Anda di halaman 1dari 4

PEMBIDAIAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit : 2 Mei 2017
Halaman :

Puskesmas UntungSetiono,SKM,Sip
Lumbir NIP.196311141988021001

1. Pengertian Bidai atau splak adalah alat dari kayu, anyaman kawat atau bahan lain
yang kuat tetapi ringan yang digunakan untuk menahan atau menjaga
agar bagian tulang yang patah tidak bergerak (immobilisasi)
memberikan istirahat dan mengurangi rasa sakit. 
a. Sedangkan prinsip pembidaian adalah:
Lakukan pembidaian di tempat dimana anggota badan
mengalami cidera     (korban dipindahkan)
b. Lakukan juga pembidaian pada persangkaan patah tuklang jadi
tidak perlu      harus dipastikan dulu ada tidaknya patah tulang
c. melewati minimal dua sendi yang berbatasan
2. Tujuan 1. Mencegah pergerakan / pergeseran dari ujung tulang yang
patah
2. Mengurangi terjadinya cedera baru disekitar bagian tulang yang
patah
3. Memberi istirahat pada anggota badan yang patah
4. Mengurangi rasa nyeri
5. Mempercepat penyembuhan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur Tahap Pre-Interaksi
a. Mengecek dokumentasi/data klien
b. Mencuci tangan
c. menyiapkan alat
Tahap Orientasi
a. Memberikan salam kepada paien, siapa nama pasien dan
memperkenalkan diri
b. Memberitahu klien tujuan dan prosedur tindakan
c. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
Tahap Kerja
a. Memberikan kesempatan kepada klien untuk bertanya
b. Menanyakan keluhan utama klien
c. Memeriksa bagian tubuh yang akan dibalut, cedera dengan inspeksi
dan palpasi gerakan
d. Melakukan tindakan pra-pembalutan (membersihkan luka,
mencukur, memberi desinfektan, kasa steril)
e. Memilih jenis pembalutan yang tepat
f. Cara pembalutan dilakukan dengan benar (posisi dan arah balutan)
Tahap terminasi
a. Mengevaluasi tindakan yang baru dilakukan (subyektif dan obyektif),
hasil pembalutan : mudah lepas, menggangu peredaran darah,
mengganggu gerakan lain)
b. Berikan reinforcement positif pada klien
c. Kontrak pertemuan selanjutnya (waktu, kegiatan, tampat)
d. Merapikan dan kembalikan alat
e. Mencuci tangan
f. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan

6. Bagan Alir
7. Hal-
halyangperlud
iperhatikan
8. Unit terkait Semua Unit Puskesmas Lumbir
9. Dokumenterk
ait
10. RekamanHist TglMulaidiberlaku
No. Yang diubah Isi Perubahan
orisperubaha kan
n

TINDAKAN SUCTION
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit : 2 Mei 2017
Halaman :

Puskesmas UntungSetiono,SKM,Sip
Lumbir NIP.196311141988021001

11. Pengertian Melakukan tindakan penghisapan lendir di jalan nafas


12. Tujuan 1. Mengeluarkan secret/cairan pada jalan nafas
Menyiapkan
Menyiapkan Nomor yg akandi hubungi
Informasi
2. Melancarkan jalan nafas

3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur Tahap PraInteraksi Mengucapkan Salam dan terimakasih

1. Mengecek program terapi


2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat :
a. Bak instrument berisi: pinset anatomi 2, kasa secukupnya
b. NaCl atau air matang
c. Canule suction
d. Perlak dan pengalas
e. Mesin suction
f. Kertas tissue
Tahap Orientasi
4. Memberikan salam dan sapa nama pasien
5. Menjelaskan tujuan  dan prosedur pelaksanaan
6. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
Tahap Kerja
7. Memberikan posisi yang nyaman pada pasien kepala sedikit
Ekstensi
8. Memberikan Oksigen 2 – 5  menit
9. Meletakkan pengalas di bawah dagu pasien
10. Memakai sarung tangan
11. Menghidupkan mesin, mengecek tekanan dan botol penampung
12. Memasukkan kanul section dengan hati-hati (hidung ± 5 cm,
mulut ±10 cm)
13. Menghisap lendir dengan menutup lubang kanul, menarik keluar
perlahan sambil memutar (+ 5 detik untuk anak, + 10 detik untuk
dewasa)
14. Membilas kanul dengan NaCl, berikan kesempatan pasien
bernafas
15. Mengulangi prosedur tersebut 3-5 kali suctioning
16. Mengobservasi keadaan umum pasien dan status
pernafasannya
17. Mengobservasi secret tentang warna, baud an volumenya
Tahap Terminasi
18. Mengevaluasi tindakan yang baru dilakukan
19. Merapikan pasien dan lingkungan
20. Berpamitan dengan pasien
21. Membereskan dan kembalikan alat ketempat semula
22. Mencuci tangan
23. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
6. Bagan Alir
7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait Semua Unit Puskesmas Lumbir danMasyarakat
9. Dokumen
terkait
10. Rekaman TglMulaidiberlaku
No. Yang diubah Isi Perubahan
Historis kan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai