PELAYANAN LABORATORIUM
DRAFT STANDARD AKREDITASI KLINIK
(Draft)
0
KLINIK PRATAMA KLINIK UTAMA
WAKTU & JENIS
PENYELENGGARAAN
PELAYANAN KLINIK 1 2 1 2
• Klinik dengan rawat jalan paling sedikit 8 jam Dapat berdasarkan sistem organ dan/atau cabang/disiplin ilmu pada
3
• Klinik dengan rawat inap adalah 24 jam setiap hari satu atau lebih bidang spesialistik
RUANG LABORATORIUM PELAYANAN RADIOLOGI DI KLINIK
• Dapat menyelenggarakan untuk menunjang
upaya diagnosis penyakit, penyembuhan dan
❑Klinik rawat jalan maupun rawat inap dapat
pemulihan kesehatan menyelenggarakan pelayanan radiologi.
• Tenaga kesehatan di laboratorium adalah ATLM ❑Persyaratan dan perizinan alat radiologi serta
• Memenuhi kriteria ketenagaan, bangunan, tenaga kesehatan yang memberikan
prasaran, perlengkapan dan peralatan pelayanan mengikuti Peraturan Menteri
• Pencahayaan minimal 300 LUX, dinding tahan Kesehatan mengenai Pelayanan Radiologi.
(Permenkes No.24/2020, tentang Pelayanan
bahan kimia, mudah dibersihkan dan tidak Radiologi Klinik)
berpori.
• Ruangan sesuai dengan standar pelayanan
laboratorium
• Ruang laboratorium hanya disediakan bagi
klinik yang menyelenggarakan pelayanan
laboratorium.
• Apabila kemampuan laboratorium klinik
melebihi dari kemampuan laboratorium di
puskesmas, maka persyaratan dan perijinan
4
mengikuti peraturan perundangan yang berlaku
RUJUKAN
1. PMK 411/2010 tentang Laboratorium Klinik
2. PMK 9/2014 tentang Klinik
3. PMK 37/2012 tentang Laboratorium Pusat
Kesehatan Masyarakat
4. PMK 14/2021 tentang Standar Usaha dan Produk
Pada Penyelenggaraan Perijinan Berusaha Berbasis
Risiko Sektor Kesehatan.
PKP 13
PELAYANAN LABORATORIUM
1
PKP 13
PELAYANAN LABORATORIUM
MAKSUD DAN TUJUAN
• Klinik yang menyelenggarakan pelayanan laboratorium menetapkan
jenis-jenis pelayanan dan pemeriksaan laboratorium yang tersedia.
• Regulasi pelayanan laboratorium disusun sebagai acuan yang meliputi
kebijakan dan pedoman serta prosedur-prosedur pelayanan
laboratorium.
• Lab klinik wajib melakukan PMI dalam setiap siklus pemeriksaan
laboratorium dan PME secara periodic yg diselenggarakan oleh
institusi yg ditetapkan pemerintah.
ELEMEN PENILAIAN
1. Ada penetapan jenis-jenis pelayanan laboratorium yang disediakan (R).
2. Terdapat Penanggung Jawab Laboratorium sesuai perundangan undangan yg
berlaku. (D, O, W)
3. Klinik menetapkan rentang nilai normal untuk setiap jenis pemeriksaan yang
disediakan (D)
4. Ada bukti reagensia esensial dan bahan lain tersedia sesuai dengan jenis
pelayanan yang ditetapkan, pelabelan dan penyimpanannya(D, W)
5. Ada prosedur pelaporan, pencatatan dan tindak lanjut hasil laboratorium kritis
(R,D,W)
6. Ada prosedur rujukan spesimen dan/ atau pengguna layanan, jika
pemeriksaan laboratorium tidak dapat dilakukan oleh klinik (R,D)
7. Ada bukti pelaksanaan Pemantapan Mutu Internal (PMI) dan Pemantapan
Mutu Eksternal (PME) secara berkala (D,O,W).
PEMBUKTIAN KEGIATAN
(RDOWS)
2
RDOWS
KRITERI Fakta dan
No Elemen Penilaian Regulasi Dokumen Bukti Observasi Wawancara Simulasi
A Analisis
1 Ada penetapan jenis-jenis pelayanan Regulasi tentang
laboratorium yang disediakan (R). penetapan jenis-jenis
pelayanan
laboratorium yang
diediakan
2 Terdapat Penanggung Jawab Laboratorium Profil kepegawaian Penanggung jawab Cocokkan kompetesi Pj klinik dan atau dengan Pj
sesuai perundang-undangan yang berlaku (D, laboratorium, dan kesesuaian penanggung jawab lab dengan Laboratorium klinik.
O, W) persyaratan kompetensi profil kepegawaian, amati
proses pelayanan laboratorium
dilakukan oleh petugas yang
kompetens
3 Klinik menetapkan rentang nilai normal untuk Penetapan rentang nilai normal pada
PKP 13 setiap jenis pemeriksaan yang disediakan (D) form jawaban laboratorium
4 Ada bukti reagensia esensial dan bahan lain Bukti pencatatan ketersediaan reagen Penanggung jawab
tersedia sesuai dengan jenis pelayanan yang esensial dan bahan lain yang diperlukan laboratorium: ketersediaan
ditetapkan, pelabelan dan penyimpanannya (D, untuk pelayanan laboratorium. Bukti reagen esensial dan bahan
W) pelaksanaan proses untuk menyatakan lain, pelabelan dan
jika reagensia tidak tersedia penyimpanannya
5 Ada prosedur pelaporan, pencatatan dan tindak SOP pelaporan dan Bukti penatatan dan pelaporan, serta Penanggung jawab
lanjut hasil laboratorium kritis (R, D,W) tindak lanjut hasil lab tindak lanjut terhadap hasil lab kritis laboratorium: bagaimana
kritis pelaporan, pencatatan, dan
tindak lanjut hasil lab kritis
6 Ada prosedur rujukan spesimen dan/ atau SOP rujukan spesimen
pengguna layanan, jika pemeriksaan dan atau pengguna
laboratorium tidak dapat dilakukan oleh klinik layanan, jika
(R) pemeriksaan lab tidak
bisa dilakukan di klinis
7 Ada bukti pelaksanaan Pemantapan Mutu Bukti dokumen pelaksanaan PMI dan Proses pelaksanaan PMI, lihat Peanggung jawab
Internal (PMI) dan Pemantapan Mutu Eksternal PME dokumentasi pelaksanaan PME laboratorium: proses
(PME) secara berkala (D,O,W). pelaksanaan PMI dan PME
dan pencatatannya
EP. 1: Ada penetapan jenis-jenis pelayanan laboratorium yang disediakan (R).
Contoh
CONTOH
Pelabelan : B3, dll
Kata Peringatan
Pernyataan bahaya:
Keterangan tambahan -Klasifikasi B3
- Fisik, kesehatan dan lingkungan
Identitas pemasok
Yang perlu diperhatikan di Laboratorium
• Simbol dan pelabelan reagensia
B3
• Penyimpanan Reagensia B3
• Ketersediaan MSDS untuk tiap
reagensia B3
• Yang dilakukan jika terjadi
tumpahan
• Yang dilakukan jika terjadi
pajanan
Contoh Material Safety Data Sheet (MSDS)
PENGELOLAAN
REAGEN
EP 5. Ada prosedur pelaporan, pencatatan dan tindak lanjut hasil
laboratorium kritis (R,D,W)
Contoh
EP 6. Ada prosedur rujukan spesimen dan/ atau pengguna layanan, jika pemeriksaan laboratorium
tidak dapat dilakukan oleh klinik (R,D)
Contoh
EP 7. Ada bukti pelaksanaan Pemantapan Mutu Internal (PMI) dan Pemantapan Mutu Eksternal (PME)
secara berkala (D,O,W).
3
PKP 14
PELAYANAN RADIOLOGI DIAGNOSTIK
Maksud dan Tujuan
• Pelayanan radiologi diagnostik di klinik disesuaikan dengan kebutuhan dan
sesuai keamanan radiasi.
• Klinik yang memiliki pelayanan radiodiagnostik dipastikan memiliki
manajemen keamanan radiasi yang meliputi:
1. Kepatuhan terhadap standar yang berlaku dan peraturan perundang-undangan
2. Kepatuhan terhadap standar dari manajemen fasilitas, radiasi dan program
pencegahan dan pengendalian infeksi.
3. Tersedia APD sesuai pekerjaan dan bahaya yang dihadapi.
4. Orientasi bagi semua staf pelayanan radiologi tentang praktik dan prosedur
keselamatan.
ELEMEN PENILAIAN
1. Klinik menerapkan prosedur pelayanan radio diagnostik (D)
Contoh
EP 2. Ada bukti pelayanan radiologi sesuai dengan prosedur yang ada
termasuk kepatuhan terhadap manajemen keamanan radiasi (D)