Disusun Oleh:
Hurmah habibah
0051065300
Tugas Akhir Ini Telah Diperiksa Oleh Penguji Satu Dan Penguji
Dua Dan Disetujui Untuk:
Melaksanakan Seminar Hasil
Menyetujui,
Penguji I Penguji II
Mengetahui
PENGUJI I PENGUJI II
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik
yang membangun dari berbagai pihak.
Akhir kata, penulis berharap semoga tugas akhir ini dapat
diterima dan bermanfaat dengan baik
A. Pengertian ............................................................................................. 4
B. Etiologi ................................................................................................. 4
D. Patofisiologi.......................................................................................... 6
E. Pathways ............................................................................................... 7
F. Pemeriksaan penunjang......................................................................... 8
G.Therapy .................................................................................................. 8
H. Komplikasi ........................................................................................... 10
1. Pengkajian .................................................................................................. 19
A. Biodata.................................................................................................. 19
B. Keluhan Utama ..................................................................................... 20
BAB IV PEMBAHASAN.................................................................................... 41
A. Pengkajian ............................................................................................ 41
B. Diagnosa ............................................................................................... 42
C. Perencanaan .......................................................................................... 43
D. Implementasi ........................................................................................ 44
E. Evaluasi................................................................................................. 45
A. Kesimpulan ........................................................................................... 46
B. Saran ..................................................................................................... 46
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
anus (Dehdari. et al, 2018). Kondisi ini akan menjadi masalah jika terjadi
Unal, 2018).
2018 mencapai lebih dari 230 juta jiwa dan diperkirakan akan meningkat
menjadi 350 juta jiwa pada tahun 2030. Angka kejadian hemoroid terjadi di
jiwa dan diperkirakan meningkat menjadi 350 jiwa, pada tahun 2030
Meuraksa per tahun sekitar 60.000 orang terkena kasus hemoroid. Pada
B. TUJUAN UMUM
Tujuan umum dari penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas akhir
C. TUJUAN KHUSUS
A. Pengertian
Purnomo,2019).
B. Etilogi
besar tidak tentu dan setiap kali berak mengedan terlalu keras, terlalu
buang air besar yang sulit, pola buang air besar yang salah (lebih banyak
merokok),
peningkatan tekanan intra abdomen, karena tumor (tumor usus,
dan perubahan hormonal), usia tua, konstipasi kronik, diare kronik atau
diare akut yang berlebihan, hubungan seks peranal, kurang minum air,
olahraga/imobilisasi.
C. Patofisiologi
Faktor Resiko
HEMOROID
Dilatasi&Distensi
Pembuluh darah
HEMOROID
KONSTIPASI
Hygiene Kurang
RISIKO INFEKSI
E. Manisfestasi Klinis
Gejala Hemoroid Internal adalah rasa gatal dan nyeri, dan sering
F. Pemeriksaan Penunjang
dan rasa tak nyaman seperti fisura anal, fistula, olitis, polip, rectal dan
kanker
G. Therapi
1.Konservatif
a. Farmakoterapi
tinja (stoolsoftener)
2). Obat simtomatik
diberikan kortikosteroid.
hemoroidektomi.
b. Non Farmakoterapi
penyembuhan.
2. Operatif
secara digital dan hemorid diangkat dengan klem dan kauter atau
H. Komplikasi
a. Infeksi.
diantaranya:
J. Intervensi Keperawatan
fisik
Intervensi :
eliminasi.
Intervensi :
operasi
Intervensi :
a. Observasi TTV
dilaksanakan operasi
Intervensi:
c. Berikan diktrasi/pengalihan
BAB III
Tinjauan Kasus
1. Pengkajian
A. Biodata
1. Identitas Pasien
Umur : 51 tahun
Status : Menikah
Agama : Islam
Suku : Betawi
TNI
No.Register : 452464
Diagnose medis : Hemoroid
Cilangkap
Umur : 55 tahun
Pendidikan : S1
Pekerjaan : TNI AD
seperti ditusuk-tusuk, bab keras, setiap bab keluar darah hasil TTV
masih terasa lemas, pasien sulit untuk bergerak karna nyeri pada
anusnya
pernah dirawat
: Laki-laki : pasien
F.Pemeriksaan Fisik
1. Penampilan umum
Pasien tampak lemas, pasien tampak berkulit sawo matang , pakaian pasien
terlihat rapi dan bersih
2. Activity Daily Living ( ADL )
1. Nutrisi
3x1 porsihari 3 x1 porsi/hari
A. Makan
3. Eliminasi
2x1/hari 2x1/hari
B. BAK
a. Keadaan Umum
1) Tingkat Kesadaran : Compos Mentis
2) Rambut
3) Kuku
1) Kepala
2) Muka
3) Leher
Thorax
i. Abdomen
j. Genital
k. Rektum
l. Ekstermitas atas
m. Ekstermitas bawah
Tidak terdapat luka dan tidak oedem
G. Pemeriksaan Penunjang
1. Laboratorium
Tanggal , Jenis :
2. Radiologi
Tidak dilakukan pemeriksaan radiologi
3. Therapi
Th/ Injeksi
- Ivfd RL20tpm
H. Pengumpulan Data
ANALISA DATA
DO :
- Pasien tampak pucat
-pasien lemas
-pasien tampak
meringis kesakitan
-skala nyeri 6
TTV:TD=110/80 mmhg
:Suhu=38oC
:Nadi=80x/menit
:Respirasi=20 x/menit
DO :
-Pasien tampak merasa tidak
nyaman
-Perut pasien saat di palpasi terasa
keras
-Observasi ttv
-TD:110/80 mmhg
-N:80x/menit
-RR:20x/menit
-S:38C
3. DS : Intoleransi aktivitas Kelemahan
-Pasien mengatakan terasa
panas pada luka post operasi
DO :
-Pasien tampak lemas,lesu
DIAGNOSA KEPERAWATAN
P:intervensi di lanjutkan
P:intervensi dilanjutkan
jumat 3. S:pasien mengatakan masih terasa panas pada luka
14-10-2022 post operasi
07:50
O:-pasien tampak lemas
-pasien tampak belum bugar
P:intervensi dilanjutkan
P:intervensi dilanjtkan
P:intervensi dilanjutkan
Sabtu 3. S:pasien mengatakan masih sedikit terasa panas
15-10-2022 pada luka post operasi
07:50
O:-pasien tampak lemas
-pasien ta mpak belum bugar
A:masalah teratasi
A:masalah teratasi
P:intervensi di hentikan
A:masalah teratasi
P:intervensi dihentikan
Minggu 3. S: pasien mengatakan sudah tidak terasa nyeri pada
16-10-2022 luka post operasi
07:40
O:-pasien sudah tidak pucat dan lemas
-pasien tampak tidak meringis lagi
-paien sudah tidak gelisah lagi
-Observas ttv
TD:110/80 mmhg
N:80x/menit
RR:20X/menit
S:36,5o
A:masalah teratasi
HASIL PEMBAHASAN
Pada bab ini penulis membahas mengenai kesenjangan antara teori dan
implementasi, dan evaluasi. Dari hasil pelaksanaan asuhan keperawatan pada Ny.K
dengan Post Operasi Hemoroid di ruang Anyelir RST TK. II. Moh.Ridwan
2022, penulis menemukan beberapa kesenjangan antara teori dan kasus mencakup
A.Pengkajian
Dari hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 14 oktober 2022, yang
B.Diagnosa
malu. Faktor pendukung untuk satu diagnosa yang diangkat pada kasus, data
informasi yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi pasien saat itu. Pada waktu
C. Perencanaan
fisik
Intervensi :
eliminasi.
Intervensi :
kelemahan
Intervensi :
a. Observasi TTV
Intervensi:
c. Berikan diktrasi/pengalihan
Jadi ditahapan ini penulis tidak menemukan kesenjangan antara teori dikasus
D.Implementasi
yang telah penulis susun berdasarkan prioritas masalah yang dilakukan 3x24 jam
antara lain :
1. Diagnosa keperawatan 1: Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera
fisik
Intervensi :
eliminasi.
Intervensi :
kelemahan
Intervensi :
a. Observasi TTV
dilaksanakan operasi
Intervensi:
c. Berikan diktrasi/pengalihan
Untuk implementasi yang dilakukan tidak semua versi yang ada, penulis
E.Evaluasi
tujuan. Dari tiga diagnosa yang terdapat pada kasus, semua diagnosa tersebut sudah
PENUTUP
A. Kesimpulan
keperawatan pada khusus Post Operasi hemoroid. Jadi apapun yang bersifat
hasil pengamatan dan penelitian oleh para ahli yang telah teruji
B. Saran
dan interaksi dengan pasien, tim keperawatan dan tim kesehatan di Ruang
sebagai berikut :
a. Bagi siswa atau perawat hendaknya dapat mempertahankan pengetahuan
b. Bagi pasien diharapkan untuk menciptakan pola hidup yang baik, serta
c. Bagi pihak sekolah hendaknya dapat menambah sarana dan fasilitas belajar
d. Bagi Instalasi Rumah Sakit diharapkan dapat menjadikan hasil tugas akhir
Amarudin, T., & Christanto, A. (2007). Kajian Manfaat Tonsilektomi. Dalam: Riyanto W.B.,
2007. Cermin Dunia Kedokteran No. 155 (THT). Jakarta. American Academy of
Otolaryngology. (2009).
Reccurent Tonsillitis