Tak Sulit, Berikut Cara Menghitung Beban

SKS Mata Kuliah

Bagi kamu yang baru menapaki dunia perkuliahan, mengetahui cara menghitung beban SKS
mata kuliah menjadi salah satu hal yang wajib untuk diketahui....

Written by Pusat KampusMar 14 · 1 min read 

Bagi kamu yang baru menapaki dunia perkuliahan, mengetahui cara menghitung beban SKS mata
kuliah menjadi salah satu hal yang wajib untuk diketahui. Setiap kampus memiliki kebijakannya
masing masing untuk mengatur jumlah SKS yang harus dituntaskan oleh seorang mahasiswa.
Kendati demikian cara perhitungan SKS nya masihlah sama. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Mengenal Sistem SKS Di Dunia Perkuliahan

Daftar Isi  tampilkan 
Dalam sistem SKS, seorang mahasiswa diperbolehkan untuk menentukan mata kuliah apa saja
yang ingin diambil. Mahasiswa harus mengetahui bahwa setiap matakuliah memiliki beban SKS
yang berbeda beda. SKS inilah yang menjadi acuan pengambilan jumlah matakuliah yang dipilih
pada semester yang sedang ia jalani.

Untuk program sarjana (S1), jumlah minimal SKS yang harus diambil untuk mendapat gelar adalah
144 termasuk skripsi. Lantas bagaimana cara menghitung beban SKS mata kuliah agar jumlahnya
tidak kurang? Kamu harus cermat membuat planning studi. Jangan sampai jumlah minimal 144
SKS belum terpenuhi saat kamu sudah memasuki semester ke 8.

Cara Menghitung SKS Minimal Satu Semester

Belajar di kampus biasanya dilakukan selama 5 atau 6 hari dalam seminggu. Untuk satu harinya
tersedia waktu 8 jam hingga 10 jam.  Sehingga jika kamu kuliah selama 6 hari, secara akumulatif
waktu belajar yang kamu miliki adalah 48 jam hingga 60 jam. Dalam jangka waktu ini didalamnya
tak hanya berupa kelas, namun juga berupa kegiatan praktikum dan bimbingan.

Kamu harus tahu jika satu SKS rata rata setara dengan 3 ja sehingga jika kamu menggunakan
sistem belajar 6 hari dalam seminggu maka kamu dapat mengambil 16 SKS (48 jam dibagi 3 jam).
Sedangkan bagi kamu yang belajar selama 60 jam per minggu (10 jam/hari x 6 hari) maka kamu
dapat mengambil 20 SKS (60 jam dibagi 3 jam) per semester.

Mengetahui cara menghitung beban SKS mata kuliah menjadi kunci jika kamu ingin lulus tepat
waktu. Dari penjelasan diatas dapat diketahui bahwa rata rata jumlah SKS yang diambil dalam satu
semester adalah 18 SKS. Setiap kampus memiliki ketentuan yang berbeda beda sehingga kamu
harus mengetahui bagaimana ketentuan kampusmu.

Jika kamu mengambil 18 SKS dalam satu semester maka dalam 8 semester kamu telah
menuntaskan 144 SKS sehingga kamu dapat lulus tepat waktu. Bagi kamu yang ingin mengambil
lebih dari 18 SKS tentu juga diperbolehkan namun tentunya perhatikan juga kemampuanmu agar
semua mata kuliah yang kamu ambil mendapat nilai yang maksimal.

Kesalahan Perhitungan SKS

 Masih ada saja mahasiswa yang tidak mengerti cara
menghitung beban SKS mata kuliah. Jika kamu mengambil jumlah SKS dibawa 18 maka kamu
diharuskan untuk menambah beban SKS di semester berikutnya. Selain itu pastikan juga apakah
ada matakuliah wajib yang harus kamu ambil. Jika memang ada jangan lewatkan mengambil
matakuliah tersebut.

Salah perhitungan dan tidak memasukkan mata kuliah wajib menjadi salah satu hal yang sering
terjadi pada mahasiswa. Walaupun jumlah SKS telah mencukupi untuk lulus namun jika ada mata
kuliah wajib yang tidak diambil maka kamu tidak diperbolehkan untuk lulus karena ada
kompetensi wajib yang tidak kamu miliki.
Baca Juga : Apa Itu SKS, IP dan IPK

Jika masalah ini terjadi maka kamu mau tidak mau harus mengambil mata kuliah tersebut dan
masalahnya adalah jika kamu lulus di semester ganjil sedangkan mata kuliah tersebut hanya dapat
diambil semester genap maka kamu harus menunggu satu semester hingga kelas mata kuliah
tersebut dibuka.

Demikianlah beberapa hal yang harus kamu ketahui terkait dengan cara menghitung beban SKS.
Cermati betul jumlah sks yang harus kamu selesaikan dan apa saja mata kuliah wajib yang harus
diambil pada semester tersebut. Jika perhitunganmu salah maka akan berpengaruh pada lamanya
studimu di perguruan tinggi