Disusun oleh:
Rani Alja Putri A1A019001
Dwi Lola Indah S A1A019002
Rizka Damayanti A1A019004
Ove Anom Prakoso A1A019006
Santi Dwi Lestari A1A019007
i
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM
Disusun oleh:
ii
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
2019
iii
PRAKTIKUM
Disusun oleh:
iv
Diterima dan disahkan pada tanggal :
Dosen Pembimbing
Praktikum
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas
mata kuliah Sosiologi Pertanian (PNU 1208) sesuai dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku.
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, kami mengucapkan terima
1. Ibu Dindy Darmawati Putri, S.P., M.P. selaku dosen pengampu mata
3. Kepala desa serta staf desa Kemutug Kidul yang telah membantu
bentuk maupun menambah isi karya tulis ini agar menjadi lebih baik.
vi
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat, tata bahasa, maupun materi yang
tercantum dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, penulis menerima saran dan
kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini.
Penulis
vii
DAFTAR ISI
JUDUL...............................................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................iii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................iv
DAFTAR ISI…………...………………………………………………………………...vi
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................................vii
DAFTAR TABEL.........................................................................................................viiii
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................iix
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Maksud dan Tujuan Praktikum...............................................................................2
KEADAAN UMUM DESA..............................................................................................3
A. Letak Desa..............................................................................................................3
B. Biogeofisik.............................................................................................................4
C. Sejarah dan Perkembangan Desa............................................................................4
D. Penduduk................................................................................................................7
E. Keadaan Kesehatan................................................................................................9
F. Pendidikan..............................................................................................................9
G. Struktur Pemerintahan Desa.................................................................................11
H. Struktur Ekonomi.................................................................................................12
I. Struktur sosial......................................................................................................13
HASIL DAN PEMBAHASAN MATERI PRAKTIKUM...........................................15
A. Hubungan Desa – Kota.........................................................................................15
B. Bentuk-bentuk Kerjasama....................................................................................19
C. Mobilitas Sosial....................................................................................................23
D. Masuknya Teknologi Baru Bidang Pertanian ke Desa..........................................26
KESIMPULAN DAN SARAN......................................................................................28
A. Kesimpulan..........................................................................................................28
B. Saran....................................................................................................................29
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………..…………………………………..31
LAMPIRAN...................................................................................................................32
viii
DAFTAR LAMPIRAN
GAMBAR………………………………………………………………………..32
FIELD BOOK…...………………………………………………………………34
ix
DAFTAR TABEL
TABEL 1………………………………………………………………………….7
TABEL 2……………………………………...…………………………………..9
TABEL 3………………………………………………………………………...10
TABEL 4……………………….………………………………………………..11
TABEL 5………………………………………………………………………...12
TABEL 6…………...……………………………………………………………13
TABEL 7……………………...…………………………………………………14
x
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR LAMPIRAN…...……………………………………………………32
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang manusia akan memiliki perilaku yang berbeda dengan manusia
lainnya walaupun orang tersebut kembar siam. Ada yang baik hati dan ada
pula yang perilakunya jahat yang suka berbuat kriminal. Manusia juga
membuat kelompok dalam masyarakat. Hal ini biasa disebut sebagai proses
sosial.
Proses sosial tersebut dipelajari dalam satu bidang ilmu yang disebut
Sosiologi. Sosiologi berasal dari bahasa yunani yaitu kata socius dan logos,
di mana socius memiliki arti kawan / teman dan logos berarti kata atau
proses yang dihasilkan dari hubungan tersebut. Tujuan dari ilmu sosiologi
Sehubungan hal itu, terkait dengan mata kuliah Sosiologi Pertanian yang
proses sosial yang terjadi pada masyarakat pertanian tidak hanya dalam
1
bentuk materi atau teori saja, tetapi juga dalam bentuk praktik langsung ke
proses sosial yang ada di wilayah desa Kemutug Kidul, Kec. Baturraden,
Kab. Banyumas.
penting
2
BAB II
dengan desa Kemutug Lor. Desa ini memiliki luas wilayah administratif
seluas 150 Ha. Posisi geografis desa Kemutug Kidul sebagai berikut:
1. Orbitasi :
Angkudes
Angkudes
2. Tipologi:
3
d. Desa Terisolir : Tidak
B. Biogeofisik
Desa Kemutug Kidul memiliki topografi miring dengan ketinggian
Iklim:
memisah dan berganti menjadi kemutug lalu masih terlalu luas maka
terbagi lagi menjadi desa Kemutug Lor dan desa Kemutug Kidul. Mengenai
sejarah atau legenda terkait penamaan desa Kemutug Kidul masih belum
diketahui karena para pendahulu desa Kemutug Kidul telah tiada sehingga
penamaan desa Kemutug Kidul, Namun pihak desa akan tetap menggali
pentingnya sejarah berdirinya desa sebagai identitas serta daya tarik desa itu
sendiri.
Latar belakang berkembangnya desa hingga saat ini yaitu desa ini
4
perekonomian masyarakat desa tersebut. Selain dalam bidang pertanian,
produksi kursi males yang terbuat dari bambu yang mana tanaman bambu
memiliki bentuk yang sangat khas tidak seperti bentuk kursi pada umumnya,
bentuk kursi males adalah seperi sudut tumpul bila dilihat dari samping
yakni bagian kaki agak panjang dengan sandaran agak ke belakang sehingga
sangat cocok untuk sekedar bersantai atau juga untuk tidur. Produksi kursi
males ini juga sangat berperan dalam pembukaan lapangan kerja bagi
kerja khusus nya adalah ibu-ibu rumah tangga. Selain di bidang pertanian
dan bidang kerajinan bambu desa Kemutug Kidul juga memiliki potensi di
bidang pariwisata yakni adanya kolam renang “Tirta Karsa” yang dibuka
untuk umum dengan membayar tiket masuk yang mana hasil penjualannya
dikelola secara langsung oleh para pemuda desa Kemutug kidul untuk biaya
pemeliharan kolam renang dan juga pemasukan desa. Tidak hanya kolam
renang Tirta Karsa tetapi ada juga wisata alam Curug Carang tetapi namun
5
menggunakan anyaman bambu. Hubungan perkembangan hunian
tidak cukup berpengaruh karena luasan lhan pertanian yang cukup luas.
non formal yakni Pendidikan Anak Usia Dini (1 unit), Taman Kanak-kanak
pesat yang didukung oleh keadaan alam yang baik untuk bidang pertanian
kidul juga memiliki posyandu sejumlah 6 unit yang mana meliputi posyandu
6
lansia, ibu hamil, dan balita. Selainitu juga terdapat bidan desa yang
desa Kemutug Kidul serta para pemuda lainnya. Tradisi lain yang masih
temurun dari nenek moyang yang saat ini masih dilakukan. Masyarakat desa
rumah. Salah satu tradisi yang berkaitan dengan bidang pertanian adalah
panen sebagai simbol atas rasa syukur karena telah diberikan hasil panen
yang baik. Tradisi miwiti ini biasanya dilakukan oleh pemilik lahan sawah
D. Penduduk
Desa Kemutug Kidul memiliki jumlah total penduduk sebanyak 3169
jiwa dan 1558 jiwa. Sedangkan jumlah kepala keluarga di desa Kemutug
Kidul adalah 980 kartu keluarga. Komposisi penduduk desa Kemutug Kidul
terdiri dari berbagai rentan usia. Berikut adalah tabel yang menunjukkan
7
No Umur (tahun) Laki-laki Perempuan Jumlah
1 0-4 124 90 214
11 50-54 77 97 174
12 55-59 69 60 129
13 60-64 60 61 121
14 65-69 52 48 100
sebagai petani sebanyak 258 orang lalu sebagai buruh sebanyak 248 orang,
8
Kidul adalah sebagai petani dan buruh. Masyarakat desa Kemutug Kidul
juga tersusun dari bebagai jenis etnis yakni jawa sebanyak 3137 orang,
masyarakat desa Kemutug Kidul adalah islam sebayak 3160 orang dan
E. Keadaan Kesehatan
Di desa Kemutug Kidul terdapat data 8 orang mengalami cacat fisik tuna
rungu dan wicara serta 2 orang tuna netra. Sedangkan masyarakat yang
mengalami cacat mental yang dalam hal ini idiot sejumlah 6 orang.
Sedangkan tempat MCK juga memadai dengan adanya MCK umum yang
F. Pendidikan
Pendidikan masyarakat Kemutug Kidul sudah cukup baik. Adanya
Kemutug Kidul tetapi masyarakat desa ada sebagian yang lulus dari sekolah
dasar tidak melanjutkan lagi dan ada juga yang melanjutkan sekolahnya.
No Tingkat Jumlah
pendidikan
1 Belum Sekolah 214
2 Tidak tamat SD 351
9
3 Tamat SD 1311
4 SLTP 579
5 SMU 275
6 D1 17
7 D3 21
8 S1 37
9 S2 1
Jumlah 2806
Tabel 3. Lembaga pendidikan
Pendidikan
Keagamaan
(TPA)
G. Struktur Pemerintahan Desa
Kemutug Kidul merupakan sebuah desa dengan pemerintahan yang
dipimpin oleh kepala desa yang bernama Bapak Kardi Daryatno. Desa ini
memiliki dua kadus. Kadus pertama dipimpin oleh bapak Tursito dan kadus
yang kedua dipimpin oleh bapak Rasiwan. Berikut merupakan daftar nama
kepala desa dan perangkat desa. Tabel 4. Daftar Nama Kepala Desa dan
Daryatno
2 Sukarti Sekertaris Desa D1
3 Tri Waluyo, Kasi Pemerintahan dan S1
SE Pembangunan
10
4 Nawin Kasi Kesejahteraan SLTA
5 Darwoto Kasi Pelayanan SLTA
6 Efit Sutrianto Kaur Tata Usaha Umum SLTA
7 Nuridah Kaur Keuangan SLTA
8 Wahyuningsih Kaur Perencanaan D1
9 Tursito Kadus 1 SLTA
10 Rasiwan Kadus 2 SLTA
H. Struktur Ekonomi
Keadaan perekonomian masyarakat Kemutug Kidul sudah maju dengan
penduduk adalah sebagai petani tetapi ada juga yang sebagai buruh tani.
Sumber penghasilan lain ada yang berasal dari perikanan dan peternakan.
sekolahnya mereka bekerja sebagai pengrajin kursi. Para petani dan buruh
11
I. Struktur sosial
Keadaan sosial masyarakat Kemutug Kidul memiliki hubungan antara
warga yang rukun dan tanpa adanya sistem kasta. masyarakyat sangat
menghormati para pejabat pemerintahan seperti kepala desa. Namun hal itu
desa. Hanya saja dalam hal pekerjaan masyarakat di desa kemutug kidul
dalam hal yang menyangkut profesi namun tetap mampu menjaga kedekatan
Untuk saat ini perbedaan antara orang yang mampu dan kurang mampu
sudah tidak terlihat jelas karena harta benda tidak menjadi indikator
kekayaan seseorang.
turun temurun di mana semakin jauh sang ank dari posisi anak tertua maka
ia bisa tidak kebagian warisan tersebut karena habis dibagi. Tabel 6. Data
pangan ( Ha ) Ton/Ha
Padi 59,561 151
Jagung 1,5 3,5
Sawi 4 12
Cabe 4,5 2,5
Buncis 1,2 4
Terong 0 0
Mentimun 0 0
Keadaan tanah yang subur yang mendukung untuk bertanam berbagai
12
ternak sudah tersedia. Banyak penduduk desa Kemutug Kidul yang
memiliki hewan ternak seperti sapi, kambing, kerbau dan kelinci. Tabel 7.
ternak (ekor)
Sapi 52 Susu 5450 liter
Ayam 2328 Telur 9350 butir
Bebek 121
Kambing 49
Domba 3
Kelinci 31
13
BAB III
tempat atau wilayah yang dihuni oleh orang kurang dari 2500 serta
yaitu hubungan desa kota. Hubungan itu terjalin dan pastinya memberikan
keduanya yaitu:
desa kemutug kidul maka banyak hasil dari kerajinan bangku dari bambu
yang dikirim ke luar kota. Selain itu di desa kemutug kidul juga terdapat
14
lembaga – lembaga yang biasa mengurusi masalah keuangan seperti BRI
Dana Desa ( DD), Dana Alokasi Dana Desa ( ADD ), Dana Bagi hasil
Daerah).
beberapa jenis sayuran seperti caisim, terong, dan cabai. Pemasaran hasil
produk.
Desa Kemutug Kidul tidak memiliki pasar tradisional yang ada hanya
15
yaitu menyuplai sembilan bahan pokok (sembako), dalam hal ini adalah
beras (raskin).
dan pengrajin bambu yang dibuat menjadi kursi, biasanya hasil dari
besar lainnya seperti Jakarta sebagai buruh pabrik, asisten rumah tangga,
juga ada yang bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia di luar negeri
minat pemuda rendah terhadap pekerjaan kasar seperti petani dan buruh
tani.
16
anak-anaknya di desa terdekat yaitu di desa Rempoah dan di beberapa
Purwokerto.
Kemutug Kidul yaitu: KK, Karang Taruna, LPMD, kelompok tani, BKM
diantaranya yaitu Sida Mulya I, Sida Mulya II, dan Tekad Makmur.
Namun adanya kelompok tani ini kurang dimanfaatkan oleh petani kecil
17
Diawali desa Kemutug Kidul yang biasanya dua kali panen padi dalam
setahun setelah terdapat traktor laju panen bertambah menjadi tiga kali
dalam setahun. Selain itu di desa Kemutug Kidul juga terdapat alat
B. Bentuk-bentuk Kerjasama
18
misalnya berupa kelompok tani, koperasi, kelompok pemakai air, kelompok
pemasaran, dll.
Di Desa Kemutug Kidul terdapat tiga kelompok tani. Kelompok tani ini
sarana dan pra sarana, kedua untuk memudahkan berhubungan dengan dinas
Antara petani yang satu dengan yang lain saling bekerjasama dalam hal
pertanian. Misalnya, ada petani A menghasilkan panen lebih baik dari petani
juga. Petani A pun berbagi pengalamannya itu kepada petani B. Dari hal
lebih baik.
19
Selain kebutuhan kegiatan pertaniannya terpenuhi, para petani juga
salah satu program pemerintah dalam bidang pertanian. Respon dari para
petani di Desa Kemutug Kidul terhadap PPL ada yang menerima sangat
baik dan ada juga yang tidak, yang tidak menerima dikarenakan informasi
yang disampaikan oleh PPL berbeda dengan cara-cara yang dilakukan oleh
petani yang tidak menerima dan akhirnya mereka tidak mendengarkan atau
tidak tmelakukan hal-hal yang telah disampaikan oleh PPL. Berbeda dengan
pengetahuan baru dan bisa diterima untuk diterapkan. Kita dapat melihat
dengan jelas pola dan gambaran interaksi antara petani, kelompok tani, dan
20
Kerjasama yang dilakukan desa Kemutug Kidul secara bergotong –
tenaga anggota kelompok untuk pengerahan kea rah tertentu. Hal ini berarti
dipimpin oleh seorang ketua yang tegas namun tidak ingin memaksakan
setiap petani memiliki alasan tersendiri dan petani itu sendiri yang tahu
karena itu kerjasama yang terjalin selalu dalam keadaan yang sebaik-
baiknya.
21
Kemampuan memahami suatu masyarakat sangat diperlukan dalam
pola interkasi sosial yang luas, luwes dan longgar merupakan masyarakat
suatu masyarakat.
C. Mobilitas Sosial
Contoh lain, seorang anak pengusaha ingin mengikuti jejak ayahnya yang
posisi atau status sosial yang dialami oleh seseorang atau sekelompok orang
dalam struktur sosial masyarakat inilah yang disebut gerak sosial atau
22
Faktor yang mempengaruhi mobilitas sosial meliputi pendidikan,
1. Pendidikan
Kemutug Kidul bisa digolongkan sudah bagus. Banyak orang tua yang
anaknya agar mau bersekolah dan menuntut ilmu setinggi mungkin, tidak
2. Pekerjaan
dea ini ialah petani dan pengrajin kursi dari bambu, namun akhir akhir ini
BUMN. Selain itu, ada beberapa pemuda yang bekerja menjadi TKI di
23
negara lain. Hal ini menunjukan terjadinya mobilitas sosial meskipun
akan berpengaruh terhadap suatu standar hidup yang lebih tinggi. Ini
lain biasanya diberi upah sedikit. Menurut mereka, upah yang diperoleh
24
tanah yang lebih luas dibandingkan anggota keluarga yang muda.
lebih tua. Dengan keuletan dan kerja keras anggota keluarga yang muda
yang muda.
4. Urbanisasi
tinggal dari tempat tinggal yang lama ke tempat tinggal yang baru. Untuk
kota besar.
yang disebutkan diatas dan memiliki tempat tinggal yang lebih layak.
25
misalnya bibit unggul, pupuk dan seterusnya adalah dengan adanya
ketidaktauan tentang teknologi itu sendiri baik dari cara pemakaian maupun
teknologi baru di desa ini akan terhenti. Terakhir, tidak lama sebelum kami
26
27
BAB IV
1. Hubungan antara desa – kota di Desa Kemutug Kidul cukup erat, hal ini
Kidul sangat baik antara petani dengan petani, petani dengan kelompok,
Kidul. Perubahan yang ditimbulkan ini ada yang berdampak positif dan
dampak negatf
4. Teknologi yang masuk ke desa Kemutug Kidul ada yang diterima dengan
baik oleh petani dan ada juga yang tidak tetapi dengan seiring
28
menerima dengan penyuluhan dan fakta yang terjadi dilapangan bahwa
B. Saran
1. Untuk hubungan desa dan kota ada baiknya jika masyarakat desa
Kemutug Kidul lebih memperluas hubungan dengan kota yang lain, tidak
2. Untuk kelompok tani yang sudah ada di desa Kemutug Kidul sebaiknya
desa tersebut.
3. Mobilitas sosial di desa Kemutug Kidul sudah cukup baik namun ada sisi
para petani di desa tersebut. Sudah menjadi tanggung jawab bersama baik
29
pada perkembangan teknologi sebab dasar teori mengapa teknologi
30
DAFTAR PUSTAKA
Press.
Persada.
Susanto, Astrid. 1983. Pengantar Sosiologi dan Perubahan Sosial. Jakarta: Bina
Cipta.
Karsidi, Ravik. 2013. Mobilitas Sosial Petani di Sentra Industri Kecil Kasus di
Surakarta.
Raharjo Jati, Wasisto. 2014. Globalisasi dan Kemiskinan Desa: Analisa Struktur
5(1/Januari).
31
LAMPIRAN
32
33
34