1.

Vincent Van Gogh

Kelahiran: 30 Maret 1853, Zundert, Belanda

Meninggal: 29 Juli 1890, Auvers-sur-Oise, Perancis

Periode: Realisme, Pasca-impresionisme, Seni modern, Realism, LAINNYA

* The starry night (Mei 1889 – Mei 1890)

Seniman: Vincent van Gogh

Tahun: 1889

Ukuran: 73.7 cm × 92.1 cm (29 in × 36 1⁄4 in)

Lokasi: Museum of Modern Art, New York City

Medium: Minyak di kanvas

Periode: Pasca-impresionisme, Seni modern

Van Gogh masuk rumah sakit jiwa Saint-Paul-de-Mausole pada tanggal 8 Mei 1889 dengan ditemani oleh
perawatnya, Frédéric Salles, seorang rohaniwan Protestan. Rumah sakit jiwa tersebut merupakan bekas biara
yang terletak di Saint-Rémy-de-Provence yang berjarak kurang dari 30 km dari Arles, dan dikelola oleh bekas
dokter angkatan laut, Théophile Peyron. Van Gogh memiliki dua sel dengan jendela berjeruji, dan salah satu
selnya ia jadikan sebuah studio.[162] Rumah sakit dan kebunnya menjadi subjek utama lukisan-lukisannya. Ia
juga membuat lukisan-lukisan yang menggambarkan bagian dalam rumah sakit tersebut, seperti Ruang Depan
Rumah Sakit Jiwa dan Saint-Rémy (September 1889). Beberapa karyanya dari masa ini memiliki ciri khas
berupa pola spiral atau melingkar, seperti yang dapat dilihat dalam lukisan Malam Berbintang.
2. Abdullah Suriosubroto

Kelahiran: 1878, Kota Semarang

Meninggal: 1941, Yogyakarta

Anak: Basuki Abdullah

* Pemandangan Gunung

Pelaku Seni : Abdullah Suriosubroto

Medium : Oil paint , Canvas

Tahun Pembuatan : 1900-1930

Dimensi Karya : cm x 93 cm x 57 cm

Deskripsi : Karya ini dikoleksi oleh Presiden

pertama RI, Ir. Soekarno di Istana
Kepresidenan Jakarta. Gambar
didonasikan oleh Enong Ismail.
3. Affandi Koesoema

Kelahiran: 18 Mei 1907, Kabupaten Cirebon

Meninggal: 23 Mei 1990, Pulau Jawa

Dikenal atas: Lukisan bergaya ekspresionisme dan abstrak

Anak: Kartika Affandi, Agung Kusuma, Rukmini Yusuf, Juki Affandi

Orang tua: Raden Koesoema, Ladjem

Pasangan: Maryati Affandi (m. 1933–1990), Rubiyem Affandi (m. ?–1990)

* Pantai

Pelaku Seni : Affandi

Medium : Watercolor , Paper
Tahun Pembuatan : 1937
Dimensi Karya : cm x 77,5 cm x 56,5 cm

Deskripsi : Foto karya berasal dari buku "Affandi

Vol I,II,III", koleksi Perpustakaan
IVAA.
4. Claude Monet

Kelahiran: 14 November 1840, Rue Laffitte, Paris, Perancis

Meninggal: 5 Desember 1926, Giverny, Perancis

Ditampilkan di: Museum Barberini, Musée d'Orsay, LAINNYA

Seri: Bunga Teratai, Katedral Rouen, Tumpukan Jerami, LAINNYA

Anak: Michel Monet, Jean Monet

Orang tua: Louise Justine Aubrée Monet, Claude Adolphe Monet

Saudara kandung: Leon Pascal Monet

* Impressi, matahari terbit (Impression, Sunrise)

Impression, soleil levant adalah sebuah lukisan Claude Monet

yang pertama kali ditayangkan di "Pameran para Impresionis" di Paris, pada bulan April 1874. Lukisan ini
dikenal sebagai lukisan yang menginspirasi nama gerakan impresionis.

Seniman: Claude Monet

Dimensi: 48 cm x 63 cm

Periode: Impresionisme

Subjek: Le Havre

Dibuat: 1872–1872

Media: Cat minyak

Genre: Lukisan pemandangan, Seni laut

5. Basuki Abdullah

Fransiskus Xaverius Basuki Abdullah adalah salah seorang maestro pelukis Indonesia. Ia dikenal sebagai
pelukis aliran realis dan naturalis. Wikipedia

Kelahiran: 27 Januari 1915, Sriwedari, Laweyan, Surakarta

Meninggal: 5 November 1993, Jawa Tengah

Periode: Abstract art

Anak: Saraswati; Cecillia Sidhawati

Lahir: Basoeki Abdullah; 27 Januari 1915; Surakarta, Jawa Tengah, Hindia Belanda

Dikenal atas: maestro pelukis realis dan naturalis

Pasangan: Nataya Nareerat (m. 1963–1993), LAINNYA

Orang tua: Abdullah Suriosubroto, Nganten Ngadisah

* Nyi Roro kidul

Seniman : Basuki Abdullah

Dimensi : 48 cm x 63 cm

Subjek: Le Havre

Dibuat: 1872–1872

Media: Cat minyak

Genre: Lukisan pemandangan, Seni laut

6. Hendra Gunawan

Hendra Gunawan adalah seorang pelukis dan pematung yang terlahir dari pasangan bernama Raden
Prawiranegara dan ibunya bernama Raden Odah Tejaningsih. Sejak masih di SD telah tekun belajar sendiri
mengambar segala macam yang ada di sekitarnya seperti buah-buahan, bunga, wayang serta bintang film.

Kelahiran: 11 Juni 1918, Bandung

Meninggal: 17 Juli 1983, Bali

Anak: Tresna, Rosa, Jingga

Dikenal atas: Pelukis, Pematung

Lahir: Raden Hendra Gunawan; (11 Juni 1918 – 17 Juli 1983); Jakarta

Orang tua: Raden Prawiranegara; Raden Odah Tejaningsih

Suami/istri: Karmini

* Diponegoro terluka

Dibuat: 1982

Periode: Seni modern

Seniman; Hendra Gunawan

Dimensi: ukuran 204 X 495 cm

Tanggal Dibuat: 1982.

Lokasi: Jakarta, Indonesia, -6.2088,106.8456.
Medium: Oil on canvas
7. Raden Saleh

Raden Saleh Sjarif Boestaman adalah pelukis Indonesia beretnis Arab-Jawa yang menjadi pionir seni modern
Indonesia. Lukisannya merupakan perpaduan Romantisisme yang sedang populer di Eropa saat itu dengan
elemen-elemen yang menunjukkan latar belakang Jawa si pelukis. Wikipedia

Kelahiran: Kota Semarang

Meninggal: 23 April 1880, Kota Bogor

Periode: Romantisisme

Pasangan: Raden Ayu Danudirdja (m. 1867–1880)

Makam: Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Orang tua: Husen bin Alwi bin Awal bin Yahya, Mas Adjeng Zarip Hoesen

* Penangkapan Pangeran Diponegoro

Penangkapan Pangeran Diponegoro adalah sebuah lukisan 1857 karya Raden Saleh, yang menggambarkan
ditangkapnya Pangeran Diponegoro oleh Letnan Jenderal Hendrik Merkus de Kock pada 28 Maret
1830. Wikipedia

Seniman: Raden Saleh

Genre: Lukisan sejarah

Dibuat: 1857

Ukuran: 112 cm × 178 cm (44 in × 70 in)

Lokasi: Museum Istana Kepresidenan Yogyakarta, Yogyakarta

8. Agus Djaya

Agus Djaya merupakan pelukis asal Indonesia. Di zaman pendudukan Jepang, ia direkomendasikan oleh Bung
Karno untuk menjadi Ketua Pusat Kebudayaan Bagian Senirupa. Pada zaman revolusi kemerdekaan ia aktif
sebagai Kolonel Intel dan F.P. Namun, setelah kemerdekaan ia kembali aktif ke dunia seni rupa. Wikipedia

Kelahiran: 1 April 1913, Pandeglang, Pandeglang

Meninggal: 24 April 1994, Kabupaten Bogor

* Pulang Dari Sawah

Pelaku Seni : Agus Djaya

Medium : Canvas , Oil paint
Tahun : 1944
Pembuatan
Dimensi Karya : cm x 70 cm x 130
cm
Deskripsi : "Pulang dari Sawah", Oil
kanvas, 130 x 70 cm, 1944.
Karya - koleksi Agus Djaya.
Repro buku "Agus Djaya dan
Sejarah Seni Lukis
Indonesia", 1994.
9. Rembrant Harmenszoon van Rijn

Rembrandt Harmenszoon van Rijn adalah pelukis Belanda yang merupakan salah satu pelukis terbesar dalam
sejarah seni Eropa. Rembrandt dikenal dengan keahliannya memanipulasi ekspos cahaya terhadap objek
sehingga memberikan efek tertentu di dalam lukisan.

Kelahiran: 15 Juli 1606, Leiden, Belanda

Meninggal: 4 Oktober 1669, Amsterdam, Belanda

Ditampilkan di: Rijksmuseum, National Gallery of Art, LAINNYA

Seri: Self-portraits by Rembrandt, Portrait of an Old Man and Portrait of an Old Woman

Anak: Titus van Rijn, Cornelia van Rijn, Rumbartus van Rijn

Orang tua: Neeltgen Willemsdochter van Zuytbrouck, Harmen Gerritszoon van Rijn

* Danaë

Diterjemahkan dari bahasa Inggris-

Danaë adalah lukisan karya seniman Belanda Rembrandt, pertama kali dilukis pada tahun 1636, tetapi kemudian
secara ekstensif dikerjakan ulang oleh Rembrandt, mungkin pada tahun 1640-an, dan mungkin sebelum 1643.
Setelah menjadi bagian dari koleksi Pierre Crozat, lukisan itu berada di Museum Hermitage, di St.

Seniman: Rembrandt van Rijn

Subjek: Danae

Media: Cat minyak, canvas

Tahun pembuatan: 1636

10. Michaelangelo Buonarron

Michelangelo Buonarroti' atau nama lengkapnya dalam bahasa Italia Michelangelo di Lodovico Buonarroti
Simoni adalah seorang pelukis, pemahat, pujangga, dan arsitek zaman Renaissance. Ia terkenal untuk
sumbangan studi anatomi di dalam Seni Rupa.

Kelahiran: 6 Maret 1475, Caprese Michelangelo, Italia

Meninggal: 18 Februari 1564, Roma, Italia

Periode: Renaisans Tertinggi, Renaisans Italia, Renaisans, Mannerisme

Ditampilkan di: Rijksmuseum, National Gallery of Art, LAINNYA

Dikenal atas: Patung, lukisan, arsitektur, dan puisi

Orang tua: Francesca di Neri del Miniato di Siena, Ludovico di Leonardo Buonarroti Simoni

Saudara kandung: Giovan Simone Buonarroti Simoni, LAINNYA

* Langit Kapel Sistina

Langit-langit Kapel Sistina merupakan karya lukis dari Michelangelo yang dibuat antara tahun 1508 hingga
tahun 1512. Lukisan tersebut merupakan salah satu bagian dari lukisan Renaisans Tertinggi. Kapel tersebut
dibangun di bawah pimpinan Pope Sixtus IV pada tahun 1477 hingga tahun 1480. Wikipedia

Seniman: Michaelangelo Buonarroti

Dimensi: 40 m x 14 m

Lokasi: Kapel Sistina

Dibuat: 1508–1512

Periode: Renaisans, Renaisans Tertinggi

Media: Emas, Plester

 Daftar Isi
Tokoh Pelukis.............................................................................................................................1
1. Leonardo da Vinci..................................................................................................................1
2. Rafaello Sanzio......................................................................................................................2
3. Vincent Van Gogh..................................................................................................................3
4. Michelangelo..........................................................................................................................4
5. Rembrandt van Rijn...............................................................................................................5
6. Pablo Picasso..........................................................................................................................6
7. Raden Saleh............................................................................................................................7
8. Abdullah Suriosubroto...........................................................................................................8
9. Lee Man Fong........................................................................................................................9
10. Arie Smit............................................................................................................................10