripada biasanya. Derajat panas atau
dingin yang kamu rasakan dinamakan dengan suhu.
1. Termometer
Termometer bekerja dengan memanfaatkan perubahan sifat-sifat fisis benda
akibat perubahan suhu. Zat cair yang umumnya digunakan dalam termometer
adalah air raksa.
2. Skala Termometer
Terdapat empat skala yang digunakan dalam pengukuran suhu, yaitu skala
Celcius, Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin. Keempat skala tersebut memiliki
perbedaan dalam pengukuran suhunya.
Termometer dirancang dengan menggunakan sifat pemuaian sutau zat. Jika
bahan yang digunakan sama, maka pemuaian yang terjadi juga sama. Akan
tetapi, karena skala yang digunakan berbeda, akibatnya perlu penyesuaian. Jika
sifat pemuaian yang digunakan, maka kesetaraan skala termometer dapat
dilakukan dengan cara membandingkan.

Perhatikan termometer X dan Y di bawah ini!

Dengan a = Titik didih


b = Titik beku

Modul FISIKA : Suhu (Pertemuan Ke-1)


Palangka Raya, 04 Januari 2023

Pada termometer X dan Y berlaku perbandingan sebagai berikut.

= atau =

Keterangan :
𝛥X = Selisih antara skala yang ditunjukkan termometer X dengan titik tetap
bawah termometer X.
𝛥Y = Selisih antara skala yang ditunjukkan termometer Y dengan titik tetap
bawah termometer Y.
𝛥X0 = Jumlah skala pada termometer X.
𝛥Y0 = Jumlah skala pada termometer Y.

Contoh Soal :
Pada sebuah termometer A, titik beku Air adalah 40 0A dan titik didih Air 2400A.
Sebuah benda diukur dengan termometer Celcius, suhunya 400C, maka suhu
benda di ukur dengan termometer A adalah . . . . (Uji Kompetensi Hal.186)
Dik Ab = 400
Aa = 2400
Cb = 00
Ca = 1000
C = 400
Dit A=?

=
1000 (AtX - 400) = (400 ) 2000
1000AtX – =
1000AtX = +
1000AtX =

AtX =

AtX = 1200
Berikut persamaan-persamaan untuk melakukan konversi skala suhu

Modul FISIKA : Suhu (Pertemuan Ke-1)


Palangka Raya, 04 Januari 2023

TC = TR TF = TC + 320

TC = ( TF – 320 ) TF = TR + 320

TC = ( TK – 2730 ) TR = TC

TR = ( TF – 320 ) TK = TC + 2730

Contoh Soal :
Suhu di salah satu ruang kelas 300C, jika suhu diukur dengen termometer
Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin adalah . . . . .
Dik TC = 300C
Dit TR = ?
TF = ?
TK = ?
Jawab :
a. TR = ?
TR = TC

TR = ( 300 )

TR =
TR = 240

b. TF = ?
TF = TC + 320

TF = ( 300 ) + 320

TF = + 320

TF = 540 + 320
TF = 860

c. TK = ?
TK = TC + 2730
TK = 300 + 2730
TK = 3030

Modul FISIKA : Suhu (Pertemuan Ke-1)

Anda mungkin juga menyukai