Anda di halaman 1dari 49

LAPORAN

PRATIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)


DINAS SOSIAL KABUPATEN SORONG
(Senin, 08 Agustus 2022 – Selasa, 20 September 2022)

Disusun Dalam Rangka Memenuhi Tugas Laporan Akhir Praktik Pengalaman


Lapangan (PPL) Program Studi Ekonomi Syariah

Disusun Oleh:

ZULFI RIYADHOTUL HUSNA


NIM SYA. 520519086

Dosen Pembimbing

ANDI HASRUN, MM.


NIDN. 2003098901

PROGAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS SYARIAH DAN DAKWAH
INSTITUT AGAMA NEGERI (IAIN) SORONG
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrohim.

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas


rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) selama kurang lebih 45 hari, yakni tanggal 08
Agustus 2022 samapi dengan 21 Agustus 2022 Berjalan dengan lancar. Sholawat
dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang
telah membawa umatnya dari zaman Jahiliyah menuju ke zaman yang terang
benderang.

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam


menyelesaikan Praktik Pengalaman Lapnagan (PPL) bagi para Mahasiswa Praktik
Pengalaman Lapangan merupakan salah satu bentuk implementasi secara
sistematis dan sinkron antar program pendidikan di kampus dengan program
penguasaan keahlian yang diperolah melalui kegiatan kerja secara langsung di
lapangan untuk menjadi tenaga yang profesional. Pada kesempatan ini penulis
ingin menyampaikan ucapan terima kasih serta rasa hormat yang setinggi-
tingginya kepada:

1. Allah SWT, yang telah memberikan seluruh rahmat, hidayah, dan nikmat
sehat-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan dengan lancar.
2. Orang Tua dan seluruh keluarga yang telah memberikan doa, semangat
serta dukungan baik secara moral,spritiual, maupun material yang tak
terhingga.
3. Bapak Dr. Hamzah, M.Ag selaku rektor IAIN Sorong yang telah
memberikan semangat kepada seluruh mahasiswa dalam melaksankan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) terpadu.
4. Bapak Syahrul, Lc, MA. Selaku Ketua Panitia, serta seluruh panitia KKN
Terpadu IAIN Sorong yang telah memberikan kami pembekalan sebelum
KKN Terpadu dilaksanakan.

ii
5. Kepada pihak LP2M yang telah memberi arahan sehingga kami dapat
merancang kegiatan selama KKN Terpadu berlangsung.
6. Bapak Andi Hasrun selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis agar pelaksanaan program KKN Terpadu
berjalan dengan baik.
7. Bapak Amatus Turot, S.Hut. MSi. Selaku kepala Dinas Sosial Kabupaten
Sorong yang telah memberikan kesempatan, sehinga kami bisa
melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Dinas Sosial
Kabupaten Sorong.
8. Ibu Marselina Parerung,SE. selaku pembimbing lapangan serta Ibu
Nurhayati Mahulette,S.IP., Ibu Darwati,S.IP, Pak Mujiyono, Ibu Martha
Todingbua,S.Sos dan seluruh keluarga besar Dinas Sosial yang telah
memberikan banyak ilmu dan pengalaman yang sangat berharga dan luar
biasa.
9. Dan seluruh teman-teman seperjuangan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) yang telah berbagi dalam suka maupun duka yang selaku membantu
penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan Praktik
Pengalamn Lapangan ini masih diperlukan penyempurnaan, oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga
laporan ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan
pembaca lain pada umumnya.
Wassalamu’alaikum. Warohmatullahi Wabarakatuh.

Sorong, 21 September 2022

Penulis,

Zulfi R Husna

NIM. SYAR 520519086

iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................iv
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................v
BAB 1................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Tujuan Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (Ppl)......................................2
C. Sasaran Praktik Pengalaman Lapangan..................................................................3
D. Hasil Yang Diharapkan..........................................................................................3
BAB II...............................................................................................................................5
GAMBARAN UMUM DINAS SOSIAL KABUPATEN SORONG.................................5
A. Deskripsi Wilayah Dinas Sosial Kabupaten Sorong...............................................5
B. Masalah Umum Lembaga/Instansi.......................................................................21
C. Identifikasi Masalah.............................................................................................22
D. Bentuk Program dan Target Minimal yang akan dicapai Untuk Masing-Masing
Bidang..........................................................................................................................22
BAB III............................................................................................................................26
PELAKSANAAN PROGRAM DAN HASIL..................................................................26
A. Waktu Dan Strategi Pelaksanaan..........................................................................26
B. Hasil Dan Pembahasan Pelaksanaan Program Pada Masing-Masing Kegiatan....27
C. Faktor Pendukung dan Penghambat.....................................................................30
D. Kontribusi Yang Diberikan Bagi Lembaga/Instansi Dan Masyarakat..................31
BAB IV............................................................................................................................32
KESIMPULAN DAN SARAN........................................................................................32
A. Kesimpulan..........................................................................................................32
B. Saran....................................................................................................................32
LAMPIRAN.....................................................................................................................33

iv
DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 2.1 Logo Kantor Dinas Sosial


GAMBAR 2.2 Struktur Organisasi Kantor Dinas Sosial

v
DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 3.1 Berita Acara Serah Terima

LAMPIRAN 3.2 Absen Harian

LAMPIRAN 3.3 Dokumentasi Kegiatan

LAMPIRAN 3.4 Berita Acara Penarikan

vi
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Fenomena kemiskinan merupakan persoalan yang dihadapi oleh
umat manusia sepanjang masa. Kemiskinan menyebabkan kualitas
kehidupan seseorang terjerumus dalam limbah kesengsaraan hidup baik
secara kualitatif maupun kuantitatif. Kemiskinan mennurut Kamus
Bahasa Indonesia adalah suatu kondisi dimana orang-orang yang tidak
memiliki harta atau memiliki kekurangan dalam hidup karena penghasilan
yang sangat rendah. Meurut Badan Pusat Statistik (BPS) yang disebut
dengan penduduk miskin adalah masyarakat yang memiliki rata-rata nilai
pengeluaran per bulan per kapita yang berada di bawah kemiskinan.
Kesejahteraan sosial adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan
material spiritual dan sosial negara agar dapat hidup layak dan mampu
megembangkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya.
Permasalahan sosial adalah unsu-unsur kebudayaan yang bisa
membahayakan kehidupan suatu kelompok sosial. Beberapa faktor
penyebab terjadinya masalah sosial yaitu faktor ekonomi, budaya,
biologis, dan psikologis. Banyaknya masalah sosial yang terjadi di
masyarakat diketauhi dengan cara mendatangi langsung tempat dinas
sosial tersebut. Dampak dari masalah sosial diantaranya yaitu
kemiskinana, kesehatan, tuna wisma, lansia dan kenakalan remaja.
Perguruan tinggi merupakan salah satu sebagai instansi
pendidikan yanag memiliki peran sangat besar dalam upaya
pengembangan sumberdaya manusia (SDM) dan peningktana daya saing
bangsa. Agar peran yang straegis dan besar tersebut dapat dijalankan
dengan baik maka lulusan perguruan tinggi haruslah memiliki kualitas
yang unggul.
Dalam masa ini seorang mahasiswa bukan hanya dituntut
berkompeten, dalam bidan kajian ilmunya tetapi juga dituntut untuk

1
memiliki kompentensi dalam bidang kajian ilmunya tetapi juga dituntut
untuk memiliki kompetensi yang holistic seperti mandiri, mampu
berkomunikasi memiliki jejaring yang luas, mampu mengambil keputusan,
peka terhadap prubahan dan perkembangan yang terjadi di dunia luar.
Fakta yang terjadi menunjukkan bahwa mahasiswa dengan
kualifikasi tersebut sulit ditemukan. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah
program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) sebagai sarana
pembelajaran bagi mahasiswa untuk memperoleh berbagai kompetensi
yang dibutuhkan setelah menyelesaikan Pendidikan.
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu merupakan
perpaduan penyelenggaraaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan
Kuliah Kerja Nyata yang baru diselenggarakan oleh Institut Agama Islam
Negeri (IAIN) Sorong. Perpaduan tersebut diharapkan dapat memberikan
pengalaman belajar bagi mahasiswa, memperluas wawasan, melatih dan
mengembangakan kompetensi yang diperlukan dalam bidangnya,
menigkatkan keterampilan

B. Tujuan Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (Ppl)


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) pada Jurusan Syariah
Program Studi Ekonomi Syariah bertujuan sebagai berikut:
1. Tujuan Umum
a) Untuk memberikan gambaran Riil dari teori yang telah didapatkan
dibangku perkuliahan dan juga pengalaman bagi mahasiswa
sebelum memasuki dunia kerja yang nyata.
b) Untuk memperolrh umpan balik terhdap proses perkuliahan
dengan pihak instansi terkait.
2. Tujuan Khusus
a) Mahasiswa, dapat memahami dunia kerja secara nyata agar dapat
mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja yang
sesungguhnya

2
b) Mahasiswa dapat menambah pengetahuan keterampilan dan
pengalaman seputar dunia kerja yang nyata yang bersifat
profesional dan handal
c) Melatih mental dan juga kretivitas mahasiswa agar dapat
mengembangkan bakat dan minat
d) Dapat bersosialisasi dan menjalin kerjasama yang baik antara
mahasiswa dan para karyawan perusahaan

C. Sasaran Praktik Pengalaman Lapangan


Perlu diketauhi dalam menjalankan program PPL ada beberapa
Sasaran Kegiatan untuk menunjang pengetauhan dan keterampilan pada
bidangnya agar mahasiswa dapat menyiapkan kompetensi yang dimiliki
sebelum memasuki dunia kerja diantaranya yaitu:
1) Mahasiswa mampu memberikan berbagi konstribusi ditempat PPL
baik itu berupa konstribusi ide ataupun konstribusi lainnya. Sesuai
dengan kapasitas sebagai mahasiswa.
2) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengetauhi dan
memahami segala aktivitas operasional pada Dinas Sosial
Kabupaten Sorong.
3) Mahasiswa menajdikan PPL sebagai wahana memperluas jaringan
sosial serta membangin kedekatan emosional antar staff Dinas
Sosial dengan Mahasiswa PPL.

D. Hasil Yang Diharapkan


Dalam menjalankan suatu kegiatan di instansi manapun, pastinya
setiap individu mengarapkan hasil yang memuaskan. Sama halnya dengan
penulis yaitu mengarapkan agar dapat menjalankan setiap kegiatan -
kegiatan di Dinas Sosial Kabupaten Sorong dengan hasil yang
memuaskan. Akan tetapi mendapatkan hasil yang memuaskan dari suatu
kegiatan tentunya sangatlah ditentukan oleh apa yang yang telah
dipersiapkan sebelumnya seperti, keilmuan, kedisplinan, kejujuran,
keterampilan, tanggung jawab dan kerjasama tim.

3
Dari pelaksanaan program PPL yang telah di rencanakan dapat
dilihat hasilnya bahwa program PPL ini dapat dikatakan berjalan dengan
baik dan lancar. Namun, sebagai manusia biasa tentunya masih ada
kekurangan dalam menjalankan program ini. Perlu penyesuaian sehingga
hasil dapat maksimal. Misalnya saja, dalam hal menerima surat masuk
masuk dan membuat surat keluar, menginput data dalam Microsoft excel
dan menginput data yanglainnya. Namun, lebih dari itu program PPL ini
membantu dalam memperluas wawasan dan memahami dinamika dunia
Pekerjaan. Unutk lebih rinci mengenai apa saja hasil yang diharapkan
oleh penulis diantaranya yaitu sebgai berikut:
1. Ketika telah selesai melaksanakan program PPL di Kantor Dinas
Sosial Kabupaten Sorong dapat meninggalkan kesan yang baik
untuk pihak Kantor Dinas Sosial.
2. Setiap ilmu dan pengalaman yang telah penulis dapatkan di lokasi
PPL bermanfaat dan berguna disaat mahasiswa memasuki dunia
kerja.
3. Dengan melaksanakan program PPL pada Dinas Sosial berharap
agar ilmu yang telah penulis peroleh di masa perkuliahan dapat
bermanfaat pada lokasi PPL.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM DINAS SOSIAL KABUPATEN SORONG

Gambar 2.1 Logo Dinas Sosial Kabupaten Sorong

A. Deskripsi Wilayah Dinas Sosial Kabupaten Sorong


Dinas sosial merupakan unsur pelaksana urusan pemerintah yang
menjadi kewenagan daerah. Kedudukan Dinas Sosial Kabupaten Sorong
sebagai perangkat Daerah yang diatur dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Sorong Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sorong dan Peraturan Bupati
Sorong Nomor 47 Tahun 2017 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dnas Sosial Kabupaten Sorong.
Adapun tugas Dinas Sosial Kabuapten Sorong adalah: “ Membantu Bupati
dalam melaksanakan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah dan tugas pembantuan di bidang sosial.”
Nama Kantor : Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sorong

Kepala Kantor : Amatus Turot, S.Hut, M.Si

Alamat Kantor : Jl. Sorong Klamono Km.24

Kelurahan : Klamasen

Distrik : Mariat

Kode Pos : 98416

5
1. Visi dan Misi Dinas Sosial Kabupaten Sorong
a. Visi
Sebagai Instansi yang melaksankan urusan pemerintah daerah
Kabupaten Sorong, Dinas Sosial Kabupaten Sorong memiliki visi dan
misi yang merupakan prinsip-prinsip dasar yang harus dilaksanakan
atau dipatuhi secara konsisten dan ketidak jelasa yang bertujuan untuk
mewujudkan good govermence dan clean govermengood govermence
dan clean government. Visi: Meningkatkan Pelayanan Kesejahteraan
Sosial Masyarakat serta Guna Mewujudkan Kemandirian Partisipasi
Sosial.
b. Misi
Misi dari Dinas Sosial Kabupaten Sorong adalah sebagai berikut:
a) Terwujudnya Pelayanan Kesejahteraan Sosial Bagi Anak, Remaja
dan Keluarga Serta Meningkatnya Partisipasi Sosial Masyarakat
Dalam Pembangunan Masalah – masalah Kesejahteraan Sosial.
b) Terciptanya Penyantunan dan Rehabilitasi Sosial Bagi penyandang
masalah Tuna Wisma, Tuna Susila, Korban narkotika Anak-anak
Nakal Bekas Hukuman.
c) Terciptanya Pelayanan Penyantunan dan Rehabilitas bagi
Penyandang Cacat guna meningkatnya kemandirian.
d) Terwujudnya pelayanan serta bantuan sosial Baagi orang terlantar,
lanjut usia dan korban bencana Serta pembinaan kelembagaan
sosial.
e) Terwujudnya kualitas SDM
2. Struktur Bagan Dinas Sosial Kabupaten Sorong
Struktur Lembaga/Instansi dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya, Dinas Sosial Kabupaten Sorong memiliki struktur organisasi
yang dapat dilihat pada bagan berikut ini:

6
Kepala Dinas
Amatus turot

Sekretaris
Marthina Sinanfi

Kasubag Perencanaan
Nixon raymond

Kasubag Umum Kepegawaian


Marselina Parerung

Kasubag Keuangan
Zainul ulum

Kabid Kabid
Kabid Pemberdayaan Kabid
Rehabilitasi Perlindungan
Sosial PUKesejahte
Sosial dan Jaminan
Daud Piter raan Sosial
Nelly florida Sosial
suprono Rahman

Pemberdayaan Komunitas
Adat Terpencil

Pemeberdayaan Fakir
Miskin dan Peran Keluarga

Kepahlawanan,
Keperintisan dan

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sorong

3. Tugas dan Fungsi Lembaga/Instansi


Adapun tugas Dinas Sosial Kabupaten Sorong adalah: Membantu
Bupati dalam melaksankan urusan Pemerintah yang menjadi kewenangan

7
daerah dan tugas pembantuan di bidang sosial. Selain itu tugas setiap
bidang di Dinas Sosial Kabupaten Sorong adalah:
A. Kepala Dinas
Dinas sosial dipimpin oleh seorang kepala dinas yang
mempunyai tugas memimpin, merencanakan, mengkoordinaikan,
membina, mengawasi, serta mengevaluasi pelaksanaan tugas dan
fungsi dinas sosial. Selain itu kepala dinas sosial mempunyai tugas
membantu bupati dalam melaksanakan urusan pemerintah yang
menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan
kepada daerah di bidang sosial.
B. Sekretaris
Tugas: Memberikan pelayanan administrasi, mengkoordinasikan
pengendalian dan mengevaluasi serta membuat laporan.
1) Fungsi:
a) Perumusan rencana kerja dan program kerja
masing-masing bidang
b) Pengendalian dan pembinaan pengelolaan
administrasi ketatausahaan, rumah tangga dan
perlengkapan
c) Penyusunan dan penatausahaan pengelolaan
keuangan
d) Pelaksanaan pengelolaan keuangan
e) Pengkoordinasian kegiatan masing-masing bidang
f) Melaksnakan tugas yang lain yang diperintahkan
atasan sesuai tugas dan fungsinya
1) Sub Bagian Perencanaan mempunyai tugas:
a. Mengumpulkan, megelola dan menganalisa data
b. Mengkoordinasikan bahan penyusunan rencana kerja masing-
masing bidang
c. Menyeiapkan konsep renaca kerja dan program kerja masing-
masing

8
d. Menyiapkan dan menyajikan data dan informasi
e. Menyusun laporan kegaiatan dan laporan tahunan
f. Melaksnakan tugas lain yang diperintahkan atasan sesuai tugas
dan fungsi
2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas:
a. Mengelola surat-menyurat yang meliputi pengetikan,
pengandaan, pengiriman dan pengarsipan serta mengurus
perjalanan dinas
b. Melakukan pengandaan, inventarisasi, pembelian bahan dan
perlengkapan kantor
c. Membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan keuangan
d. Mengevaluasi anggaran dan penggunaan keuangan dinas
e. Membantu kegiatan pengeloalan keuangan masing-masing
bidang
f. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan sesuai
tugas dan fungsi
3) Sub bagian Keuangan tugas:
a. Menyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja
b. Melakukan pengelolaan tata pembukuan penerimaan dan
pengeluaran keuangan
c. Membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan keuangan
d. Mengevaluasi anggaran dan penggunaan keuangan dinas
e. Membantu kegiatan pengelolaan keuangan masing-masing
bidang
f. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan

C. Bidang Pemberdayaan Sosial


Tugas: Melaksanakan penyusunan perumusan kebijakan,
pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan pelaporan di bidang
pemberdayaan sosial

9
Fungsi:
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang
pemberdayaan sosial
b. Penyiapan bahan pelaksanan kebijakan di bidang
pemberdayaan sosial
c. Penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang
pemberdayaan sosial
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
1) Seksi Pemberdayaan Fakir Miskin dan Peran Keluarga
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Mengumpulkan dan menganalisa data pelaksanaan kegiatan
pembinaan dan pengembangan program pemberdayaan
keluarga fakir miskin dan peran keluarga
c. Melaksankan kegiatan pembinaan pemberdayaan fakir miskin
dan peran kelurga
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan pemberdayaan fakir maiskin dan peran keluarga
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan analisis
kebutuhan pemberdayaan keluarga fakir miskin dan peran
keluarga
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebgai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program kerja terkait
g. Menyusun pedoman dan petunjuk teknis Seksi Pemberdayaan
Fakir Miskin dan Peran Kelaurga
h. Menyusun rencana dan langkah-langkah pembinaan
pemberdayaan fakir miskin dan peran keluarga
i. Memberi petunjuk dan bimbingan tekns kepada bawahan untuk
kelncaran pelaksanaan tugas

10
j. Membuat telahaan staf untuk diajukan kepada atasan sesuai
bidang tugasnya
k. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pembinaan dan
pengembangan karier diantaranya memberi penilaian Sasaran
Kerja Pegawai (SKP)
l. Melakukan kerja sama dengan Seksi Komunitas Adat Terpencil
dan Seksi Kepahlawanan, Kesetiakawanan Sosial
m. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan atasan sesuai tugas
dan fungsinya
2) Seksi Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisa data pelaksanaan kegiatan pembinaan dan
pengembangan program pemberdayaan Komunitas Adat
Terpencil (KAT)
c. Nmelaksnakan kegiatan pemberdayaan
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pemberdayan komuntas adat terpencil
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan
pemberdayaan KAT
f. Menyiapkan daa dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program kerja terkait
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai bidang tugasnya
h. Menyusun pedoman da petunjuk teknis penyelineggaraan
kegiatanpemberdayaan KAT
i. Menyusun recana dan langkah-kangkah kegiatan seksi
Pemberdayaan KAT
j. Memberi petunjuk kepada bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugas
k. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pembinaan dan
pengembangan karier diantaranya memberi penilaian SKP

11
l. Melakukan kerja sama dengan seksi Pemberdayaan Fakir
Miskin dan Peran Keluarga serta Seksi Kepahlawanan,
Keperintisan, Kesetiakawanan Sosial
m. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada kepala Bidang
Pemberdayaan Sosial secara periodik sebagai bahan
pertanggungjawaban
n. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
tugas dan fungsinya
3) Seksi Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial
mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan
penyelengaraan kegiatan program Kepahlawanan,
Keperintisan, Kesetiakawanan Sosial
c. Melaksanakan kegiatan pembinaan Kepahlawanan,
Keperintisan, Kesetiakawanan Sosial
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rnagka
penyelenggaraan kegiatan Seksi Kepahlawanan, Keperintisan,
Kesetiakawanan Sosial
e. Menyusun rencana kerja dan kegiatan Kepahlawanan,
Keperintisan, Kesetiakawanan Sosial
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintahan dan swasta yang
mempunyai program kerja terkait
g. Memberikan masukan kepada pimpinan sesuai dengan bidang
tugasnya
h. Menyusun pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan
kegiatan seksi Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan
Sosial

12
i. Menyusun rencana dan langkah-langkah penyelenggaraan
kegiatan Seksi Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan
Sosial
j. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai pembinaan dan
pengembangan karier diantarnya pemberian penilaian SKP
k. Melakukan kerja sama dengan Seksi Pemberdayaan Fakir
Miskin dan Peran Kelurga dan Seksi KAT
D. Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial
Tugas:
a. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan
b. Pelaksanaan kebijakan
c. Evaluasi dan pelaporan di bidang perlindungan dan jaminan
sosial
Fungsi
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang perlindungan
dan jaminan sossial
b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang
perlindungan dan jaminan sosial
c. Penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang
perlindungan dan jaminan sosial
d. Pelaksanan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas
dan fungsinya
1) Seksi Bantuan Sosial dan Penanggulangan mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan dan
penyelenggaraan kegiatan seksi bantuan sosail dan
penanggulangan
c. Melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyelenggaraan
kegiatan seksi bantuan sosial dan penganggulangan

13
d. Melakukan kerja sama dengan intansi terkait dalam rangka
pemberian dan penyaluran bantuan korban bencana alam dan
kesejahteraan sosial
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan seksi
bantuan sosial dan penganggulangan
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkao sebagai bahan
koordinasi
2) Seksi Korban Tindak Kekerasan dan Pekerja Migran mempunyai
tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan dan
penyelenggaraan kegiatan seksi korban tindak kekerasan dan
pekerja migran
c. Melaksanakan kegiatan pembinaan terhadap korban tindak
kekerasan dan pekerja migran
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan teknis terhadap korban tindak kekerasan dan
pekerja migran
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan pembinaan
terhadap korban tindak kekerasan dan pekerja migran
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkao sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program kerja terkait
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai bidang tugasnya
h. Menyusun pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan
kegitan seksi korban kekerasan dan pekerja migran
E. Bidang Rehabilitasi Sosial
Tugas:
a. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan
b. Pelaksanaan kebijakan

14
c. Evaluasi dan pelaporan di bidang perlindungan dan jaminan
sosial
Fungsi:
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang rehabilitasi
tuna sosial, napsa dan ex narapidana, disabilitas, pelaynan
sosial dan lanjut usia
b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang rehabilitasi
tuna sosial, napsa dan ex narapidana, disabilitas, pelayanan
sosial dan lanjut usia
c. Penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang rehabilitasi
sosial
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan tugas dan fungsinya
1) Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial Narkotika dan Zat Adiktif Lain
(Napza) dan Ex Narapidana mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan progaram kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan dan
penyelenggaraan kegiatan seksi rehabilitasi tuna sosial napza
dan ex narapidana
c. Melaksanakan kegiatan pembinaan rehabilitasi tuna sosial
napsa dan ex narapidana
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan teknis rehabilitasi tuna sosial napza dan ex
narapidana
e. Menyusun rencana kerja dan kegiatan pembinaan rehabilitasi
tuna sosial napza dan ex narapidana
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program kerja terkait
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai dengan bidang
tugasnya

15
h. Menyusun pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan
kegiatan seksi rehabilitasi tuna sosial napsa dan ex narapidana
i. Membuat telahaan staf untuk diajukan kepada atasan sesuai
bidang tugasnya
j. Memberi petunjuk kepada bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugasnya
k. Menilai prestasi bawahan sebagai bahan pembinaan dan
pengembangan karier diantarnya penilain SKP
l. Melakukan kerja sama dengan dengan seksi rehabilitasi sosial
penyandang disabilitas dan seksi pelayanan sosial anak dan
lanjut sosial
m. Menyusun laporan seksi berdasrakan hasil yang telah dicapai
sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
n. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
tugas dan fungsinya
2) Seksi Pelayanan Sosial Anak dan Lanjut Usia Menyusun rencana
dan program kerja mempunyai tugas:
a. Menganalisis data pelaksanaan kegitan pembinaan dan
penyelenggaraan kegitan Pelayanan Sosial anak dan Lanjut
Usia
b. Melaksankan kegiatan pembinaan dan penyelenggaraan
kegiatan pelayanan sosial anak dan lanjut usia
c. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan teknis pelayanan sosial anak dan lanjut usia
d. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan pembinaan
seksi pelayanan sosial anak dan lanjut usia
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegitan pembinaan
seksi pelayanan sosial anak dan lanjut usia
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah maupun swasta yang
mempunyai program kerja terkait

16
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai dengan bidang
tuganya
h. Menyusun pedoman dan petunjuk teknis untuk kepentingan
pengembangan pelayanan sosial anak dan lanjut usia
i. Membuat telaahan staf untuk di ajukan kepada atasan sesuai
bidang tugasnya
j. Memberi petunjuk kepada bawahan untuk kelancaran
pelaksanaan tugasnya
k. Menilai prestasi kerja bawahan sebagi bahan pembinaan dan
pengembangan karier di antaranya memberi penilaian SKP
l. melakukan kerja sama dengan seksi rehabilitasi tuna sosial dan
penyalahgunaan napza dan seksi rehabilitasi sosial penyandang
disabilitas
m. menysusun laporan seksi berdasaran hasil yang telah dicapai
sebagai bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
n. melaksankan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugas dan fungsinya
3) Seksi Rehabilitasi Sosial dan Disabilitas mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan
penyelenggaraan seksi rehabilitasi sosial dan penyandang
disabilitas
c. Melaksakan kegiatan pembinaan dan penyelenggaraan
rehabilitasi sosial dan penyandang disabilitas
d. Melakukan kerja sama deangan instansi terkait dalam rangka
pembinaan teknis rehabilitasi sosial penyandang disabilitas
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan
penyelenggaraan rehabiltasi sosial penyandang disabilitas
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program terkait

17
g. Memberi masukankepada pimpinan sesuai dengan bidang
tugasnya
h. Menyusun pedoman dan petunujuk teknis penyelenggaraan
kegiatan seksi rehabiltasi sosial disabilitas
i. Membuat telaahan staf untuk di ajukan kepada atasan sesuai
dengan tugasnya
j. Memberi petunjuk kepada bawahan demi kelancaran
pelaksanaan tugas
k. Menilai prestasi kerja bawahan sebagi bahan pembinaan dan
pengembangan karier di antaranya penilaian sasaran kinerja
(SKP)
l. Melakukan kerja sama seksi rehabilitasi tuna sosial dan
penyalahgunaan napza dan seksi pelayanan sosial anak dan
lanjut usia
m. Menyusun laporan seksi berdasarkan hasil yang telah dicapai
sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
n. Melaksankan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugas dan fungsinya

F. Bidang Pengembangan Usaha Kesejahteraan Sosial


Tugas:
a. Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan
b. Pelaksanaan kebijakan
c. Evaluasi dan pelaporan di bidang pengembangan usaha
kesejahteraan sosial
Fungsi:
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang
pengembangan usaha kesejahteraan sosial
b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang
pengembangan usaha kesejahteraan sosial

18
c. Penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang
pengembangan usaha kesejateraan sosial
d. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh atsan sesuai
dengan tugas dan fungsinya
1) Seksi Pengembangan Kelembagaan Sosial mempunyai tugas:
a. Menyusn rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatanpembinaan dan
penyelenggaraan seksi pemngembangan kelembagaan sosial
c. Melakukan pengembangan penataan pembinaan dan
penyelenggaraan seksi pengembangan kelembagaan sosial
d. Melakukan pengendalian dan pengembangan penataan
kelembagaan meliputi: karang taruna, tenaga kesejahteraan
sosial distrik, lembaga konsultasi kesejahteraan keluarga
(LK3), pekerja sosial masyarakat
e. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan pengembangan kelembagaan sosial
f. Menyiapkan datadan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi pemerintah dan swasta yang mempunyai
progarm kerja
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai dengan bidang
tugasnya
h. Melaksnakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan tugas dan fungsinya
2) Seksi Sarana dan Prasarana Keagamaan mempunyai tugas:
a. Menyusun rencana dan program kerja
b. Menganalisis data pelaksanaan kegiatan pembinaan
penyelenggaraan seksi sarana dan prasarana keagamaan
c. Melaksanakan kegiatan pembinaan seksi sarana dan prasarana
keagamaan
d. Melakukan kerja sama dengan instansi terkait dalam rangka
pembinaan teknis sarana dan prasarana keagamaan

19
e. Menyusun rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan pembinaan
seksi sarana dan prasarana keagamaan
f. Menyiapkan data dan informasi secara lengkap sebagai bahan
koordinasi bagi organisasi pemerintah dan swasta yang
mempunyai program terkait
g. Memberi masukan kepada pimpinan sesuai dengan bidang
tugasnya
h. Menyusun pedoman dan petunujuk teknis penyelenggaraan
kegiatan seksi bantuan seksi sarana dan prasarana keagamaan
i. Membuat telaahan staf untuk di ajukan kepada atasan sesuai
dengan tugasnya
j. Memberi petunjuk kepada bawahan demi kelancaran
pelaksanaan tugas
k. Menilai prestasi kerja bawahan sebagi bahan pembinaan dan
pengembangan karier di antaranya penilaian sasaran kinerja
(SKP)
l. Melakukan kerja sama dengan seksi pengembangan
kelembagaan sosial dan bantuan sarana pendidikan keagamaan
m. Menyusun laporan seksi berdasarkan hasil yang telah dicapai
sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
n. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugas dan fungsinya
3) Seksi Bantuan Sarana Pendidikan Keagamaan mempunyai tugas:
a. Menyusun program dan kegiatan pada seksi bantuan sarana
pendidikan keagamaan
b. Mengkoordinasikan kegiatan seksi bantuan sarana pendidikan
keagamaan
c. Melaksanakan perencanaan tugas dan program pembinaan
d. Melaksanakan bantuan sarana pendidikan keagamaan
e. Melaksanakan pengembangan sumberdaya

20
f. Melaksanakan dan menyelenggarakan promosi
keterampilan/karya bagi masyarkat untuk meningkatkan
kesejahteraan sosial
g. Melaksankan dan menyelenggarakan lomba/karya cipta di
bidang iptek bagi masyarkat untuk pendidikan
h. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pembinaan dan
pengembangan karier diantaranya memberi penilaian prestasi
kerja
i. Melakukan kerja sama dengan seksi bantuan sarana pendidikan
keagamaan
j. Menyusun laporan seksi berdasarkan hasil yang telah dicapai
seagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
k. Melaksankan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan ain
yang diberikan oleh atsan sesuai tugas dan fungsinya

B. Masalah Umum Lembaga/Instansi


Dinas Sosial Kabupaten Sorong dalam menjalankan segenap tugas
dan fungsinya sebagai lembaga pemerintahan tentu memiliki beberapa
kendala atau masalah yang dihadapi selama pemerintahan tentu memiliki
beberapa kendala atau masalah yang dihadapi selama menjalankan
program kerjanya. Adapun masalah umum yang penulis temukan selama
melakukan Praktik Pengalaman Lapangan di Dinas Sosial Kabupaten
Sorong sebagai berikut:
1. Kurangnya kesadaran masyarkat dalam mengurus serta membuat
kartu BPJS kesehatan
2. Pendapatan masyarakat di bawah rata-rata
3. Kurangnya sarana dan prasarana dalam menjalankan kegiatan di
lapangan
4. Kurang displinnya waktu bagi sebagian pegawai di Dinas Sosial
Kabupaten Sorong

21
C. Identifikasi Masalah
Berdasarkan masalah umum lembaga atau instansi maka dapat
diidentifikasikan masalah yang ditemukan di lokasi PPL, yaitu:
1. Untuk mengetauhi penyebab kurangnya kesadaran masyarakat
dalam mengurus serta membuat kartu BPJS Kesehatan
2. Untuk mengetauhi penyebab pendapatan masyarkat di bawah rata-
rata
3. Untuk mengetauhi penyebab kurangnya sarana dan prasarana
dalam menunjang pelayanan kepada masyarakat?
4. Untuk mengetauhi penyebab kurang disiplinnya waktu bagi
sebagian pegawai di Dinas Sosial

D. Bentuk Program dan Target Minimal yang akan dicapai Untuk


Masing-Masing Bidang
1) Bentuk Program
Praktek pengalaman lapangan (PPL) yang merupakan salah
satu program dari kampus IAIN Sorong sebagai persyaratan yang
harus dipenuhi oleh mahasiswa agar dapat menuju ke tahap
selanjutnya. Oleh karena itu, sangat perlu untuk dilaksanakan dan
diselesaikan sebaik-baiknya. Sebelum melaksanakan program PPL
di tempat yang direkomendasikan mahasiswa harus menyambung
komunikasi dan koordinasi dengan instansi yang akan dijadikan
sebagai tempat PPL selama kurang lebih 2 bulan lamanya. Demi
memperlancar program PPL maka dari itu perlu adanya
perencanaan bentuk program yang dibuat oleh peserta PPL agar
dapat mempermudah langkah serta implementasi ketika berada di
lokasi PPL.
Bentuk program yang direncanakan sebagaimana mestinya
sekaligus informasi yang diperoleh dari kantor ialah peserta PPL
diberikan tugas dan tanggung jawab di Kantor Dinas Sosial
Kabupaten Sorong, pada bagian administrasi umum untuk
menangani surat masuk, surat keluar, mendisposisikan surat. Selain

22
itu juga membantu pegawai dibidang lain dalam menginput data,
mengupload data pegawai dan sebagainya. Tujuan bentuk program
ini ialah agar mahasiswa/peserta PPL dapat mengetahui dan
menguasai segala bentuk tugas dan tanggung jawab yang diberikan
oleh kantor dengan harapan setelah masa PPL berakhir.

2) Bentuk Program Khusus


Table 2.3

N Nama Hasil Peluang Hambatan


O Program
1 Menerima dan Merekap nomor Agar surat Ketika surat sudah
merekap surat agenda surat mudah dibalas oleh kepala
masuk sebelum ditemukan kantor dan tidak
diarsipkan ketika dicari langsung
disampaikan
2 Menyiapkan Mempermudah Agar masyarakat Ketika ingin
data kegiatan komunitas adat komunitas adat mengunjungi
komunitas adat terpencil terpencil bisa masyarakat
terpencil melakukan bertahan hidup komunitas adat
pekerjaan sesuai terpencil
lingkungan
mereka
3 Menginput data Untuk Mengetahui Data yang kurang
yatim piatu mengetahui ada berapa jumlah lengkap
berapa jumlah anak yatim piatu
anak yatim piatu yang
membutuhkan
4 Menyusun Untuk Membantu Bantuan yang tidak
laporan membantu masyarakat yang memadai untuk
kegiatan masyarakat yang terdampak semua korban

23
penanganan membutuhkan bencana terdampak bencana
bantuan sosial bantuan ketika alam
bencana alam terdampak
bencana alam
5 Menginput data Agar data Mengetahui Kurangnya data
sarana dan tempat ibadah jumlah tempat diri
prasarana yang ibadah yang penanggungjawab
keagamaan membutuhkan butuh bantuan tempat ibadah
bantuan dana dana
pembangunan pembangunan
tersusun rapi
6 Menginput data Untuk Mengetahui Kurang jelasnya
anak-anak mengetahui ada berapa jumlah data yang ada
terlantar berapa jumlah anak terlantar
anak terlantar yang dibantu
7 Menginput data Untuk Jumlah Data yang kurang
disabilitas dan mengetahui ada penyandang lengkap
lanjut usia berapa jumlah disabilitas dan
penyandang lanjut usia yang
disabilitas dan butuh bantuan
lanjut usia
8 Mengecek dan Mengecek dan Menggandakan Berkas yang
menggandakan menggandakan berkas agar rapi tercecer dan belum
berkas berkas agar rapi ketika di tersusun
ketika arsipkan
diarsipkan
Sumber: Data diolah 2022

3) Target Selama Masa PPL Yang Ingin Dicapai

24
Demi tercapainya suatu impian yang ingin di raih dalam
masa PPL maka dari itu perlu adanya perencanaan agar target yang
telah ditetapkan dapat terealisasikan. Selain itu juga perlu adanya
pendekatan yang digunakan agar mempermudah tercapainya target
tersebut. Oleh karena itu, terdapat beberapa target yang ingin
dicapai dalam melaksanakan kegiatan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) adalah sebagai berikut:
1. Bidang Sekretaris
a. Mampu menginput surat masuk dan surat keluar
b. Mampu memberikan penomoran surat keluar
c. Mampu mendiposisikan surat
2. Bidang Pemberdayaan Sosial
a. Pemberdayaan Fakir Miskin
b. Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil
3. Bidang Rehabilitasi Sosial
a. Mampu mengaplikasikan miscrosoft exel
b. Menganalisis data disbilitas dan lanjut usia
c. Menginput data yatim piatu dalam microsoft exel
d. Mampu menganalisis data pembinaan data tuna
sosial napza
4. Bidang Perlindungan Sosial dan Jaminan Sosial
a. Mampu berkomunikasi dengan masyarakat yang
menjadi korban bencana alam
b. Mampu membantu menyalurkan bantuan sosial
kepada masyarakat terdampak
c. Mampu berkomunikasi dengan masyarkat yang
ingin mengurus BANSOS

25
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM DAN HASIL

A. Waktu Dan Strategi Pelaksanaan


Waktu pelaksanaan PPL ini dimulai pada tanggal 08 Agustus 2022
sampai tanggal 21 September 2022, dengan agenda: penyuratan,
pengantaran, pelaksanaan dan penarikan.
Penyerahan Mahasiswa PPL dilaksanakan pada hari Rabu tanggal
08 Agustus 2021, yang dilakukan oleh mahasiswa sendiri dan dosen
pembimbing kemudian diterima baik oleh pihak Dinas Sosial Kabupaten
Sorong yang diwakili langsung oleh Ibu Marselina Parerung selaku
kasubag umum dan kepegawaian. Selain itu, setelah selesai penyerahan
maka para staf Dinas Sosial Kabupaten Sorong dan mahasiswa PPL saling
berkenalan hal ini dilakukan tujuannya agar dapat terjalin kerjasama antara
staf dan mahasiswa PPL sehingga dapat memudahkan proses kegiatan PPL
yang akan dilaksanakan selama kurang lebih 45 hari. Kemudian waktu
pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan yaitu Senin – Jumat Pukul
08.00 s/d 14.30 WIT.
Pada awal pelaksanaan PPL di Dinas Sosial Kabupaten Sorong
pengawas lapangan memberikan arahan untuk melapor kepada pihak
Sekretaris. Kemudian pihak sekretaris memberitahukan tentang tata tertib
yang ada, Ruangan-ruangan yang ada di Dinas Sosial Kabupaten Sorong
dan kegiatan sehari-hari para staf Dinas Sosial Kabupaten Sorong. Selain
itu, pada hari pertama kegiatan PPL pengawas lapangan memberikan
arahan dalam mengisi buku agenda surat masuk dan juga memberitahukan
bagaimana cara memberikan nomor baik pada surat masuk dan surat
keluar di Dinas Sosial Kabupaten Sorong.
Rutinitas keseharian di Dinas Sosial Kabupaten Sorong sebelum
menjalankan berbagai aktivitas pekerjaan, dimulai dengan kedisplinan
para staf dan Mahasiswa PPL. Semua staf dan Mahasiswa PPL harus
sudah sampai di kantor pada pukul 08.00 dan melakukan check in atau

26
absen pagi secara offline bagi mahasiswa PPL dan secara online bagi staf
Dinas Sosial. Dilanjutkan dengan membersihkan ruangan setelah itu para
staf dan mahasiswa PPL mualai menjalankan tugasnya masing-masing
hingga pukul 14.30 sudah bisa melakukan check out atau absen pulang dan
diperbolehkan untuk pulang.

B. Hasil Dan Pembahasan Pelaksanaan Program Pada Masing-Masing


Kegiatan
1. Pembahasan pada masalah umum
a) Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mengurus serta membuat
kartu BPJS Kesehatan
Kesehatan sangat penting bagi manusia karena dengan kondisi
yang sehat manusia dapat menjalankan aktivitasnya dengan baik.
Dengan kesehatan yang baik produktivitas manusia akan meningkat.
Oleh karena itu pembangunan kesehatan menjadi salah satu sasaran
kerja pemerintah.
Badan penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) merupakan lembaga
yang dibentuk utuk menyelenggarakan program jaminan sosial. Dalam
penulis melakukan praktik pengalamn lapangan (PPL) di dinas sosial
kabupaten sorong salah satu tugas kantor dinas sosial adalah melayani
pembuatan surat rekomendasi bagi kalngan masyarakat yang tidak
mempunyai kartu BPJS kesehatan.
Yang menjadi faktor kurang masyrakat dalam mengurus kartu
BPJS kesehtan adalah dikarenakan oleh beberapa hal dianranya yaitu
ketidaktauan bagimana cara untuk mengurus kartu BPJS. Hal ini
disebabkan adanya persepsi masyarakat bahwa mengurus BPJS selalu
berbelit-belit. Disisi laim banyak masyarakat yang beranggapan BPJS
kesehatan belum bermanfaat. Namun, ketika kondisi sakit dan pada
akhirnya membutuhkan kartu BPJS maka sebagian masyrakat datang
ke Dinas Sosial untuk membuat surat rekomendasi berobat.
b) Pendapatan masyarakat di bawah rata-rata

27
Kemiskinan mempunyai permasalahan yang kompleks, mulai dari
akar permasalahannya maupun kebijakan yang diambil untuk
mengatasinya. Kemiskinan merupakan fenomena sosial yang bersifat
meliputi rendahnya tingkat pendapatan, kesehatan dan pendidikan,
kerawanan tempat tinggal, tidak mampu memenuhi kebutuhan
sandang, tidak dapat menjangkau akses pelayanan kesehatan dan
pendidikan. Penduduk miskin yang tidak berdaya dalam menghadapi
masalah internal dan eksternal menyebabkan penangannya yang
semakin sulit. Kondisi kemiskinan dan masalah sosial yang berlarut-
larut berisiko menjadi kemiskinan budaya, tidak ada kemauan/patah
semangat dan dalam keadaan situasi krisis cenderung melakukan
tindakan asosial atau terlibat dalam perilaku kriminal. Peran dinas
sosial sangat penting dalam mengentaskan kemiskinan, melalui
program-program yang telah di buat oleh Dinas Sosial bertujuan untuk
mengurangi angka kemiskinan yang ada, dalam memberikan
pelayanan yang optimal adalah kewajiban pemerintah agar
permasalahan kemiskinan tersebut dapat berkurang
c) Kurangnya sarana dan prasarana dalam menunjang pelayanan kepada
masyarakat
Sarana dan prasana meruakan faktor pendukung yang berfungsi
sebagai penunjang dan sebagai alat utama dalam melaksankan
pekerjaan pada suatu proses pelayanan. Baik itu ruang tunngu untuk
para masyarakat yang datang ataupun perlengkapan kantor yang
memadai. Belum adanya kendaraan khusus untuk pegawai dalam
melakukan pemberdayaan sosial juga menjadi penghambat dalam
melaksanakan suatu proses pelayanan,
d) Kurang displinnya waktu bagi sebagian pegawai di Dinas Sosial
Bagi seorang pegawai negeri sipil kedispilinan harus menjadi acuan
hidup. Tuntutan masyrakat akan pelayanan yang semakin tinggi
membutuhkan aparatur yang bersih dan berwibawa dan berdisiplin
tinggi dalam menjalankan tugas. Sikap dan perilaku seorang pegawai

28
dapat dijadikan panutan atau keteladanan bagai pegawai lainnya.
Dalam melakukan tugas sehari-hari mereka mampu mengendalikan
diri sehingga irama dan susana kerja berjalan harmois. Namun
kenyataan yang berkembang, sekarang justru jauh dari kata sempurna.
Masih ada sebagian yang melakukan pelanggaran disiplin dengan
berbagai cara.
2. Solusi Dari Masing-Masing Permasahan Di Dinas Sosial
Adapun solusi dari masing- masing permasalhan diatas adalah
sebagai berikut:
a. Untuk memperluas mengenai fungsi dari kartu BPJS maka perlu adanya
perencaanaan dan desain informasi publik yang mudah dipahami.
Diharapkan kerjasama yang baik natara BPJS Kesehatan dan Dinas Sosial
dalam melakukan sosialisasi.
b. Berdasarkan PP RI No. 53 Tahun 2010 tentang peraturan disiplin pegawai
negeri sipil, bahwa semua PNS wajib menaati peraturan tersebut.
Tindakan secara tegas perlu dilakukan bilamana pegawai melakukan
pelanggaran displin hal tersebut agar memberikan efek jera kepada
pegawai yang melakukan pelanggaran.
c. Perlu adanya pendataan dan pengelolaan yang lebih baik baik dari
pemerintah maupun Dinas Sosial agar penyaluran bantuan kemiskinan
tepat sasaran.
d. Diharapkan Dinas Sosial lebih memperhatikan sarana dan prasana para
pegawai dan kebutuhan kantor agar semua pelaksaan kegiatan dinas sosial
dapat berjalan dengan lebih baik.
3. Realisasi Program PPL Yang Akhirnya Dapat Terlaksanakan
a. Mengagendakan Surat Masuk Dan Surat Keluar
Mengagendakan surat masuk dan keluar adalah kegitan mencatat
surat masuk ke dalam buku agenda. Kami selaku mahasiswa PPL
membantu dalam mengisi buku agenda surat masuk setiap surat masuk
di catat dan diberi nomor agenda surat masuk. Mengagendakan surat
masuk bisa berupa prposal dari masing-masing individu, kelompok,

29
organisasi, atau juga instansi untuk disposisikan. Fungsi buku agenda
diantaranya adalah sebagi berikut: sebagai alat bukti keluar masuknya
surat, untuk mengetauhi jumlah surat masuk maupun maupun keluar
dalam kurun waktu tertentu, mengetauhi penomoran surat keluar, dan
yang terakhir untuk membantu dalam melakukan pencarian surat.
b. Menginput data anak yatim piatu ke dalam microsoft excel
Menginput data anak yatim guna membantu pegawai memilah
tempat tinggal agar bantuan yang nanti akan diberikan dapat
dilaksanakan dengan lebih efisien.

C. Faktor Pendukung dan Penghambat


a. Faktor Pendukung
Pelaksanaan PPL yang dilakukan di Dinas Sosial Kabupaten
Sorong, berjalan dengan baik. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa
faktor pendukung diantaranya ialah praktikum diterima dengan baik
oleh kepala Dinas Sosial Kabupaten Sorong serta karyawannya yang
friendly kepada penulis sehingga penulis tetap nyaman dalam
melakukan kegiatan PPL di Dinas Sosial Kabupaten Sorong. Dalam
memberikan tugas, bapak-bapak dan ibu-ibu karyawan Dinas Sosial
menjelaskan dengan baik sehingga penulis dapat memahami tugasnya
dan dapat mengejarkannya.
b. Faktor Penghambat
Untuk faktor penghambat Pelaksanaan PPL yang dilakukan di
Dinas Sosial Kabupaten Sorong diantranya yaitu kurang pedulinya
pegawai terhadap sarana prasana yang telah ada dikantor sehingga
menjadi tidak terawat.
c. Solusi
Adapun terkait faktor penghambat yang telah ditemui di Kantor
Dinas Sosial, maka dalam hal ini terdapat beberapa solusi untuk
menyikapi hal tersebut yaitu, diberlakukan sanksi atau peringatan
pegawai dan perawatan sarana prasarana kantor

30
D. Kontribusi Yang Diberikan Bagi Lembaga/Instansi Dan Masyarakat
Selama dalam proses PPL di Kantor Dinas Sosial banyak kegiatan
yang telah dilakukan serta memberikan sumbangsih besar kepada kantor
Dinas Sosial guna meningkatkan produktifitas dan perkembangan
perusahaan. Penulis bersyukur dan berterima kasih selama masa PPL
ditempatkan pada kantor Dinas Sosial karena dapat mempergunakan ilmu
yang telah diberikan dari kampus. Adapun kontribus yang diberikan
selama masa PPL adalah sebagi berikut:
1) Membantu dalam mendisposiskan surat masuk untuk dilaporkan
kepada pekala dinas sosial dan memberikan penomoran pada
masing-masing surat keluar sesuai dengan ketentuannya.
2) Membantu menyusun data tempat sarana ibadah guna
mempermudah dalam pendaataan data tempat yang belum masuk
ke dalam arsip kantor dinas sosial
3) Membantu pegawai dalam mendata nama-nama penyandang
disabilitas yang ada di wilayah Kabupaten Sorong agar nantinya
memperoleh bantuan sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
Selain itu juga mahasiswa menghadiri serta membantu melakukan
pembagian sembako kepada masyarkat yang terdampak bencana
banjir di kabupaten sorong.

31
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
1) Kegiatan PPL merupakan kegiatan yang sangat-sangat memberikan
dampak positif yang besar terhadap diri mahasiswa. Dengan
adanya PPL mahasiswa dapat memperoleh pengalaman serta
pemahaman yang sesungguhnya mengenai dunia kerja.
2) PPL memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi mahasiswa
untuk mengetahui secara lebih dekat aktivitas dan berbagai
permasalahan yang timbul dalam dunia kerja khususnya di Dinas
Sosial.
3) Dengan adanya kegiatan PPL dapat membangun hubungan
kedekatan emosional dan silaturahmi dengan para pegawai
sehingga menambah relasi dalam dunia kerja.

B. Saran
Setelah penulis melaksanakan kegiatan PPL di Dinas Sosial
Kabupaten Sorong, maka penulis menyarankan beberapa hal yang
mungkin dapat dijadikan bahan evaluasi ke depannya, yaitu :
1) Dengan adanya kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan diharapkan
kedepannya waktu pelaksanaan PPL di perpanjang atau dilakukan
secara maksimal.
2) Diharapkan agar dapat meningkatkan hubungan baik dengan pihak
IAIN Sorong yang telah terjalin selama ini sehingga akan
menimbulkan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan.
3) Peningkatan komunikasi dan koordinasi antar pihak lembaga
dengan mahasiswa PPL agar tercipta suasana yang kondusif dalam
pelaksanaan PPL.

32
LAMPIRAN

33
LAMPIRAN 3.1
Berita Acara Serah Terima

34
LAMPIRAN 3.2

Absen Harian Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sorong
Tahun 2022
Nama : Zulfi Riyadhotul Husna
Nim : 520519086
Tempat PPL : Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sorong

Bulan: Agustus 2022


Tanggal
8 9 10 11 12 13 14
     Libur Libur

Tanggal
15 16 17 18 19 20 21
     Libur Libur

Tanggal
22 23 24 25 26 27 28
 Banjir Banjir   Libur Libur

Tanggal
29 30 31
  

Bulan: September 2022


Tanggal
1 2 3 4
  Libur Libur
Tanggal
5 6 7 8 9 10 11
     Libur Libur
Tanggal
12 13 14 15 16 17 18
     Libur Libur
Tanggal
19 20 21
  
Sumber: Data diolah 2022

35
Libur
Banjir

LAMPIRAN 3.3
Dokumentasi Kegiatan

(Penerimaan mahasiswa PPL)

36
(Menyiapkan data komunitas adat terpencil)

37
(Merekap surat masuk dan keluar)

38
(kegiatan rutin setiap hari jumat kerja bakti)

39
(pengecekan proposal dana bantuan dan surat masuk)

(Penginputan data sarana dan prasarana tempat ibadah)

40
(Rutinitas apel pagi)

(Penyerahan Sertifikat PPL)

41
(Penarikan Mahasisiwa PPL)

(Penyerahan Kenang-kengangan kepada kantor)

42
LAMPIRAN 3.4

Berita Acara Penarikan

43

Anda mungkin juga menyukai