Anda di halaman 1dari 11

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


Modul 3 Ilmu Pengetahuan Sosial
(Penulis: Drs. Ruswandi Hermawan, M.Ed.)

Nama Peserta : Yani Nurlaila


Nomor Peserta : 201900419680
Unit Kerja : SDN Suryakencana CBM Kota Sukabumi

Judul Modul PENDALAMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL


Judul Kegiatan 1. Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Belajar (KB) 2. Waktu, Perubahan, Sistem Sosial, dan Budaya
3. Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan
4. Fenomena Interaksi dalam Perkembangan IPTEK dan
Masyarakat Global
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar Kegiatan Belajar 1:
materi yang Manusia, Tempat, dan Lingkungan
dipelajari A. Manusia
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang dibekali
dengan akal dan pikiran. Dengan akal dan pikiran
manusia dapat mempertinggi dan meningkatkan
derajat kualitas kehidupannya melalui dorongan
hasrat keingintahuan terhadap lingkungan sekitarnya.
1. Makhluk Individu. Manusia sebagai individu
artinya sebagai “orang atau seorang; pribadi orang
(terpisah dari yang lain)”
2. Makhluk Sosial. Manusia sebagai makhluk sosial
artinya adalah bahwa manusia dalam
kehidupannya selalu berhubungan dan
membutuhkan manusia lain.
3. Makhluk Budaya. Karena budaya itu sebenarnya
dipelajari dan diwariskan dari satu generasi ke
generasi berikutnya dalam suatu masyarakat.
B. Tempat
Tempat adalah “ruang (bidang, rumah, daerah, dan
sebagainya) yang didiami (ditinggali) atau ditempati”.
Ruang adalah wadah yang meliputi ruang daratan,
ruang lautan dan ruang udara sebagai satu kesatuan
wilayah, tempat manusia dan makhluk hidup lainya
dalam melakukan kegiatan serta memelihara
kelangsungan hidupnya.
Perintis pemukiman di suatu pedesaan atau
perkampungan dalam menentukan dan memilih
tempat setidaknya didasarkan pada:
1. Kemudahan dalam mendapatkan air karena
semua orang butuh air.
2. Terdapat tanah-tanah yang subur.
3. Dekat dengan lahan-lahan garapannya.
4. Tidak ada faktor penghalang untuk mendirikan
bangunan.
5. Mudah melakukan mobilitas termasuk ke tempat
pekerjaannya.
6. Memiliki beberapa fasilitas sosial seperti
pendidikan, rumah sakit dan sarana hiburan.
7. Harga yang murah menjadi pertimbangan untuk
memilih tempat tinggal.
8. Pengaruh dari berbagai macam aturan tata ruang
di perkotaan.
C. Lingkungan
Lingkungan dapat diartikan menjadi segala sesuatu
yang ada di sekitar manusia dan mempengaruhi
perkembangan kehidupan manusia. Lingkungan
terdiri dari komponen abiotik dan biotik. Komponen
abiotik adalah segala yang tidak bernyawa seperti
tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya dan
bunyi. Sedangkan komponen biotik adalah segala
sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan, hewan,
manusia dan mikro-organisme (virus dan bakteri).
1. Bumi
Planet bumi merupakan satu-satunya planet yang
dapat memenuhi syarat-syarat adanya kehidupan
karena sumber- sumber yang dibutuhkan untuk
kehidupan seperti oksigen, air dan tanah yang
subur hanya terdapat dan tersedia di planet yang
bernama “bumi”. Pembentukan bumi dengan
tenaga endogen dan eksogen, yaitu:
a. Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal
dari dalam perut bumi dan tenaga endogen ini
menggerakan kulit bumi menjadi lipatan.
1) Tenaga tektonisme adalah tenaga yang
berasal dari dalam bumi.
2) Vulkanisme adalah gerakan magma yang
ada di dalam bumi.
3) Seisme adalah gempa bumi
b. Tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal
dari luar bumi. Pada proses pembentukan
muka bumi melalui tenaga eksogen dapat
dilakukan dengan beberapa cara berikut:
1) Sedimentasi adalah proses pembentukan
muka bumi melalui pengendapan materi-
materi sedimen. Materi sedimen berasal dari
pelapukan batuan, pelapukan sisa-sisa
mahkluk hidup maupun pasir. Tenaga yang
membawa materi sedimen ini adalah air,
angin maupun gletser.
2) Erosi adalah proses pengikisan yang terjadi
di permukaan bumi.
 Ablasi adalah pengikisan yang dilakukan
oleh air
 Abrasi adalah proses pengikisan oleh air
laut
 Eksarasi adalah proses pengikisan oleh
gletser
 Deflasi adalah pengikisan yang
dilakukan oleh angin
c. Dampak Tenaga Endogen dan Tenaga Eksogen.
1) Dampak positif dari tenaga endogen pada
permukaan bumi bagi kehidupan manusia
adalah bahwa tenaga ini yang berupa
tektonisme telah membentuk dataran tinggi
dan pegunungan sehingga permukaan bumi
yang seperti ini dapat memberikan manfaat
yang besar bagi kehidupan manusia seperti
lahan pertanian, PLTA, menyediakan hasil
tambang, tempat pariwisata, dll.
2) Akan tetapi tenaga ini juga mengakibatkan
dampak negatif terhadap kehidupan
manusia karena daerah-daerah pegunungan
sering terjadi longsor sehingga banyak
menimbulkan kerugian baik materi maupun
korban jiwa terutama pada musim hujan.
Untuk mengurangi kerusakan dan kerugian
serta jumlah korban yang besar maka
daerah yang sering terjadi longsor tidak
dijadikan lokasi untuk pemukiman, lereng
curam tidak dijadikan lahan pertanian dan
jika akan membuat bangunan di tempat
seperti ini maka kontruksi bangunannya
mesti dibuat yang tahan gempa.
3) Dampak positif dengan adanya tenaga
eksogen terhadap permukaan bumi adalah
bahwa tenaga ini dapat memunculkan
habitat baru dan dapat memperluas daratan
di bumi serta dapat mendekatkan barang-
barang tambang ke permukaan bumi.
4) Akan tetapi tenaga eksogen ini juga dapat
mengakibatkan terjadi kerusakan terhadap
permukaan bumi seperti kesuburan tanah
akan berkurang karena tanah di permukaan
bumi tergerus erosi setiap hujan turun
terutama kalau terjadi hujan lebat. Tenaga
eksogen ini juga dapat mengakibatkan
pendangkalan sungai terutama di muara dan
juga tenaga.
2. Penduduk.
Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang
saling bergaul atau saling berinteraksi secara tetap
dan memiliki kepentingan yang sama.
Sedangkan penduduk adalah semua orang yang
menempati suatu wilayah hukum tertentu dan
waktu tertentu sehingga kita akan mengenal istilah
penduduk tetap dan penduduk tidak tetap.
Rakyat adalah seluruh orang dengan latar
belakang sejarah yang sama, baik yang berada di
dalam maupun di luar wilayah negaranya dan
berada di bawah kedaulatan negaranya.
Sedangkan warga negara adalah semua orang yang
tinggal di wilayah negara, baik penduduk asli
maupun keturunan asing yang telah disyahkan
oleh undang- undang sebagai warga negara.
a. Dinamika Penduduk
Dinamika penduduk adalah data yang
menampilkan statistika penduduk untuk
memperoleh hasil perhitungan persebaran
penduduk. Cara yang digunakan dalam
dinamika penduduk, yaitu:
1) Kelahiran (Fertilitas). Kelahiran adalah
jumlah lahirnya penduduk di suatu wilayah
dan perwilayahan dalam kurun waktu
tertentu.
2) Kematian (Mortalitas). Dinamika penduduk
dari mortalitas digunakan untuk
menyeimbangkan jumlah penduduk
berdasarkan angka kelahiran.
3) Migrasi adalah perpindahan penduduk dari
suatu tempat ke tempat yang lain, dari
tempat yang padat penduduk menuju
kawasan jarang penduduk.
4) Pertumbuhan penduduk adalah
bertambahnya jumlah penduduk di suatu
tempat karena kelahiran tidak berbanding
seimbang dengan adanya kematian dan
migrasi yang masuk tidak sebanding dengan
migrasi yang keluar.
5) Kepadatan penduduk adalah jumlah
penduduk di suatu tempat berdasarkan
luas suatu wilayah.
b. Persebaran penduduk tidak merata adalah
kondisi tentang kesenjangan jumlah
masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan
dan perdesaan dalam segi kuantitas.
c. Kualitas penduduk dapat dikatakan sebagai
mutu penduduk atau mutu sumber daya
manusia yang dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu: kualitas fisik penduduk yang mencakup
pemenuhan gizi, kesehatan, kematian dan
harapan hidup pada waktu lahir; dan kualitas
nonfisik penduduk yang mencakup pendidikan,
latihan kerja dan sikap (keinginan atau
dorongan.

Kegiatan Belajar 2:
Waktu, Perubahan, Sistem Sosial, dan Budaya
1. Waktu, artinya adalah “seluruh rangkaian saat ketika
proses, perbuatan, atau keadaan berada atau
berlangsung” (KBBI online diakses 22 Juni 2022).
1. Makna waktu secara denotatif (makna kata atau
kelompok kata yang didasarkan atas penunjukkan
yang lugas pada sesuatu di luar bahasa atau yang
didasarkan atas konvensi tertentu dan bersifat
objektif) merupakan satu kesatuan: detik, menit,
jam, hari, minggu, bulan, tahun, abad dst.
2. Makna waktu secara konotatif (tautan pikiran yang
menimbulkan nilai rasa pada seseorang ketika
berhadapan dengan sebuah kata) adalah waktu
sebagai suatu konsep.
3. Sementata ruang (dimensi spasial) merupakan
tempat terjadinya berbagai peristiwa alam maupun
peristiwa sosial dan peristiwa sejarah dalam proses
perjalanan waktu.
2. Sejarah
Sejarah mengandung arti pertumbuhan atau kejadian.
Jadi, kalau kita mempelajari sejarah paling tidak kita
tentu mempelajari keturunan, asal usul dan silsilah.
Sejarah memang tumbuh hidup, berkembang,
bergerak terus dan akan berjalan terus tiada henti
sepanjang waktu.
1. Konsep Sejarah
a. Sejarah sebagai peristiwa menyangkut peran
manusia baik sebagai objek maupun sebagai
subjek pelaku dalam peristiwa sejarah dalam
dimensi waktu dan ruang yakni kurun waktu
dan lingkungan alamnya.
b. Konsep sejarah sebagai kisah adalah bahwa
sejarah yang kita kenal sehari-hari itu adalah
sejarah sebagai cerita.
c. Sejarah sebagai ilmu mempelajari sejarah
sebagai aktualitas dan mengadakan penelitian
serta pengkajian tentang peristiwa dan cerita
sejarah.
d. Metode sejarah terdiri dari teknik dan pedoman
yang digunakan sejarawan terhadap sumber
primer dan bukti lainnya termasuk juga bukti
arkeologi.
2. Metode Sejarah
a. Heuristik diartikan sebagai tahapan
menemukan dan menghimpun sumber,
informasi, jejak masa lampau.
b. Kritik merupakan tahapan untuk memilih
sumber-sumber asli dari sumber-sumber palsu.
c. Interpretasi adalah tahapan atau kegiatan
dalam menafsirkan fakta-fakta dan menetapkan
makna serta saling keterhubungan dari fakta-
fakta yang diperoleh.
d. Historiografi adalah rekonstruksi imajinatif dari
masa lampau berdasarkan data yang diperolah
dengan menempuh proses pengujian dan proses
penganalisisan secara kritis melalui rekaman
dan bukti peninggalan masa lampau.
3. Keberlanjutan dan Perubahan
Sejarah dikatakan sebagai perubahan apabila
dalam masyarakat terjadi perkembangan secara
besar-besaran dalam waktu yang relatif singkat.
Perubahan terjadi karena adanya pengaruh dari
luar.
3. Sistem Sosial Budaya
1. Sistem sosial merupakan orang-orang yang ada
dalam kelompok yang saling berinteraksi dan
saling mempengaruhi satu sama lain dengan
dibatasi oleh seperangkat kegiatan yang menjadi
satu kesatuan.
2. Kebudayaan diartikan sebagai hal yang berkaitan
dengan budi atau akal.
3. Fungsi budaya dalam masyarakat sebenarnya
adalah untuk membantu orang-orang dalam
mengadaptasi dengan kondisi-kondisi yang
diperlukan ketika mereka hidup di lingkungan
masyarakatnya. 4 (empat) unsur pokok
kebudayaan, yaitu:
a. alat-alat teknologi;
b. sistem ekonomi;
c. keluarga; dan
d. kekuasaan politik.
4. Kebudayaan di dunia mempunyai tujuh unsur
yang universal, yaitu:
a. Bahasa
b. Sistem teknologi
c. Sistem mata pencaharian
d. Organisasi sosial
e. Sistem pengetahuan
f. Religi, dan
g. Kesenian.

Kegiatan Belajar 3:
Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan
A. Perilaku, Motif, dan Prinsip Ekonomi
Ilmu ekonomi merupakan suatu studi tentang
perilaku orang dan masyarakat dalam memilih,
menggunakan sumber daya yang langka dan yang
memiliki beberapa alternatif penggunaan untuk dapat
memproduksi berbagai komoditi kemudian
menyalurkannya.
1. Perilaku Ekonomi
Manusia melakukan berbagai perilaku ekonomi
dalam upaya untuk bertahan hidup.
2. Motif Ekonomi
Motif ekonomi adalah sebuah alasan tertentu yang
mendasari seseorang dalam melakukan aktivitas
perekonomian baik lingkup kecil maupun lingkup
besar.
a. Motif ekomomi instrinsik adalah sebuah alasan
yang berasal dari dalam diri manusia itu
sendiri dengan tanpa paksaan atau pengaruh
dari pihak lain.
b. Motif ekonomi ekstrinsik merupakan motif
yang terpengaruh oleh situasi di luar individu
seperti ajakan dari orang lain untuk berbisnis,
situasi dan kondisi lingkungan sekitar dan lain
sebagainya.
Pembagian motif ekonomi berdasarkan aspeknya,
antara lain:
a. Mendapatkan sebuah keuntungan
b. Mencari sebuah kekuasaan dalam
perekonomian
c. Mendapatkan penghargaan dari pihak lain
d. Dorongan untuk perbuatan sosial
e. Memenuhi kebutuhan hidup dan mencari
sebuah kesejahteraan
3. Prinsip ekonomi merupakan suatu usaha yang bisa
dilakukan untuk mendapatkan hasil yang
maksimal dengan pengorbanan seminimal
mungkin.
Prinsip 1: tiap orang menghadapi tari ulur
Prinsip 2: Konsep biaya
Prinsip 3: Berpikir pada margin
Prinsip 4: Reaksi terhadap insentif
Prinsip 5: Pertukaran barang
Prinsip 6: Mekanisme pasar untuk mengatur
kegiatan ekonomi
Prinsip 7: Pemerintah meningkatkan kinerja pasar
Prinsip 8: Inflasi terjadi ketika pemerintah
mencetak uang dalam jumlah banyak.
B. Produksi, Distribusi dan Konsumsi
1. Produksi didefinisikan sebagai setiap perilaku yang
ditujukan untuk menciptakan atau menambah
“nilai guna” suatu barang dan jasa untuk
memenuhi kebutuhan manusia.
2. Distribusi merupakan suatu proses menyalurkan
barang dan jasa yang berasal dari produsen
sampai pada konsumen.
3. Konsumsi adalah suatu aktivitas pemakaian
barang dan jasa baik secara langsung maupun
tidak langsung oleh individu atau kolektif individu
dalam memenuhi kebutuhan dasar manusia.
C. Pasar adalah “tempat orang berjual beli”. Di tempat itu
terjadi “kekuatan penawaran dan permintaan.
D. Kesejahteraan adalah “hal atau keadaan sejahtera;
keamanan, keselamatan, ketenteraman.
Tujuan akhir dari pembangunan ekonomi adalah
menciptakan kesejahteraan.

Kegiatan Belajar 4:
Fenomena Interaksi dalam Perkembangan IPTEK dan
Masyarakat Global
A. Hakikat IPTEK
1. Ilmu pengetahuan murni adalah ilmu pengetahuan
yang memiliki tujuan untuk membentuk dan
mengembangkan ilmu pengetahuan secara abstrak
untuk lebih mempertinggi mutunya.
2. Sedangkan ilmu pengetahuan terapan adalah ilmu
pengetahuan yang memiliki tujuan untuk
menggunakan sekaligus menerapkan ilmu
pengetahuan tersebut pada masyarakat untuk
membantu mengatasi berbagai permasalahan yang
dihadapi. Ilmu pengetahuan terapan ini lebih
dikenal di masyarakat dengan istilah teknologi.
3. Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)
merupakan satu kesatuan yang sulit untuk
dipisahkan karena sama-sama berperan dalam
memenuhi kebutuhan hidup manusia. Ilmu
pengetahuan untuk mengetahui apa sedangkan
teknologi untuk mengetahui bagaimana.
B. Perkembangan IPTEK dan Kehidupan Manusia
1. IPTEK dikontrol dan diarahkan oleh manusia.
Sebaliknya IPTEK juga memberikan keuntungan
pada kehidupan manusia dalam memberikan
kemungkinan untuk mengatasi berbagai masalah
dan persoalan yang timbul dalam kehidupan
manusia.
2. Pengaruh langsung dari perkembangan IPTEK
pada kehidupan manusia diantaranya adalah:
a. bidang intelektual. Manusia akan meninggalkan
kebiasaan atau kepercayaan lama menjadi
kebiasaan-kebiasaan yang baru;
b. bidang-bidang industri. Industri-industri yang
dulunya memproduksi barang dengan cara
sederhana atau tradisional akan menggunakan
peralatan-peralatan hasil perkembangan IPTEK;
c. bidang-bidang organisasi sosial dan budaya
akan merembet pada bidang kehidupan politik;
d. bidang tata lingkungan.
3. Pengaruh positif dari perkembangan IPTEK dalam
bidang teknologi komunikasi dan informasi, yaitu:
a. Cepat mendapatkan informasi akurat dan
terbaru dari seluruh pelosok dunia.
b. Dapat berkomunikasi dengan keluarga, kerabat
dan teman yang berada sangat jauh.
c. Dapat memperoleh layanan bank dengan
sangat mudah.
4. Sedangkan perkembangan IPTEK terhadap
kehidupan manusia dalam bidang ekonomi dan
industri, antara lain:
a. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi.
b. Terjadinya proses industrialisasi.
c. Produktivitas dunia industri semakin
meningkat.
5. Kehidupan sosial dan budaya manusia juga
berubah sejalan dengan perkembangan IPTEK
yang terjadi seperti:
a. Terjadinya emansipasi wanita.
b. Semakin meningkat kepercayaan diri.
c. Tekanan.
6. Perkembangan IPTEK juga dapat mengakibatkan
kehidupan manusia mengalami gangguan ke arah
yang kurang baik seperti yang terjadi dalam bidang
komunikasi dan informasi, antara lain:
a. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan
teroris.
b. Penggunaan informasi tertentu dan situs
tertentu yang terdapat di internet yang bisa
disalahgunakan pihak tertentu untuk
kejahatan dan keuntungan pribadi dan
kelompok tertentu.
c. Kecemasan teknologi. Kita sangat tergantung
produk teknologi informasi ini. HP rusak saja
dapat menyebabkan kecemasan yang tinggi
bagi pemiliknya.
7. Perkembangan IPTEK dalam bidang pendidikan
mengakibatkan kehidupan manusia mengalami
gangguan yang kurang baik seperti dalam hal:
a. Kerahasiaan alat tes semakin terancam.
b. Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang
tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
8. Demikian pula dengan perkembangan IPTEK dalam
bidang ekonomi dan industri akan mempengaruhi
gangguan keseimbangan terhadap kehidupan
manusia terutama dalam hal:
a. Terjadinya pengangguran
b. Sifat konsumtif manusia
9. Kehidupan manusia dalam bidang sosial budaya
juga akan terpengaruh ke arah yang kurang baik
dengan adanya perkembangan IPTEK antara lain:
a. Kemerosotan moral di kalangan warga
masyarakat, khususnya di kalangan remaja
dan pelajar.
b. Menurunnya rasa kebersamaan dan persatuan
c. Pola interaksi antar manusia yang berubah
10. Perubahan yang kurang baik juga terjadi dalam
kehidupan manusia dalam bidang kesehatan
antara lain:
a. Radiasi
b. Gangguan reproduksi
11. Perkembangan IPTEK dan Kelestarian Lingkungan
a. Sikap hormat terhadap lingkungan atau respect
for nature;
b. Tanggung jawab atau moral responsibility for
nature;
c. Solidaritas kosmis atau cosmic solidarity;
d. Prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap
lingkungan atau caring for nature;
e. Prinsip tidak merugikan atau no harm;
f. Prinsip hidup sederhana dan selaras dengan
lingkungan;
g. Prinsip keadilan;
h. Prinsip demokrasi;
i. Prinsip integritas moral.
C. Perkembangan IPTEK dan Masyarakat Global
Masyarakat global merupakan suatu masyarakat yang
memiliki pemikiran secara meluas, tidak lagi terbatas
pada batas suatu negara, bersifat universal dan
mengglobal tidak hanya peduli terhadap
permasalahan di negaranya saja namun juga
mencakup masalah orang-orang di negara lain.
2 Daftar materi 1. Membedakan antara endogen dan vulkanisme.
yang sulit 2. Keterkaitan antara waktu, ruang dan manusia dalam
dipahami di sejarah.
modul ini 3. Sistem sosial budaya.
4. Dinamika penduduk.
5. Saluran distribusi dan lembaganya.
6. Sikap dan etika terhadap lingkungan alam.
7. Perbedaan ilmu pengetahuan murni dan ilmu
pengetahuan terapan.
3 Daftar materi 1. Pemahaman materi tentang erosi dan abrasi.
yang sering 2. Sejarah tidak dapat direkonstruksi secara utuh.
mengalami 3. Perhitungan persebaran penduduk.
miskonsepsi 4. Perbedaan produsen dengan produksi.
5. Perbedaan konsumen dengan konsumsi.
6. Perbedaan distributor dengan distribusi.
7. Pengaruh IPTEK terhadap kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai