‘’PENGANGGARAN’’
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1:
1. FEBRINI C30120171
4. SALSABILA C30120191
PRODI S1 AKUNTANSI
UNIVERSITAS TADULAKO
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat dan
karunia-Nya, sehingga kami kelompok I dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
“PENYUSUNAN ANGGARAN PERUSAHAAN DAGANG’’ “. Penyusunan makalah ini
merupakan tugas mata kuliah Penganggaran.Dalam penyusunan makalah ini, kami merasa
memiliki beberapa hambatan. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari para teman dan
Bapak/Ibu dosen, kami dapat mengatasi hambatan tersebut dengan baik.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu kami
meminta maaf apabila ada kesalahan-kesalahan dalam penulisan makalah ini. Kami
mengharapkan sarandan kritik yang dapat meyempurnakan makalah ini untuk selanjutnya
menjadi lebih baik kedepannya. Dengan ini, kami mengharapkan semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi para penulis dan semua pihak yang membaca.
DAFTAR ISI
SAMPUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. LATARBELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN MASALAH
BAB II PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Proses penyusunan anggaran haruslah dianalisis guna mengetahui kuat atau tidaknya unsur
perencanaan suatu keuangan .lemahnya perencanaan anggaran efektifitas unit kerja pada
akhirnya akan mempengaruhi tingkat efesiensi dan perusahaan .anggaran sebagai alat untuk
melaksanakan strategi organisasi maka harus dipersiapkan sebaik-baiknya agar tidak terjadi bias
atau penyimpangan penyusunan anggaran tidak hanya dilaksanakan pada perusahaan manufaktur
akan tetapi juga pada perusahaan dagang dan jasa .perusahaan dagang sendirri memiliki
beberapa jenis anggaran ,diantaranya meliputi anggaran operasional ( anggaran penjualan,
anggaran pembelian, anggaran biaya operasional dan anggaran laporan laba rugi, dan anggaran
keuangan (agaran kas dan angaran neraca ).
Perusahaan dapat diartikan sebagai suatu unit ekonomi yang memadukan SDM,modal ,alam
lingkungan sekitar dan pengusaha dalam menghasilkan barang tertentu. Dalam perusahaan
dagang perusahaan hanya menjual suatu barang saja tanpa harus merubah bentuk barang
tersebut.
Untuk mencapai sasaran perusahaan yang diinginkan maka dalam pelaksanaan anggaran harus
melakukan pengawasan oleh pihak perusahaan .dengan melakukan perbandingan antara realisasi
dengan anggarannya. Jika memang terdapat suatu perbedaan antara realisasi dan anggaran maka
telah timbul penyimpangan yang harus
1.3 Tujuan
PEMBAHASAN
Anggaran tetap ( fixed budget) adalah anggaran yang diberikan untuk keleluasan pengeluaran
yang diperlukan dan tidak bisa lebih meskipun kegiatan berubah .penyususnan naggaran
merupakan salah satu langkah awal yang dilakukan oleh perusahan dalam memulai periode yang
baru
Anggaran tetap yang akan diuraikan ini berupa anggaran induk , sebagai contoh berikut ini
disajikan data dari perusahaan dagang toko banjar yang berbentuk badan usaha perseroan
terbatas dan mempunyai neraca.
a) Jualan sesungguhnya (actual) dua bulan terakhir pada tahun 2016 dan taksiran estimasi
jualan lima bulan pada tahun 2017 yang akan datang sebagai berikut:
Toko Banjar
Neraca
Per 31 Desember 2016
ASET UTANG DAN MODAL
Kas Rp.50.000,- utang dagang Rp.79.750,-
Piutang dagang Rp.59.800,- modal saham Rp.100.000,-
Persediaan barang Rp.110.000,- Laba ditahan Rp.190.050,-
Asset tetap bersih RP.150.000,-
c). Persediaan barang dagangan akhir pada bulan bersangkutan direncanakan 65% dari
jualan bulan akan datang setelah ditambah 50% dari jualan dua bulan berikutnya. Belian
dibayar lunas bulan berikutnya.
d). beban jualan dan administrasi variabel 10% dari dapatan jualan bulan
bersangkutan,kecuali beban piutang tak tertagih.
e). beban penjualan dan administrasi tetap Rp.25.000,- per bulan, termasuk depresiasi per
bulan Rp.6.000,- beban penjualan dan administrasi tunai dibayar pada bulan
bersangkutan.
f). Manajemen menghendaki kas minimum Rp.60.000,- yang dimulai dari bulan januari
2017 untuk menambah kas awal tahun 2017 sebesar Rp.50.000,- menjadi Rp.60.000,-
sebesar kas minimum , perusahaan bermaksud meminjam uang di bank sebesar
Rp.10.000,- pada awal tahun dan akan dilunasi pada akhir bulan ketiga .bunga pinjaman
di bank 12% setahun dari pokok pinjaman yang dibayar pada kahir triwulan .
Toko banjar
Anggaran Jualan
Tiap bulan untuk triwulan pertama tahun 2017
(dalam Rp)
Kas masuk bulan januari, februari dan maret seperti tampak dihitung sebagai berikut:
a) Kas masuk bulan januari
a. 50% X Rp.120.000,-(jualan bulan januari) =Rp. 60.000,-
b. 40% X Rp.100.000,-(jualan bulan desember =Rp.40.000,-
c. 9% X Rp.120.000,- jualan bulan November =Rp. 10.800 +
Jumlah =Rp. 110.800,-
b) Kas masuk bulan februari
a. 50% X Rp.130.000,-(jualan bulan februari) =Rp.65.000,-
b. 40% X Rp.120.000,-(jualan bulan januari ) =Rp.48.000,-
c. 9% X Rp.100.000,-(jualan bulan desember) =Rp. 9.000,-+
jumlah =Rp.120.300,-
c) Kas masuk bulan maret
a. 50% X Rp.115.000,- (jualan bulan maret) =Rp. 57.500,-
b. 40% X Rp.130.000,- (jualan bulan februari) = Rp. 52.000,-
c. 9% X Rp. 120.000,- (jualan bulan januari) =Rp. 10.800,-+
Jumlah =Rp. 120.300,-
Toko Banjar
Anggaran Belian
Tiap Bulan Untuk Triwulan pertama tahun 2017
(dalam Rupiah)
Sediaan barang dagangan awal merupakan sediaan barang dagangan akhir bulan lalu
begitu juga dengan bayar beliaan .yaitu belian bahan bulan lalu dibayar bulan akan
datang. Belian bulan bersangkutan merupakan utang dagang pada bulan
bersangkutan .bayar belian bulan januari sebesar Rp.79.750,- berarti bayar utang dagang
bulan desember 2016 . belian februari sebesar Rp.89.875,- berarti bayar utang dagang
bulan januari dan seterusnya.
Toko banjar
Anggaran kas
Tiap akhir bulan untuk Triwulan pertama tahun 2017
(dalam rupiah)
Toko banjar
Anggaran kas
Tiap akhir bulan untuk Triwulan pertama Tahun 2017
(dalam Rp)
Depresiasi menambah laba bersih ,utang naik menambah laba bersih dan
sebaliknya .piutang dan sediaan turun menambah laba bersih ,sedangkan piutang dan
sediaan naik mengurangi laba bersih,utang bank naik Rp.10.000 pada bulan januari
karena tidak terdapat utang bank. Pada bulan februari utang bank tidak naik dan tidak
turun karena pada bulan februari Rp.10.000 dan pada bulan januari Rp.10.000 utang
dagang pada bulan januari naik Rp. 10.125 karena utang dagang pada bulan lalu.sebesar
Rp. 79.750 dikurangi utang dagang bulan januari sebesar Rp. 89.875 .utang dagang pada
bulan februari turun Rp. 13.500 di dapat dari utang dangan bulan januari sebesar Rp.
89.875 dikurangi utang dagang bulan februari sebesar Rp. 76.375 dan seharusnya. .utang
bunga bulan januari naik rp. 100 karena bulan desember bulan lalu tidak terdapat utang
bunga ,sedangkan bulan januari ada utang bunga 100 dikurangi utang bunga bulan
februari.
Menyusun anggaran neraca merupakan tujuan dari anggaran keuangan .anggaran neraca
yang disusun berasal dari anggaran kas dan anggaran operasional terdahulu .
Toko banjar
Anggaran Neraca
Tiap akhir bulan untuk triwulan pertama tahun 2017
Piutang dagang bersih bulan januari sebesar Rp. 67.800 ,februari sebesar Rp. 74.500 dan
maret sebesar Rp. 68.050 dihitung sebagai berikut ;
Piutang dagang bersih = 9%X Rp.100.000 + 49% X Rp.120.000 = Rp. 67.800
Januari = 9% X Rp. 100.000 + 49% X Rp. 120.000 = Rp.67.800
Februari = 9% X Rp. 120.000 + 49% X Rp. 130.000 =Rp. 74.500
Maret = 9% X Rp.130.000 + 49% X Rp. 115.000= Rp.68.050
Asset tetap bersih bulan januari sebesar Rp. 144.000 , februari sebesar Rp. 138.000 dan maret
sebesar Rp.132.000 dihitung sebagai berikut:
Laba ditahan bulan januari sebesar Rp. 193.750 februari sebesar Rp.199.850 dan maret
sebesar Rp. 202.350 dihitung dengan menggunakan data tersebut laba ditahan dihitung sebagai
berikut.
Anggaran variabel (fleksibel budged ) adalah anggaran yang dibuat berdasarkan pada kegiatan
tingkat kegiatan . prinsip dari anggaran ini adalah bahwa untuk setiap tingkat kegiatan harus
terdapat norma-norma untuk kegiatan yang dikeluarkan norma-norma ini merupakan patokan
dari pengeluaran –pengeluaran yang seharusnya pada tingkat kgiatan tersebut . masing-
masing .penyususnan anggaran ini dilakukan dengan memperhatikan biaya tetap dan biaya
variabel.
Anggaran variabel mengklasifikasikan biaya menjadi dua jenis yaitu biaya variabel dan biaya
tetap .adapun biaya diartikan dalam arti luas ,yaitu meliputi harga harga pokok dan beban
Sebagai ilustrasi untuk menjelaskan tentang anggaran variabel perusahaan dagang berikut ini
diberikan contoh sebuah perusahaan dagang lamang yang memperdangangkan satu jenis barang
dagangan berupa lamang , selama bulan april 2019 perusahaan menganggarakan
(memperkirakan ) lamang terjual 25 Kg tetapi pada kenyataan nya ( actual perusahaan
dapat ,menjual sebanyak 27.000 kg . kapasitas toko dan gudang misalkan 30.000 kg untuk lebih
lengkap nya berikut ini tersedia data anggaran (estimasi) dengan data sesungguhnya ( aktual0
pada bulan april 2019 .
Dari data tersebut dapat disusun anggaran variabel ,laporan realisasi anggaran, dan
analisis selisih .anggaran variabel yang disusun pada tingkat jualan 5.000 kg , 10.000 kg,
15.000 kg ,20 .000 kg , 30.000 kg.
Analisis selisih pada perusahaan dagang terdiri dari analisis selisih harga pokok jualam dan
analisis selisih volume jualan. Analisis selisish harga pokok jualan mencakup analsiis selisish
harga dan nalsiis selisish volume .
Sebagai contoh ,dari bagain akuntansi diperoleh laporan laba rugi ( realisasi) berupa laporan
laba rugi model margin kontribusi .
Selisih harga pokok jualaan adalah selisih anggaran harga pokok jualan dengan realisasi
harga pokok jualan. Anggaran harga pokok jualan. Adalah anggaran kuantitas barang yang dijual
dikali harga pokok per unit .realisasi harga pokok jualan adalah realisasi kuantitas barang yang
dijual dikali harga pokok per unit bila anggaran harga pokok jualan lebih besar dari realisasi
harga poko jualan maka terjadi selisih laba ,sedangkan anggaran harga pokok jualan lebih kecil
daripada realisasi harga pokok jualan ,maka terjadi selisish rugi.
Selisih harga pokok jualan terdiri atas selisish harga dan selisih volume.
3.2 SARAN
Dalam penyusunan anggaran perusahaan dagang ini kita harus mengetahui penyusunan
anggaran agar tidak terjadi kesalahan dalam penyusun anggaran di perusahaan tersebut dan bisa
meminimalisir keselahan-kesalahan yang akan timbul dalam penyusunan anggaran tersebut.
DAFTAR PUSTAKA