2. Pada FKRTL dengan sistem antrean online (antrol), Peserta yang telah memiliki rekam
sidik jari, validasi eligibilitas Peserta menggunakan FP dapat dilakukan pada setiap poli/unit
pelayanan rawat jalan.
3. Aktivasi fingerprint di seluruh poli rawat jalan dapat diajukan oleh FKRTL melalui aplikasi
Health Facilities Information System (HFIS) secara bertahap atau sekaligus.
4. Bagi FKRTL yang telah memenuhi seluruh poli dengan aktivasi FP, FKRTL dapat
mengajukan permohonan menggunakan E-SEP melalui HFIS yang selanjutnya disetujui
oleh Kantor Cabang BPJS Kesehatan melalui HFIS (alur pengajuan implementasi E-SEP
terlampir).
5. Apabila selama masa tunggu persetujuan dari Kantor Cabang BPJS Kesehatan
sebagaimana poin 4 di atas, FKRTL mengajukan penambahan poli/unit pelayanan rawat
jalan yang melayani Peserta JKN pada aplikasi HFIS, maka proses persetujuan
implementasi dapat ditunda hingga poli/unit pelayanan rawat jalan yang baru dibuka
tersebut disetujui penambahannya sesuai ketentuan berlaku dan telah mengaktifkan
validasi FP pada HFIS.
6. Apabila FKRTL telah disetujui pengajuan implementasi E-SEP dan telah menggunakan
format E-SEP pada pengajuan klaim maka FKRTL tidak dapat membatalkan pengajuan
implementasi E-SEP dan wajib memenuhi setiap poli baru dengan dengan validasi FP
termasuk mengatasi kendala teknis apabila terdapat gangguan pada sarana prasarana
pendukung validasi FP dan implementasi E-SEP.
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja sama yang baik kami ucapkan terima
kasih.
Kepala
$$
Sugiyanto
Tembusan:
1. Kepala Dinas Kesehatan Se-wilayah Kerja KC Balikpapan
2. Ketua Persi Se-wilayah Kerja KC Balikpapan
3. Ketua PKFI Se-wilayah Kerja KC Balikpapan
4. Kepala Kabupaten Se-wilayah Kerja KC Balikpapan BPJS Kesehatan
5. Verifikator Bidang PMR KC Balikpapan BPJS Kesehatan
6. Staf Penjaminan Kabupaten Se-wilayah Kerja KC Balikpapan BPJS Kesehatan
RM/ra/PK.00
Lampiran 1 Surat Nomor: 1852/VIII-02/0922
Alur Pengajuan Implementasi E-SEP Melalui HFIS Pada FKRTL yang telah
mengimplementasikan E-SEP maka fitur aktivasi poli-FP tidak dapat dilakukan pengubahan
kembali (tidak bisa edit/menon-aktifkan aktivasi FP). Apabila terdapat poli tertentu pada
FKRTL yang telah mengimplementasikan E-SEP mengalami kendala atau alat FP rusak,
FKRTL dapat menjalankan BCP FP/ E-SEP dan wajib memenuhi ketersediaan alat pengganti
alat FP yang rusak
Lampiran 2 Surat Nomor: 1852/VIII-02/0922
Dengan terbitnya E-SEP maka format SEP tidak perlu dicetak oleh petugas FKRTL. Alur
Peserta dan alur Penyesuaian Administrasi Klaim pada FKRTL yang mengimplementasikan
E-SEP telah dilakukan sosialisasi pada tanggal 29 Agustus 2022, terlampir materi sosialisasi
implementasi E-SEP.
Lampiran 3 Surat Nomor: 1852/VIII-02/0922